Nilai Kuat Geser Tanah Lempung Yang Distabilisasi Dengan Abu Batu (Fly Ash) (original) (raw)
Some questions that are often found in clay are high plasticity value, relatively large shrinkage, and low shear strength. One of the methods used to overcome this problem is by stabilizing it using Abu Batu. Addition using stone ash containing silica rock which is very fine and amorphous poisonous silica. This study aims to study the physical and mechanical characteristics of clay and determine the effect of rock ash on the shear strength of clay soils with variations of 0%, 7%, 14%, and 21% with a curing duration of 7 days. From the results of testing the physical and mechanical characteristics obtained from the soil belong to the class of organic clay with high plasticity. Addition of stone ash with curing duration for 7 days in clay can increase the value of the deep shear angle and the value of cohesion. The increase in the value of the shear angle at its peak at 7% rock ash mixture was 18.37 ᴼ with the percentage increase of 20.886% of the original soil on the increase in the highest cohesion value in the 14% rock ash mixture amounted to 28,733 kPa, with a percentage increase of 53,366%. Keywords-shear strength, rock ash, soil stabilization, clay soil. Abstrak-Beberapa permasalahan yang sering dijumpai pada tanah lempung yaitu nilai plastisitas yang tinggi, kembang susut yang relatif besar, dan kekuatan geser yang rendah. Salah satu cara yang digunakan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan cara distabilisasi menggunakan Abu Batu. Penambahan menggunakan abu batu dikarenakan abu batu mengandung senyawa silica yang sangat halus dan bersifat amorf. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisik dan mekanis tanah lempung dan mengetahui pengaruh penambahan abu batu terhadap kuat geser tanah lempung dengan variasi 0%, 7%, 14%, dan 21% dengan lama pemeraman 7 hari. Dari hasil pengujian karakteristik fisik dan mekanis diperoleh bahwa tanah tersebut masuk pada golongan tanah lempung organik dengan plastisitas tinggi. Penambahan abu batu dengan lama pemeraman selama 7 hari pada tanah lempung dapat meningkatkan nilai sudut geser dalam dan nilai kohesi. Peningkatan nilai sudut geser dalam dengan puncaknya pada 7 % campuran abu batu sebesar 18,37ᴼ dengan persentase kenaikan sebesar 20,886% dari tanah asli sedangkan peningkatan Nilai kohesi tertinggi terdapat pada persentase campuran 14% abu batu yaitu sebesar 28,733 kPa, dengan persentase peningktan sebesar 53,366%. Kata Kunci-shear strength, rock ash, soil stabilization, clay soil.