Hubungan Pengetahuan Ibu Dan Dukungan Keluarga Dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap DI Desa Tunggaljaya Sumur Pandeglang Tahun 2016 (original) (raw)
Related papers
2019
Imunisasi menjadi salah satu bagian terpenting bagi bayi dengan memberikan imunisasi bayi tepat pada waktunya adalah faktor yang sangat penting untuk menentukan keberhasilan imunisasi dan bagi kesehatan bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar lengkap terhadap kepatuhan ibu melaksanakan imunisasi dasar lengkap di wilayah kerja puskesmas Tamansari Kota Tasikmalaya Tahun 2017. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah survey analitik cross sectional dengan pendekatan retrospektif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi usia 12 – 16 bulan di wilayah kerja Puskesmas Tamansari kota Tasikmalaya sebanyak 54 ibu yang mempunyai bayi. Pengambilan data dalam penelitian ini adalah data primer dengan menggunakan angket sedangkan data sekunder dari observasi buku KMS. Hasil penelitian ada hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang pentingnya imunisasi dasar dengan kepatuhan melaksanakan imunisas...
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Balita di Desa Mumbulsari
2021
Immunization has proven to be one of the most important public health efforts. Immunization programs shown remarkable success funds are a very cost-effective effort in preventing infectious diseases. Immunization is influenced by several factors, including knowledge level, mother’s age, education level, occupation, number of children and family support. This aims to analyze the Relationship of Family Support with the completeness of Basic Immunization Balita in Village Mumbulsari of Sub-districts Mumbulsari - Jember. In 2015, East Java accounted for the largest diphtheria cases (63%) and has not met the target of SPM (Minimum Service Standards). According to the health profile of jember district 2014 Of 49 health centers, there are 4 other health centers that have not reached the target of UCI are Kalisat health center (92%), Pakusari (86%), Bangsalsari (86%) and Mumbulsari (75%). This research design use correctional with Cross Sectional approach.Population 90 mothers who have chil...
2017
Imunisasi campak ulangan adalah usaha untuk memberikan kekebalan terhadap penyakit campak pada anak dan juga orang dewasa. Imunisasi campak ulangan tingkat risiko paling tinggi adalah bila menyerang anak di bawah usia 5 tahun atau balita . Berdasarkan data UPTD Puskesmas Jatitujuh didapatkan jumlah anak usia 5-7 tahun yang melaksanakan imunisasi campak ulangan yaitu sebayak 43 orang dari 541 anak atau sebesar 7,98% pada tahun 2015. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan keterpaparan informasi dengan pelaksanaan imunisasi campak ulangan di wilayah kerja UPTD Puskesmas Jatitujuh Kabupaten Majalengka Tahun 2016 . Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai anak usia 5-7 tahun di wilayah kerja UPTD Puskesmas Jatitujuh tahun 2016 yaitu sebesar 692 orang, sampel sebanyak sebesar 88 orang. Analisis yang digunakan univaria...
Jurnal Ilmiah Kebidanan Imelda, 2020
Immunization is a way to actively increase a person's immunity against an antigen, so that if one is exposed to a similar antigen, disease does not occur. Immunization is important to prevent dangerous diseases. The purpose of this study was to determine the relationship between mother's knowledge about basic immunization and anxiety at Posyandu, Pasar Baru Village, Sei Tualang Raso District in 2018. The research design used in this study is descriptive correlation which is a study of the relationship between two variables. all mothers who have toddlers in the Pasar Baru district, Kec. Sei Tualang Raso. With a population of 36 people. Data analysis using the C-Square test. Results of the research conducted on the majority of respondents with low knowledge as many as 15 people (42%). The frequency of basic immunization with anxiety was 21 people (58%). C-Square Test Results Show a (0.05) obtained X2 = 0.04 p (sig) 0.138 <0.05. Based on the results of this study, it can be ...
