Inovasi Pelayanan Wakaf Produktif Era Digital: Studi Kasus Di Yayasan Wakaf Bani Umar 2018 (original) (raw)

Manajemen Pengembangan Wakaf Produktif Era Digital DI Lembaga Wakaf Bani Umar

Al-Khidmat

The Community Service Program (PKM) for internal lecturers tries to collaborate with The Bani Umar Waqf Institute, an institution that is concerned in collecting and developing waqf assets to be more productive. The method used is case studi, with direct involvement with the Bani Umar Waqf Institute for approximately 6 months. From the initial review of the author at The Bani Umar Waqf Institute, found two crucial problems that exist within the institution, namely regarding the lack of human resources and marketing channels. Then, the authors propose two concepts to answer these crucial problems, namely the concept of Human Resource Management based on volunteers, and create digital-based marketing channels.

Transformasi Digital Wakaf BWI Dalam Menghimpun Wakaf Di Era Digitalisasi

Jurnal Tabarru': Islamic Banking and Finance, 2021

Tulisan ini membahas transformasi digital wakaf BWI dalam menghimpun wakaf di era digitalisasi. Permasalahan yang sering terjadi yakni teknologi dan platform digital yang tersedia belum dimanfaatkan secara efektif dan efisien dalam penghimpunan dana wakaf. Permasalahan tersebut harus ditemukan solusi dalam mengatasinya. Upaya yang dilakukan antara lain inovasi teknologi untuk memaksimalkan penghimpunan wakaf di berbagai lini masyarakat. Rumusan masalah pada penelitian ini yakni bagaimana transformasi digital wakaf BWI dalam menghimpun wakaf di era digitalisasi. Penelitian ini bersifat penelitian kepustakaan (library research) ) dengan metode tematik. Hasil pembahasan yakni transformasi digital yang dilakukan oleh BWI untuk memperkuat ekosistem pembangunan wakaf nasional yakni dengan mendorong penguatan transformasi digital sebagai langkah strategis dalam upaya optimalisasi potensi wakaf. Ada tiga tahapan proses transformasi digital yang dilakukan BWI. Pertama, penguatan digitalisasi...

Strategi Inovasi dan Kolaborasi Bank Wakaf Mikro Syariah dan Umkm Indonesia di Era Digital

2021

The industrial revolution 4.0 should make financial information for stakeholders more accountable. Therefore, this study contributes to providing a business paper with the aim of identifying and explaining the innovation and collaboration strategies of Islamic micro waqf banks and Indonesian micro, small and medium enterprises in the digital era. The research method used is descriptive statistical analysis, internal and external strategic analysis and SWOT analysis. The population of this study consisted of 11 Islamic micro waqf banks (BWMS) located in Central Java, 5 experts in Islamic finance, and fintech. The results showed that BWMS and sharia fintech were in a growing condition. In addition, BWMS and sharia fintech are also in the quadrant of the conglomeration diversification strategy. This strategy seeks to create new products to gain a wider market. Therefore, to make new products more innovative and a wider market, strategic innovation was made by creating sharia fintech th...

Wakaf POIN Telkomsel; Waqf of Digital Era in Islamic Law

Jurnal Bimas Islam

Abstrak Wakaf POIN Telkomsel merupakan program wakaf yang dilaksanakan oleh Badan Wakaf Indonesia (BWI) bekerjasama dengan Telkomsel dimana pengguna Telkomsel dapat menukarkan POIN yang dimiliki sebanyak 50 POIN senilai Rp. 5000 untuk diwakafkan ke BWI melalui aplikasi My Telkomsel. Dengan menggunakan metode kualitatif diskriptif, penelitian ini ditujukan untuk menggambarkan potensi penghimpunan dana wakaf menggunakan POIN Telkomsel serta menjawab bagaimana praktek wakaf menggunakan POIN Telkomsel dalam perspektif hukum Islam. Dari data-data yang digali melalui berbagai literatur baik berupa buku, kitab, jurnal dan berita resmi dari BWI dan Telkomsel, praktek wakaf POIN Telkomsel telah memenuhi syarat dan rukun wakaf, dimana Pengguna/pelanggan (customer) Telkomsel bertindak sebagai wakif, POIN Telkomsel sebagai mauqūf bih, Badan Wakaf Indonesia (BWI) sebagai nazhir, dan sighat dilakukan dengan bantuan aplikasi My Telkomsel. Wakaf POIN Telkomsel juga sesuai dengan konsep istislāh/m...

