Edukasi Pencegahan Penularan HIV-AIDS Dan Manajemen Stress Pada Komunitas IRT Dengan HIV (original) (raw)
Related papers
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR), 2020
Komunitas Ibu Rumah Tangga (IRT) penderita HIV merupakan salah satu komunitas yang rentan terpapar Covid-19. Tuntutan untuk menjaga kesehatan sembari tetap bekerja demi menopang ekonomi keluarga merupakan pilihan yang tidak mudah. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk mengetahui dengan benar dan mengelola keuangan keluarga dengan tepat di masa sulit ini. Tim kami memberikan pelatihan tentang pengelolaan keuangan keluarga di masa pandemic supaya mereka mampu menghemat uang dan menabung bagi keluarga. Dengan meninjau pengetahuan dan perilaku para IRT ini ditemukan bahwa pengeluaran keuangan untuk makanan tetap namun pengeluaran untuk komunikasi dan pendidikan anak mengalami peningkatan sebesar 80 persen. Perilaku keuangan mengalami perubahan disebabkan kondisi pandemic memaksa mereka tetap dirumah. Oleh karena itu, mereka merupakan komunitas yang tepat menerima Bantuan Tunai Langsung (BLT) dari pemerintah.
Pendidikan Kesehatan Pencegahan Penularan HIV AIDS pada Kelompok Remaja di Tulungagung
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
HIV/AIDS merupakan penyakit yang menjadi momok bagi manusia di seluruh dunia, dimana kekebalan tubuh penderita menurun sehingga penderita rentan mengalami berbagai macam penyakit dan komlpikasi lainnya, apalagi sampai detik ini belum ada obat yang mampu menyembuhkan HIV/AIDS. Ironisnya, jumlah kasus AIDS tertinggi terjadi pada remaja kelompok usia 20 sampai 29 tahun yang mengindikasikan mereka telah terinfeksi HIV sejak 5 hingga 10 tahun sebelumnya, dimana saat itu mereka masih pada tahap remaja pertengahan. Pengabdian ini bertujuan memberikan Pendidikan kesehatan kepada remaja mengenai pencegahan penularan HIV AIDS. Jumlah siswa yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 100 orang. Tahapan yang diterapkan dalam pelaksanaan pengabdian ini terbagi dalam persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Metode pengumpulan data dilakukan dengan pre dan post test. Pengetahuan remaja mengalami perubahan positif yang signifikan (65%) yang sebelumnya 35%. Hasil menunjukkan bahwa peserta yang telah mener...
Strategi Edukasi DI Dalam Peningkatan Pengetahuan Hiv/Aids Pada Remaja
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia
Meningkatnya prevalensi HIV/AIDS di Indonesia memberikan dampak langsung pada masyarakat terutama kepada remaja. Kurangnya edukasi dan kehadiran stigma negatif yang beredar di masyarakat menyebabkan rendahnya pengetahuan remaja terhadap HIV/AIDS. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi edukasi yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan remaja terhadap HIV/AIDS. Metode yang digunakan adalah literatur review. Tinjauan literatur ini dimulai dengan pemilihan topik, memilih keyword untuk mencari referensi jurnal. Data dasar yang digunakan termasuk Google Scholar, Science Direct and Research Gate, Sinta dan Pubmed. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian adalah HIV/AIDS, strategi edukasi, pengetahuan dan remaja. Studi ini mencari 181.000 artikel pada mesin pencarian, terdapat 40 artikel yang relevan dan 8 artikel yang diikutsertakan kedalam pembahasan penulisan. Hasil dari studi literatur ini didapatkan beberapa metode edukasi yang digunakan kepada remaja dalam meni...
Penanganan Terhadap Stigma Masyarakat tentang Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Komunitas
Jurnal Penelitian Kesehatan "SUARA FORIKES" (Journal of Health Research "Forikes Voice"), 2019
Stigma and discrimination against PLWHA have an impact on the opening of the spread of AIDS. This literature review aims to determine the implementation of handling the community's stigma against people living with HIV / AIDS (PLWHA) in the community. Literature search uses the EBSCO, ScienceDirect, Google Scholar and Proquest databases. In the initial stages of searching for journal articles 20 articles from 2010 to 2018 were used using the keywords "Stigma of PLWHA", "Handling Stigma of PLWHA" HIV "handling the stigma of PLWHA." Of these there were 5 articles considered relevant. PLHIV in the community can be overcome in various ways such as: providing health education to increase public knowledge about HIV and AIDS, increasing the role of civil society (the role of community leaders and religion), increasing peer social support, increasing community social support.
