MA Muazar Habibi - Academia.edu (original) (raw)
Papers by MA Muazar Habibi
Abstrak : Sesuai dengan tahapan perkembangan anak, karakteristik cara anak belajar, konsep belaja... more Abstrak : Sesuai dengan tahapan perkembangan anak, karakteristik cara anak belajar, konsep belajar dan pembelajaran bermakna, maka kegiatan pembelajaran bagi anak kelas awal SD sebaiknya dilakukan dengan pembelajaran tematik. Pembelajaan tematik adalah pembelajaran tepadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada siswa. Untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran tematik, maka bisa melalui pelatihan, lesson study, induction training, melalui belajar mandiri. Kemudian, di samping itu, sebagai pe nunjang kesuksesan pelaksanaan pembelajaran tematik maka perlu dilakukan perbaikan iklim sekolah, perbaikan sarana-prasarana, perbaikan sistem pengawasan, dan persiapan siswa masuk sekolah. Kata Kunci: Pembelajaran dan Tematik. Abstract : In accordance with the stages of children’s development, characteristics of how children learn, the concept of learning and meaningful learning, the learning acti...
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Perkembangan kognitif anak berkaitan erat dengan pengendalian otak sehingga untuk mengembangkan k... more Perkembangan kognitif anak berkaitan erat dengan pengendalian otak sehingga untuk mengembangkan kognitif anak diperlukan upaya stimulasi otak. Salah satunya kegiatan stimulasi otak dapat dilakukan melalui senam otak (Brain Gym). Penelitian ini bertujuan untuk melihat ada atau tidaknya pengaruh senam otak terhadap perkembangan kognitif pada anak kelompok B. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif menggunakan jenis penelitian eksperimen. dengan rancangan Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelompok B Tk Tunas Bangsa yang berjumlah 23 anak. Penentuan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes berbentuk pernyataan yang telah memenuhi kualitas instrumen. Analisis data menggunakan uji Independent Sample T-Tes. Hasil dari penelitian ini adalah nilai (t -10,371 p, 0,000 < 0,005). Pembelajaran Konvensional (M=44,50 SD=1,314 memiliki kemampuan kognitif yang lebih rendah dibanding Pemberian keg...
Jurnal Mutiara Pendidikan
Abstrak Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya perkembangan untuk meningkatkan kreativit... more Abstrak Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya perkembangan untuk meningkatkan kreativitas anak dari kulit salak pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Mulimunti desa penujak. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengembangan kegiatan kolase untuk meningkatkan kreativitas anak dari kulit salak pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Mulimunti desa penujak tahun pelajaran 2020/2021. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk melakukan pengembangan mengetahui kegiatan kolase untuk meningkatkan kreativitas anak dari kulit salak di PAUD Mulimunti desa penujak tahun pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Subjek dari penelitian ini adalah 10 orang anak 5 perempuan 5 laki-laki. Metode dalam penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode observasi dan dokumentasi serta analisis data menggunakan teknik kuantitatif. Hasil yang diperoleh pada 10 subjek tersebut menunjukan pada tahap pengembangan I kegiatan I mencapai...
