Studi Kinerja Ekonomi Dan Rantai Nilai Pemasaran Usahatani Jagung DI Kabupaten Sumbawa (original) (raw)

Efisiensi Ekonomis Usahatani Jagung di Kubu Raya

Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis

Usahatani jagung merupakan salah satu komoditi unggulan masyarakat, karena selain sebagai pengganti makan pokok juga memiliki banyak kegunaan dan kandungan protein. Untuk menunjang keberlangsungan usahatani, maka diperlukan peningkatan produksi dengan memanfaatkan input produksi seoptimal mungkin. Upaya yang dapat dilakukan ialah dengan mengefisienkan faktor produksi dengan mengukur tingkat efisiensi ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi jagung di Kabupaten Kubu Raya, (2) Menganalisis efisiensi ekonomis usahatanai jagung di Kabupaten Kubu Raya. Metode analisis data yang digunakan ialah analisis regresi liner berganda dan analisis Stochatic Frontier Cobb Douglas. Hasil penelitian menunjukkan terdapat satu faktor input produksi yang berpengaruh nyata terhadap produksi yaitu faktor benih. Analisis efisiensi ekonomis menunjukkan masih terdapat faktor input produksi yang tidak efisien dan belum efisien. Faktor input yang...

Analisis Efisiensi Dan Kelembagaan Pemasaran Jagung DI Kabupaten Bengkayang

Jurnal Social Economic of Agriculture

This research aim is to analyze the efficiency and institution of corn marketing. The study is done by using survey method. Primary data are collected comprises122 household’s farmers which are randomly selected. Meanwhile, there are nine traders selected by purposive sampling based on information of the farmer. The result of this research concluded some important informations, as follow: (a) the relationships among institutions of corn marketing is frequent based on the implementation of social value and norm (social capital) which is important role in improving efficiency and efectivity of whole institutional marketing, (b) based on whole (totality) of cost and benefit analyze which is obtained on each marketing institution, it can be concluded that the corn marketing has been done enough efficient. This reality can be shown by farmer’s share of corn price which is enough big that is 76.92 percent and the fact that every marketing institution has got logical benefit which is appro...

Pemasaran Jagung Manis (Zea mays saccharataSturt) Menggunakan Pendekatan Analisis Kinerja Pemasaran(Studi Kasus : Desa Jati Kesuma Kecamatan Namorambe Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara)

2019

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui besarnya keuntungan, margin pemasaran dan efisiensi pemasaran jagung manis di Desa Jati Kesuma Ke camatan Namorambe Kabupaten Deli Serdang. Metode analisis data keuntungan usahatani yang di gunakan yaitu = TR-TC, Untuk menganalisis margin pemasaran, dan efisiensi pemasaran. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Rata-rata total penerimaan yang di dapat oleh petani sebesar Rp. 14.985.416,67 dengan rata-rata pengeluaran untuk biaya produksi yang dikeluarkan sebesar Rp. 4.110.066,sehingga petani jagung manis mendapatkan pendapatan rata-rata yaitu sebesar Rp. 10.095.482,67,-Per musim panen. Dari penelitian tersebut diketahui bahwa ada 2 saluran pemasaran yang terjadi. Yang pertama yaitu Petani →Pedagang Pengumpul→Pedagang Besar→Pedagang Pengecer→Konsumen. Yang kedua yaitu Petani→Pedagang Besar→Pedagang Pengecer→Konsumen. margin yang diterima yaitu sebesar 576,92 untuk pedagang pengumpul, 769,23 untuk pedagang besar, dan 4.500 untuk pedagang pengecer dan pada saluran pemasaran II margin diterima yaitu sebesar 530,77 untuk pedagang besar, dan 5.300 untuk pedagang pengecer. Sedangkan untuk farmer's share didapat nilai pada saluran pemasaran yang pertama yaitu sebesar 35,71% sedangkan untuk saluran pemasaran yang kedua didapat sebesar 33,75%. Jika EP <33% maka sistem pemasaran jagung manis dinilai efisien. Dan persentase yang paling rendah terdapat pada saluran pemasaran yang kedua dengan nilai persentase sebesar 7,57% dan dinyatakan yang paling efisien.

Analisis Efisiensi Pemasaran Jagung DI Provinsi Nusa Tenggara Barat

2012

Maize is one of important agricultural commodity which can be used for food and feed. However, the marketing of this commodity still inefisient. The purpose of this research is to analyze marketing efficiency of maize of West Nusa Tenggara Province via marketing channel, market structure, market behavior, market performance and marketing strategy. Sampling was conducted by simple random sampling and the number of sample used is 30 people. The method used is SCP analysis that consists of margin, price-share, market integration and marketing mix. The result shows marketing inefficiency presence, where 48.66 percent of farmers use second channel, to sell directly to wholesalers. Market structure tendency is oligopsony, where the wholesalers influence price. The margin distribution among the three channels are differs. Vertical market integration is strong in the short and long run, but only on wholesaler level. Marketing strategy on wholesaler level could not increase marketing efficie...

Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Jagung DI Kabupaten Lombok Barat

GANEC SWARA, 2018

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya dan pendapatan serta kelayakan finansial usahatani jagung di Kabupaten Lombok Barat. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Lombok Barat dengan melibatkan 60 orang responden. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dengan analisis data menggunakan analisis biaya dan pendapatan serta RC rasio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya produksi usahatani jagung adalah sebesar Rp 3.037.170/Ha, dengan nilai penerimaan sebesar Rp. 9.500.313 dan pendapatan yang diterima petani dalam berusahatani jagung adalah sebesar Rp 6.436.143/Ha. Secara finansial usahatani jagung di Kabupaten Lombok Barat menguntungkan dan layak untuk diusahakan karena perolehan nilai RC ratio lebih dari satu yaitu rasionya 3,13.

