joko jumadi - Academia.edu (original) (raw)

Papers by joko jumadi

Research paper thumbnail of Restortative Justice Terhadap Tindak Pidana Narkotika Sebagai Strategi Penanggulangan Overcrowding Di Lembaga Pemasyarakatan

Jatiswara

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang peluang Restorative Justice digunakan sebagai str... more Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang peluang Restorative Justice digunakan sebagai strategi penanggulangan overcrowding di lembaga pemasyarakatan terhadap tindak pidana narkotika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif dengan studi kepustakaan dan pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Berdasarkan hasil penelitian bahwa, pada dasarnya angka over kapasitas terhadap lapas pada tahun 2022 mencapai angka 109 %, hal tersebut menjadi persoalan yang kompleks bagi efektifitas pembinaan dalam lembaga pemasyarakatan, dimana mayoritas warga binaan lapas merupakan pelaku tindak pidana narkotika. Hal tersebut menjadi persoalan yang mendasar, khususnya tentang pemberlakukan pasal-pasal dalam tindak pidana narkotika yang sangat memungkinkan memasukkan pelaku ke dalam jeratan penyelesaian formil sistem peradilan pidana. Restorative justice menjadi alternatif bahkan dapat dijadikan solusi untuk menekan angka pelaku pelanggar ti...

Research paper thumbnail of Survey on knowledge, attitude, and behavior related to the covid-19 pandemic in West Nusa Tenggara

Proceeding International Conference on Science (ICST), Jun 1, 2021

The increase in daily cases of Covid-19 in West Nusa Tenggara and its mortality exceed the nation... more The increase in daily cases of Covid-19 in West Nusa Tenggara and its mortality exceed the national death rate, underlie the launch of the Kampung Sehat program. Two months after it's release in June, basic information is needed on knowledge, attitudes and behavior of the people of NTB towards this pandemic. Sixty villages were selected from the 2 selected sub-districts by random stratified sampling method. The purposive sampling method in sampling was carried out to collect 1838 respondents who met the requirements. Survey data were collected using questionnaire that was taken by structured interview method then the data was sent in real time in to the data processing center. From the knowledge component, there were still respondents who did not know that Covid-19 sufferers may asymptomatic, thought that Covid-19 was only exists in Indonesia and Covid-19 cannot be controlled. Few respondents comprehend that the symptoms of Covid-19 vary widely, do not understand how to prevent it, self-isolate, and self-quarantine. From the attitude component, it was found that respondents admitted that they would not reprimand people who did not use masks in public places and would not support neighbors that was affected by Covid-19. From the behavioral component, most respondents admitted that they still had to go out of the house during the pandemic, even half of the total respondents still traveled outside the city. Half of them admitted that they still took their children and families to go to public places.

Research paper thumbnail of Mencegah Trauma Pasca Bencana Gempa Bumi pada Anak dengan Terapi Rekreasional di Lombok Utara

ADMA : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 2021

Earthquakes that have occurred consecutively in Lombok since July 29, 2018, have had a tremendous... more Earthquakes that have occurred consecutively in Lombok since July 29, 2018, have had a tremendous impact on all aspects of the lives of disaster victims, both physical, social, and psychological aspects. Various children's reactions to disasters according to the American Academy of Child and Adolescent Psychiatry (AACAP) depend on the damage suffered during the disaster. The death of a family member or friend is very traumatic, followed by the loss of family homes, schools, pets, and damage to the community. Therefore, efforts to implement recreational therapy in the form of fun-based games and games education is needed to help mental recovery of children, so as to prevent continuing trauma. After doing recreational therapy in 20 villages, it shows positive changes for the children to be more cheerful and require continuous therapy, especially those that support children's education and visual-motor skills.

Research paper thumbnail of Penyuluhan Tentang Penyelesaian Restorative Justice Terhadap Anak Berhadapan Hukum Dalam Masyarakat Di Desa Gegerung

Jurnal Risalah Kenotariatan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mngkaji tentang poa penyelesaian rest... more Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mngkaji tentang poa penyelesaian restorative justice terhadap anak yang berhadapan dengan hukum melalui penguatan kelembagaan dan peran serta masyarakat ditingkat desa. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Restorative Justice yang digunakan sebagai cita hukum dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana anak masih teradapat beberapa kekurangan dan didalam Peraturan Pemerintah yang menjadi turunan dari Undang-Undang tersebut secara teknis juga belum mampu menjawab permasalahan anak yang berhadapan dengan hukum, penguatan peran serta masyarakat melalui lembaga kemasyarakatan ditingkat Desa menjadi penting dalam mewujudkan keadilan restoratif sebagaimana yang diamanatkan dalam undang-undang tersebut. Desa Gegerung merupakan Desa yang berada di wilayah Kabupaten Lombok Barat.