Jurnal ilmiah profesi pendidikan, Nov 26, 2022
Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan keterampilan berbicara anak kelompok B melalui ber... more Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan keterampilan berbicara anak kelompok B melalui bermain peran. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas model Kemmis dan Mc Taggart yang dilakukan dalam II siklus dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi/evaluasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian dalam ini adalah anak kelompok B di TK Negeri Pembina Ampenan yang berjumlah 11 anak. Hasil analisis menunjukkan ada peningkatan keterampilan berbicara anak kelompok B yang semula pada pra-siklus hanya mencapai 36,4% meningkat pada siklus I menjadi 45,5% dan pada siklus II mencapai 81,82%, sehingga dapat disimpulkan bahwa melalui bermain peran dapat meningkatkan keterampilan berbicara anak kelompok B di TK negeri Pembina Ampenan. Artinya melalui bermain peran anak telah mampu memahami bahasa lisan, berkomunikasi dengan baik, mengerti bahasa yang disampaikan guru. Keterampilan berbicara anak sudah mampu menyampaikan kembali apa yang telah sampaikan guru dan pembendaharaan kata semakin meningkat melalui penerapan metode bermain peran karena dapat meningkatkan keterampilan berbicara anak
Jurnal ilmiah profesi pendidikan, Oct 26, 2022
Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil survei terhadap anak-anak yang menggunakan gadget di D... more Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil survei terhadap anak-anak yang menggunakan gadget di Desa Jero Gunung yang memiliki gangguan sosial emosional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja bentuk penggunaan gadget pada anak dan gangguan sosial emosional akibat penggunaan gadget. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif bersifat deskriftif. Jenis penelitian kualitatif yang dilaksanakan dalam penelitian ini adalah studi kasus atau case-study yang digunakan untuk menjawab permasalahan yang berkenaan dengan how atau why (bagaimana atau mengapa) terhadap sesuatu yang diteliti. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 2 orang anak usia 5-6 tahun yang berada di desa Jero Gunung Kecamatan Sakra Barat. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara kepada orang tua anak, observasi terhadap anak dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriftif kualitatif. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap kedua subjek FH dan AL. Subjek FH dan AL mempunyai kecenderung menggunakan gadget hampir di semua kesempatan. Bentuk penggunaan gadget pada anak di Desa Jero Gunung adalah kebanyakan menggunakan HP. Selain itu alternatif yang digunakan jika tidak ada HP adalah televisi. Dampak gadget untuk perkembangan sosial anak pada penelitian ini adalah masih banyak perkembangan sosial emosional yang belum berkembang seperti belum mampu menyesuaikan diri dengan situasi, bertanggungjawab atas perilakunya untuk kebaiakn diri sendiri, menunjukkan sikap toleran, dan mengendalikan emosi dengan wajar. Ketika menggunakan gadget tidak mau diganggu, bahkan subjek sering lupa untuk melakukan kegiatan lainnya, bahkan ketika disuruh oleh orang tuanya, mereka dapat menunjukkan ekspresi marah. Subjek FH dan AL juga cenderung tidak disiplin, sulit diajak bekerjasama dan tidak peduli terhadap lingkungannya.
Jurnal ilmiah profesi pendidikan, Oct 27, 2022
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum berkembangnya kemampuan sains sederhana anak usia 5-6 ... more Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum berkembangnya kemampuan sains sederhana anak usia 5-6 tahun di PAUD Terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur. Adapun permasalahan yang di temui dalam penelitian ini adalah bagaimana mengembangkan kemampuan sains sederhana melalui media air pada kelompok B PAUD terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan kemampuan sains sederhana melalui media air kelompok B PAUD Terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 8 anak yang terdiri dari 4 anak laki-laki dan 4 anak perempuan. Penelitian menggunakan 2 siklus dengan tiga kali pertemuan. Hasil yang diperoleh pada siklus I (pertemuan I) memperoleh nilai persentase sebesar (49,52%). terjadi peningkatan di tahap I (pertemuan II) sebesar (55,95%), pada siklus II (pertemuan III) meningkat lagi mencapai (70,71%), pada siklus II (pertemuan IV atau terakhir) sebesar (87,14%) dan telah melebihi target yang diinginkan yakni 76%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan bermain melalui media air dapat mengembangkan kemampuan sains sederhana anak usia 5-6 tahun di PAUD Terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur Tahun ajaran 2021/2022.
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi di KB Mentari Gomong terkait dengan perkemba... more Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi di KB Mentari Gomong terkait dengan perkembangan motorik halus anak yang masih belum berkembang optimal. Hal ini dapat dilihat dari kurang optimalnya kemampuan anak dalam menggerakkan jari jemari, kordinasi mata dan tangan. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana meningkatkan keterampilan motorik halus melalui bermain bubur kertas pada anak usia 5-6 tahun di KB Mentari Gomong. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan keterampilan motorik halus anak usia 5-6 tahun melalui bermain bubur kertas di KB Mentari Gomong. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 5 anak yang terdiri dari 3 anak laki-laki dan 2 anak perempuan. Penelitian menggunakan 2 siklus dengan empat kali pertemuan. Hasil yang diperoleh pada siklus I (pertemuan I) memperoleh nilai persentase sebesar (49,52%). terjadi peningkatan di tahap I (pertemuan II) sebesar (55,95%), pada siklus II (pertemuan III) me...
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Metode bercakap-cakap merupakan suatu cara penyampaian bahan pelajaran atau materi yang dilaksana... more Metode bercakap-cakap merupakan suatu cara penyampaian bahan pelajaran atau materi yang dilaksanakan melalui percakapan antara guru dengan anak atau antara anak dengan anak yang dikomunikasikan secara lisan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi metode pembelajaran bercakap-cakap yang diterapkan guru PAUD pada anak kelompok B di TK Al-Ma’mun Mapak Indah Mataram. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini yaitu guru yang mengajar di kelompok B dengan jumlah 2 orang guru. Berdasarkan hasil penelitian Implementasi Metode Pembelajaran Bercakap-Cakap yang Diterapkan Guru PAUD pada Anak Kelompok B di TK Al-Ma’mun Mapak Indah Mataram Tahun Ajaran 2021/2022 dengan pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode bercakap-cakap yang diterapkan guru pada anak kelompok B sudah berjalan dengan baik dengan tahapanny...
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat
Selama masa pandemi sistem pembelajaran dari tatap muka atau luring, berubah menjadi sistem onlin... more Selama masa pandemi sistem pembelajaran dari tatap muka atau luring, berubah menjadi sistem online atau daring. Perubahan ini membawa dampak positif dan negatif selama proses pembelajaran. Salah satu dampak positif yang terbangun yaitu menambah motivasi guru dalam meningkatkan keahliannya memanfaatkan IT sebagai pendukung pembelajaran daring. Hal ini juga membangun semangat tersendiri dari para guru untuk mengikuti pembinaan dan pelatihan dalam merancang pembelajaran yang berbasis daring. Berdasarkan kondisi ini maka guru PAUD perlu mendapatkan pembinaan dan pelatihan terkait dengan pembuatan video pembelajaran. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengalaman dan pelatihan bagi guru agar mampu membuat sebuah video pembelajaran. Metode pengabdian dilakukan melalui pelatihan secara langsung, baik secara offline maupun online menggunakan link zoom meeting. Produk yang dihasilkan adalah video pembelajaran yang dapat digunakan guru guru dalam membantu proses pembelajaran baik secara...
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan permainan kartu huruf untuk mengembangkan bah... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan permainan kartu huruf untuk mengembangkan bahasa keaksaraan anak kelompok B di TK Negeri pembina labuapi Lombok Barat. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Faktor yang diteliti dalam penelitian ini yakni guru dan siswa dengan jumlah siswa 14 orang dan 1 orang guru. Pelaksanaan penerapan permainan kartu huruf yang semakin baik membuat perkembangan bahasa keaksaraan anak di setiap tahapnya meningkat dan menjadi lebih optimal. Pada hasil wawancara dan observasi menunjukan bahwa guru telah menerapkan permainan kartu huruf sesuai dengan langkah-langkahnya yaitu dengan menetukan tema, menyiapkan media kartu huruf, mengenalkan huruf dan kata kepada anak, menyiapkan alat dan bahan, membagi anak kedalam beberapa kelompok, dan memberikan kegiatan kepada anak. Hal ini dikarenakan usaha guru yang sangat maksimal dalam mene...
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 24, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, 2020
Prosiding Seminar Nasional PG PAUD Untirta 2019, Aug 13, 2019
Indonesian Journal of Education and Community Services, Jun 21, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, Aug 31, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 24, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 31, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 31, 2021
Motivasi berprestasi guru merupakan kekuatan yang mendorong guru untuk menjalankan tugas sebagai ... more Motivasi berprestasi guru merupakan kekuatan yang mendorong guru untuk menjalankan tugas sebagai pendidik, pengajar, pembimbing dan pelatih. Guru yang mempunyai motivasi berprestasi akan mempunyai tanggung jawab tinggi untuk bekerja dengan antusias dan sebaik mungkin mengerahkan segenap kemampuan dan keterampilan guna mencapai prestasi yang optimal. Penelitian ini mengembangkan model pelatihan motivasi berprestasi (PMB), dan meningkatkan motivasi berprestasi guru sebagai tujuan akhirnya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi dan data dianalisis secara induktif/kualitatif. Hasil dari uji ahli untuk pengembangan model PMB : pada aspek ketepatan, kegunaan, dan kelayakan tergolong sangat tepat, sangat berguna, dan sangat layak. Hasil dari uji pengguna untuk pengembangan model PMB : pada aspek ketepatan, kegunaan, dan kelayakan tergolong sangat tepat, sangat berguna, dan layak. Rangkaian uji efektivitas mengukur p...
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha
Sistem pembelajaran secara daring yang berlangsung selama pandemi covid-19 menimbulkan berbagai g... more Sistem pembelajaran secara daring yang berlangsung selama pandemi covid-19 menimbulkan berbagai gejala stres bagi anak terutama anak usia prasekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi orang tua dalam menangani gejala stres anak saat pembelajaran daring selama pandemi covid-19. Penelitian ini tergolong kedalam penelitian survei. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan ketentuan yaitu orang tua yang memiliki anak TK B yang sudah terlibat dalam pembelajaran secara daring selama pandemi covid-19. Adapun jumlah sampel dalam penelitian ini yakni 27 orang tua siswa TK B. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menggunakan metode menggunakan metode angket, dengan instrument berupa lembar pertanyaan tertulis yang perlu diisi oleh orang tua berupa data pribadi orang tua dan anak. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat gejal...
Abstrak : Sesuai dengan tahapan perkembangan anak, karakteristik cara anak belajar, konsep belaja... more Abstrak : Sesuai dengan tahapan perkembangan anak, karakteristik cara anak belajar, konsep belajar dan pembelajaran bermakna, maka kegiatan pembelajaran bagi anak kelas awal SD sebaiknya dilakukan dengan pembelajaran tematik. Pembelajaan tematik adalah pembelajaran tepadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada siswa. Untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran tematik, maka bisa melalui pelatihan, lesson study, induction training, melalui belajar mandiri. Kemudian, di samping itu, sebagai pe nunjang kesuksesan pelaksanaan pembelajaran tematik maka perlu dilakukan perbaikan iklim sekolah, perbaikan sarana-prasarana, perbaikan sistem pengawasan, dan persiapan siswa masuk sekolah. Kata Kunci: Pembelajaran dan Tematik. Abstract : In accordance with the stages of children’s development, characteristics of how children learn, the concept of learning and meaningful learning, the learning acti...
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Perkembangan kognitif anak berkaitan erat dengan pengendalian otak sehingga untuk mengembangkan k... more Perkembangan kognitif anak berkaitan erat dengan pengendalian otak sehingga untuk mengembangkan kognitif anak diperlukan upaya stimulasi otak. Salah satunya kegiatan stimulasi otak dapat dilakukan melalui senam otak (Brain Gym). Penelitian ini bertujuan untuk melihat ada atau tidaknya pengaruh senam otak terhadap perkembangan kognitif pada anak kelompok B. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif menggunakan jenis penelitian eksperimen. dengan rancangan Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelompok B Tk Tunas Bangsa yang berjumlah 23 anak. Penentuan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes berbentuk pernyataan yang telah memenuhi kualitas instrumen. Analisis data menggunakan uji Independent Sample T-Tes. Hasil dari penelitian ini adalah nilai (t -10,371 p, 0,000 < 0,005). Pembelajaran Konvensional (M=44,50 SD=1,314 memiliki kemampuan kognitif yang lebih rendah dibanding Pemberian keg...
