Program Edukasi Kesehatan Untuk Peningkatan Pengetahuan Terkait Penyakit Demam Berdarah (original) (raw)
Related papers
Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Demam Berdarah Melalui Pendidikan Kesehatan Langsung
SOROT, 2019
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pendidikankesehatan langsung terhadap peningkatan pengetahuan masyarakat tentang demamberdarah (DBD). Desain penelitian menggunakan desain kuasi eksprimen pre dan post testtanpa kelompok kontrol pada 30 orang responden di wilayah kerja Puskesmas SidomulyoPekanbaru yang diambil dengan cara purposive sampling.. Instrumen yang digunakanadalah menggunakan kuesioner. Uji analisa menggunakan analisa uji t dependen. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuanmasyarakat sebelum dan sesudah diberi pendidikan kesehatan secara langsung dengan pvalue = 0,000. Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk sering memberikan pendidikankesehatan secara langsung dengan cara masuk kedalam kelompok-kelompok masyarakatseperti kelompok ibu-ibu pengajian sehingga pengetahuan masyarakat tentang DBDbertambah dan meningkat.
Peningkatan Promosi Kesehatan Melalui Edukasi Pencegahan Penyakit Demam Berdarah
Prosiding SENAPENMAS, 2021
Efforts to control the increase in cases of dengue hemorrhagic fever, especially in endemic areas, need to be improved and collaboration with the community is needed. The problem faced by the community due to the spread of dengue hemorrhagic fever is the incompatibility of knowledge and community actions in efforts to eradicate mosquito nests in daily life, there is still low public awareness to apply the good habits in preventing cases of dengue hemorrhagic fever. Based on the problems described, the service team carried out a promotive activity to increase awareness of the importance of implementing appropriate dengue hemorrhagic fever prevention in daily life and 3M plus preventive measures in the spread of dengue fever cases through community independence. The health education activity organized by the FK UNTAR service team with the theme "Prevent Dengue Fever" starting from 13.00-14.00 was attended by 34 participants who have registered and act as the dengue hemorrhag...
JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera, 2020
Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit infeksi oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Demam berdarah di Indonesia seringkali menimbulkan ledakan kejadian luar biasa (KLB) dengan jumlah kematian yang tinggi. Jumlah penderita cenderung meningkat dan semakin luas penyebarannya sejalan dengan meningkatnya mobilitas dan kepadatan penduduk, didukung oleh sikap masyarakat terhadap kebersihan lingkungan dan pengetahuan tentang tatacara pencegahan penyakit yang masih rendah. Secara epidemiologis, Indonesia menjadi negara endemis demam berdarah dengue. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah meningkatkan pengetahuan warga tentang Penyakit Demam Berdarah Dengue. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan metode ceramah dan media digital berupa pemutaran video “Satu Rumah Satu Jumantik”. Sebelum dan sesudah penyuluhan, mitra diberikan kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan tentang demam berdarah. Pengetahuan ...
Penyuluhan Tentang Demam Berdarah Dan Pencegahannya
JURNAL ABDIMAS KESEHATAN TERPADU
Dengue hemorhagic fever (DHF) is an infection caused by dengue virus. Dengue is a virus that is transmitted from Aedes Spp mosquito, the fastest growing mosquito in the world and has transmitted dengue virus. The prevalence of DHF until July 2020 has reached 71.633 in Indonesia, and 4.227 cases only in DKI Jakarta province. We usually don’t find new case on July, but this year we still find new cases on July. This should increase our vigilance, especially at this time when there is a pandemic of COVID-19 cases. The purpose of this activity is to increase public knowledge about dengue fever so that they can prevent dengue fever in their area. This activity is carried out through seminar using the zoom application because conditions in the field do not allow offline activities to be held. The activity will be held on Saturday, April 23, 2022. The results obtained through this PKM activity is an increase in the level of participants' knowledge about DHF as evidenced by an increase ...
2016
INTISARI Latar Belakang: Penyakit Demam Berdarah merupakan masalah kesehatan yang jumlah penderitanya cenderung meningkat dan penyebarannya luas, terutama di daerah endemik dan ketika musim hujan. Masyarakat yang buta pengetahuan tidak siap apabila keluarganya terkena DBD sehingga tahu ketika keadaannya semakin memburuk. Pengetahuan yang kurang dapat berpengaruh pada tindakan yang dilakukan, karena merupakan salah satu faktor pendukung terjadinya perilaku. Tujuan: untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan DBD melalui program PSN-DBD di desa Raharja Kota Banjar. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis Deskriptif Korelasi untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan. Pendekatan yang digunakan menggunakan Cross Sectional. Tempat penelitian yang digunakan adalah desa Raharja RT 16 kota Banjar dengan jumlah populasi 81 kepala Keluarga. Teknik pengambilan sampel menggunaka Total Sampling. Instrumen...
MAHESA : Malahayati Health Student Journal
ABSTRAK Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan satu dari sekian banyak penyakit infeksi yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti yang banyak ditemui di daerah yang beriklim tropis dan subtropis di seluruh dunia. Penyakit ini dapat terjadi sepanjang tahun dan menyerang setiap individu tanpa memandang umur. penyakit ini muncul berkaitan dengan kondisi lingkungan dan perilaku masyarakat. Untuk mengetahui pengetahuan dan sikap masyarakat tentang pencegahan penyakit demam berdarah dengue DBD di Desa Gla Dayah Kecamatan Krueng Baronna Jaya Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan desain analitik cross sectional. Populasi adalah semua masyarakat di Desa Gla Dayah Kecamatan Krueng Barona Jaya sebanyak 690 orang. Sampel penelitian yaitu 74 orang. Teknik pengambilan sampel dengan cara random sampling, data dianalisis dan diuji dengan menggunakan uji chi-square dengan nilai p ≤ 0.05. Menunjukkan responden yang berpengetahuan baik sebanyak 51 (68,9%) dan responde...
2015
: Health Promotion Effectivity With Peer education Method Towards SMAN 1 Rasau Jaya Students Knowledge About Dengue Haemorrhagic Fever (Dhf) . The aim of this study was to determine the health promotion effectivity between peer education method compare with lecture method towards high school students knowledge about dengue fever.This study used quasi-experimental method with non-equivalent control group design with pretest and posttest. There were 81 SMAN 1 Rasau Jaya students as the test group and there were 79 MAN Rasau Jaya students as the control group. Hypothetical test that used in this study was Wilcoxon and Mann Whitney Tests. Mann Whitney results obtained the significance was 0.000(p<0.05), that means there is significant knowledge difference between test and control group. Abstrak : Promosi Kesehatan Dengan Metode Peer education Terhadap Pengetahuan Tentang Demam Berdarah Dengue (DBD) Siswa SMA. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui efektifitas promosi kesehatan deng...