Optimalisasi Pengelolaan dan Pengembangan Wakaf (Studi Kasus di Masjid Al-Hijri 2 Kampus UIKA Bogor

Rayah Al Islam : Jurnal Ilmu Islam, Vol 5 No 2, 2021

In Indonesia, the potential for cash waqf is very wide open, one of which is cash waqf used to build mosques, because it will be the best investment in the world and in the future. The scope of this research is Masjid Al-Hijri 2, a large mosque in Bogor City. Al Hijri Mosque 2 was built in 1983. This mosque is the best ideals of the fighters of this nation, KH. Soleh Iskandar, KH Noer Ali, M. Natsir, and KH TB Hasan Basri. The type or method used is descriptive qualitative, namely the research method of a case. Data collection in this study adopted research data collection methods, namely observation and in-depth interviews with the research object. The position of the construction of this mosque is very fundamental and significant to strengthen the goals of the UIKA Bogor campus, namely trust, knowledge, and charity. The mosque is also located and functions in developing outstanding graduates and having faith on campus. Al-Hijri 2 Mosque serves as a place for the development of the younger generation of Islam, especially the ranks of the UIKA community, and generally residents in the city of Bogor. Inflows, wars of ideas and culture must be accompanied by solid faith, monotheism and intellectual strength of the ummah.

Rancang Bangun Aplikasi Wakaf Online (SIWON) Berbasis Web Pada Badan Wakaf Al Qur’an

Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi

Badan Wakaf Al Qur’an (BWA) merupakan lembaga filantropi yang menyalurkan wakaf hingga ke pelosok daerah. Pemberian wakaf bersifat sukarela yang memiliki nilai jangka panjang dan manfaat yang luas bagi penerimanya. Dalam hal ini, peran wakif (sebutan bagi pemberi wakaf) merupakan salah satu wadah yang berkontribusi terhadap kesejahteraan penerima wakaf. Adanya perkembangan teknologi memudahkan wakaf untuk mendapatkan informasi, sehingga pendistribusian wakaf dapat terlaksana dengan baik dan tepat sasaran. Sehingga perlu diciptakan sistem pendistribusian wakaf yang lebih fleksibel dengan memanfaatkan teknologi yang mendukung kegiatan di bidang sosial kemanusiaan. Namun dalam proses pengelolaan wakaf masih menggunakan kertas dan dikelola dengan excel atau word. Pengelolaan wakaf seperti ini menambah beban kerja dan keterbatasan informasi bagi calon wakif. Observasi, wawancara dan desain adalah metode pemecahan masalah saat ini. Dengan dukungan model sistem Unfied Modeling Language (UM...