Jurnal Mutiara Pendidikan
Abstrak Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya perkembangan untuk meningkatkan kreativit... more Abstrak Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya perkembangan untuk meningkatkan kreativitas anak dari kulit salak pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Mulimunti desa penujak. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengembangan kegiatan kolase untuk meningkatkan kreativitas anak dari kulit salak pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Mulimunti desa penujak tahun pelajaran 2020/2021. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk melakukan pengembangan mengetahui kegiatan kolase untuk meningkatkan kreativitas anak dari kulit salak di PAUD Mulimunti desa penujak tahun pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Subjek dari penelitian ini adalah 10 orang anak 5 perempuan 5 laki-laki. Metode dalam penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode observasi dan dokumentasi serta analisis data menggunakan teknik kuantitatif. Hasil yang diperoleh pada 10 subjek tersebut menunjukan pada tahap pengembangan I kegiatan I mencapai...
Jurnal ilmiah profesi pendidikan, Nov 26, 2022
Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan keterampilan berbicara anak kelompok B melalui ber... more Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan keterampilan berbicara anak kelompok B melalui bermain peran. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas model Kemmis dan Mc Taggart yang dilakukan dalam II siklus dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi/evaluasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian dalam ini adalah anak kelompok B di TK Negeri Pembina Ampenan yang berjumlah 11 anak. Hasil analisis menunjukkan ada peningkatan keterampilan berbicara anak kelompok B yang semula pada pra-siklus hanya mencapai 36,4% meningkat pada siklus I menjadi 45,5% dan pada siklus II mencapai 81,82%, sehingga dapat disimpulkan bahwa melalui bermain peran dapat meningkatkan keterampilan berbicara anak kelompok B di TK negeri Pembina Ampenan. Artinya melalui bermain peran anak telah mampu memahami bahasa lisan, berkomunikasi dengan baik, mengerti bahasa yang disampaikan guru. Keterampilan berbicara anak sudah mampu menyampaikan kembali apa yang telah sampaikan guru dan pembendaharaan kata semakin meningkat melalui penerapan metode bermain peran karena dapat meningkatkan keterampilan berbicara anak
Jurnal ilmiah profesi pendidikan, Oct 26, 2022
Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil survei terhadap anak-anak yang menggunakan gadget di D... more Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil survei terhadap anak-anak yang menggunakan gadget di Desa Jero Gunung yang memiliki gangguan sosial emosional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja bentuk penggunaan gadget pada anak dan gangguan sosial emosional akibat penggunaan gadget. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif bersifat deskriftif. Jenis penelitian kualitatif yang dilaksanakan dalam penelitian ini adalah studi kasus atau case-study yang digunakan untuk menjawab permasalahan yang berkenaan dengan how atau why (bagaimana atau mengapa) terhadap sesuatu yang diteliti. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 2 orang anak usia 5-6 tahun yang berada di desa Jero Gunung Kecamatan Sakra Barat. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara kepada orang tua anak, observasi terhadap anak dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriftif kualitatif. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap kedua subjek FH dan AL. Subjek FH dan AL mempunyai kecenderung menggunakan gadget hampir di semua kesempatan. Bentuk penggunaan gadget pada anak di Desa Jero Gunung adalah kebanyakan menggunakan HP. Selain itu alternatif yang digunakan jika tidak ada HP adalah televisi. Dampak gadget untuk perkembangan sosial anak pada penelitian ini adalah masih banyak perkembangan sosial emosional yang belum berkembang seperti belum mampu menyesuaikan diri dengan situasi, bertanggungjawab atas perilakunya untuk kebaiakn diri sendiri, menunjukkan sikap toleran, dan mengendalikan emosi dengan wajar. Ketika menggunakan gadget tidak mau diganggu, bahkan subjek sering lupa untuk melakukan kegiatan lainnya, bahkan ketika disuruh oleh orang tuanya, mereka dapat menunjukkan ekspresi marah. Subjek FH dan AL juga cenderung tidak disiplin, sulit diajak bekerjasama dan tidak peduli terhadap lingkungannya.
