Landasan Pengembangan Kurikulum (original) (raw)

Landasan pegembangan kurikulum

Kurikulum merupakan perangkat mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam suatu periode jenjang pendidikan. Kurikulum memiliki 4 unsur komponen yang membentuk/menyususn kurikulum. 4 unsur komponen kurikulum yaitu komponen tujuan, komponen isi, komponen strategi, dan komponen evaluasi. Dalam penyususn kurikulum diperlukan landasan yang kokoh dan kuat.

Landasan dan prinsip Pengembangan kurikulum

Kurikulum dalam Arti Sempit. Secara tradisional (arti sempit), istilah kurikulum diartikan sebagai rencana tentang sejumlah mata pelajaran atau bahan ajaran yang ditawarkan oleh suatu lembaga pendidikan untuk dipelajari oleh siswa dalam mengikuti pendidikan di lembaga itu. 1 Dalam kamus "Webster's New International Dictionary" yang sudah memasukan istilah kurikulum sejak tahun 1953, memberi arti kepada istilah kurikulum sebagai berikut: (1) sebagai sejumlah pelajaran yang ditetapkan untuk dipelajari oleh siswa di suatu sekolah atau perguruan tinggi, untuk memperoleh suatu ijazah atau gelar. (2) keseluruhan mata pelajaran yang ditawarkan oleh suatu lembaga pendidikan atau suatu departemen tertentu.

Landasan Pengembangan Kurikulum dan Tingkat Pengembangan Kurikulum

Kurikulum sebagai rancangan pendidikan mempunyai kedudukan yang cukup sentral dalam seluruh kegiatan pendidikan,menentukan proses pelaksanaan dan hasil pendidikan. Mengingat pentingnya peranan kurikulum di dalam pendidikan dan di dalam perkembangan kehidupan manusia, penyesunan kurikulum membutuhkan landasan-landasan yang kuat,yang di dasarkan atas hasil-hasil pemikiran dan penilitian yang mendalam.Kalau landasan pembuatan sebuah gedung tersebut,tetapi kalau landasan pendidikan,khususnya kurikulum yang lemah,yang akan " ambruk " adalah manusia. Landasan pengembangan kurikulum tidak hanya diperlukan bagi para penyusun kurikulum atau kurikulum tertulis yang sering disebut juga sebagai kurikulum ideal, akan tetapi terutama harus dipahami dan dijadikan dasar pertimbangan oleh para pelaksana kurikulum yaitu para pengawas pendidikan dan para guru serta pihak-pihak lain yang terkait dengan tugas-tugas pengelolaan pendidikan, sebagai bahan untuk dijadikan instrumen dalam melakukan pembinaan terhadap implementasi kurikulum di

Hakikat Pengembangan Kurikulum

Sanjaya (2007:1) Persoalan tentang kurikulum bukan hanya persoalan guru dan tenaga kependidikan lainnya saja, akan tetapi merupakan persoalan seluruh masyarakat.

Prinsip-Prinsip Pengembangan Kurikulum

2020

The curriculum is the core of the education process in schools. The implementation of the curriculum directly influences the educational outcomes. The curriculum really determines the process and results of an education system. The curriculum is a description of the material presented in learning, is also a very important component in an education system, the curriculum is a tool to achieve educational goals and at the same time as a guide in the implementation of teaching at all types and levels of education. Curriculum development is a process that plans, produces a better tool based on the results of an assessment of the curriculum that has been in effect, so that it can provide good teaching and learning conditions. In other words curriculum development is an activity to produce a new curriculum through the steps of curriculum preparation based on the results of the assessment conducted over a certain period of time. Curriculum principles can also be regarded as rules that anima...

Dasar-dasar perkembangan kurikulum

Sesuai dengan Pasal 2 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa pendidikan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sedangkan Pasal 3 menegaskan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Menurut driyakarya, pendidikan adalah pemanusiaan atau pengembangan manusia muda ketaraf insani. Sedangkan menurut Ki. Hajar Dewantara, pendidikan merupakan tuntutan, bagi pertumbuhan anak-anak. Berdasarka pengertian tetentang pendidikan, dapat di rumuskan bahwa pendidkan dapat di artikan yaitu pendidikan mengandung pembinaan kerpibadian, pengembangan kemampuan, atau otensi yang perlu dikembagkan dari yang belum tahu menjadi tahu. Kurikulum dikembangkan berdasarkan, Pancasila, UUD 1945, Perkembangan zaman, perkembangan zaman meliputi perkembangan teknologi yang menbuat kegian pembeljaran semakin berkembang karena dengan muda para siswa dapat mengakses materi dari internet. 2. KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM SMP/MTs KELAS: VII KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 3.1 Menerapkan konsep pengukuran berbagai besaran dengan menggunakan satuan standar (baku) 4.1 Menyajikan data hasil pengukuran dengan alat ukur yang sesuai pada diri sendiri, makhluk hidup lain, dan bendabenda di sekitar dengan menggunakan satuan tak baku dan satuan baku

Dasar Pengembangan Kurikulum Sekolah

2015

Alhamdulillah, pada tahun ini buku dengan judul "Dasar Pengembangan Kurikulum Sekolah" dapat cetak dan diterbitkan. Pengkajian dalam buku ini mengupas tentang konsep dasar yang harus diketahui dan dipahami oleh pengembang kurikulum sekolah. Walaupun masih bersifat teoritis, tapi menjadi modal besar untuk memberikan pemahaman bagi para akademisi yang berkecimpung di dunia pendidikan khususnya pembelajaran. Buku yang diperuntukan bagi calon pendidik (mahasiswa) dalam mengampu mata kuliah analisis dan pengembangan kurikulum. Selain itu, buku tersebut juga dapat dimanfaatkan terhadap kajian yang bersinggungan pada pembahasan seputar kegiatan pembelajaran di sekolah. Karena pencapain tujuan pembelajaran tidak terlepas dari baik tidaknya kurikulum yang dijalankan. Perasaan syukur secara khusus ditujukan hanya kepada Allah SWT. Penulis sangat sabar bahwa hanya berkat hidayah, serta ridha-Nya, perjalanan buku ini dapat sampai seperti ini. Buku yang ditulis selama perjalanan perkuliahan melalui perkembangan diskusi di kelas atau bahkan pengkajian terhadap referensi terdahulu dalam perkuliahan analisis dan pengembangan kurikulum. Motivasi belajar tinggi yang diberikan oleh mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan memberikan energi positif bagi penulis untuk menuangkan ide dalam bentuk tulisan. Mudah-mudahan buku ini dapat memberikan tambahan pengetahuan bagi kita semua terhadap pengembangan kurikulum sekolah. Sebagai ungkapan akhir, semoga buku dengan cetakan pertama ini dapat di terima oleh para pembaca. Segala kekurangan yang dijumpa di dalamnya, semata-mata dikarenakan oleh keterbatasan pengetahuan penulis sendiri. Manusia bukan makhluk sempurna, ada keterbatasan pada dirinya. Mudahmudahan pembaca dapat memakluminya.