Prevalensi Karies Gigi Molar Satu Permanen Pada Siswa Sekolah Dasar Usia 8-10 Tahun (original) (raw)

Prevalensi Karies Gigi Molar Satu Permanen Pada Anak Umur 6-9 Tahun DI Sekolah Dasar Kecamatan Tomohon Selatan

e-GIGI

In children, caries occurs mostly at the age of 6 to 9 years. At the age of 6 years permanent molar teeth begin to erupt, therefore, they are more susceptible to caries. Moreover, at the age of 9 years, a period of mingled teeth where the number of permanent teeth and of the milk teeth are nearly the same. This study aimed to obtain the prevalence of dental caries of the first permanent molar among students of elementary schools in South Tomohon. This was a descriptive study with a cross-sectional design. The population of this study was 72 students aged 6-9 years old. Samples were obtained by using total sampling method. Primary data were obtained by examination of the teeth and mouth. The results showed that the prevalence of caries among students of elementary schools in South Tomohon was 68.1% (49 students). Based on gender, caries were most frequent among males (68.4%). Based on age, caries were most frequent among students of 8 years old (79.2%). Based on tooth element, tooth 36 had the highest incidence of caries (37.2%). Based on the severity of caries, dentine caries was the most frequent (46.51%).

Gambaran Pengetahuan Orang Tua Siswa Kelas I Tentang Karies Pada Gigi Molar Satu Permanen

Jurnal Kesehatan Gigi, 2019

Permanent first molars are the largest teeth and only eruption after the growth and development of the jaw is enough. About all children school around the world have suffered dental caries, and the highest are found in Asia and Latin America. The type of research is a descriptive study with the goal to describe the knowledge of parents about caries in permanent first molars at SD Negeri 104238 Telaga Sari Kec. Tanjung Morawa in 2018. A total of 30 respondents selected by the proposive sampling method measured their parents' knowledge about caries in the permanent first molars and caries in the child's permanent first molars. The results is as many as 70% of parents of class I students had good knowledge, as many as 89.67% of class I students had permanent first molars that had grown, and 46.77% of grade I students had permanent first molars that had been affected by caries. The level of knowledge of parents of class I students about caries in permanent first molars at SD Negeri 104238 Telaga Sari in Tanjung Morawa in 2018 has been categorized well even though there is still permanent first molars caries in class I students.

Gambaran Pengetahuan Dan Perilaku Anak Dalam Memelihara Kesehatan Gigi Dan Mulut Terhadap Terjadinya Karies Molar Satu Permanen Pada Murid Kelas III Dan IV SD Negeri 067247 Jl. Bunga Malem VII Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan

Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist), 2019

Penyakit gigi dan mulut merupakan penyakit gigi yang berhubungan langsung dengan perilaku atau kebiasaan untuk memelihara kesehatan gigi dan mulut. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dengan metode survey untuk mendapatkan gambaran mengenai pengetahuan dan perilaku anak dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut terhadap terjadinya karies molar satu permanen pada murid kelas III dan IV SD Negeri 067247 Jl. Bunga Malem VII Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan. Populasi adalah Murid SD Negeri 067247 Jl. Bunga Malem VII Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan. Sampel dalam penelitian adalah murid kelas III dan IV dengan jumlah 49 orang. Data yang diperlukan dalam penelitian adalah data primer, yaitu data yang didapat melalui kuesioner dan pemeriksaan langsung pada rongga mulut murid kelas III dan IV SD Negeri 067247 Jl. Bunga Malem VII Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan. Pengetahuan murid kelas III dan IV SDNegeri 067247 Jl. Bunga Malem VII Kelurah...

Gambaran Karies Gigi Molar Pertama Permanen Pada Murid Kelas V Di SDN 16 Juli Kabupaten Bireuen

NASUWAKES Jurnal Kesehatan Ilmiah, 2023

Karies gigi secara historis telah dianggap komponen paling penting dari beban penyakit mulut global. Fasilitas kesehatan dan penyuluhan pendidikan kesehatan gigi sudah dilakukan, namun pengetahuan masyarakat mengenai karies gigi masih rendah. Menurut data survei World Health Organization tercatat bahwa di seluruh dunia 60-90% anak mengalami karies gigi. Karies merupakan penyakit gigi dan mulut yang paling sering diderita oleh anak di Indonesia. Tujuan Penelitian untuk mengetahui gambaran karies gigi molar pertama permanen pada murid kelas V di SDN 16 Juli Kabupaten Bireuen Tahun 2019. Jenis Penelitian bersifat deskriptif, penelitian ini dilaksanakan di SDN 16 Juli Kabupaten Bireuen, pada tanggal 22 s/d 23 bulan Juli tahun 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh murid kelas V yang berjumlah 27 murid. Sampel Penelitian berjumlah 27 murid. Hasil Penelitian ini didapatkan gambaran karies gigi molar pertama permanen pada murid kelas V yaitu sebanyak 17 murid (62,9%). Pada gigi molar pertama permanen region kiri bawah (36) lebih banyak di temukan karies pada anak yaitu 5 murid (29,5%). Disimpulkan bahwa gambaran karies gigi molar pertama permanen yaitu 17 murid dengan presentasi (62,9%). Pada gigi molar pertama permanen region kiri bawah (36) lebih banyak di temukan karies pada anak yaitu 5 murid (29,5%). Saran kepada murid kelas V SDN 16 Juli untuk dapat menjaga kebersihan gigi dan mulutnya dan menghindari mengkonsumsi makanan yang terlalu manis.

