Pengembangan LKS Matematika dengan Model Problem Based Learning Untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Siswa (original) (raw)
Related papers
Pasundan Journal of Mathematics Education : Jurnal Pendidikan Matematika, 2017
The objective of this research is to find out enhancement of student critical and creative mathematics thinking which learning system use problem based learningis better than increase critical and creative thinking of mathematics conventional lesson, seen from first mathematics ability (high, moderate, low). Then this research will see student attitude towards mathematics lesson using problem based learning model.This research design was pretest posttest control group design with two different treatment, and class sample which taken randomly. Population in this research are whole student of XI MIA of senior high school 3 ciamis, first sample is class XI MIA 4 with total experiments 30 student and XI MIA 1 with total 30 students. Data analysis using Anava test with two test way and product moment corelation test.The result from research shows that students critical and creatif thinking mathematics ability are increasing which learning system use problem based learningbetter than conv...
Prima: Jurnal Pendidikan Matematika, 2019
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengembangkan LKS berbasis pendekatan Open-Ended untuk meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa yang valid, dan mengetahui hasil uji praktikalitas pada pengguna LKS. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE dimodifikasi menjadi ADD yang terdiri dari tiga tahap yakni Analysis, Design, dan Development. Teknik analisis data pada uji valid dan uji praktikalitas menggunakan skala Likert dengan menggunakan lembar validasi, lembar praktilalisasi dan lembar angket. Adapun teknik pengolahan data dilakukan dengan menggunakan rumus valid dan praktis, kemudian memberikan kriteria valid serta praktis mengacu pada kriteria yang telah ditetapkan. Hasil validasi dilakukan oleh 3 orang validator menunjukkan bahwa secara keseluruhan LKS memperoleh rata-rata sebesar 84,7%. Sementara hasil praktikalitas pengguna LKS dari 5 orang siswa kelas VII SMPN 1 Kasihan diperoleh rata-rata kepraktisan LKS sebesar 75%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pengembangan LKS berbasis pendekatan Open-Ended untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa yang dikembangkan, berada pada kriteria sangat valid dan sangat praktis.
Pengembangan LKPD Berbasis Model Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
Eksponen, 2018
This research aimed to analyze student worksheet development based on Problem Based Learning model in topic of Probability for Senior High School students of grade X. The instruments which were used in this research were the validation sheet of student worksheet for math lecturer and teacher in order to fulfill the validity aspect, the student scoring sheet in order to fulfill the applicability aspect, and critical mathematic thinking ability test in order to fulfill the effectiveness aspect. The result of the research showed that the student worksheet which was based on Problem Based Learning model had fulfilled the requirements and appropriateness standard based on content, design, and language expert. The data analysis of t-test towards of critical thinking ability showed that the critical thinking ability of students with Problem Based Learning model worksheet was higher than the critical thinking ability of students without Problem Based Learning model worksheet.
LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA
Menghadapi tantangan abad 21, siswa diharapkan menguasai keterampilan berpikir kritis. Pembelajaran berbasis masalah mampu melatih keterampilan berpikir. Salah satu perangkat pembelajaran yang mampu meningkatkan keterampilan berpikir adalah LKPD berbasis PBL. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan mengembangkan LKPD. Model pengembangan yang digunakan adalah 4-D dengan tahapan Define, Design, Develop, dan Disseminate. Instrumen penelitian adalah lembar validasi ahli materi, pembelajaran, dan desain, angket respons guru, angket respon siswa, serta soal pre-test dan post-test. Produk di validasi oleh ahli materi dengan persentase 90,63 % (sangat layak), pembelajaran dengan persentase 95% (sangat layak), dan desain dengan persentase 88,64% (sangat layak). Hasil respon siswa dengan persentase 90% (sangat layak) pada uji perorangan dan 86% (sangat layak) pada uji kelompok terbatas, hasil respon guru dengan persentase 92,65% (sangat layak). LKPD mampu meningkatkan keterampilan ber...
Jurnal Basicedu
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar pada pembelajaran Matematika menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning pada kelas V. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif . Data penelitian diperoleh melalui observasi, wawancara, tes, dan non tes. Penelitian ini dilakukan dalam siklus 1 dan siklus 2 masing-masing terdiri dari 3 pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD. Desain penelitian disusun berdasarkan perencanaan, tindakan dan observasi, serta refleksi. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar siswa pada pra siklus yang tuntas diatas KKM hanya 24% kemudian meningkat pada siklus 1 menjadi 49% dan siklus 2 menjadi 67%. Sedangkan kemampuan berpikir kritis siswa pada pra siklus 15% siswa yang tuntas kemudian meningkat pada siklus 1 menjadi 38% dan siklus 2 menjadi 56%. Hal itu terjadi karena kelebihan dari model Problem Based Learning yaitu siswa di dorong untuk memecahkan masalah pada sebua...
