PSIKOTEST 3 - KUNCI JAWABAN (original) (raw)
Related papers
SUSUNAN ABJAD o A = Arca o B = Beruang o C = Cangkul o D = Dahlia o E = Elang o F = Flamboyan o G = Gamelan o H = Harimau o I = Itik o J = Jarum o K = Kikir o L = Laret o M = Melati / Musang o N = Nuri o O = Opera o P = Palu o Q = Quintet o R = Rusa o S = Soka o T = Tekukur o U = o V = Violet o W = Wajan o X = Xena o Y = Yasmin o Z = Zebra
: SMA NEGERI 1 RAJAGALUH Kelas : XI / 2 Mata Pelajaran : BIOLOGI Alokasi waktu : 2 X 45 Menit Pertemuan : 1 SK : Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan / penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada Salingtemas. KD : 3.3 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan / penyakit yang dapat terjadi pada sistem pencernaan makanan pada manusia dan hewan. TUJUAN 1. Siswa dapat menjelaskan proses dari system pencernaan. 2. Siswa dapat menghubungkan struktur dan fungsi organ-organ dalam system pencernaan manusia. 3. Siswa dapat menjelaskan perbedaan saluran dan kelenjar pencernaan. 4. Siswa dapat menjelaskan berbagai organ yang termasuk kedalam system pencernaan. Karakter siswa yang diharapkan : a. Religius b. Rasa hormat dan perhatian c. Kerjasama d. Mandiri e. Tanggung jawab
Penggunaan Persamaan Kesetimbangan Energi memerlukan evaluasi sifat pada setiap tingkat keadaannya. Sifat-sifat ini tidak seluruhnya independen. Pada Bab ini akan dianalisis hubungan antara sifat untuk zat murni, sederhana dan termampatkan pada sistem tertutup. • Murni (pure): zat seragam dan tidak ada efek reaksi campuran • Sederhana (simple): terdapat hanya satu modus kerja • Dapat termampatkan (compressible): modus kerja hanya akibat kompresi atau ekspansi. Prinsip/Postulasi Tingkat Keadaan (dari eksperimen): Jumlah sifat yang independen dari suatu sistem adalah: jumlah modus kerja yang relevan (kompresi/elastik/magnetisasi/dll.), ditambah dengan satu (dari panas). Untuk zat sederhana: hanya ada satu modus kerja (kompresi/elastik/ magnetik/dll.), sehingga jumlah sifat yang independen adalah: 1 + 1 = 2. Diskusi pada buku ini akan berkonsentrasi pada sistem dengan modus kerja kompresi/ekspansi saja. Contoh: p = p(T, v) atau u = u(T, v), dll. Hubungan p-v-T untuk zat murni, sederhana dan termampatkan: Contoh: air dipanaskan dalam sistem silinder torak pada tekanan konstan: