Penggunaan Bahan Ajar Berbasis Audio Visual Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Online Siswa SMA (original) (raw)
Related papers
Penerapan Media Audio Visual Untuk Menumbuhkan Minat Belajar Ips
Jurnal Holistika, 2021
The purpose of this study is to determine the extent to which learning activities use audio visual media ini fostering interest in learning social studies. Facts in the fiels shor that children when learning are still with their own world and are more comportable by themselves, and children's social studies interest is still low. With this audio visual media, it is hoped that children can grow interest in learning social studies, because with the application of audio visual media, they can gradually insert characters so that children can change their habits so that children become children who care about their environment and with those around them. This research was carried out alone at the researcher's house which is located in Kp. Daleum Pasir Ds. Kadu Agung Kec. Cibadak. This methos uses a qualitative method which is carried out for 5 meetings in which each of them is ini the form of planning, implementation, and observation results. This research was conducted by the researcher himself. The subject of this study were 5 students, namely 4 boys and 1 girl. The purpose of this research is to foster interest in social studies learning through audio visual media. The result showed that the audio visual media could foster interest in social studies learning, this isi evident from the research result, this study experienced growth.
2017
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media audio visual terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen ber-bentuk True Experimental Design Pretest Posttest Control Group Design yang menggunakan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IVE dan IVF SD Negeri 149 yang berjumlah masing-masing 34 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar IPA, lembar observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji-t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perhitung-an rata-rata nilai posttest kelompok eksperimen sebesar 77,6 lebih tinggi daripada rata-rata kelompok kontrol sebesar 70,9. Hasil analisis data menunjukan nilai t hitung 2,195 > t tabel 1,997 pada kelas eksperimen, sedangkan pada kelas kontrol t hitung 0,367 < t tabel 1,997. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif penggunaan media audio visual terhadap hasil belajar IPA...
2016
Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Mengetahui apakah ada perbedaan sebelum dan sesudah penerapan media audio visual (video) terhadap hasil belajar meroda siswa-siswi kelas VIII di SMPN 2 Tempeh kabupaten Lumajang. 2. Mengetahui seberapa besar perbedaan sebelum dan sesudah penerapan media audio visual (video) terhadap hasil belajar meroda siswa-siswi kelas VIII di SMPN 2 Tempeh kabupaten Lumajang. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain penelitian one group pretest posttest design. Penelitian ini menggunakan metode cluster random sampling, karena sampel dipilih secara acak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah rubrik penilaian gerakan meroda yang diambil dari RPP. Teknik analisis statistik yang digunakan adalah Uji-T. Hasil penelitian yang diperoleh dari tes gerakan meroda terdapat perbedaan hasil belajar mulai dari pretest dan posttest mendapatkan nilai Asymp. Dari perhitungan data pretest dan posttest diperoleh hasil sebesar 0,018 dan ...
Meningkatkan Kemampuan Mendongeng Siswa Kelas V SD Negeri 2 Bila Melalui Media Audio Visual
Jurnal Pendidikan Bahasa Bali Undiksha, 2020
Penelitian ini bertujuan menjelaskan tentang pembelajaran mendongeng yang menggunakan media audio visual pada siswa kelas V SD Negeri 2 Bila, hasil kemampuan mendongeng dalam menggunakan media audio visual pada siswa kelas V SD Negeri 2 Bila, dan pendapat siswa mengenai media audio visual yang digunakan untuk meningkatkan kemampuan mendongeng pada siswa kelas V SD Negeri 2 Subjek pada penelitian ini siswa dan guru di kelas V SD Negeri 2 Bila dan objek penelitian ini, media audio visual. pengumpulan data di penelitian ini mengunakan cara observasi, tes dan kuisioner. Pengolahan data yang digunakan adalah analisis data deskriptif kualitatf dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah adanya peningkatan hasil tes siswa sasudah melaksanakan pertemuan I, skor rata-rata sisia adalah 62,57. Di pertemuan II, skor rata-rata siswa meningkat menjadi 85,14. Dalam pembelajaran menggunakan media audio visual. Pendapat siswa pada penggunaan media audio visual yang digunakan pada pembela...
2021
Penelitian ini dilatarbelakangi terhadap masalah yang ditemukan guru kelas 3 saat memberikan materi pembelajaran tematik kepada peserta didik. Guru tersebut merasa kegiatan belajar mengajar yang dilakukan kurang efektif dan inovatif sehingga membuat suasana pembelajaran menjadi membosankan yang memicu malasnya peserta didik ketika mengikuti pembelajaran karena kurang termotivasi dengan cara penyampaian materi yang masih manual tanpa menggunakan media pembelajaran sehingga memengaruhi pemahaman peserta didik dalam menerima materi. Untuk mengatasi permasalahan ini diperlukan media pembelajaran audio visual yang inovatif berupa video animasi dengan memanfaatkan software yang mendukung pembuatan media tersebut untuk kelas 3 SD. Jenis penelitian yang disusun adalah penelitian pengembangan versi Borg and Gall. Penelitian ini terdiri atas 10 tahapan tetapi kemudian dimodifikasi menjadi 7 tahapan dikarenakan pandemik “COVID-19” dan adanya keterbatasan waktu, biaya dan tenaga. Oleh karena it...