Jurnal ilmiah profesi pendidikan, Oct 27, 2022
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum berkembangnya kemampuan sains sederhana anak usia 5-6 ... more Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum berkembangnya kemampuan sains sederhana anak usia 5-6 tahun di PAUD Terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur. Adapun permasalahan yang di temui dalam penelitian ini adalah bagaimana mengembangkan kemampuan sains sederhana melalui media air pada kelompok B PAUD terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan kemampuan sains sederhana melalui media air kelompok B PAUD Terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 8 anak yang terdiri dari 4 anak laki-laki dan 4 anak perempuan. Penelitian menggunakan 2 siklus dengan tiga kali pertemuan. Hasil yang diperoleh pada siklus I (pertemuan I) memperoleh nilai persentase sebesar (49,52%). terjadi peningkatan di tahap I (pertemuan II) sebesar (55,95%), pada siklus II (pertemuan III) meningkat lagi mencapai (70,71%), pada siklus II (pertemuan IV atau terakhir) sebesar (87,14%) dan telah melebihi target yang diinginkan yakni 76%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan bermain melalui media air dapat mengembangkan kemampuan sains sederhana anak usia 5-6 tahun di PAUD Terpadu PKK Rarang Batas Lombok Timur Tahun ajaran 2021/2022.
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi di KB Mentari Gomong terkait dengan perkemba... more Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi di KB Mentari Gomong terkait dengan perkembangan motorik halus anak yang masih belum berkembang optimal. Hal ini dapat dilihat dari kurang optimalnya kemampuan anak dalam menggerakkan jari jemari, kordinasi mata dan tangan. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana meningkatkan keterampilan motorik halus melalui bermain bubur kertas pada anak usia 5-6 tahun di KB Mentari Gomong. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan keterampilan motorik halus anak usia 5-6 tahun melalui bermain bubur kertas di KB Mentari Gomong. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 5 anak yang terdiri dari 3 anak laki-laki dan 2 anak perempuan. Penelitian menggunakan 2 siklus dengan empat kali pertemuan. Hasil yang diperoleh pada siklus I (pertemuan I) memperoleh nilai persentase sebesar (49,52%). terjadi peningkatan di tahap I (pertemuan II) sebesar (55,95%), pada siklus II (pertemuan III) me...
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Metode bercakap-cakap merupakan suatu cara penyampaian bahan pelajaran atau materi yang dilaksana... more Metode bercakap-cakap merupakan suatu cara penyampaian bahan pelajaran atau materi yang dilaksanakan melalui percakapan antara guru dengan anak atau antara anak dengan anak yang dikomunikasikan secara lisan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi metode pembelajaran bercakap-cakap yang diterapkan guru PAUD pada anak kelompok B di TK Al-Ma’mun Mapak Indah Mataram. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini yaitu guru yang mengajar di kelompok B dengan jumlah 2 orang guru. Berdasarkan hasil penelitian Implementasi Metode Pembelajaran Bercakap-Cakap yang Diterapkan Guru PAUD pada Anak Kelompok B di TK Al-Ma’mun Mapak Indah Mataram Tahun Ajaran 2021/2022 dengan pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode bercakap-cakap yang diterapkan guru pada anak kelompok B sudah berjalan dengan baik dengan tahapanny...