Upaya Pencegahan Karies Gigi Molar Satu Pada Murid Kelas II Sekolah Dasar 76/IV Kota Jambi

Jurnal BINAKES

ABSTRAKLatar Belakang: Murid kelas 2 (dua) berusia 7-8 tahun adalah masa dimulainya pergantian gigi susu dengan gigi permanen. Gigi Molar satu merupakan gigi permanen yang tumbuh pertama kali, merupakan kunci oklusi serta mempunyi peran yang sangat penting dalam pengunyahan dan estetik. Seluruh murid klas 2 SD 76/ IV Kota Jambi menderita karies gigi (prevalensi 100%) dan kerusakan pada gigi Molar satu telah mencapai 25% dan 29% gigi Molar satu mempunyai fissure yang dalam. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat adalah untuk mencegah terjadinya kerusakan pada gigi Molar satu permanen pada anak kelas 2 SD 6/IV Kota Jambi.Metode: Pengabdian masyarakat dilakukan dengan penyuluhan secara personal sesuai dengan kondisi gigi anak serta tindakan fissure sealant pada gigi Molar satu permanenHasil: Hasil kegiatan pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa setelah kegiatan terjadi peningkatan kebersihan gigi Molar satu permanen bermakna dimana permukaan kotor sebelum kegiatan 6,75 permukaan per an...

Gambaran Tingkat Keparahan Karies Gigi Anak Sekolah Dasar di 10 Kecamatan Kabupaten Jember

2016

Until todays, d ental caries disease is a major problem in a child's oral cavity . Children aged 6-10 years old are vulnerable to dental and oral disease s . The aim of this study was to describe the severity of dental caries in primary school children in 10 districts in Jember. An observational study with cross sectional approach was conducted in July-September 2015. Accidental sampling was 102 children of primary school grade 1 to grade 6 in 10 district s in Jember (Ambulu, Balung, Ledokombo, Tanggul , Mayang, Gumukmas, Jenggawah, Pakusari, Rambipuji and Sukorambi). The variables studied were deciduous t oo th caries with four categories of severity i.e. pulp irritation (IP), pulp hyperemia ( H P), gangrene of the pulp (GP), gangrene roots (GR). Data were presented in descriptive research results with a frequency distribution table and a bar chart. The results showed that most cases of primary teeth were gangrene tooth root 626 (38.1%), subsequent ly gangrene dental pulp 454 (...

Pengaruh Konsumsi Makanan Kariogenik dan Kebiasaan Menyikat Gigi Terhadap Kejadian Karies Gigi Molar Pertama Permanen Pada Anak Usia 9-11 Tahun di SDN Blimbing 01 Kecamatan Gatak Kabupaten Sukoharjo

2016

The first molars permanent are first permanent teeth that grow at the age 6-7 years old with deep pit and fissure become get risk to be caries due to lack knowledge and awareness of children and parents in care. Caries in children are caused by children liked consume cariogenic foods that are sweet and sticky and their habits of tooth brushing are not correct. Cariogenic food with sticky consistency difficult to remove from the surface of the tooth and the carbohydrates are easy to fermented by bacteria which can dissolve tooth structure and lead to caries. The purpose of this study was to determine the effect of cariogenic food consumption and habits of brushing teeth to influence of first permanent molar caries in 9-11 years children on SD N Blimbing 01 gatak district sukoharjo . The method is the observational with cross sectional. Respondents were students aged 9-11 years in SD Blimbing 01. This study have been held in May 2016. Sampling technique using stratified random samplin...

Hubungan Pola Jajan Kariogenik dan Kebiasaan Menggosok Gigi Terhadap Kejadian Karies Gigi Molar Pertama Permanen Pada Anak Usia 8-10 Tahun di SDN 01 Gumpang Kecamatan Kartasura, Sukoharjo

2015

Caries is a disease of hard tissue of teeth that is characterized by the occurrence of demineralization in the inorganic and can be continued to organic part so as cause pain. The first permanent molar teeth are teeth that serve to mastication of food, the first permanent molar teeth have deep pits and fissures so many cariogenic food debris attached to the surface of the first permanent molars if not cleaned properly. Cariogenic snacks pattern is habit of eating snacks at school-age children (6-12 years) in consuming foods that are sweet and sticky. Tooth brushing habits can clean the rest of the food that sticks to the surface of the teeth so as to reduce the risk of caries. The purpose of this study was to determine the relationship of cariogenic patterns and tooth brushing habits on the incidence of dental caries of permanent first molars in children aged 8-10 years at SDN 01 Gumpang sub-District Kartasura, Sukoharjo. Research to determine the pattern of cariogenic snacks done b...

Pencegahan Karies Gigi Permanen Dengan Aplikasi Bahan Pit And Fissure Sealant Pada Siswa Sekolah Dasar

Info Abdi Cendekia

Penyakit karies gigi merupakan penyakit yang dialami oleh kurang lebih 60-90% anak-anak dikebanyak negara baik negara berkembang mau pun negara industri. Karies merupakan kehilangan ionmineral kronis berlanjut pada email mahkota maupun permukaan akar yang disebabkan oleh flora bakterialdan produk-produknya. Permukaan gigi yang rentan karies adalah permukaan yang mudah mengalamiretensi plak dan sulit dibersihkan. Salah satu daerah gigi tersebut yaitu pit dan fisur permukaan oklusal gigiposterior. Gigi Molar satu rahang bawah merupakan gigi permanen pertama yang tumbuh pada usia kuranglebih 6-9 tahun. Gambaran anatomi gigi molar satu rahang bawah ini memiliki pit dan fisur yang mayoritasdalam sehingga sangat rentan terhadap retensi plak dan sisa makanan, yang mana dapat membantu suburnyapertumbuhan bakteri pada area tersebut. Metoda pelaksanaan yang dilakukan yaitu semua siswa kelas 2dilakukan pemeriksaan gigi (screening) terlebih dahulu. Pada anak-anak yang belum mengalami karies pad...