Monitoring Pola Persebaran Lindi Menggunakan Metode Geolistrik Wenner-Schlumberger Studi Kasus : Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo, Surabaya (original) (raw)
TPA Benowo merupakan satu -satunya depo akhir sampah kota Surabaya. Dengan ketinggian tumpukan sampah 20 meter dari permukaan tanah, TPA Benowo memiliki kemampuan total penyusutan sebesar 25% setiap tahun. Tumpukan sampah tersebut menghasilkan air hasil pembusukan sampah yang mampu meresap ke bawah tanah melalui celah-celah material atau yang dikenal dengan lindi. Lindi umumnya bersifat toksik karena mengandung mikroorganisme dalam jumlah tinggi, mengandung logam berat yang berbahaya, lindi juga bersifat dinamis yakni selalu bergerak. Pergerakan Lindi ini menjadi ancaman tersendiri, khususnya bagi daerah di sekitar TPA Benowo. Untuk mengetahui pola pergerakan lindi tersebut perlu dilakukan penelitian yang mampu menggambarkan kondisi bawah permukaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan kondisi bawah permukaan secara 3D menggunakan metode Wenner-Schlumberger, selain itu agar dapat diketahui pola pergerakan lindi agar dapat diprediksi kemana dan sampai sejauh mana lindi akan menyebar beberapa tahun ke depan. Metode Wenner-Schlumberger ini dipilih karena sanggup secara detail menggambarkan secara lateral maupun vertikal secara akurat agar bisa didaptkan peta 3D dengan resolusi tinggi. Untuk memperkuat hasil penelitain ini juga dilakukan korelasi dengan data BOD. Adapun dalam akusisi data lapangan dilakukan pada 5 lintasan dengan panjang setiap lintasan 100 meter. Dari data ini kemudian diolah secara 2D menggunakan software Res2DInv untuk diketahui titik sebaran lindi pada masing masing lintasan. Hasil ini kemudian diolah secara 3D dengan dilakukan inversi 3D dan interpolasi menggunakan software Rock Work dan Matlab 2009a. Hasil dari penelitian didapat peta 3D bawah permukaan. Lindi berasosiasi dengan batuan alluvial dan menyebar sejauh 130 meter dari Landfill ke arah utara dengan nilai resistivitas 0,9 ohm meter -4,5 ohm meter dan tingkat error 1,34%. Hal ini juga didukung hasil dari analisa BOD yang mengindikasikan adanya peningkatan tingkat ketercemaran air permukaan di arah utara TPA.
Sign up for access to the world's latest research.
checkGet notified about relevant papers
checkSave papers to use in your research
checkJoin the discussion with peers
checkTrack your impact