Research paper thumbnail of Implementasi Diversi Terhadap Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum (Studi Kasus DI Pulau Lombok)

Diversion is a transfer juvenile settlement of the criminal justice process to the outside of the... more Diversion is a transfer juvenile settlement of the criminal justice process to the outside of the criminal justice process. The model was developed with the hope of resolving cases involving children, especially as criminals can involve stakeholders in society with emphasis on the restoration or recovery of the child victims and perpetrators. The focus of the issue raised in this study is how diversion program implementation in the handling of children in conflict with the law on the island of Lombok. Implementation of the Diversion has been conducted on the island of Lombok through diskresional police authority. In this implementation, although Diversion intended to protect children from the stigma and pressure of the judicial process, but in an indiscriminate diversion and not followed by action coaching the diversion and recovery will actually be threatening to the future of children. Key words : C hildren in conflict with the law, Diversion Abstrak Salah satu hal baru yang diatu...

Research paper thumbnail of Efektifitas Praperadilan dalam Sistem Peradilan Pidana Anak di Indonesia

Jurnal Jatiswara

Masa penahanan anak dalam tahapan penyidikan dengan perpanjangan maksimal adalah 15 hari, sementa... more Masa penahanan anak dalam tahapan penyidikan dengan perpanjangan maksimal adalah 15 hari, sementara penahanan untuk anak dalam tahapan penuntutan adalah 10 hari, artinya masa dimana bisa diajukan praperadilan adalah total 25 hari dari mulai dilakukan penahanan. Melihat persesuaian antara waktu dapat diajukannya parperadilan dalam UU SPPA, dilihat dari masa penahanan, dengan fakta empiris waktu acara praperadilan, maka bisa dipastikan akan terjadi kendala serius dalam pengajuan praperadilan dalam kasus-kasus anak. Belum lagi fakta yang menunjukkan bahwa dengan menelisik proses pengajuan permohonan praperadilan, keberadaan advokat rupanya berpengaruh besar pada penggunaan mekanisme praperadilan. Situasi ini dapat dilihat dalam komposisi pengajuan permohonan praperadilan antara yang diwakili advokat dengan yang tidak. kedudukan lembaga praperadilan dengan adanya asas Lex Specialis Derogat Legi Generalis memiliki kedudukan hukum umum karena tidak diatur secara khusus dalam SPPA mengen...

Research paper thumbnail of Restortative Justice Terhadap Tindak Pidana Narkotika Sebagai Strategi Penanggulangan Overcrowding Di Lembaga Pemasyarakatan

Jatiswara

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang peluang Restorative Justice digunakan sebagai str... more Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang peluang Restorative Justice digunakan sebagai strategi penanggulangan overcrowding di lembaga pemasyarakatan terhadap tindak pidana narkotika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif dengan studi kepustakaan dan pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Berdasarkan hasil penelitian bahwa, pada dasarnya angka over kapasitas terhadap lapas pada tahun 2022 mencapai angka 109 %, hal tersebut menjadi persoalan yang kompleks bagi efektifitas pembinaan dalam lembaga pemasyarakatan, dimana mayoritas warga binaan lapas merupakan pelaku tindak pidana narkotika. Hal tersebut menjadi persoalan yang mendasar, khususnya tentang pemberlakukan pasal-pasal dalam tindak pidana narkotika yang sangat memungkinkan memasukkan pelaku ke dalam jeratan penyelesaian formil sistem peradilan pidana. Restorative justice menjadi alternatif bahkan dapat dijadikan solusi untuk menekan angka pelaku pelanggar ti...

Research paper thumbnail of Survey on knowledge, attitude, and behavior related to the covid-19 pandemic in West Nusa Tenggara

Proceeding International Conference on Science (ICST), Jun 1, 2021

The increase in daily cases of Covid-19 in West Nusa Tenggara and its mortality exceed the nation... more The increase in daily cases of Covid-19 in West Nusa Tenggara and its mortality exceed the national death rate, underlie the launch of the Kampung Sehat program. Two months after it's release in June, basic information is needed on knowledge, attitudes and behavior of the people of NTB towards this pandemic. Sixty villages were selected from the 2 selected sub-districts by random stratified sampling method. The purposive sampling method in sampling was carried out to collect 1838 respondents who met the requirements. Survey data were collected using questionnaire that was taken by structured interview method then the data was sent in real time in to the data processing center. From the knowledge component, there were still respondents who did not know that Covid-19 sufferers may asymptomatic, thought that Covid-19 was only exists in Indonesia and Covid-19 cannot be controlled. Few respondents comprehend that the symptoms of Covid-19 vary widely, do not understand how to prevent it, self-isolate, and self-quarantine. From the attitude component, it was found that respondents admitted that they would not reprimand people who did not use masks in public places and would not support neighbors that was affected by Covid-19. From the behavioral component, most respondents admitted that they still had to go out of the house during the pandemic, even half of the total respondents still traveled outside the city. Half of them admitted that they still took their children and families to go to public places.

