Membentuk Jiwa Kewirausahaan pada Anak Usia Dini melalui Kegiatan “Market Day” (original) (raw)
Related papers
2016
Abstrak. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk (1). Untuk mengetahui pelaksanaan program market day , (2). Untuk mengetahui peran program market day dalam mengembangkan karakter jiwa kewirausahaan sejak dini pada siswa SDIT Mutiara Hati Malang. Sekolah sebagai institusi yang bertanggungjawab dalam mengembangkan kemampuan akademik dan non akademik mengadakan kegiatan penunjang berupa mengembangkan berbagai karakter positif siswa.Jenis penelitian merupakan penelitian kualitatif menggunakan pendekatan fnomenologi,sumber data didapatkan melalui wawancara, pengamatan (observasi), dokumentasi, dan angket.Populasi semua warga SDIT Mutiara Hati,sampel yang digunakan siswa-siswa SDIT Mutiara Hati yang aktif berjualan saat pelaksanaan program Market Days, guru-guru, serta Kepala sekolah. Analisis data secara induktif, pemaparan hasil penelitian bersifat deskritif.Dari hasil penelitian didapatkan informasi bahwa pelaksanaan program Market Days yang dilaksanakan setiap hari Rabu oleh pihak s...
Pengembangan Panduan Market Day bagi Anak SD Sebagai Internalisasi Jiwa Kewirausahaan
Journal of Food and Culinary
Market Day merupakan salah satu program yang digalakkan pemerintah dalam rangka menginternalisasi jiwa-jiwa wirausaha sejak usia dini. Program ini dilakukan agar anak dapat mengimplementasikan secara langsung di lapangan bagaimana proses transaksi jual beli. Pelaksanaan market day dapat digunakan untuk menumbuhkan kreatifitas pada anak, suka berbagi, kemampuan memecahkan masalah, dan memutuskan masalah. Pelaksanaan market day ini sudah dilaksanakan di beberapa sekolah begitu juga di SD Muhammadiyah di Kabupaten Bantul. Dalam pelaksanaannya, market day belum ada panduan yang tertulis dan terstandar meskipun sudah banyak sekolah yang melaksanakan program ini. Di sisi lain, pelaksanaan program ini sangat ditunggu-tunggu oleh peserta didik dikarenakan kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang menyenangkan. Untuk mewujudkan kualitas pelaksanaan market day yang sama, perlu adanya panduan yang digunakan dalam pelaksanaan dan juga sistem administrasinya. Dari uraian diatas, penelitian...
Menanamkan Nilai-Nilai Kewirausahaan melalui Kegiatan Market Day
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Di Indonesia hanya terdapat 0,18 % dari total sekitar 225 juta penduduk yang memilih untuk berwirausaha sedangkan Negara Singapura memiliki 4 %, pengangguran di Indonesia menjadikan permasalahan yang belum terselesaikan hingga saat ini, dari permasalahan ini membuktikan bahwa pentingnya mengajarkan anak untuk belajar berwirausaha sejak dini, Salah satunya dengan mengadakan kegiatan market day di sekolah. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses penanaman nilai-nilai kewirausahaan kepada anak melalui kegiatan market day. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah dengan metode kualitatif dengan menggunakan model teknik interaktif, di mana dalam proses pengumpulan data yang dilakukan bersamaan dengan analisis data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kegiatan market day dapat meningkatkan nilai-nilai kewiraushahaan diantaranya adalah kemandirian, kreatif pengambil resiko, kepemimpinan, dan berorientasi pada tindakan. Adapun kesimpulan dari peneliti...
Efektivitas Kegiatan Market Day untuk Mengembangkan Literasi Finansial Anak Usia Dini
2023
Literasi anak di Indonesia masih sangat rendah. Salah satu kemampuan literasi yang rendah adalah literasi financial atau keuangan. Akibatnya tidak adanya pemahaman literasi finansial sejak dini membuat masyarakat Indonesia tidak siap menghadapi tantangan global yang ada. Tujuaan mengembangkan literasi financial adalah literasi keuangan yang tidak hanya pengenalan uang dan nominal, pemahaman sebuah konsep mengelola keuangan secara tepat dan bijak. Literasi keuangan adalah essential life skills yang perlu dimiliki karena kita dalam melakukan aktivitas hidup sehari-hari. Metode penelitian adalah one group pretestpostest design Berdasarkan hasil wawancara serta observasi di Taman Kanak-kanak pada kelompok B (usia 5-6 tahun) di TK Aisyiyah 1 Kota Bukittinggi tahun 2022 memperlihatkan bahwa literasi finansial anak rendah, hal ini terlihat dari: 77,45% Anak belum mengenal konsep alat tukar (uang), 85,35 % anak belum mampu mengenal nominal uang, 78, 47% Anak belum mampu melakukan transaksi dengan uang, 86,25% Anak belum tertarik dalam kegiatan menabung, 87% Guru belum mampu merancang kegiatan sesuai dengan kebutuhan anak, sehingga anak tidak tertarik untuk mengenal uang, transaksi jual beli serta menabung.
