Relief Benua dan Samudera (original) (raw)
Related papers
SUMUR RESAPAN UNTUK MENGURANGI GENANGAN AIR DAN BANJIR
Infiltration wells serves to accommodate the rain water from the surface and then soak into the ground to become groundwater reserves. This study aims to assess how much water discharge rainfall runoff that goes into the wells ink reduce waterlogging and flooding due to rain an area. This research method is to use qualitative methods of collecting data from the theory and some sources. Rainwater falling, seep into the soil, through two phases, namely infiltration and percolation. Infiltration is the process of water seep into the soil, and on the way (percolation) there are partly deviated to one side into the water seepage, while others headed towards the underground water (ground water). In the rainy season flow rate is high, but on the contrary the rainy season low discharge even dried. In the meantime, efforts to save water during the rainy season through artificial recharge technology is an effective way to suppress the amount of discharge. Sufficient availability of ground water (surplus), will offset the drought in the dry season in the form of water stream base flow. Abstrak. Sumur resapan berfungsi untuk menampung air permukaan dari hujan dan kemudian meresapkan kedalam tanah untuk menjadi cadangan air tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji berapa besar debit air limpasan hujan yang masuk kedalam sumur resapan unk mengurangi genangan air dan banjir akibat hujan suatu daerah. Metode penelitian ini adalah menggunakan metode kualitatif yaitu mengumpulkan teori dan data dari bebarapa sumber. Air hujan jatuh, meresap kedalam tanah, melalui dua tahapan yaitu infiltrasi, dan perkolasi. Infiltrasi merupakan proses meresapnya air ke lapisan tanah, dan dalam perjalanannya (perkolasi) ada yang sebagian menyimpang kearah samping menjadi air rembesan, sedangkan lainnya menuju ke arah air bawah tanah (ground water). Pada musim hujan debit aliran tinggi, namun sebaliknya pada musim penghujan debit rendah bahkan kering. Dalam pada itu, upaya menyimpan air pada musim hujan melalui teknologi resapan buatan merupakan cara yang efektif, untuk menekan besaran debit. Ketersediaan air tanah yang cukup (surplus), akan mengimbangi kekeringan pada musim kemarau dalam bentuk air aliran base flow.
2020
Di tengah masa sulit pandemi, dunia maya telah bertransformasi menjadi rimba pertemuan virtual. Pada satu sisi, pertemuan virtual itu memudahkan diseminasi informasi. Pada sisi lain, ruang virtual menjadi ruang diskusi yang seringnya serba serius. Kadang malah kelewat serius. Barangkali, di tengah kejengahan itulah "Simposium One Piece” ini digelar. Niatan awalnya, acara ini dirancang untuk jadi semacam “oase” di tengah belantara kopdar daring yang melulu serius tadi. Sekaligus, tentu saja, untuk mengobati rindu dalam penantian terbitnya tiap chapter petualangan Luffy.
Pencegahan Banjir Dan Penurunan Mukaair Tanah Dengan Sumur Resapan
2009
Bambang Setiabudi, in paper floods and to discharge of ground water many created in much housing district. That case to appoint often to created every year at rainy season and dry season. Expedient to doing is by absorbtion well. Absorbtion well is water conservation technology resemble well with to be certain depth for to catch of water.
Bagaimana mengatasi jam pelajaran bagi guru yang berhalangn hadir (terutama di sekolah negeri) dan membantu siswa yang lemah secara akademik
KAWASAN DAS BENDUNG SEBAGAI DAERAH RESAPAN DI PALEMBANG
aidilsyah, 2019
Kawasan Sekip Bendung merupakan salah satu daerah yang langganan banjir. beberapa penyebab banjir pada daerah ini yaitu curah hujan yang tinggi dan ketidaksiapan daerah tersebut untuk menyerap air hujan secepat – cepatnya. Hal ini dikarenakan tingkat pembangunan pada daerah ini sangat tinggi dan penggunaan material bangunan yang tidak ramah lingkungan. Salah satu solusi untuk mengurangi debit banjir yaitu dengan cara membuat ruang – ruang terbuka baik itu yang bersifat public maupun privat dengan tujuan agar air hujan dapat diresapkan kedalam tanah. Hal ini juga bertujuan untuk merubah paradigma masyarakat dimana yang awalnya bagaimana caranya agar air hujan tersebut secepat – cepatnya dibuang ke sungai menjadi bagaimana caranya agar air hujan tersebut secepat – cepatnya diresapkan ke dalam tanah dan juga bertujuan untuk menjaga kelestarian air tanah. Dengan tujuan untuk daerah resapan diharapkan akan timbul karakteristik dari ruang terbuka tersebut yang dapat menjadi guideline untuk perencanaan – perencanaan ruang terbuka di Palembang