Profil Kualitas Layanan Jasa Pendidikan Tinggi Perguruan Tinggi Swasta DI Jakarta (original) (raw)

Kualitas Jasa Dan Kepuasan Mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta DI Malang

IQTISHODUNA, 2011

In globalization era, the company must have the ability to satisfy their customer to be the winner of business competitiosince customer satisfaction depends on product or service quality. The purpose of this research is to find student’s assessment about service quality that was given by private universities in Malang and what kind of service quality attributes which has less performance based on student expectation. This research used purposive and accidental sampling and analysis instrument is Importance-Performance Analysis. The results show, first, level of received service quality is still under level of student expectation so they are unsatisfied second, there are four attributes which has less performance than student expectation that are the accuration of lecturer assessment, the willingness of lecturer and staff to listen and receive suggestion from students, meeting lecturer easily, and lecturer and staff serve students well. Therefore, based on this result, private uni...

Strategi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I Sumatera Utara dalam Peningkatan Mutu Perguruan Tinggi Swasta

2021

This study aims to analyze internal and external factors and formulate strategies in improving the quality of higher education institutions in LLDIKTI Region I, North Sumatra. This research uses descriptive quantitative research methods. The analysis method used is a SWOT analysis using an analysis of internal factors and external factors. Strategies that can be carried out by LLDIKTI Region I North Sumatra are improvement and development of data-based information systems in coaching the quality of private universities, internal strengthening of LLDIKTI Region I North Sumatra in terms of more competent human resources, implementing and developing data-based decision support systems that can map quality PTS, guidance in implementing SPMI, provides training to increase the number of qualified auditors.

Aplikasi Importance Performance Analysis (IPA) Dalam Menilai Kualitas Pelayanan Jasa Pendidikan Pada Perguruan Tinggi Swasta Di Wilayah IVB APTISI Jawa Barat

JEMPER (Jurnal Ekonomi Manajemen Perbankan)

Quality higher education is expected to produce quality human resources, this can be seen with the existence of Higher Education Accreditation. The purpose of this study is to determine the results of the assessment using the IPA method of the variable quality of education services at PTS in the IVB region APTISI West Java (Purwakarta and Subang) as well as mapping the scores of assessment results using IPA into a Cartesian diagram. The method used is descriptive (survey) method. The population in this study were private university students in high schools in the IVB region of APTISI West Java (Purwakarta and Subang). Sampling was carried out proportionally with the Slovin formula. Based on the testing, PTS IKM in total (average) was 0.70, included in the good category. The results of testing the hypothesis that the performance of each service quality variable based on the results of respondents' assessment scores of 70.20%. This condition is still below 100% which means it is not satisfactorily maximally because there is still a gap of 27.80%, then the hypothesis which states that the determinant variable of the quality of education services will have a total effect on PTS student satisfaction has not been proven significantly. Physical evidence, reliability, responsiveness, and empathy are in quadrant A. This means that the performance of these variables is lower than the desire of PTS students in the IVB region of APTISI West Java (Purwakarta and Subang). Guarantee variable is in quadrant D. This means that the performance of the variable is at a high level, however the student's desire for the variable's performance is only low.

Mutu Pelayanan Jasa Pendidikan Berdasarkan Perspektif Mahasiswa

2012

Abstract: Quality Of Educational Services, Perception. In the era of today's global market competition, consumer demands for improved product quality and increased services, including educational services. One of the Surakarta Health Polytechnic's mission is to develop the higher education governance health independent, accountable to quality assurance. Many factors determine the educational services in the Department of Nursing, requiring an analysis of who can see the influence of these factors as a whole. The aim of this research is to identify the quality of educational services in the perspective of Of Nursing Students at Nursing School, Surakarta Health Polytechnic on year 2012. This research is explanatory research with cross sectional study. Statistical test of this study utilized descriptive test. The study involved 85 respondents in the Nursing School, Surakarta Health Polytechnic. The majority of respondents have a good perception of the quality of educational ser...

