Kematangan Emosi Pasangan yang Menikah di Usia Muda (original) (raw)
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena banyaknya pasangan yang menikah di usia muda berakhir dengan perceraian, salah satu penyebab perceraian tersebut dipengaruhi oleh tingkat kematangan emosi pasangan yang menikah di usia muda. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kematangan emosi pasangan yang menikah di usia muda di Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci. Penelitian ini berbentuk deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah pasangan yang menikah di usia muda pada tahun 2014 di Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci sebanyak 35 pasangan. Instrumen yang digunakan yaitu instrumen berskala likert. Data diolah dengan teknik statistik menentukan nilai mean, standar deviasi, range, skor dan presentase. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa 1) Tingkat kematangan emosi pasangan yang menikah di usia muda berkaitan dengan aspek kontrol diri berada pada kategori cukup 2) Tingkat kematangan emosi pasangan yang menikah di usia muda berkaitan dengan aspek memahami diri sendiri berada pada kategori cukup 3) Tingkat kematangan emosi pasangan yang menikah di usia muda berkaitan dengan aspek kemampuan menggunakan fungsi krisis mental berada pada kategori baik.