Rancang Bangun Smart Energy Meter Berbasis UNO dan Raspberry Pi (original) (raw)

2018, Jurnal Rekayasa Elektrika

Perkembangan beban-beban listrik sangat pesat dan bervariasi. Beban-beban listrik linear seperti pemanas, rice cooker, motor-motor listrik, microwave, dan lain sebagainya. Beban-beban listrik nonlinear seperti lampu LED, charger mobile phone (HP), charger sepeda listrik, dan charger mobil listrik. Beban-beban listrik nonlinear memberikan dampak distorsi gelombang arus pada sistem [1, 2, 3]. Distorsi gelombang arus disebut harmonik arus. Harmonik arus fungsi waktu merupakan jumlah dari gelombang-gelombang sinus dengan frekuensi kelipatan integer dari frekuensi dasar. Harmonik arus menyebabkan nilai RMS arus lebih tinggi, sehingga susut energi dan suhu konduktor meningkat, umur ekonomis transformator dan motor-motor listrik berkurang, dan rele salah bekerja, bahkan gagal men-trip-kan circuit breaker [4]. Harmonik menjadi salah satu penyebab masalah kualitas daya. Kualitas daya rendah menyebabkan pengukuran pada energi meter tidak valid. Energi meter jenis digital menghasilkan kesalahan ukur lebih kecil dari pada meter analog untuk sistem dengan masalah kualitas daya [5]. Perkembangan desain energy meter digital sangat pesat. Energy meter digital yang dikembangkan adalah smart energy meter. Smart energy meter mempunyai informasi tambahan seperti besar energi yang terpakai dalam kWh dan harga energi tersebut. Smart meter dirancang untuk mempermudah pemantauan energi oleh konsumen dan produsen [6, 7]. Revolusi dalam produksi energi dari jaringan akibat penetrasi pembangkit