Analisa Kualitas Layanan Pujasera Politeknik Negeri Bandung

Industrial Workshop and National Seminar, 2015

Makanan merupakan salah satu kebutuhan primer setiap manusia yang mutlak harus di penuhi. Tentunya makanan yang dikonsumsi harus sehat dan baik bagi tubuh. Pujasera sebagai tempat yang menyediakan kebutuhan tersebut, juga harus mempunyai kualitas makanan maupun layanan untuk bisa memenuhi kebutuhan fisiologis tersebut secara optimal. Ditengah lingkungan yang semakin kompetitif, sumberdaya manusia yang dimiliki oleh setiap organisasi (termasuk Politeknik Negeri Bandung) harus bisa mempunyai keunggulan kompetitif yang salah satunya harus mendapatkan asupan makanan yang baik, karena mempunyai implikasi yang kuat terhadap kinerja mereka. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat kesenjangan (gap) antara kinerja Pujasera Polban saat ini dengan kinerja harapan dari konsumen. Penelitian ini menggunakan 5 Dimensi Kualitas Layanan berupa Tangible, Responsiveness, Reliability, Assurance dan Emphaty. Data diperoleh dari survey terhadap mahasiswa sebanyak 200 orang dan diolah dengan menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengetahui atribut mana yang memiliki kesenjangan (gap). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa atribut yang berada di kuadran pertama (memiliki gap yang tinggi) yaitu mengenai kebersihan, kenyamanan, kerapihan, fasilitas tambahan (sanitary kit) dan mengenai kualitas makanan.

Model Peningkatan Kualitas Pelayanan Pada Perguruan Tinggi DI Riau

EKUITAS (Jurnal Ekonomi dan Keuangan)

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji hubungan kualitas pelayanan, kepuasan mahasiswa, loyalitas mahasiswa dan word of mouth pada perguruan tinggi di propinsi Riau. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa pada tiga belas university/college yang ada di Riau, sebanyak 1000 responden. Sebagai exogenous variable adalah kualitas pelayanan sedangkan endogenous variable adalah kepuasan mahasiswa, loyalitas mahasiswa dan word of mouth. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah structural equation modeling (SEM) dan analysis of variance (ANOVA) dan dibantu dengan menggunakan SPSS 21 dan AMOS 21. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya hubungan positif signifikan antara kualitas pelayanan dengan kepuasan mahasiswa, kepuasan mahasiswa dengan loyalitas mahasiswa dan loyalitas mahasiswa dengan word of mouth. Sedangkan hubungan antara kualitas pelayanan dengan loyalitas mahasiswa dan kepuasan mahasiswa dengan word of mouth tidak mempunyai hubungan positif yang signifikan.

Evaluasi Tingkat Kualitas Pelayanan Bidang Kemahasiswaan Menggunakan Servequal Di Politeknik Negeri Jakarta

Epigram, 2019

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi tentang pelayanan kemahasiswaan di Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), sehingga dengan evaluasi ini diharapkan memperoleh masukan untuk peningkatan kualitas pelayanan (service quality) kemahasiswaan. Metode yang digunakan adalah metode Servqual yang membandingkan antara layanan yang dirasakan (adequate service) dan layanan yang diharapkan (desired service) oleh mahasiswa. Teknik sampel yang digunakan non random sampling yaitu melalui pendekatan accidental sampling. Alasan memilih metode ini karena peneliti menganggap bahwa mahasiswa politeknik adalah homogen. Hasilnya adalah sebagai berikut: 1) dari hasil uji service quality (Servequal) setiap item dimensi tangible, reliability, responsiveness, assurance, emphaty dan system information terdapat gap negatif antara yang dirasakan dengan yang diharapan oleh mahasiswa; 2) a) pada aspek tangible yang terdiri atas sarana prasarana pendidikan, peralatan laboratorium dan ruang perkuliahan diperoleh gap se...

Pengukuran Kualitas Layanan Pendidikan Vokasi Swasta Pasca Pandemi Covid-19

ATRABIS: Jurnal Administrasi Bisnis (e-Journal)

Pelaksanaan pendidikan vokasi selama hampir dua tahun masa pandemic Covid-19 relative hampir seluruhnya dilakukan secara virtual. Namun demikian pada akhir ini dianjurkan untuk kembali tatap muka. Penelitian ini dilakukan untuk mencari dimensi teoritis bagaimana mengukur layanan pendidikan vokasi pasca pandemi. Adapun metode penelitian dilakukan dengan systematic literature review. Penelitian ini merekomendasikan dua model pengukuran kualitas layanan yang dapat digunakan secara bersamaan atau campuran