MAKALAH Pemungutan PPh Pasal 21 final dan 26 bagi SPLN (original) (raw)
Related papers
Pemungutan PPh Pasal 21 Final dan Pasal 26 bagi SPLN
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya dan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun judul dari makalah ini adalah "Pemungutan PPh Pasal 21 Final dan Pasal 26 bagi SPLN". Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besanya kepada dosen mata kuliah ini, yaitu Dr. Wirmie Eka Putra, S.E., M.Si., dan Ibu Scheilla Aprilia Murnidayanti yang telah memberikan tugas makalah ini kepada saya. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut membantu dalam pembuatan makalah ini. Mungkin dalam pembuatan makalah ini terdapat kesalahan yang belum saya ketahui. Maka dari itu, saya memohon saran & kritik dari teman-teman maupun dosen. Demi tercapainya makalah yang sempurna.
MAKALAH 6 PERPAJAKAN PEMUNGUTAN PPH PASAL 21 FINAL DAN PASAL 26 BAGI SPLN
PT Atlas Copco Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang alat berat dan produk alat lainnya dan kegiatan usahanya sering dikaitkan dengan subjek pajak luar negeri (SPLN), salah satunya Transaksi yang diterapkan adalah pembayaran royalti yang dalam hal ini merupakan objek peran pajak dalam PPh Pasal 26. PT Atlas Copco Indonesia mulai menghitung kewajiban pajak atas: penyetoran dan pelaporan PPh Pasal 26. Dalam Bab II penulis mengungkapkan pengertian pajak penghasilan yang berkaitan dengan pengertian pajak, fungsi pajak, jenis pajak, sistem pemungutan pajak, Subyek dan 26 Obyek Pajak Penghasilan, tarif pajak, dan perjanjian penghindaran pajak berganda (P3B atau pajak persetujuan). Tugas Akhir ini adalah tentang gambaran perusahaan yaitu PT Atlas Copco Indonesia, proses penghitungan penyetoran dan pelaporan PPh Pasal 26 dari hasil observasi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kewajiban perpajakan Periode Januari sd Desember 2015 di PT Atlas Copco Indonesia tidak memenuhi Peraturan Perpajakan yang Berlaku. Kata kunci: PPh 26, pembayaran royalti