Kurikulum Dan Pembelajaran Research Papers (original) (raw)
Kurikulum sering diartikan sebagai wadah seperangkat konsep tentang praktik pendidikan. Seperangkat konsep tersebut dibuat sebagai acuan dari pelaksanaan praktik pendidikan. Kurikulum berusaha menerjemahkan tujuan pendidikan sekaligus... more
Kurikulum sering diartikan sebagai wadah seperangkat konsep tentang praktik pendidikan. Seperangkat konsep tersebut dibuat sebagai acuan dari pelaksanaan praktik pendidikan. Kurikulum berusaha menerjemahkan tujuan pendidikan sekaligus tujuan dari pengembangan manusia suatu bangsa ke dalam konsep-konsep yang sistematis. Dengan harapan agar pendidikan bisa dilaksanakan lebih terarah sehingga bisa efektif dan efisien. Jadi sedikit banyak kurikulum merupakan gambaran orientasi suatu bangsa. Rumusan masalah yang akan dibahas, dianataranya : Hakikat Kurikulum, Komponen-komponen kurikulum, Landasan Pengembangan Kurikulum, Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum, Pendekatan dan Model Kurikulum, Evaluasi Kurikulum, Hakekat belajar dan pembelajaran, Komponen-komponen pembelajaran, Pendekatan dan model pembelajarandanEvaluasi Pembelajaran, dan Inovasi Kurikulum dan Pembelajaran. Tujuan penulisan makalah ini, yakni : mengetahui Hakikat Kurikulum, Komponen-komponen kurikulum, Landasan Pengembangan Kurikulum, Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum, Pendekatan dan Model Kurikulum, Evaluasi Kurikulum, Hakekat belajar dan pembelajaran, Komponen-komponen pembelajaran, Pendekatan dan model pembelajarandanEvaluasi Pembelajaran, dan Inovasi Kurikulum dan Pembelajaran. Kurikulum adalah sebuah sistem atau bidang studi yang dapat diubah-ubah mengikuti perkembangan zaman. Kurikulum sebagai salah satu subtansi yang disesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan kondisi sekolah (daerah). kurikulum memiliki sifat dinamis, oleh karena itu para ahli menyebutkan garis besar pengertian kurikulum pendidikan dengan dua cara pandang, yaitu: pengertian kurikulum secara tradisonal dan secara modern. Secara tradisonal, Roebert M. Hutchin yang mengatakan, " The curiculum should include grammar, theoric and logic, reading, and eddition, and mathematic at the secondary level introduce the great books of the western world. " Dari pengertian tersebut dapat diartikan bahwasannya kurikulum merupakan sebuah acuan yang harus dicapai oleh peserta didik. Sedangkan secara modern, Zakiah Daradjat bahwasannya, " All activities that are provided for studied by the school constitut: is curriculum " atau dapat juga dikatakan "the term curriculum…include all of the experience of children for which the school accepts responsibity." Jadi, kurikulum merupakan suatu sistem perencanaan pembelajaran. Sebagai suatu sistem, kurikulum memiliki beberapa komponen diantaranya: Tujuan, Isi/materi, Metode, dan Evaluasi. Setiap komponen harus saling berkaitan satu sama lain, jika salah satu komponen terganggu atau tidak berkaitan dengan komponen lainnya, maka sistem kurikulum juga akan terganggu. Tujuan berhubungan dengan arah atau hasil yang diharapkan.Dalam skala makro, tujuan kurikulum erat kaitannya dengan sistem nilai dan menggambarkan suatu masyarakat yang dicita-citakan.Sedangkan skala mikro, erat kaitannya dengan visi misis ekolah. Isi kurikulum berhubungan dengan pengalaman belajar yang harus dimiliki siswa, yaitu menyangkut semua aspek, baik materi pembelajaran maupun aktivitas siswa yang diarahkan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.