Simulasi Model Gelombang Pasang Surut dengan Metode Beda Hingga (original) (raw)
Related papers
Simulasi Pemodelan Arus Pasang Surut di Luar Kol
The Model simulation of tidal current was carried out by using software Surface Water Modeling System 8,1 to determine the pattern of tidal current at the out water pond of the Tanjung Priok port. This research was conducted on june to july 2009 to get field data at out side water port of Tanjung Priok Port. Data processing was done on September-October 2009 at the Hidrooceanography Department, Indonesia Navy, Ancol, North Jakarta The data were used such as, ground data which was the direction data and the speed, and The height of water. The results of this research showed that the type of tide in outside waters pond of the Tanjung Priok port was diurnal with the value of formzhal 3,55. The current condition on the flood was moving to the south side (going to beach) and on ebb was moving to the north side (going to sea). The Maximum speed of tide current on spring tide was range between 0,0003 - 0,018 m/s, Whereas, on the neap tide were range between 0,0005-0,015 –m/s. Keywords: Modeling System 8,1, Tanjung Priok, Tidal Current
Pemodelan Numerik Pola Arus Pasang Surut DI Teluk Benoa, Bali
Buletin Fisika, 2012
Numerical modeling had been carried out patterns of tidal currents in the Benoa Bay, Bali using Princeton Ocean Model (POM) 2 dimensions.The results of modeling tidal currents generated by semidiurnal components (M2, S2) and diurnal components (K1, O1) were average of depths. Data modeling results once validated with observational data obtained value of Root Mean Square Percentage Error Approximation (RMSPEA) of 1.55 for current data and 0.39 for elevation data. Semidiurnal tidal component was the most dominant of all, M2 components produced the greatest flow velocity than other components of 0.43 m/s at the mouth of bay between Serangan Island and Benoa Cape on flood towards ebb tide conditions. From the modeling results showed all component pattern of tidal currents occur strengthening of the current at the mouth of the bay between the island of Serangan and Benoa Cape.
Pemodelan Numerik Arus Pasang Surut 2D Menggunakan Software Mike 21 (Studi Kasus Selat Bangka)
Deleted Journal, 2024
Perairan Selat Bangka merupakan perairan yang berada diantara Pulau Sumatera dan Pulau Bangka. Perairan Selat Bangka memiliki peranan penting bagi masyarakat, umumnya dimanfaatkan sebagai daerah penangkapan ikan dan jalur transportasi untuk penyaluran bahanbahan maupun hasil pengolahan industri. Kondisi hidrodinamika di perairan meliputi arus, gelombang, dan pasang surut. Arus adalah gerakan air yang mengakibatkan perpindahan horizontal dan vertikal massa air. Pemodelan dalam mengelola pola arus dibangun dengan menggunakan suatu persamaan kontinuitas dan menggunakan persamaan momentum dengan perata-rataan kedalaman. Mike 21 adalah perangkat lunak pemodelan terhadap pesisir dan perairan laut. Memasukkan data-data pendukung seperti data batimetri, data arus, dan data pasang surut. Pengukuran pemodelan juga melakukan pemodelan numerik untuk mengetahui pola arus secara spasial dan temporal dengan menggunakan model DHI MIKE 21.
Pola Arus DI Kolam Pasang Surut Akibat Pengaruh Angin
INFO-TEKNIK, 2016
The Characteristics of water quality in shallow water of the pool of the rise and fall of the tides depend on the movement of stream flow. Thus, on the first stage is the analysis of stream pattern and velocity. The stream in pool of the rise and fall of the tides is influenced by the tides movement, besides, it can happened because of the side effect of winds blow. The influence of the winds blow with a velocity will give forces on the water surface such as shearing force, and for the result, it push the water mass so the stream movement happen, witch is stated in the continuity and momentum equations. The stream pattern flow and velocity result can be examined by making a two dimensional (2-D) hydrodynamic of numerical model. The model is based on the numerical solution of continuity and momentum equations, which are solved with finite different method, the explicit of Mac Cormack method. The validity of model is tested with model experiment, 1-D stream flow and 2-D stream flow simulations with rectangle stream pattern. The experiment is done in the pool of the rice and fall of the tides. The results of the study had given satisfactory result.
Pemodelan Arus Pasang Surut Dan Sedimen Melayang Muara Krueng Langsa
2020
Estuari merupakasn bagan aliran muara sungai yang dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Tidak sedikit estuari yang menjadi objek vital terutamadalam hal pengembangan ekonomi baik dalam skala lokal maupun internasional.Muara Krueng Langs merupakan Muara yang potensial, dengan letak geografisyang strategis menjadikannya sebagai alternatif dari pelabuhan Belawandalam perdagangan ekspor-impor barang. Perubahan iklim global dan eksplorasi yang tidak seimbangmenyebabkan banyaknya permasalahan pada komponen-komponen penyusunestuarinya seperti masalah banjir Rob, intrusi air asin dan sedimen. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan komponen estuariseperti: bathimetri, arus, pasang surut, temperatur, salinitas dan sedimen di setiaptitik tinjauan Muara Krueng Langsa pada setiap jamnya. dari penelitian diperoleh hubungan antara bathimetri, pasang surut, arus,temperatur, salinitas dan kadar sedimen melayang dalam bentuk sebuahpemodelan. Didapat kesimpulan kenaikan pasang dan surut a...
