Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Dalam Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Kelas V SDN 63 Surabayo Application of Problem Based Learning (PBL) Models in a Saintific Approach to Increase Learning Result of Class V SDN 63 Surabayo (original) (raw)
Related papers
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN SEKOLAH DASAR
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA dengan menerapkan model Problem Based Learning (PBL). Penelitian dilaksanakan di SDN 63 Surabayo, Kabupaten Agam, dengan subjek penelitian siswa kelas V yang berjumlah 24 siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan dengan menggunakan model Kemmis dan Mc.Taggart, yang dilakukan selama dua siklus. Masing-masing siklus terdiri dari tahap perencanaan, implementasi tindakan, pengamatan, dan refleksi tindakan. Proses pengumpulan data dilakukan melalui tes hasil belajar, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar IPA, khususnya tema tentang Lingkungan Sahabat Kita. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan perolehan hasil belajar. Rata-rata skor hasil belajar siswa pada tahap prasiklus tercatat sebesar 63,92%. Skor tersebut mengalami peningkatan menjadi 78,67% pada akhir siklus I, dan meningkat lagi menjadi 86,83% pada akhir siklus II. Hasil observasi menunjukan bahwa pen...
2014
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan model Problem Based Learning (PBL), aktivitas siswa, dan hubungan keterampilan metakognitif dengan hasil belajar siswa. Metode yang digunakan adalah “One Shot Case Study”. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 3 SMA N 1 Driyorejo pada semester 2 tahun ajaran 2013-2014 yang berjumlah 29 siswa. Hasil pengamatan keterlaksanaan model Problem Based Learning (PBL) pada pertemuan I, II, III sebesar 81,58%, 86,84%, 96,49%. Ketiganya termasuk dalam kategori sangat baik. Data pengamatan aktivitas siswa berupa waktu yang digunakan untuk melakukan aktivitas yang mendukung keterampilan metakognitif pada pertemuan I, II, III sebesar 15,02%, 14,56%, 14,89% dari total waktu 3x45 menit. Hasil keterampilan metakognitif berupa keterampilan planning, monitoring dan evaluation pada pertemuan I, II, III sebesar 31,45, 29,52, 30,28. Hasil belajar yang diperoleh, dihitung ketuntasan secara klasikal pada ...
EDUSAINTEK : JURNAL PENDIDIKAN, SAINS DAN TEKNOLOGI, 2019
Ada berbagai permasalahan tersendiri dalam proses pembelajaran. Salah satu permasalahan yang sering terjadi di kelas adalah rendahnya ketuntasan belajar siswa yang disebabkan oleh hasil belajar siswa yang rendah. Salah satunya adalah pada mata pelajaran Matematika kelas X Ak.1 di SMK Negeri 2 Situbondo. Pengalaman kami menunjukkan bahwa siswa akan berjuang dengan konsep-konsep baru diteknik matematika dan kesulitan yang dihadapin dalam memecahkan masalah menggunakan metode tertentu. Dengan demikian kami memulai sebuah penelitian untuk meningkatakan mengajaran dan pembelajaran siswa. Kami dirancang mengajar strategi untuk mendukung pengembangan siswa dalam memecahkan masalah di matematika serta keterampilan bekerja dan komunikasi dalam tim. Kami menggunakan perspektif penelitian tindakan sebagai metode pembelajaran sehingga dapat memastikan fleksibilitas dalam merespon dinamikan interaksi dalam guru dan mahasiswa. Penelitian ini akan menyajikan akun dari penelitian kami dan menyoroti...
Pendekar : Jurnal Pendidikan Berkarakter
Abstrak: Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Hasil penelitian adalah bahwa penerapan model PBL berbantu media kartu soal dapat memperbaiki proses dan hasil belajar matematika. Pada siklus I, persentase ketercapaian aktivitas guru sebesar 81% yang kemudian meningkat pada siklus II menjadi 92% dan ketercapaian aktivitas siswa pada siklus I sebesar 82,67% yang kemudian meningkat pada siklus II menjadi 93,33%. Peningkatan hasil belajar matematika dilihat dari aspek kognitif persentase ketuntasan untuk siklus I mencapai 64,29% dan meningkat pada siklus II menjadi 83,33%. : This research is a classroom action research (PTK). The result of this research is that the application of PBL model assisted by media of problem card can improve the process and result of learning mathematics. In cycle I, the percentage of achievement of teacher activity was 81% which then increased in cycle II to 92% and the achievement of student activity in cycle I was 82.67% which then incre...
