PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE DAN LIKUIDITAS TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN (original) (raw)
Related papers
PENGARUH LIKUIDITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN
PENGARUH LIKUIDITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN, 2019
Pengertian Likuiditas, Alat ukur Rasio Likuiditas, Pengertian Kinerja Keuangan, Tujuan Pengukuran Kinerja Keuangan, Hubungan Rasio Kuangan dengan Kinerja Keuangan, Harga Saham, HUbungan Rasio Likuiditas dengan Harga Saham, Analisis Pengaruh Likuiditas Untuk Mengukur Kinerja Keuangan, Analisis Pengaruh Likuiditas terhadap Harga Saham
PENGARUH LAPORAN KEUANGAN TERHADAP KINERJA MANAJEMEN PERUSAHAAN
A. Pendahuluan Laporan keuangan merupakan hasil akhir dari proses pencatatan transaksi suatu perusahaan yang dapat menunjukkan kondisi keuangan perusahaan dalam suatu periode akuntansi, selain itu laporan keuangan juga dapat mencerminkan kinerja suatu perusahaan. Laporan keuangan menjadi penting bagi perusahaan karena dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan serta membantu manajemen perusahaan dalam membuat perencaan untuk periode yang akan datang. Oleh sebab itu laporan keuangan suatu perusahaan hendaknya dapat diterbitkan tepat waktu sesuai dengan periode akuntansi. Laporan keuangan berisi informasi keuangan yang meliputi akun-akun dalam laporan keuangan seperti aset, liabilitas dan ekuitas serta pendapatan dan beban. Proses penyusunan laporan keuangan menggunakan sumber data seperti bon, faktur, invoice, nota kredit dan sumber data lainnya. Penyusunan laporan keuangan dimulai dari mengidentifikasi bukti-bukti transaksi, pencatatan transaksi dalam jurnal, pengklasifikasian pos-pos keuangan sampai dengan tahap yang terakhir adalah penyajian laporan keuangan. Dalam perkembangannya laporan keuangan akan selalu disesuaikan dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku umum. Laporan keuangan harus disajikan sesuai dengan standar dan kebijakan akuntansi yang tepat agar informasi yang dihasilkan akurat dan wajar. Sehingga informasi yang diperoleh benar-benar berguna bagi pihak internal perusahaan maupun pihak eksternal perusahaan seperti investor, kreditur maupun lembaga pemerintah. Tujuan pembuatan laporan keuangan di suatu perusahaan diantaranya sebagai berikut: 1. Untuk membantu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan. Informasi mengenai kondisi keuangan perusahaan dapat menjadi bahan evaluasi dan perbandingan dampak keuangan yang terjadi akibat dari suatu keputusan ekonomi. 2. Untuk membantu perusahaan dalam menilai dan memprediksi pertumbuhan bisnis di masa depan. Informasi keuangan suatu perusahaan dapat menjadi dasar penilaian bagaimana kondisi perusahaan saat ini dan meramalkan peluang perusahaan di masa depan. 3. Untuk menilai aktivitas pendanaan dan operasi perusahaan. Informasi mengenai kondisi keuangan dapat membantu perusahaan menilai aktivitas investasi dan kemampuan operasional perusahaan dalam periode tertentu. Selain sebagai alat untuk membantu perusahaan dalam menilai kondisi keuangan, laporan keuangan juga mempunyai fungsi sebagai berikut: a. Sebagai bahan reviu Data dan informasi yang komprehensif tentang posisi keuangan perusahaan bisa menjadi ulasan mengenai kondisi perusahaan secara menyeluruh, khusunya kondisi keuangan. b. Sebagai pedoman membuat keputusan Salah satu fungsi laporan keuangan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan penting bagi suatu perusahaan. c. Membantu menciptakan strategi baru Selain membantu proses pengambilan keputusan, laporan keuangan juga dapat dipakai untuk menciptakan strategi baru dalam upaya meningkatkan performa usahanya.
ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA
This research was performed to investigate the influence of Incured Loss Ratio, Liabilities to Liquid Aseet Ratio, Ratio agents balance to surplus,Premi Growth ratioon Stock Price at assurance on Indonesia Stock Exchange.The sample of this research was selected based on purposive sampling with the following criteria (1) assurance company published financial report during period 2005 till 2011; and (2) assurance company reported earning during period. The Data was based on publicity Indonesian Capital Market Directory from 2005 to 2011. Sample was acquired of 9 companies. Data was analyzed with multi linier regression. Empirical evidence showed that there is influence of Incured Loss Ratio or rasio beban klaim, Liabilities to Liquid Aseet Ratio or Rasio Likuiditas, Ratio agents balance to surplus andPremi Growth ratio on Stock Price.
UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, CASH HOLDING DAN KINERJA MERGER & AKUISISI
Jurnal Ekbis, 2021
Tujuan penelitian dari makalah ini adalah untuk mengetahui pengaruh ukuran akusisitor, leverage, dan cash holding terhadap kinerja merger dan akuisisi pada perusahaan publik Indonesia. Kinerja merger dan akuisisi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja jangka panjang yang diukur dengan selisih return on equity satu tahun setelah dan sebelum tindakan merger atau akuisisi. Penelitian ini menggunakan tindakan merger dan akuisisi publik Indonesia yang terjadi pada tahun 2010 sampai dengan tahun 2016 sebagai sampel. Sampel penelitian ini adalah 57 tindakan merger dan akuisisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa size dan leverage perusahaan akusisitor berpengaruh signifikan terhadap kinerja merger dan akuisisi perusahaan.
Jurnal Keuangan dan Perbankan,, 2015
ABSTRACT This study aims to determine wheter the company’s decision to reclassify their financial assets is affected by earnings management, company’s performance, and company’s size. This research also aims to determine wheter the earnings management practices are differences before and after the implementation of (2006) amendment of PSAK No.55. The results shows that: (1) There’s a simultaneously effect of income smoothing, accrual earnings management, company’s performance, and company’s size to reclassification probabilities; (2) Accrual earnings management and company’s size have partial significant effect to reclassification probabilities; (3) Income smoothing and company’s performance don’t have partial significant effect to reclassification probabilities; (4) There’s no differences in income smoothing before and after the implementation of (2006) amendment of PSAK No.55. Keywords : Earnings Management, Company’s Performance, Reclassification, Financial Assets, Banks, PSAK No.55 (2006 Amendment)