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Paradigma pembelajaran abad 21 menuntut peserta didik untuk dapat berpikir kritis, namun fakta menunjukkan kemampuan bepikir kritis matematis (KBKM) peserta didik masih rendah terutama pada topik perbandingan. Salah satu upaya untuk mengatasi hal tersebut dengan menggunakan LKPD Elektronik (LKPD-el) berbasis Problem Based Learning (PBL) dengan permasalahan berkonteks Budaya Melayu. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan dan menghasilkan LKPD-el yang berkualitas baik. Metode penelitian yang digunakan adalah design research tipe development studies yang meliputi dua tahapan preliminary research dan formative evaluation. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi lembar penilaian, walkthrough dan dokumen. Penelitian ini melibatkan siswa kelas VII SMP Negeri 6 Pekanbaru untuk menghasilkan LKPD-el berbasis PBL berkonteks budaya Melayu pada topik Perbandingan yang valid, praktis, dan memiliki efek potensial terhadap KBKM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKPD-el yang dikembangkan telah valid dari kualitas isi, bahasa dan tampilan serta berpotensi menumbuhkan KBKM peserta didik berdasarkan komentar ahli pada tahap expert review dan one-to-one. Selanjutnya, implementasi LKPD-el pada tahap small group berdasarkan hasil angket respon pserta didik menunjukkan kepraktisan LKPD-el dengan kriteria baik. Akhirnya dapat disimpulkan bahwa LKPD-el yang dikembangkan sudah sangat baik. Dengan kata lain LKPD-el layak dan praktis digunakan dalam proses pembelajaran dan berpotensi untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik.
2020
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan penerapan dari model pembelajaran problem based learning (PBL) agar dapat mengetahui pengaruh model pembelajaran PBL terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Penelitian dilaksanakan di SDN Mangunsari 01, Salatiga dengan menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini menggunakan teknik tes untuk mengumpulkan data yang mengukur kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa dan teknik observasi untuk mengumpulkan data dari keterlaksanaan model pembelajaran PBL. Untuk memperkuat keakuratan data peneliti menjabarkan analisis data pada penelitian ini menggunakan deskriptif komparatif dan diskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan dari penelitian ini adalah data tentang kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar dengan menggunakan teknik tes serta data keterlaksanaan model pembelajaran PBL melalui teknik observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan...
Pengembangan LKPD Dengan Model PBL Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis
2016
This research aimed to develop student worksheet based on Problem Based Learning in topic triangle and rectangular for Junior High School students grade VII. Instruments which were used in this research were the scoring sheet of student worksheet for Math lecturer and Math teacher in order to fulfill the validity aspect, the student scoring sheet and teacher scoring sheet towards the student worksheet in order to fulfill the applicability aspect, and creative mathematic thinking ability test in order to fulfill the effectiveness aspect. The result of the research showed that the student worksheet which was based on Problem Based Learning model had fulfilled the requirements and appropriateness standard based on content expert, design, and language. Data analysis of t-test towards the result of creative thinking ability showed that t-count = 2,45 with t-table = 2,00. It implied that learning through student worksheet which was Problem Based Learning model improved creative thinking ability better than learning through student worksheet. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKPD dengan problem based learning pada materi Segiempat dan Segitiga untuk SMP kelas VII. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar penilaian LKPD untuk dosen ahli dan guru matematika untuk aspek kevalidan, lembar penilaian siswa untuk aspek keterbacaan, serta soal tes kemampuan berpikir kreatif matematis untuk aspek keefektifan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKPD dengan model Problem Based Learning telah memenuhi syarat dan standar kelayakan berdasarkan penilaian ahli materi, desain, dan bahasa. Hasil analisis menggunakan uji t terhadap hasil kemampuan berpikir kreatif menunjukkan bahwa thitung = 2,45 lebih besar dari ttabel = 2,00. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang menggunaan LKPD dengan model Problem Based Learning lebih tinggi daripada siswa yang menggunaan LKPD. Kata kunci: berpikir kreatif, problem based learning, segiempat dan segitiga brought to you by CORE View metadata, citation and similar papers at core.ac.uk
2016
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan RPP dan LKS berbasis problem based learning pada materi momentum dan impuls di MA NU Sumber Agung. Selain itu juga penlitian ini untuk mengetahui kelayakan RPP dan LKS yang dihasilkan berdasarkan aspek kevalidan. Penelitian ini merupakan penelitain pengembangan. Produk yang dikembangkan 3 RPP dan 4 LKS fisika materi momentum dan impuls berbasis problem based learning. Penelitian pengembangan ini dirancang dengan mengikuti tahap-tahap model pengembangan 4D, yaitu tahap define, design, develop dan disseminate. Akan tetapi tahap disseminate belum dilakukan karena terkendala waktu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar penilaian RPP dan LKS untuk dosen ahli dan guru fisika untuk aspek kevalidan, lembar penilaian siswa dan lembar penilaian guru terhadap LKS untuk aspek kepraktisan, serta soal tes penguasaan konsep dengan 20 soal pilihan ganda untuk aspek keefektifan. Hasil penelitian menunjukkan kualitas produk yang dihasi...