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat
Selama masa pandemi sistem pembelajaran dari tatap muka atau luring, berubah menjadi sistem onlin... more Selama masa pandemi sistem pembelajaran dari tatap muka atau luring, berubah menjadi sistem online atau daring. Perubahan ini membawa dampak positif dan negatif selama proses pembelajaran. Salah satu dampak positif yang terbangun yaitu menambah motivasi guru dalam meningkatkan keahliannya memanfaatkan IT sebagai pendukung pembelajaran daring. Hal ini juga membangun semangat tersendiri dari para guru untuk mengikuti pembinaan dan pelatihan dalam merancang pembelajaran yang berbasis daring. Berdasarkan kondisi ini maka guru PAUD perlu mendapatkan pembinaan dan pelatihan terkait dengan pembuatan video pembelajaran. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengalaman dan pelatihan bagi guru agar mampu membuat sebuah video pembelajaran. Metode pengabdian dilakukan melalui pelatihan secara langsung, baik secara offline maupun online menggunakan link zoom meeting. Produk yang dihasilkan adalah video pembelajaran yang dapat digunakan guru guru dalam membantu proses pembelajaran baik secara...
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan permainan kartu huruf untuk mengembangkan bah... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan permainan kartu huruf untuk mengembangkan bahasa keaksaraan anak kelompok B di TK Negeri pembina labuapi Lombok Barat. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Faktor yang diteliti dalam penelitian ini yakni guru dan siswa dengan jumlah siswa 14 orang dan 1 orang guru. Pelaksanaan penerapan permainan kartu huruf yang semakin baik membuat perkembangan bahasa keaksaraan anak di setiap tahapnya meningkat dan menjadi lebih optimal. Pada hasil wawancara dan observasi menunjukan bahwa guru telah menerapkan permainan kartu huruf sesuai dengan langkah-langkahnya yaitu dengan menetukan tema, menyiapkan media kartu huruf, mengenalkan huruf dan kata kepada anak, menyiapkan alat dan bahan, membagi anak kedalam beberapa kelompok, dan memberikan kegiatan kepada anak. Hal ini dikarenakan usaha guru yang sangat maksimal dalam mene...
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 24, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, 2020
Prosiding Seminar Nasional PG PAUD Untirta 2019, Aug 13, 2019
Indonesian Journal of Education and Community Services, Jun 21, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, Aug 31, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 24, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 31, 2021
Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, May 31, 2021
Motivasi berprestasi guru merupakan kekuatan yang mendorong guru untuk menjalankan tugas sebagai ... more Motivasi berprestasi guru merupakan kekuatan yang mendorong guru untuk menjalankan tugas sebagai pendidik, pengajar, pembimbing dan pelatih. Guru yang mempunyai motivasi berprestasi akan mempunyai tanggung jawab tinggi untuk bekerja dengan antusias dan sebaik mungkin mengerahkan segenap kemampuan dan keterampilan guna mencapai prestasi yang optimal. Penelitian ini mengembangkan model pelatihan motivasi berprestasi (PMB), dan meningkatkan motivasi berprestasi guru sebagai tujuan akhirnya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi dan data dianalisis secara induktif/kualitatif. Hasil dari uji ahli untuk pengembangan model PMB : pada aspek ketepatan, kegunaan, dan kelayakan tergolong sangat tepat, sangat berguna, dan sangat layak. Hasil dari uji pengguna untuk pengembangan model PMB : pada aspek ketepatan, kegunaan, dan kelayakan tergolong sangat tepat, sangat berguna, dan layak. Rangkaian uji efektivitas mengukur p...
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha
Sistem pembelajaran secara daring yang berlangsung selama pandemi covid-19 menimbulkan berbagai g... more Sistem pembelajaran secara daring yang berlangsung selama pandemi covid-19 menimbulkan berbagai gejala stres bagi anak terutama anak usia prasekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi orang tua dalam menangani gejala stres anak saat pembelajaran daring selama pandemi covid-19. Penelitian ini tergolong kedalam penelitian survei. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan ketentuan yaitu orang tua yang memiliki anak TK B yang sudah terlibat dalam pembelajaran secara daring selama pandemi covid-19. Adapun jumlah sampel dalam penelitian ini yakni 27 orang tua siswa TK B. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menggunakan metode menggunakan metode angket, dengan instrument berupa lembar pertanyaan tertulis yang perlu diisi oleh orang tua berupa data pribadi orang tua dan anak. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat gejal...