JRPK: Jurnal Riset Pendidikan Kimia
Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan model problem based learning berbasis pendekatan saintifik terhadap penguasaan konsep. Desain penelitian menggunakan pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini terbagi atas dua kelas paralel sebanyak 58 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel penelitian ini yaitu kelas XI-IPA4 sebagai kelas eksperimen sebanyak 29 siswa dan kelas XI- IPA1 sebagai kelas kontrol sebanyak 29 siswa. Instrumen penelitian untuk menentukan karakteristik konsep menggunakan format analisis konsep dan format peta konsep. Profil penguasaan konsep menggunakan butir tes pilihan ganda beralasan sebanyak 10 nomor. Peningkatan penguasaan konsep menggunakan rumus N-gain. Efektivitas pembelajaran menggunakan rumus uji beda (t). Serta tanggapan siswa menggunakan angket. Berdasarkan hasil analisis ditemukan data: (1) Terdapat 14 label konsep pada ...
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online), 2018
Abstrak- Keterampilan generik sains merupakan keterampilan intelektual hasil perpaduan antara pengetahuan sains dan keterampilan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan generik sains melalui penerapan Model Problem Based Learning pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Sindue Tombusabora. Masalah dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model Problem Based Learning dapat meningkatkan keterampilan generik sains siswa kelas X SMA Negeri 1 Sindue Tombusabora?. Jenis penelitian ini adalah eksperimen kuantitatif yang bersifat eksperimen lemah (Low Experimental) dengan desain penelitian “One group pretest-posttest design”. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Sindue Tombusabora. Teknik Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan sampel penelitian yaitu kelas XB sebagai kelas eksperimen. Berdasarkan hasil analisa data diketahui ada perbedaan yang signifikan hasil pretest dan posttest keterampilan generik sains s...
Gema Pendidikan, 2019
Telah dilakukan penelitian “Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) dengan Pendekatan Saintifik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Asam Basa” yang dilaksanakan di SMAN 7 Kendari pada kelas XI MIA3 tahun ajaran 2018/2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan model PBL dengan pendekatan saintifik dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI MIA3 SMA Negeri 7 Kendari pada materi asam basa. Metode penelitian yang digunakan yaitu Pre-Eksperimen dengan desain penelitian One-group Pretest-Postest Design. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian instrumen penelitian berupa soal pilihan ganda berjumlah 20 butir soal, lembar observasi dan angket. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kesimpulan: (1) Hasil belajar kimia siswa kelas XI MIA3 pada SMA Negeri 7 Kendari Tahun Ajaran 2018/2019 sebelum pembelajaran dengan menggunakan model PBL dengan pendekatan saintifik dikategorikan rendah dengan nilai rata-rata pre-test yaitu...
Imas Raningsih, 2021
Tujuan Penelitian adalah untuk meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) melalui metode eksperimen dengan pendekatan saintific pada peserta didik kelas XD IPA SMA IT Fithrah Insani tahun ajaran 2021-2022. Penelitian ini sebagai penelitian Tindakan kelas yang dilaksanakan dengan perencanaan, Tindakan, observasi dan refleksi pada setiap siklusnya. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XD SMAIT Fithrah Insani yang berjumlah 20 peserta didik. Data diperoleh dengan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Validasi data menggunakan Teknik deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Prosedur penelitian menggunakan metode spiral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) melalui metode eksperimen dapat meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik kelas XD IPA SMAIT Fithrah Insani tahun ajaran 2021-2022. Presentase rata-rata aspek keterampilan proses sains pada prasiklus 46,75 % mengalami Peningkatan skor sebesar 12,92% dari tahap pratindak sampai siklus I. Peningkatan skor sebesar 22,85% dari siklus I sampai siklus II. Kesimpulan dari penelitian ini menggambarkan adanya peningkatan keterampilan proses sains peserta didik pada mata pelajaran fisika pada materi Hukum Newton melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) melalui metode eksperimen dengan pendekatan saintific pada peserta didik kelas XD IPA SMAIT Fithrah Insani Tahun Ajaran 2021-2022.