SISTEM INFORMASI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR Pada FMIPA UNMUL (original) (raw)

SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA SURAT MASUK DAN SURAT KELUR PADA POLRESTABES SEMARANG

ABSTRAKSI Pada bagian administrasi pada Polrestabes Semarang, surat merupakan sarana penting informasi-informasi penting dan rahasia terkait dengan instansi tersebut terkandung di dalamnya. Ketepatan waktu dalam penerimaan surat baik surat keluar maupun surat masuk juga harus diperhatikan, oleh karena itu manajemen surat masuk dan keluar harus dilaksanakan dengan tepat. Sehingga pada saat ini diperlukan suatu sistem informasi pengarsipan surat yang lebih terstruktur agar dapat mempercepat pencarian data yang ada dan pembuatan laporan. Aplikasi kearsipan ini mempunyai kemampuan sebagai berikut: aplikasi kearsipan ini dijalankan pada jaringan personal komputer pada bagian administrasi pada Polrestabes Semarang, petugas administrasi dapat mengakses aplikasi kearsipan ini dengan memasukkan login user yang benar, dapat melakukan menambah, mengedit, membatalkan, menghapus dan menyimpan surat masuk dan keluar, dapat melakukan pencarian surat masuk dan surat keluar berdasarkan pengirim dan perihal, hasil pencarian dapat dilakukan pengurutan berdasarkan id surat atau tanggal surat, dapat mencetak laporan berdasarkan hasil pencarian yang telah dilakukan berdasarkan id surat atau tanggal surat. Adapun metode penelitian yang digunakan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi adalah pustaka, observasi, wawancara, analisis data dan system, perancangan system, pembuatan program, pengujian program, implementsi program. Yang dihasilkan dari penelitian ini adalah menghasilkan aplikasi yang dapat mengelola surat masuk dan keluar sesuai alur yang di tetapkan, dan dapat menyelesaikan masalah yang ada saat ini. Kata kunci : manajemen surat, sistem informasi, pengarsipan surat

SISTEM INFORMASI PELAYARAN ANTAR PULAU

Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan kapal adalah kondisi cuaca yang buruk. Belum adanya perangkat yang dapat memberikan informasi cuaca real time untuk sistem kepelabuhanan dan keberangkatan kapal jenis kapal antar pulau yang menyebabkan pelayaran menjadi kurang aman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi terkait kondisi cuaca seperti arah arus, kecepatan arus, arah angin, kecepatan angin dan tinggi gelombang kepada nahkoda kapal dan penumpang kapal. Perangkat penelitian ini terdiri dari pengukur kecepatan arus, pengukur kecepatan angin, pendeteksi arah arus, pendeteksi arah angin dan pengukur tinggi gelombang. Perangkat Sistem informasi antar pulau ini menggunakan hall effect sensor dan sensor ultrasonik. Hasil pembacaan sensor akan diproses menggunakan Arduino Uno yang terintegrasi dengan GSM Shield dan kemudian dikirim ke internet. Data yang berada di internet akan di monitoring menggunakan Raspberry PI. Kata Kunci : Sistem informasi pelayaran, cuaca, Arduino Uno, Internet

SISTEM INFORMASI MONITORING SUHU RUANGAN PADA MTs MIFTAHUSSALAM

Journal of Community Service

Kenyamanan dalam proses belajar mengajar merupakan faktor yang sangat berpengaruh bagi siswa untuk dapat memahami lebih lanjut tentang apa yang sedang dipelajari. Salah satu hal yang membuat nyaman dalam proses belajar mengajar adalah kondisi suhu pada ruangan belajar Berdasarkan. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri, suhu ruangan yang sesuai berkisar antara 18 – 28 °C [1]. Pemantauan dan pengendalian suhu ruangan kelas merupakan hal yang sangat penting, Data hasil pengukuran disimpan pada database dan ditampilkan melalui Smartphone. Penetapan batas suhu ruangan juga dapat dilakukan melalui laptop. Dengan menggunakan mikrokontroler esp8266 kita dapat mengendalikan perangkat kipas menggunakan relay yang sudah diatur nilai inputan sensor suhu dan kelembabannya. Sensor berfungsi sebagai pendeteksi perubahan besaran baik fisik maupun kimiawi. Hasil dari sensor tersebut akan di...

SISTEM INFORMASI PEMETAAN DATA PENDUDUK MISKIN DI KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SUMATERA SELATAN

Penduduk miskin merupakan masalah utama bagi suatu daerah, sehingga pemetaan atau pendataan yang baik merupakan suatu hal yang harus dilakukan. Sistem informasi meruapakan salah satu cara yang efektif dalam hal pemetaan penduduk miskin tersebut. Keberadaan sistem informasi tentunya akan memberikan data yang akurat dan tepat sehingga kebijakan yang harus diambil oleh pemerintah daerah jadi tepat sasaran atau dengan kata lain sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Pemetaan data penduduk miskin juga dapat menentukan arah kebijakan bagi pemerintah daerah dalam hal program mengentaskan kemiskinan.

KONSEP SISTEM INFORMASI MANAJEMEN MUTIA ISMAIL

organisasi yang ingin membangun sistem Informasi Manajemennya sendiri, dan telah menyediakan dana yang cukup, tetapi ternyata usaha tersebut sering kali gagal. Penyebabnya antara lain ialah: struktur organisasi keseluruhan yang kurang wajar, rencana organisasi keseluruhan yang belum memadai, personil sistem yang tidak memadai, dan yang terpenting adalah kurangnya partisipasi manajemen dalam bentuk keikutsertaan para manajer dalam merancang sistem, mengendalikan upaya pengembangan sistem dan memotivasi seluruh personil yang terlibat.