Perbedaan Pengaturan Tempat Duduk Siswa Pada Pembelajaran Saintifik DI SMK (original) (raw)
2016, Vanos: Journal of Mechanical Engineering Education
Pengaturan tempat duduk menentukan keberhasilan dalam penerapan model pembelajaran Kurikulum 2013. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengaturan tempat duduk kelas berdasarkan mazhab McCroskey pada pembelajaran saintifik di Sekolah Menengah Kejuruan yang meliputi model traditional, horseshoe, dan modular arrangement . Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed method . Populasi penelitian adalah siswa SMK Negeri 2 Wonosari. Sampel penelitian yang digunakan adalah kelas X dan XI dengan jumlah 90 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, kuesioner, dan wawancara. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Bentuk modular (mengelompok) memiliki kualitas tertinggi dalam hal motivasi belajar dengan persentase 68,7% dan fleksibility sebesar 66,93%, bentuk āUā ( horsehoe ) memiliki kualitas tertinggi dalam visibility yaitu sebesar 71,37% , dan bentuk baris/tradisional memiliki persentase...
Sign up for access to the world's latest research.
checkGet notified about relevant papers
checkSave papers to use in your research
checkJoin the discussion with peers
checkTrack your impact