Fenomena Wakaf di Indonesia Tantangan menuju Wakaf Produktif

Badan Wakaf Indonesia, 2016

Dalam satu dekade terakhir, ghirrah terkait praktik wakaf di Indonesia semakin meningkat, dari sisi kuantitas dan kualitas. Hal ini dilihat dari terus bertambahnya tanah/objek wakaf, semakin banyaknya lembaga-lembaga baru yang mengelola wakaf, adanya asosiasi dan forum untuk pengembangan wakaf, serta munculnya tipe wakaf baru, seperti wakaf asuransi. Peningkatan ini juga terlihat dalam kajian terkait wakaf. Ghirrah terhadap wakaf ini sejalan dengan meningkatnya gerakan filantropi Islam di Indonesia, khususnya sejak masa Reformasi, yang tidak saja mengembangkan zakat, tapi juga merambah pada pengembangan sedekah dan wakaf. Lembaga zakat pun ikut berkontribusi dalam mengembangkan wakaf, termasuk praktik wakaf produktif. Ikut meramaikan gerakan wakaf ini adalah Badan Wakaf Indonesia (BWI), sebuah institusi yang otoritatif mengurusi wakaf di Tanah Air. Buku Fenomena Wakaf di Indonesia: Tantangan menuju Wakaf Produktif memberi gambaran mutakhir mengenai dunia perwakafan di Indonesia yang mengambil empat fenomena, yaitu: 1) potensi wakaf produktif, 2) status tanah masjid, 3) praktik wakaf yang terkait dengan pemakaman, serta 4) perkembangan studi wakaf. Buku ini merupakan ringkasan dari beberapa hasil studi yang dilakukan oleh Divisi Penelitian dan Pengembangan BWI sejak 2012 sampai 2016. Hasil studi ini memuat data dan analisa yang memberi gambaran problematika perwakafan serta tantangan bagi terwujudnya upaya gerakan wakaf produktif di tanah air. Buku ini sangat relevan bagi akademisi yang mengkaji wakaf, filantropi Islam, dan akademisi yang mengkaji persoalan sosial keagamaan. Buku ini bisa menjadi panduan dalam memahami fenomena wakaf, memberi masukan bagi pemangku kebijakan sosial dan keagamaan, serta memberi inspirasi bagi pegiat wakaf di Tanah Air.

Kesenjangan Digital di Indonesia (Studi Kasus di Kabupaten Wakatobi)

2014

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mempunyai dampak yang sangat besar bagi peradaban manusia. Namun karena perkembangan TIK ini tidak merata mengakibatkan kesenjangan digital. Kabupaten Wakatobi sebagai salah satu wilayah kepulauan memiliki tantangan yang berbeda dalam pengembangan TIK dibanding wilayah daratan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan faktor-faktor penyebab terjadinya kesenjangan digital di Kabupaten Wakatobi. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan metode pengumpulan data wawancara, observasi langsung. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa ada tiga hal yang berpengaruh pada kesenjangan digital di Kabupaten Wakatobi yaitu infrastruktur TIK yang tidak memadai karena kondisi geografis yang menyebabkan pembangunan infrastruktur TIK menjadi sulit dan mahal, kondisi sosial ekonomi masyarakat yang masih banyak berada pada level menengah ke bawah sehingga TIK belum menjadi kebutuhan yang penting, dan kurangnya peran pemerintah dan swasta dala...

(Makalah) Manajemen Wakaf Produktif Dengan Optimalisasi Peran BWI & Nadzir

2022

Di materi ini insyaAllah akan membahas terkait Manajemen Wakaf Produktif Dengan Optimalisasi Peran BWI & Nadzir. Semoga bermanfaat. Mohon maaf apabila ada kesalahan. Link versi presentasi: https://www.academia.edu/68114272/\_Presentasi\_Manajemen\_Wakaf\_Produktif\_Dengan\_Optimalisasi\_Peran\_BWI\_and\_Nadzir

Perkembangan Pemikiran Wakaf Asuransi Syariah di Indonesia

2021

Background. The development of the sharia economy opens up opportunities for sharia financial instruments, one of which is sharia insurance to become an object that can be waqf. This prompted DSN-MUI to issue fatwa 106/DSN-MUI/X/2016 concerning waqf insurance benefits and investment benefits.Aim. The purpose of writing this paper is to explore the development of Islamic insurance waqf thinking in Indonesia, more precisely to examine some of the literature that has examined Islamic insurance waqf as the object of study.Methods. The  method  used  in  this  research  is literature review with  a qualitative approach.Results. This paper explain that the DSN-MUI fatwa no. 106/DSN-MUI/X/2016 which is the legal basis for the development of waqf thinking using sharia insurance instruments, its legal status is allowed because it refers to the principle of maslahah mursalah. The waqf referred to in the fatwa is an insurance benefit waqf whose provisions are...