Simulasi Sebaran Abu Pabrik Kapur Menggunakan Metode Beda Hingga
Zeta - Math Journal, 2019
Air pollution is one of the problems that needs to be resolved quickly because its impact is very dangerous for human life, especially it can interfere with health of the respiratory system. One source of air pollution is pollutants arising from burning limestone. In Tuban Regency, East Java, there are many factories that carry out limestone burning activities, most of the factories are spread in the area of Plumpang and Rengel districts. Therefore the research team conducted research on the spread of lime mill ash using the Difference method. The research resulted in several conclusions, namely: 1) The area affected by an active ring covering an area of 72.5 m 2) Factors affecting the affected area are wind speed, wind direction, and the content of pollutants 3) Distribution of pollutants is limited in time and a certain area, as proven by a long time the concentration of pollutants will decrease.
Makalah Pasang Surut, Arus, dan Gelombang Air Laut
Makalah ini mengandung ulasan mengenai pengertian pasang surut, arus, dan gelombang air laut, beserta beberapa penyebab terjadinya. Selain itu dalam makalah ini juga membahas tentang cara-cara atau metode untuk mengukur pasang surut, arus, dan gelombang pada air laut beserta alat-alat yang digunakan untuk mengukurnya.
Analisa Pasang Surut Menggunakan Metode Least Square Pada Pantai Taman Ria
Jurnal Sains dan Teknologi Tadulako, 2020
Pasang surut air laut merupakan salah satu fenomena yang bisa dijadikan referensi dalam penentuan pengelolahan wilayah pantai. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai konstituen, tipe pasang surut, dan pasang maksimum di Pantai Taman Ria. Perhitungannya menggunakan salah satu metode analisis harmonik yaitu metode Least Square. Metode Least Square adalah metode yang digunakan untuk menghitung konstituen pasang surut dari pengamatan yang dilakukan setiap jam selama waktu 15 hari. Metode ini pertama kali diterapkan dalam menganalisa pasang surut oleh Horni. Prinsip analisis pasang surut dengan metode Least Square yaitu dengan meminimkan perbedaan sinyal komposit. Kemudian menghasilkan komponen pasang surut (K1, O1 , M2, S2, N2, M4, K2, P1 dan MS4). Setelah itu dari beberapa komponen di dapatkan jenis atau tipe pasang surut berdasarkan bilangan Formzahl (F) dengan perbandingan (K1+ O1) /(M2 + S2). Dari hasil analisa diperoleh komponen pasang surut dominan adalah M2 dengan nilai amplitudo 0.5687 m. Untuk elevasi pasang surut diperoleh HHWL sebesar 2.99 m, MSL 1.17 m dan LLWL-0.49 m. Dengan mengacu kepada MLWS-0.17 m diperoleh HHWL sebesar 3.16 m, MSL 1.34 m, LLWL-0.31 dan diperoleh jenis atau tipe pasang surut di Pantai Taman Ria yaitu campuran condong ke harian ganda dengan nilai F 0,5140 (0,25<F< 1,50). Ini berarti dalam satu hari terjadi dua kali pasang dan dua kali surut dengan tinggi dan interval yang berbeda
Analisis Pasang Surut Menggunakan Metode Least Square DI Wilayah Perairan Ende, Nusa Tenggara Timur
Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya, 2019
Abstrak Telah dilakukan penelitian tentang analisis pasang surut menggunakan metode Least Square di wilayah perairan Ende, Nusa Tenggara Timur. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan komponen harmonik pasang surut menggunakan metode Least Square serta menganalisis tipe pasang surut menggunakan bilangan Formzahl. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui bahwa komponen pasang surut yaitu M2, S2, N2, K1, O1, Q1 dan tipe pasang surut di perairan Ende termasuk tipe campuran condong keharian ganda (mixed tide prevailing semidiurnal) dengan nilai Formzhal (F) setiap bulannya adalah (0,38), (0,31), (0,25), (0,28), (0,38), (0,44), (0,41), (0,33), (0,25), (0,27) (0,35) dan 0,42. Hasil analisis pasang surut menunjukkan nilai amplitudo harmonik pasang surut ganda utama M2 dan S2 lebih dominan dibandingkan komponen pasang surut tunggal utama K1 dan O1. Kata Kunci: Least Square, Campuran Condong Harian Ganda, Perairan Ende. Research on tidal analysis has been done using the Least Square m...