ANALISIS SWOT GUA BATU CERMIN SEBAGAI DAYA TARIK WISATA DI KABUPATEN MANGGARAI BARAT Oleh Roseven Rudiyanto 1) & Septian Hutagalung 2) 1,2 Politeknik eLBajo Commodus, Kabupaten Manggarai Barat, Indonesia Email: 1 (original) (raw)
Abstract
Pariwisata merupakan penyumbang Pendapatan Asli Daerah bagi Kabupaten Manggarai Barat. Taman Nasional Komodo (TNK) merupakan daya tarik pariwisata utama di kabupaten ini. Selain itu, Gua Batu Cermin merupakan atraksi wisata yang sering ditawarkan sebagai pelengkap paket wisata kepada turis (second order attraction). Namun demikian, dari jumlah kedatangan ke TNK, presentasi yang berkunjung ke Gua Batu Cermin masih sedikit. Oleh karena itu, diperlukannya penelitian menggunakan analisis SWOT untuk mengindentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh Gua Batu Cermin sebagai atraksi wisata untuk menentukan strategi pengembangannya. Setiap komponen SWOT, dianalisis dengan menggunakan IFAS dan EFAS untuk menentukan titik koordinat keadaan Gua Batu Cermin. Berdasarkan analisis SWOT, dapat disimpulkan bahwa Gua Batu Cermin berada pada situasi SO (Strength-Opportunities), dimana strategi yang diterapkan harus memaksimalkan strength guna mendapatkan peluang secara maksimal. Strategi tersebut diantaranya melakukan perbaikan dari sisi fasilitas dan infrastruktur, pengelola Gua Batu Cermin melakukan kerja sama dengan para travel agent, promosi digital secara intens, dan melakukan pelatihan bagi seluruh elemen pengelola Gua Batu Cermin.