Uji Aktivitas Penghambatan Enzim ?-glucosidase Ekstrak Air dan Ekstrak Etanol Kayu Kuning (Arcangelisia flava) (original) (raw)

Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktifitas penghambatan kerja enzim α-glucosidase oleh ekstrak air dan ekstrak etanol dari daun, batang dan akar dari kayu kuning (Arcangelisia flava) secara in vitro. Aktifitas enzim glukosidase diukur pada panjang gelombang 400 nm berdasarkan jumlah p-nitrofenol yang dihasilkan. Daya hambat kerja enzim -glukosidase ini dilihat dari nilai IC50. Dari nilai IC50 untuk ekstrak air daun, batang dan akar sebesar 195,161; 138,9881 dan 48,68632 g/mL dan ekstrak etanol daun, batang dan akar sebesar 365,8793; 123,0814 dan 66,9616 g/mL, bagian akar mempunyai potensi yang lebih baik untuk menghambat aktifitas enzim -glukosidase daripada bagian daun dan batang kayu kuning, dimana ekstrak air akar kayu kuning mempunyai potensi paling baik untuk menghambat kerja enzim -glukosidase daripada ekstrak lainnya walaupun potensinya lebih rendah dari acarbose. Dari uji fitokimia didapatkan pada ekstrak air dan ekstrak etanol daun mengandung alkaloid, flavonoid, triterpenoid, saponin dan tanin, dan pada ekstrak air maupun ekstrak etanol batang kayu kuning mengandung alkaloid, flavonoid, triterpenoid, dan saponin, sedangkan pada ekstrak air akar terdapat alkaloid, flavonoid, triterpenoid dan tanin, dan pada ekstrak etanol akar mengandung alkaloid, flavonoid, triterpenoid, saponin dan tanin. Ekstrak air dan ekstrak etanol dari akar kayu kuning (Arcangelisia flava) berpotensi menghambat kerja enzim α-glucosidase. Kata kunci: Kayu kuning (Arcangelisia flava), -glukosidase, daya hambat enzim, fitokimia α-glucosidase inhibitory activities from aqueous extract and ethanol extract of yellow wood (Arcangelisia flava). This study aims to determine the α-glucosidase inhibition activities of aqueous extract and ethanol extract from leaves, stems and roots of yellow wood (Arcangelisia flava). The activity of -glucosidase inhibitor is measured at a wavelength of 400 nm based on the amount of p-nitrophenol produced. For α-glucosidase inhibition activity, aqueous extract of leaves, stems and roots of yellow wood has IC50 value of 195,161; 138,9881 and 48,68632 g/mL and ethanol extract of leaves, stems and roots of yellow wood has IC50 value of to 365,8793; 123,0814 and 66.9616 g/mL, the roots has the better potential to inhibit -glucosidase rather than the leaves and stems of yellow wood, where the roots aqueous extract has the best potential to inhibit -glucosidase than other extracts, but its ability still lower than acarbose. Based on phytochemical tests shows alkaloids, flavonoids, triterpenoids, saponins and tannins in aqueous and ethanol extracts of leaves, and in aqueous and ethanol extracts of stems contains alkaloids, flavonoids, triterpenoids, and saponins. In aqueous extract of root contains alkaloids, flavonoids, triterpenoids and tannins, while the roots ethanol extract contains alkaloids, flavonoids, triterpenoids, saponins and tannins. Aqueous and ethanol extracts of roots yellow wood (Arcangelisia flava) shown potent to inhibit the α-glucosidase.