PENELITIAN TINDAKAN KELAS , 2020
Pendidikan bahasa Indonesia memiliki ruang lingkup mencakup komponen kemampuan berbahasa dan kemampuan bersastra yang meliputi aspek keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, menulis. Keempat aspek tersebut saling terkait dalam pembelajaran di sekolah dasar. Meskipun demikian, membaca merupakan keterampilan yang paling banyak digunakan dalam kehidupan masa kini sebagai sarana mendapatkan informasi terutama dalam pendidikan. Kemampuan memahami pokok pikiran dalam paragraf dapat mempermudah peserta didik mempelajari semua bahan bacaan. Untuk membantu peserta didik yang memerlukan peningkatan dalam hal keterampilan khusus atau pemahaman, dapat diadakan dengan penggunaan media pembelajaran yang menarik. Berdasarkan hasil pengamatan pada waktu pembelajaran daring kelas V UPTD SD Negeri Cinanggerang I, memperlihatkan bahwa kemampuan peserta didik dalam menentukan pokok pikiran sebuah paragraf pada teks wacana masih rendah terlihat pada nilai yang diperoleh masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Pada ulangan harian untuk menentukan pikiran pokok paragraf (data terlampir) rata-rata nilai kelas masih di bawah KKM yaitu hanya 61,29. Dari 33 peserta didik hanya 10 peserta didik (30.30%) yang nilainya di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Sisanya sebanyak 23 peserta didik (69.69%) nilainya belum tuntas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Berdasarkan data tersebut, maka diperlukan perbaikan kualitas pembelajaran Bahasa Indonesia agar keterampilan peserta didik dalam membaca untuk menemukan pikiran pokok paragraf dapat tuntas dengan kata lain nilainya bisa mencapai batas KKM. Selain itu diperlukan penerapan media yang inovatif agar kualitas pembelajaran bahasa Indonesia pada keterampilan membaca untuk menemukan pikiran pokok dapat meningkat. Perbaikannya menggunakan media audio visual untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi menentukan pokok pikiran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan model Spiral Kemmis dan taggart yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan prosedur penelitian yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi serta analisis dan refleksi. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu format observasi kinerja guru dan aktivitas peserta didik, soal tes, catatan lapangan. Hasil yang diperoleh terjadi peningkatan ketuntasan belajar peserta didik dari awal 30,30% atau 10 orang, menjadi 63,63% atau 21 orang pada siklus I, dan meningkat pada siklus II menjadi 81,81% atau 27 orang peserta didik yang tuntas atau mencapai KKM. Dengan demikian penerapan media audio visual dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi menentukan pokok pikiran di kelas V UPTD SD Negeri Cinanggerang I Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang.
Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Dengan Menggunakan Media Audio Visual
Jurnal Paedagogie Media Kependidikan, Keilmuan dan Keagamaan, 2017
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peningkatan prestasi belajar siswa dengan menggunakan media audio visual pada mata pelajaran IPSs di kelas VII SMP Negeri 9 Sampit. Pengumpulan data dilakukan dengan beberapa metode, antara lain observasi, wawancara dan tes. Kegiatan penelitian yang dilakukan ialah perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Hasil dari penelitian ini adalah: nilai rata-rata dari pra tindakan, siklus I dan siklus II yang mengalami peningkatan. Nilai rata-rata prestasi pada kegiatan pra tindakan ialah mencapai 69. Nilai rata-rata prestasi post test pada siklus I mencapai 72. pada siklus II nilai rata-rata prestasi post test yaitu 77. nilai rata-rata prestasi post test pada pra tindakan, siklus I dan siklus II mengalami kenaikan. Persentase keberhasilan siswa dalam pra tindakan, siklus I maupun siklus II juga mengalami peningkatan. Pada pra tindakan siswa yang tuntas sebanyak 24 dalam siklus I meningkat menjadi 27 dan dalam siklus II kembali meningkat menjadi 32 siswa.
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Melalui Media Pembelajaran Audio Visual
Jurnal Pendidikan (Teori dan Praktik)
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran audio visual tehadap motivasi belajar siswa pada pelajaran Pendidikan Agama Islam. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan true experiment. Populasi dalam Penelitian ini adalah siswa kelas V SD yang berjumlah 40 orang siswa. Teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling, sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini sebesar 40 orang siswa. Instrumen yang digunakan adalah skala model Likert dengan lima alternatif jawaban dan angket tentang motivasi belajar siswa. Uji validitas menggunakan correlation product moment dengan nilai validitas sebesar 0,672. Uji reliabilitas menggunakan alpha cronbach, dengan nilai relliabilitas sebesar 0,782. Teknik analisis data menggunakan uji-t dengan bantuan aplikasi SPSS. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa media audio visual berpengaruh signifikan dan positif terhadap motivasi belajar siswa.
Media Pembelajaran Audio Visual Pengaruhnya terhadap Hasil Belajar IPS Masa Pandemi
Jurnal Basicedu
Salah satu jenis media pembelajaran yang digunakan dimasa pandemi adalah audio visual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui media pembelajaran audio visual pengaruhnya terhadap hasil belajar IPS masa pandemi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang digolongkan kedalam penelitian eksperimen jenis pre experimental dengan desain one group pretest posstest design. Sampel dalam penelitian ini semua siswa kelas V SD Inpres Bangkala III Kota Makassar yang terdiri dari 26 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian terdiri dari lembar observasi aktivitas guru dan siswa, tes hasil belajar dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriftif dan statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar IPS siswa melalui media pembelajaran audio visual masa pandemi adalah 80,92 berada pada kategori baik. Hasil uji prasyarat terdiri dari hasil uji normalitas pretest 0,220 ≥ 0,05 dan posttest 0,946 ≥ 0,05 berdistribusi normal, hasil ...