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan Reproduksi
Latar Belakang : Masa Pandemi Covid-19 adalah masa yang sangat mengkawatirkan untuk mengimunisasikan anak ke fasilitas kesehatan karena takut tertular virus corona ataupun karena alasan lain, khususnya bagi para ibu yang memiliki anak balita. Hal ini terungkap dalam sebuah survei persepsi masyarakat yaitu orang tua memilih untuk tidak mengimunisasi anak sebanyak (23%) dan sebagian lain masih ragu-ragu (13%). Hasil penelitian yang dilakukan di Jawa Barat menunjukkan adanya penurunan cakupan imunisasi dasar setelah adanya pandemi COVID-19 dari 79% menjadi 64%. Imunisasi merupakan upaya kesehatan masyarakat paling efektif dan efisien dalam mencegah beberapa penyakit berbahaya yaitu cacar, polio, tuberkulosis, hepatitis B yang dapat berakibat pada kanker hati, difteri, campak, rubela dan sindrom kecacatan bawaan akibat rubela (Congenital Rubella Syndrome/CRS). Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui hubungan karakteristik dan tingkat pengetahuan ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar p...
2021
Peran seorang ibu dalam program imunisasi sangat penting, sehingga pemahaman tentang imunisasi sangat diperlukan, perilaku seseorang atau masyarakat tentang kesehatan ditentukan oleh pengetahuan, sikap, kepercayaan, tradisi, pekerjaan dan sebagainya dari orang atau masyarakat yang bersangkutan. Penelitian ini meggunakan metode penelitian kuatitatif. Sampel penelitan untuk penelitian kuantitatif adalah 107 orang ibu balita. Hasil penelitian diperoleh faktor yang paling berperan dalam pelaksanaan imunisasi dasar lengkap adalah dukungan keluarga (p= 0,001). Hasil analisis diketahui cakupan pelaksanaan imunisasi dasar lengkap belum berhasil karena masih kurangnya peran aktif kader dan petugas kesehatan ditengah masyarakat dalam menginformasikan imunisasi secara mendalam kepada ibu dan keluarga sehingga masih kurangnya pemahaman dari ibu dan keluarga yang mana tidak didapatkan dukungan keluarga dalam pelaksanaan imunisasi dasar lengkap. Cakupan imunisasi dasar lengkap belum mencapai targ...
Nusantara Hasana Journal
Immunization is one way to prevent the occurrence of certain diseases, besides being useful, immunization also provides side effects known as Post-Immunization Follow-up Events (AEFI). Based on the 2013 Riskesdas it was found that out of 91.3% of children in Indonesia who had been immunized, there were 33.4% who had experienced AEFI. It is necessary to educate the community, especially mothers, to understand the importance of providing complete basic immunization to children.Aims of this research to determine the relationship between the intensity of information exposure and the level of knowledge of mothers about basic immunization in children in Mentigi Hamlet, Pemenang District, North Lombok Regency. This research is a quantitative analytic observational study with a cross sectional study design. The sample in this study was mothers in Mentigi Hamlet, Pemenang District, North Lombok Regency in 2023, totaling 99 people. The sampling method in this study used purposive sampling. Th...
Jurnal Kesehatan Andalas, 2017
Program imunisasi dasar merupakan salah satu upaya untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian pada bayi dan balita. Cakupan imunisasi dasar lengkap di Indonesia pada tahun 2010 menurun dibandingkan tahun 2007. Hal ini juga terjadi di provinsi Sumatera Barat, di kota Padang terjadi penurunan pada tahun 2012 dibandingkan tahun 2011. Kelurahan Lambung Bukit berada di wilayah kerja Puskesmas Pauh kota Padang terjadi Kejadian Luar Biasa campak sebanyak 54 kasus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu balita terhadap tindakan imunisasi dasar di Kelurahan Lambung Bukit Kota Padang tahun 2014. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Lambung Bukit selama 10 bulan dari bulan Februari 2014 sampai Desember 2014, dengan menggunakan desain cross sectional. Jumlah sampel 40 orang dengan teknik pengambilan sampel random sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara menggunakan kuesioner dan observasi. Analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan ...