Pengembangan Motif Terumbu Karang Jenis Pavona Decussaata Pada Aplikasi Batik Berbasis Web Dengan Metode Lindemayer System (L-System) (original) (raw)

Pengembangan Motif Terumbu Karang Jenis Nemenzophyllia Turbida Pada Aplikasi Batik Berbasis Web Dengan Metode Lindenmayer System(l-system)

2019

Abstrak Batik sebagai wujud nyata dari seni rupa dengan latar belakang sejarah dan unsur budaya yang kuat dalam perkembangan kebudayaan bangsa Indonesia menjadi dasar identitas bangsa hingga saat ini. yang menyangkut kebinekaan budaya Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan dalam menjaga pelestarian batik adalah dengan menciptakan suatu pola baru pada batik salah satunya menggunakan motif terumbu karang. Penerapan terumbu karang sebagai pola baru pada batik merupakan metode yang digunakan untuk mengkombinasikan teknologi komputer dengan ilmu seni. Pada penelitian ini dibuat pengembangan motif karang jenis Nemenzophyllia turbida pada aplikasi batik berbasis web. Dengan menggunakan metode L-System. Aplikasi tersebut maka diharapkan agar mempermudah dalam menemukan atau membuat beberapa motif batik baru, sehingga kelestarian dari seni budaya batik akan terus berkembang dan beraneka ragam. Dari hasil pengujian yang dilakukan dengan survey didapatkan hasil kemiripan dari motif karang yang ...

Pengembangan Motif Karang Jenis Gardineroseros Planulata Pada Aplikasi Batik Berbasis Web Dengan Metode Lindenmayer-System

2019

Abstrak Di Indonesia terdapat warisan budaya terbesar yang dimiliki yaitu batik. Salah satu cara untuk melestarikan batik adalah dengan cara mengeksplorasi pola atau corak batik yang ada di Indonesia. Ada berbagai macam pola batik yang ada di Indonesia, mulai dari pola bentuk dari suatu benda, tumbuhan dan ada juga pola bentuk yang mempunyai kemiripan dengan hewan. Tetapi pada penelitian ini pola yang akan dijadikan batik yaitu pola dari jenis biota laut khususnya terumbu karang dengan berbasis web. Terdapat berbagai macam jenis terumbu karang di dunia dan setiap bentuknya memiliki ciri dan keunikan masing-masing. Melihat dengan banyaknya keunikan bentuk dari berbagai jenis terumbu karang tersebut maka hal itu layak dijadikan sebuah pola baru untuk pengembangan pola batik yang baru. Jenis terumbu karang yang akan difokuskan untuk menjadi sebuah motif batik baru yaitu jenis Gardineroseros Planulata. Pada penelitian ini, akan dirancang suatu modul untuk aplikasi pengembangan motif bat...

Pengembangan Motif Terumbu Karang Jenis Leptoseris Hawaiinesis Pada Aplikasi Batik Berbasis Web Development of Coral Motive of Leptoseris Hawaiinesis Type on Web-Based Batik Application

2019

Batik is one of the cultural heritages originating from Indonesia. use night liquid to make the motifs desired by craftsmen. With biodiversity in Indonesia, it can be a reference for developing new motives. One of them is using coral as a batik motif. With the rapid development of computing technology, many methods can be used to make batik motif designs. One of them is using the L-system. L-system is a mathematical theory that is applied in computer graphics applications. The main areas of model development include fractal generation and realistic plant modeling. In this final project, batik modeling will be based on Leptoseris Hawaiinesis corals using the L-system method. In this final project a web application will be designed to regenerate selected coral designs.

Pengembangan Motif Karang Jenis Montipora Danae Pada Aplikasi Batik Berbasis Web

2018

Abstrak Batik merupakan suatu hiasan atau karya seni yang memiliki motif ciri khas tertentu yang menjadi warisan budaya di Indonesia. Di setiap wilayah Indonesia memiliki ciri khas batiknya masing-masing. Pada umumnya batik memiliki motif berbentuk bunga. Motif tradisional yang telah berkembang sejak lama memiliki bentuk corak yang mengambil konsep desain yang sesuai dengan wilayahnya tersebut. Karena Indonesia kaya akan sumber daya alamnya terutama sumber dari laut, maka dari itu dengan corak yang terdapat pada batu karang, corak tersebut bisa dijadikan motif batik baru yang dapat dilestarikan di Indonesia. Maka dari itu penulis ingin melakukan penelitian dan mengambil motif karang jenis Montipora Danae sebagai motif batik baru yang akan dikembangkan melalui bahasa pemrograman php berbasis web. Diharapkan motif batik ini dapat menambah motif batik baru yang dapat diimplementasikan dalam banyak hal. Kata Kunci: Batik, karang laut, montipora danae, php, l-system Abstract Batik is an ...

Pengembangan Motif Tumbuhan Jenis Pinus Casuarina E.L Pada Aplikasi Batik Berbasis Web Dengan Metode L-System

2020

Abstrak Indonesia memiliki kekayaan yang beragam salah satunya ialah batik, oleh karena itu kita wajib melestarikannya salah satunya dengan cara mengeksplorasi pola baru untuk dijadikan batik. Kita dapat terinspirasi dari berbagai macam bentuk benda, hewan, bahkan berbentuk tumbuhan pun bisa untuk dijadikan pola batik. Untuk penelitian ini pola yang yang dijadikan untuk batik yaitu pola dari jenis tumbuhan dengan berbasis web. Terdapat berbagai macam jenis tumbuhan di dunia dan setiap bentuknya memiliki keunikan masing-masing. Melihat dengan banyaknya keunikan bentuk dari berbagai jenis tumbuhan tersebut maka hal itu layak dijadikan sebuah pola baru untuk pengembangan pola batik yang baru. Jenis tumbuhan yang telah ditentukan untuk menjadi sebuah motif batik baru yaitu jenis Pinus Casuarina. Pada penelitian ini, melakukan rancangan desain batik menggunakan motif tumbuhan jenis Pinus Casuarina berbasis web. Pengembangan desain batik menggunakan motif tumbuhan yang sudah diimplementas...

Pengembangan Motif Karang Jenis Leptoseris Explanata Pada Aplikasi Batik Berbasis Web

eProceedings of Engineering, 2019

Batik merupakan salah satu kekayaan seni budaya dunia yang berasal dari Indonesia. Dengan begitu kita sebagai warga indonesia bisa mendukung adanya batik dengan cara melestarikan nya. Dengan membuat pola-pola baru kita sudah ikut andil dalam melestarikan batik itu sendiri. Pola-pola tersebut bisa terinspirasi dari macam-macam bentuk logo, benda, mahkluk hidup seperti hewan maupun tumbuhan. Namun, pada penelitian ini di ambil pada biota laut khususnya terumbu karang. Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar yang tentu saja memiliki perairan yang sangat luas, sehingga sudah bisa di pastikan banyak jenis-jenis terumbu karang yang terdapat di lautan indonesia. Melihat banyak jenis dan keunikan dari macam-macam terumbu karang yang berada di perairan indonesia maka hal tersebut dapat di jadikan sebagai pola untuk pengembangan pola baru pada batik yang baru. Salah satu jenis terumbu karang yang akan menjadi motif batik baru yaitu Leptoseris Explanata. Pada penelitian ini, akan di buat suatu aplikasi pengembangan motif batik berbasis web. Dalam pembuatan aplikasi tersebut agar dapat mempermudah dalam mengembangkan beberapa motif baru. Yang menggunakan beberapa metode untuk pembuatan aplikasi pengembangan motif batik berbasis web.

Pengembangan Motif Karang Jenis Leptoseris Hawaiinesis Aplikasi Batik Berbasis Web

2019

Abstrak Batik adalah salah satu warisan budaya yang berasal dari Indonesia. menggunakan cairan malam untuk membuat motif-motif yang diinginkan pengerajin. Dengan keanekaragaman hayati di Indonesia bisa menjadi acuan untuk mengembangkan motif yang baru. Salah satunya dengan menggunakan karang sebagai motif batik. Dengan berkembang pesatnya teknologi komputasi, banyak metode yang dapat di gunakan untuk membuat desain motif batik. Salah satunya adalah menggunakan L-system. L-system merupakan teori matematika yang diaplikasikan dalam aplikasi grafis komputer. Area utama pengembangan modelnya meliputi generasi fractal dan pemodelan tanaman yang realistis. Dalam tugas akhir ini akan dirancang pemodelan batik berdasarkan karang berjenis Leptoseris Hawaiinesis dengan menggunakan metode L-system. Dalam tugas akhir ini juga akan dirancang aplikasi web untuk meregenerasi desain karang yang dipilih. Kata kunci : Aplikasi, Batik, Terumbu karang, Web Abstract Batik is one of the cultural heritage...