Analisis Usahatani Jagung (Zea Mays L.) dan Efisiensi Pemasaran di Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbatu terhadap Peningkatan Pendapatan Masyarakat

AGRISAINS: Jurnal Ilmiah Magister Agribisnis

Penelitian ini berjudul Analisis usahatani jagung dan efisiensi pemasaran terhadap peningkatan pendapatan masyarakat di Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbatu. Menganalisis tentang pengaruh faktor-faktor produksi yang digunakan dalam usahatani jagung antara lain luas lahan, benih, pupuk, pestisida dan tenaga kerja terhadap produksi jagung, analisis efisiensi pemasaran yang dilakukan masyarakat, analisis pendapatan serta kelayakan usahatani jagung. Bentuk penelitian ini analisa deskriftif dengan metode pendekatan kuantitatif dengan membentuk sebuah model fungsi produksi Cobb-Douglas menggunakan hasil regresi berganda yang diperoleh dari pengolahan data statistik menggunakan program Eviews seri 7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor produksi yang dimasukkan sebagai variabel bebas antara lain luas lahan, benih dan pupuk berpengaruh positif dan signifikan terhadap produksi jagung. Variabel pestisida berpengaruh negatif serta tidak signifikan dan tenaga kerja berpengaruh positif...

Kelayakan Ekonomi Usahatani Jagung Di Desa Jumo Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh, 2021

Usahatani jagung merupakan kegiatan usaha yang menjanjikan untuk di kembangkan. Hal tersebut dikarenakan dukungan kondisi lahan yang subur, peningkatan permintaan tiap tahunnya dan kelembagaan pertanian yang ikut membantu memajukan pertanian, serta banyak petani yang menanam komoditi jagung di Kabupaten Grobogan. Produk jagung umumnya digunakan untuk pakan ternak yang berkualitas. Kondisi geografis yang strategis membuat jagung menjadi komoditi yang diusahakan oleh petani, sehingga kajian tentang pendapatan usahatani jagung dan kelayakan ekonomi menjadi penting untuk dilakukan. Penelitian ini bertujuan: 1) mengetahui gambaran pendapatan usahatani jagung di Desa Jumo, 2) menganalisis kelayakan ekonomi usahatani jagung di Desa Jumo. Penelitian ini dilakukan di Desa Jumo Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan. Sampel ditentukan secara acak pada populasi petani jagung di lokasi penelitian sejumlah 43 petani. Data primer diambil menggunakan teknik survei yakni mewawancarai petani dan informan kunci menggunakan kuesioner. Analisis ekonomi yang digunakan, yaitu: analisis pendapatan usahatani jagung, R/C ratio, dan Break Even Point (BEP). Hasil penelitian menunjukkan: 1) pendapatan usahatani jagung sebesar Rp.12.474.932,-per hektar, dan 2) R/C ratio sebesar 2,38 dan Break Even Point (BEP) harga sebesar Rp.1.364 dan Break Even Point (BEP) Volume produksi sebesar 2.800 kg.

Analisis Rantai Nilai Pemasaran Jagung DI Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik

2022

This examine targets to identify the development of corn manufacturing, examine mapping, market cost chain evaluation of corn and broaden techniques for strengthening corn production in Kedamean District, Gresik Regency. The kinds and assets of records used in this study used kinds of records, particularly number one statistics and secondary records. The method of collecting statistics is purposive sampling, that is meant to make it less difficult for researchers to get facts related to analyze goals. The data evaluation used is cost chain evaluation. The results of this have a look at have been (1) manufacturing of composite maize via farmers in Kedamean District become able to attain production of 5-6 heaps per ha, whilst hybrid corn became capable of attain eight-10 lots in line with ha.

Analisis Efisiensi Pemasaran Jagung di Provinsi Gorontalo

Jurnal Agribisnis Indonesia

Price fluctuations at the producer and consumer levels determine the performance of the maize market in Gorontalo Province. This will affect the decisions and ability of the corn marketing agencies involved in responding to price changes. The slow response of marketing agencies to changes in maize prices indicates inefficient market conditions in terms of prices. In addition, differences in market power between marketing agencies indicate inefficiencies in marketing maize from an operational perspective. Therefore, this research was conducted with the aim of 1) analyzing market integration and transmission of maize prices between producers and consumers, 2) analyzing the distribution of marketing margins in the maize marketing channels in Gorontalo Province. The research data used is in the form of weekly price data at the producer and consumer levels for 148 weeks, from March 2016 to March 2019 and added data from direct interviews with the marketing actors involved, namely farmers...

Analisis Efisiensi Usahatani Jagung DI Kecamatan Randangan Kabupaten Pohuwato

AGRINESIA: Jurnal Ilmiah Agribisnis, 2019

This study aims at measuring the allocation levels of technical, allocative, and economic efficiencies of corn farming in Randangan Sub-district, Pohuwato Regency. It was conducted in Gorontalo Province, namely Randangan Sub-district, Pohuwato Regency. The method used was a survey method that is data collection based on interview and observation. The sampling technique was carried out using the Statisfied Random Sampling method. Moreover, the types and sources of data employed primary data and secondary data. Further, the data analysis applied to analyze the efficiency of corn farming was the production function of the Cobb-Diuglas Stochastic Frointer. The results indicate that the allocation level of technical efficiency is 0.75 above 0.7 meaning the farmers are quite technically efficient; Farmers' allocative efficiency is 0.99 above 0.7 meaning the farmers are allocatively efficient; while farmers' economic efficiency is 0.73 above 0.70 meaning the farmers are economically efficient. The use of optimal inputs and costs incurred in corn farming is not excessive. Therefore, it can obtain that the results of the efficiency of corn farming has been technically and economically efficient.