Menanamkan Nilai-Nilai Kewirausahaan pada Anak Usia Dini
Aṭfālunā: Journal of Islamic Early Childhood Education
The purpose of this research is to describe how to embed entrepreneurial values in early childhood in Kudus. This research was conducted by research method of survey on 36 early childhood educational institution in Kudus in academic year 2017/2018. Data collection techniques are conducted with questionnaire techniques, observations, and interviews. Entrepreneurship education in early childhood educational institution in Kudus aims to foster an entrepreneurial interest and instill social values, economic value, creativity, forming a patient person, appreciating hard-earned, appreciating their own work, disciplined, independent, and responsible. The activity of the planting of entrepreneurial values in early childhood in Kudus is carried out with diverse strategies, ranging from observation to the entrepreneurial places, playing the role of buying and selling, direct buying and selling practices, making something that can be for sale, livestock and farming. Such activities require ad...
2020
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang program market day dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan siswa yang dilaksanakan di MTs Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo. Adapun faktor pendukung dan faktor penghambat yang dirasakan oleh koordinator dan peserta didik dalam implementasi program market day di sekolah. penelitian ini menggunakan metode dari penelitian kualitatif deskriptif. Dalam melakukan pengumpulan data, peneliti menggunakan metode observasi, dokumentasi serta wawancara mendalam dengan subyek yang telah ditetapkan sebagai informan dalam penelitian ini. Wawancara utama dilakukan kepada kepala sekolah dan mentor, kemudian untuk data pendukung peneliti melakukan wawancara kepada siswa selaku sasaran utama program market day. Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan oleh penulis menunjukkan bahwa (1) Program market day di MTs Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo adalah program pendidikan ketrampilan kewirausahaan yang berpola pada kegiatan jual beli yang dilaksanakan di se...
Pelatihan Kewirausahaan Melalui “Business Day” Untuk Membangun Karakter Siswa DI Paud Mutiara Islam
2020
Abstrak Program pengabdian masyarakat dengan judul "Pelatihan Kewirausahaan Melalui "Business Day" Untuk Membangun Karakter Siswa " memiliki beberapa target dan luaran. Adapun target dari program ini diantaranya: (1) program ini diperuntukkan bagi orang tua dan guru yang ada di lingkungan PAUD Mutiara Islami; (2) meningkatkan pemahaman guru mengenai metode pembelajaran; (3) meningkatkan kemampuan guru dalam menganalisa karakter masing-masing anak; (4) meningkatkan kesadran orang tua untuk terlibat dalam pembentukan karakter anak; dan (5) meningkatkan Kerjasama antara orang tua dan guru dalam pembentukann karakter anak. Kemudian luaran yang dihasilkan dari program ini diantaranya: (1) terlaksananya kegiatan pelatihan dengan judul "Pelatihan Kewirausahaan Melalui "Business Day" Untuk Membangun Karakter Siswa; dan (2) guru dan orang tua memiliki persepsi yang sama dalam pembentukan karakter siswa. Adapun tahapan kegiatan ini sebagai berikut: (1) persiapan dan pembekalan; (2) penyampaian materi; (3) pelaksanaan kegiatan pengabdiann dan (4) rencana keberlanjutan program. Hasil dari pengabdian diperoleh bahwa terciptanya sistem kekeluargaan antara pihak sekolah, guru, dan orang tua sehingga mengakibatkan motivasi anak dalam belajar dan bermain meningkat.
Strategi Pengembangan Nilai-Nilai Entrepreneurship Pada Anak Usia Dini
Journal of Early Childhood Education (JECE), 2021
This study aims to explain strategies for developing entrepreneurial values for early childhood. The subjects in this study included teachers, students, and administrators of Kindergarten Khalifah. This research problem was investigated using a qualitative descriptive approach. Observation, interviews, and documentation carried out data collection. The results found in this study are the implementation of strategies for developing early childhood learning models carried out in TK Khalifah Pandeansari in introducing entrepreneurial values. The application of the learning model is also adapted to the stages of early childhood development. Various programs such as market day, outing class, cooking class, and outbound are programs implemented to insert the character of entrepreneurship in children.
Peran Menanamkan Nilai Kewirausahaan Pada Anak Usia Dini Dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0
BISECER (Business Economic Entrepreneurship), 2023
Di era revolusi industri 4.0 teknologi digital berperan di seluruh aspek kehidupan manusia, dimana kondisi ini mengharuskan setiap orang mempersiapkan diri agar mampu bersaing di tengah banyak sumber daya manusia tergantikan oleh kerja robot atau mesin. Salah satu persiapan diri sejak dini dengan menanamkan nilai karakter wirausahawan yaitu kreatif, kerja keras, mandiri, kepemimpinan, pengambil resiko, dan orientasi pada tindakan di anak usia dini yang juga merupakan langkah mewujudkan visi yang dimiliki sekolah RA Terpadu Al-Qolam Semarang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kondisi aktual tentang penanaman nilai-nilai kewirausahaan dengan anak di ajarkan kreatif membuat produk, memahami harga produk, dan memasarkannya di RA Terpadu Al-Qolam Semarang. Hasil dari kegiatan tersebut dapat di jadikan salah satu cara untuk menanamkan nilai karakter wirausahawan sejak dini dengan harapan kedepannya membentuk generasi unggul dan bahkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan.. Kata kunci: nilai kewirausahaan, anak usia dini, industri 4.0