(MAT 5046) UTS Matrikulasi Matematika dan Statistika Terapan (original) (raw)
Related papers
Modul Matrikulasi Matematika SMA
Himpunan bilangan bulat adalah himpunan bilangan yang terdiri dari himpunan bilangan positif (bilangan asli), bilangan nol, dan bilangan bulat negatif. Bilangan bulat dapat di gambarkan dalam bentuk garis bilangan : dari gambar di atas kamu akan menemukan bahwa semakin ke kanan, bilangan bulat pada garis bilangan tersebut semakin besar, sebaliknya semakin ke kiri, bilangan bulat pada garis bilangan semakin kecil.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN PENALARAN STATISTIK MAHASISWA TADRIS MATEMATIKA
Evaluasi pembelajaran tidak lepas dari penggunaan instrumen. Instrumen ini mempunyai peranan yang penting dalam mengetahui sejauh mana kemampuan peserta didik dalam memahami materi. Instrumen yang sering diberikan dosen pada pembelajaran statistika berbentuk tes essay. Instrumen ini sesuai untuk mengukur kemampuan penalaran statistik, akan tetapi memiliki unsur subjektivitas yang tinggi. Sementara untuk bentuk pilihan ganda memiliki unsur objektivitas yang tinggi, tetapi unsur menebak jawaban peserta didik juga tinggi dan kurang dapat mengukur kemampuan peserta. Oleh karena itu perlu dikembangkan bentuk tes pilihan ganda yang memiliki kualitas baik dan dapat mengukur kemampuan penalaran statistik mahasiswa. Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk menemukan instrumen yang dapat mengukur kemampuan penalaran statistik mahasiswa ditinjau dari karakteristik instrumen yang baik. (2) Untuk mengetahui hasil analisis kemampuan penalaran statistik dengan menggunakan instrumen yang telah dikembangkan. Instrumen tes untuk mengukur kemampuan penalaran statistik adalah instrumen tes yang meliputi aspek penalaran terhadap ukuran pemusatan, penalaran terhadap ketidakpastian, penalaran tehadap sampel, dan penalaran terhadap perkumpulan. Instrumen tes tersebut berupa pilihan ganda yang memiliki tingkatan soal analisis (C4), sintesis (C5), dan evaluasi (C6). Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research & Development). Adapun tahapannya meliputi studi pendahuluan dan pengembangan model. Pada tahap pengembangan model melalui tahap validasi isi, uji coba terbatas (dengan 30 mahasiswa dari semester II, IV dan VI), dan uji coba luas (dengan 171 mahasiswa dari semester II, IV dan VI). Semua mahasiwa dipilih secara random. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Instrumen yang dikembangkan memiliki karakteristik yang baik dari segi validitas dengan indeks validitas isi (CVI) sebesar 0,94 dan koefisisen reliabilitas sebesar 0,68. Adapun dari segi daya pembeda, butir yang berkategori sangat baik sebanyak 11 butir dan yang baik sebanyak 3 butir, dari segi tingkat kesukaran semua butir berkategori sedang, dari segi korelasi skor butir dengan skor total yang signifikan sebanyak 12 butir, dan dari kualitas distraktor yang efektif sebanyak 13 butir. (2) Hasil analisis kemampuan penalaran statistik dengan menggunakan instrumen yang telah dikembangkan menunjukkan bahwa 99% peserta tes memiliki nilai estimasi kemampuan/ability yang berkategori cukup yaitu antara-1,5 sampai dengan kurang dari 1,5, sementara hanya 1% peserta tes yang memiliki nilai estimasi kemampuan/ability dengan kategori baik yaitu antara 1,5 sampai dengan kurang dari 3. Kata Kunci : instrumen tes, research & developmend PENDAHULUAN Dalam setiap proses pembelajaran di jenjang manapun akan selalu ada proses evaluasi atau penilaian. Proses evaluasi tersebut merupakan hal yang sangat penting bagi perkembangan kualitas pendidikan di semua negara khususnya Indonesia. Hal ini dijelaskan dalam UU SISDIKNAS Nomor 20 Tahun 2003 Bab XVI tentang Evaluasi, Akreditasi dan Sertifikasi pada Pasal 57 Ayat 1 " Evaluasi dilakukan dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak – pihak yang berkepentingan. " Selain itu, tujuan diadakannya evaluasi menurut Sudijono (2008:16) adalah : " Untuk memperoleh data pembuktian yang akan menjadi petunjuk sampai dimana hasil tingkat kemampuan dan tingkat keberhasilan peserta didik dalam pencapaian tujuan-tujuan pembelajaran setelah mereka menempuh proses pembelajaran. "
4. Satu huruf diambil secara acak masing-masing dari kata KOMPUTASI dan STATISTIK. Peluang terambil dua huruf yang berbeda adalah ..... A. B. C. D. 5. Bilangan 1 2 A 3 4 terdiri atas 5 angka (5 digit).
UTS MATA KULIAH KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
Dalam paper ini terdapat soal dan jawaban UTS Mata Kuliah Kurikulum dna Pembelajaran. dalam UTS ini terdapat beberapa soal, diantaraya mengenai keterkaitan kurikulum dan pembelajaran; 2. penjelasan peranan kurikulum; 3. Penjelasan empat landasan kurikulum;4. Penjelasan komponen kurikulum; 5. Penjelasan pengembangan prinsip pengembangan kurikulum; 6. Penjelasan secara singkat model pengembangan kurikulum menurut Tyler, Taba dan Olifa; Penjelasan Model konsep pengembangan kurikulum; 8. Penjelasan mengenai perbedaan KTSP dan kurikulm 2013.
FKIP UMS, 2018
Abstrak Pembelajaran merupakan bentuk komunikasi dan interaksi antara peserta didik dengan lingkungan belajar. KTSP memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mencari dan menemukan beragam informasi dari lingkungan tersebut melalui beragam kegiatan. Salah satu kegiatan untuk mengembangkan kemampuan belajar peserta didik adalah melalui literasi. Literasi matematika menjadi populer semenjak masuk dalam pembahasan PISA. Gagasan literasi matematika diawali dengan pengembangan literasi numerik dan literasi kuantitatif. Literasi matematika mencakup kemampuan siswa dalam literasi numerik, kuantitatif, dan spasial, oleh karena itu literasi matematika didefinisikan sebagai kegiatan siswa yang menggunakan kemampuan bertanya, mengidentifikasi, menguhubungkan, menafsirkan, dan menggeneralisasi sebuah permasalahan nyata yang berhubungan dengan aspek numerik ataupun spasial. Kegiatan literasi matematika sangat tepat digunakan dalam pengolahan data statistika karena siswa dapat melakukan kegiatan literasi yang menyeluruh. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana menerapkan literasi matematika dalam pengolahan data statitistika SMP. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif berbasis penilaian unjuk kerja yang menggunakan pengalaman nyata dari peserta didik dengan subjek siswa kelas 9A SMPN 2 Kalibawang. Hasil persentase rata – rata dari pengolahan data statistika kelas 9A yaitu sebesar 83,75% yang menunjukkan bahwa pembelajaran statistika dengan menerapkan literasi matematika telah berjalan dengan baik.