Hubungan Kecanduan Bermain Game Online Terhadap Identitas Diri Remaja (original) (raw)

2016, Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia

Game online merupakan situs yang menyediakan berbagai jenis permainan yang dapat melibatkan beberapa pengguna internet di berbagai tempat yang berbeda untuk saling terhubung di waktu yang sama dengan melalui jaringan komunikasi online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecanduan bermain game online terhadap identitas diri remaja. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 50 remaja yang bermain game online di warung internet Kecamataan Payung Sekaki dengan menggunakan teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan berupa kuesioner game addiction scale Lemmens berjumlah 17 pernyataan dengan hasil uji validitas r hitung 0.445-0.817 ≥ r tabel dan hasil realibilitas r alpha 0.920 ≥ r tabel. Kuesioner identity scale berjumlah 18 pernyataan dengan hasil uji validitas r hitung 0.449-0.814 ≥ r tabel dan hasil realibilitas r alpha 0.920 ≥ r tabel. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dengan menggunakan distribusi frekuensi dan analisa bivariat dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 88% remaja mengalami kecanduan bermain game online dan 90% remaja berada pada identitas aktif dan menunjukkan tidak ada hubungan antara kecanduan bermain game online terhadap identitas diri remaja dengan nilai P value = 1,000 > 0.05. Remaja diharapkan untuk dapat mengontrol perilaku bermain game online agar tidak menjadi kecanduan.

Loading...

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.