STRATEGI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (original) (raw)
Related papers
Adanya teknik paling tua yang digunakan oleh manajmemen untuk meningkatkan kinerja adalah penilaian (appraisal). Motivasi karyawan untuk bekerja, mengembangkan kemampuan pribadi, dan meningkatkan kemampuabn dimasa depan dipengaruhi oleh umpan balik mengenai kinerja masa lalu dan pengembangan. Penilaian kinerja adalah proses yang dipakai oleh organisasi untuk mengevaluasi pelaksanaan kerja individu karyawan. Dalam penilaian kinerja dinilai kontribusi karyawan kepada organisasi selama periode waktu tertentu.
KONSEP DASAR MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Istilah manajemen sumber daya manusia menurut satu ahli dengan ahli yang lain sangatlah bervariasi. Dari pendapat para ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa manajemen sumber daya manusia adalah kegiatan meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan semua unsur yang menjadi kekuatan atau daya manusia untuk dipergunakan memenuhi kebutuhan dalam rangka mencapai tujuan.
STRATEGI PENGEMBANGAN MANAJEMEN SUMBER DAYA
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan literatur tentang era transportasi digital dan manajemen Sumber Daya Manusia dalam perkembangan transportasi online seperti GOjek dan Grab. Di era saat ini, mulai banyak muncul pemimpin di generasi milenial yang mengambil peran dalam mengelola SDM. Keunggulan yang dimiliki oleh generasi milenial adalah dekat dengan teknologi dan memiliki fleksibilitas yang lebih tinggi daripada generasi yang sebelumnya. Maka, perusahaan dapat mengoptimalkan kepemimpinan milenial dalam mengoptimalkan produktivitas karyawan dengan selalu memberikan perkembangan teknologi terbaru. Teknologi mampu mengoptimalkan potensi pemimpin milenial. Metode penelitian ini menggunakan metode studi literatur dimana peneliti mengkaji dan mensintesis berbagai macam referensi ilmiah terkait strategi manajemen sumber daya manusia dalam kaitannya dengan era digital dan untuk mengelola sumber daya manusia dengan dukungan teknologi modern. Kata Kunci : Transportasi online, era digital, manajemen sumber daya manusia.
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah ……………………………… Disusun Oleh : SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI TRI DHARMA WIDYA (STIE-TDW) 2010 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN Keberhasilan suatu organisasi baik besar maupun kecil bukan semata-mata ditentukan oleh seumber daya alam yang tersedia, akan tetapi banyak ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berperan merencanakan, melaksanakan dan mengendalikan organisasi yang bersangkutan. Perbedaaan SDM pada dekade 60-an dengan kualitas SDM pada dekade 80-an di Jepang adalah salah satu hal yang dapat menjelaskan kemakmuran dan kemajuan jepang pada dekade 90-an atau sekarang ini. Kontunuitas pembangunan yang dilakukan sekarang di negara kita, betapa pun hanya dapat dipertahankan bila kualitas SDM yang ada mendapat perhatian serius baik dari pemerintah maupun dari kalangan swasta. Oleh karena itu, perlu pengembangan SDM di negara kita mengingat jumlah penduduk Indonesia yang besar, yang merupakan sumber produktif potensial sehingga dapat diubah menjadi sumber produktif yang nyata. Demikian pula perhatian yang semakin besar di Indonesia, terhadap manajemen oleh lembaga-lembaga swasta diharapkan akan mampu membawa dampak positif terhadap perkembangan ekonomi dan perusahaan pada masa yang akan datang. Salah satu cabang manajemen yang khusus menaruh perhatian terhadap SDM adalah Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM). Oleh karena itu, pemahaman akan hal-hal yang berhubungan dengan MSDM oleh segenap anggota masyarakat, khususnya oleh kalangan perusahaan adalah mutlak dan perlu, demi menaikkan taraf hidup bangsa Indonesia.
MANAJEMEN KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA
Kinerja adalah istilah yang populer didalam manajemen, yang mana istilah kinerja didefinisikan dengan istilah hasil kerja, prestasi performance. Samsudin (2005: 159) menyebutkan bahwa: "kinerja adalah tingkat pelaksanaan tugas yang dapat dicapai seseorang, unit atau divisi dengan mengunakan kemampuan yang ada batasan yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan organisasi perusahaan". Sedangkan menurut siagian (1995: 225-226 ) menyatakan bahwa penilaian prestasi kerja adalah: suatu pendekatan dalam melakukan penilaian prestasi kerja para pegawai dimana terdapat berabagi faktor seperti:
MODUL I MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Gambar orang (pemilik usaha) duduk melamun berfikir bahwa dia butuh orang lain untuk membantu pekerjaannya agar usahanya dapat berjalan dengan lancar Seorang pemilik usaha tidak mungkin bekerja sendiri dalam menjalankan usahanya.