Penyuluhan tentang HIV dan AIDS terhadap Sikap Remaja pada Orang dengan HIV dan AIDS
2016
Adanya stigma pada orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) yang dihubungkan dengan perilaku menyimpang di kalangan masyarakat merupakan salah satu penyebab penularan HIV dan AIDS. Karena stigma sangat menyangkut sikap seseorang, maka dibutuhkan upaya untuk pencegahan penyebaran pada generasi muda Indonesia yang rentan terhadap pergaulan bebas, narkoba dan kenakalan remaja lainnya. Penelitian kali ini menggunakan metode penyuluhan sebagai upaya preventif agar remaja dapat memiliki sikap positif terhadap ODHA di sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan tentang HIV dan AIDS terhadap sikap remaja pada ODHA, di SMA N 8 Yogyakarta, tahun 2014. Metode yang digunakan adalah quasi experimental dengan rancangan randomized pre-test and post-test with control group. Populasi adalah siswa siswi SMA N 8 Yogyakarta, tahun 2014. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling dengan 63 responden. Kenaikan rerata sikap pada kelompok eksperi...
Edukasi Metode Peer Group tentang HIV/AIDS terhadap Pengetahuan dan Perilaku Seksual Remaja
JKP (Jurnal Kesehatan Primer)
Background: Several big cities in Indonesia stated that almost 50% of teenagers had premarital sex. And what is most astonishing is the widespread circulation of sex videos of teenagers wearing school uniforms on the internet. This phenomenon is motivated by the nature of adolescents who tend to want to try all things that are new and challenging. The high presentation of risky behaviour by adolescents needs to be a serious concern for all groups, considering that the transmission of HIV AIDS occurs mainly through sexual intercourse. This study was to see the effect of peer group education on HIV/AIDS on the knowledge and sexual behaviour of adolescents at SMAN 10 Kendari. Methods: This study used a quasi-experimental design with a pre-post test with a control group approach with 60 respondents. Results: There was a significant difference between the mean knowledge scores of the control and intervention groups before and after the intervention with p-value = 0.006, and adolescent se...
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)
ABSTRAK Terdapat berbagai macam masalah kesehatan di dunia yang sampai saat ini belum dapat terselesaikan. Salah satu permasalahan kesehatan yang terjadi saat ini adalah HIV/AIDS. Berdasarkan data dari Word Health Organization (WHO) tahun 2017 terdapat 36,9 juta orang di dunia orang hidup dengan HIV dengan 1,8 juta infeksi baru di tahun yang sama. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya stigma terhadap ODHA. Pendidikan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai HIV/AIDS dalam banyak penelitian dibuktikan sebagai salah satu faktor yang paling mempengaruhi terjadinya pegurangan stigma. Oleh karena itu perlu dilakukan penyuluhan guna mencegah terjadinya peningkatan penderita HIV/AIDS serta menghilangkan stigma terhadap penderita. Metode yang digunakan adalah penyuluhan. Kegiatan penyuluhan tentang HIV/AIDS, stigma dan pencegahannya dilaksanakan pada Hari Sabtu tanggal 07 Juni tahun 2022 pukul 09.00-14.00 WIB, bertempat di Balai Desa Sampali, Kecamata...
Implementasi Edukasi Kesehatan HIV dalam Perubahan Stigma HIV AIDS pada Mahasiswa Keperawatan
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2021
Stigma dan diskriminasi terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA) yang dilakukan perawat menyebabkan hambatan pada pelayanan asuhan keperawatan. Kejadian stigma tidak lepas kaitannya dengan persepsi stigma ketika mereka masih menjadi mahasiswa atau calon perawat. Stigma pada mahasiswa ini muncul dan berkembang karena pengetahuan mengenai HIV yang dimilikinya tidak komprehensif. Salah satu upaya untuk mengatasi hal ini dilakukan melalui penguatan informasi melalui program edukasi kesehatan HIV. Pelaksanaan edukasi kesehatan HIV ini dilakukan secara secara daring kepada 40 orang mahasiswa keperawatan. Setelah dilaksanakan kegiatan edukasi kesehatan HIV, menunjukkan sebagian besar mahasiswa (72,5%) memiliki tingkat pengetahuan HIV berkategori baik. Selain itu, mahasiswa yang memiliki stigma (negatif) terhadap ODHA menurun menjadi 52,5%, yang awalnya sebesar 77,5%. Walaupun edukasi kesehatan ini belum mampu secara utuh menghilangkan stigma, tetapi perubahan pandangan stigma ini menjadi suat...
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah
Objective: To determine the effect of providing health education about HIV / AIDS on the willingness to conduct VCT in high-risk groups in the Palopo City Region of South Sulawesi. Method: This research is a quasi-experimental study, with one group posttest only design. Variables that will be examined include the level of knowledge about HIV / AIDS, and the willingness to do VCT. The sampling technique used is snowball sampling. High-risk groups taken as respondents in this study were sexual offenders, namely sex workers, transsexuals, gays, and pregnant women, drivers and syringe users. With a total of 42 respondents, data analysis used the wilcoxon test. Results: There was a difference in the level of knowledge between before and after getting health education in the Palopo City Region of South Sulawesi in 2019 with the results of statistical tests with p-value =, 013