Pengembangan Motif Karang Jenis Arcopora Suharsonoi Pada Aplikasi Batik Berbasis Web

2020

Abstrak Batik merupakan warisan budaya bangsa Indonesia yang hingga saat ini masih dapat dinikmati baik menjadi keperluan industri sebagai penyedia bahan pakaian maupun suatu kerajinan seni yang bernilai tinggi. Dengan keunikan dan jenis motif batik yang bervariatif menambah keindahan dan nilai seni dari sebuah kain batik. Motif kain batik yang cenderung klasik sebaliknya dipadu dengan motif polos berwarna. Untuk batik bermotif kecil boleh dipadu dengan bahan bermotif lain seperti polkadot atau garis-garis. Paduan berani dua motif berbeda merupakan ciri khas gaya remaja yang berani bereksperimen. Adapun dengan jaman yang kini semakin berkembang, motif batik itu sendiri banyak mengalami perubahan. Tentunya pemanfaatan berbagai pola bentuk yang ditemui dapat menambah keunikan dari batik tersebut. Sebagai salah satu contohnya memanfaatkan keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia seperti biota laut khususnya pada terumbu karang. Dengan banyaknya jenis terumbu karang tentunya dapat me...

Pengembangan Motif Ubur-ubur Jenis Chrysaora Colorata Pada Aplikasi Batik Berbasis Web Dengan Metode Random Walk

2019

Abstrak Batik merupakan salah satu ciri khas yang dimiliki dan berasal dari Indonesia. Dengan menggunakan alat untuk membuat batik, pengerajin bisa membuat motif apapun yang diinginkan. Salah satu motif yang bias dipakai untuk batik adalah dari keragaman hayati yang ada di Indonesia ini, Yang mana kita tahu banyak sekali biota laut di Indonesia ini. Yang mana bisa menjadi acuan dalam mengembangkan motif batik. Dengan pesatnya Teknologi berkembang, ada bermacam-macam metode yang dapat di terapkan dalam membuat desain motif batik. Salah satunya adalah menggunakan metode Random Walk. Dalam peneltiann ini motif batik dengan motif ubur-ubur jenis Chrysaora Colorata yang dibuat dengan metode Random Walk Kata kunci : Batik, Chrysaora Colorata, Random Walk, Aplikasi Web. Abstract Batik is one of the characteristics that are owned and originated from Indonesia. By using tools to make batik, craftsmen can make whatever motif they want. One of the motives that can be used for batik is from the...

Pengembangan Motif Karang Jenis Euphyllia Ancora Pada Aplikasi Batik Berbasis Web

2018

Abstrak Batik merupakan warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia. Teknik pembuatannya dengan menuangkan cairan malam dengan motif yang diinginkan pengrajin. Dengan berkembangnya dunia komputasi, banyak metode yang telah dirancang untuk membuat desain motif batik. Salah satu metode yang dapat dipakai untuk membuat desain motif batik dengan L-systems. L-systems merupakan teori matematika yang diaplikasikan dalam aplikasi grafis di komputer. Area utama pengembangan modelnya meliputi generasi fractal dan pemodelan tanaman yang realistis. Pada tugas akhir ini dibuat pemodelan batik berdasarkan karang berjenis Euphyllia Ancora dengan metode L-systems berbasis web. Penggunaan metode L-systems untuk mempermudah pembuatan desain motif batik yang baru. Tujuan dari tugas akhir ini adalah pengembangan motif karang Euphyllia Ancora pada aplikasi motif batik berbasis web. Kata kunci : batik, l-systems, aplikasi web, karang, fractal. Abstract Batik is a world cultural heritage originating ...