Research paper thumbnail of Mencegah Trauma Pasca Bencana Gempa Bumi pada Anak dengan Terapi Rekreasional di Lombok Utara

ADMA : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 2021

Earthquakes that have occurred consecutively in Lombok since July 29, 2018, have had a tremendous... more Earthquakes that have occurred consecutively in Lombok since July 29, 2018, have had a tremendous impact on all aspects of the lives of disaster victims, both physical, social, and psychological aspects. Various children's reactions to disasters according to the American Academy of Child and Adolescent Psychiatry (AACAP) depend on the damage suffered during the disaster. The death of a family member or friend is very traumatic, followed by the loss of family homes, schools, pets, and damage to the community. Therefore, efforts to implement recreational therapy in the form of fun-based games and games education is needed to help mental recovery of children, so as to prevent continuing trauma. After doing recreational therapy in 20 villages, it shows positive changes for the children to be more cheerful and require continuous therapy, especially those that support children's education and visual-motor skills.

Research paper thumbnail of Penyuluhan Tentang Penyelesaian Restorative Justice Terhadap Anak Berhadapan Hukum Dalam Masyarakat Di Desa Gegerung

Jurnal Risalah Kenotariatan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mngkaji tentang poa penyelesaian rest... more Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mngkaji tentang poa penyelesaian restorative justice terhadap anak yang berhadapan dengan hukum melalui penguatan kelembagaan dan peran serta masyarakat ditingkat desa. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Restorative Justice yang digunakan sebagai cita hukum dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana anak masih teradapat beberapa kekurangan dan didalam Peraturan Pemerintah yang menjadi turunan dari Undang-Undang tersebut secara teknis juga belum mampu menjawab permasalahan anak yang berhadapan dengan hukum, penguatan peran serta masyarakat melalui lembaga kemasyarakatan ditingkat Desa menjadi penting dalam mewujudkan keadilan restoratif sebagaimana yang diamanatkan dalam undang-undang tersebut. Desa Gegerung merupakan Desa yang berada di wilayah Kabupaten Lombok Barat.

Research paper thumbnail of Implementasi Diversi Terhadap Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum (Studi Kasus DI Pulau Lombok)

Diversion is a transfer juvenile settlement of the criminal justice process to the outside of the... more Diversion is a transfer juvenile settlement of the criminal justice process to the outside of the criminal justice process. The model was developed with the hope of resolving cases involving children, especially as criminals can involve stakeholders in society with emphasis on the restoration or recovery of the child victims and perpetrators. The focus of the issue raised in this study is how diversion program implementation in the handling of children in conflict with the law on the island of Lombok. Implementation of the Diversion has been conducted on the island of Lombok through diskresional police authority. In this implementation, although Diversion intended to protect children from the stigma and pressure of the judicial process, but in an indiscriminate diversion and not followed by action coaching the diversion and recovery will actually be threatening to the future of children. Key words : C hildren in conflict with the law, Diversion Abstrak Salah satu hal baru yang diatu...

Research paper thumbnail of Efektifitas Praperadilan dalam Sistem Peradilan Pidana Anak di Indonesia

Jurnal Jatiswara

Masa penahanan anak dalam tahapan penyidikan dengan perpanjangan maksimal adalah 15 hari, sementa... more Masa penahanan anak dalam tahapan penyidikan dengan perpanjangan maksimal adalah 15 hari, sementara penahanan untuk anak dalam tahapan penuntutan adalah 10 hari, artinya masa dimana bisa diajukan praperadilan adalah total 25 hari dari mulai dilakukan penahanan. Melihat persesuaian antara waktu dapat diajukannya parperadilan dalam UU SPPA, dilihat dari masa penahanan, dengan fakta empiris waktu acara praperadilan, maka bisa dipastikan akan terjadi kendala serius dalam pengajuan praperadilan dalam kasus-kasus anak. Belum lagi fakta yang menunjukkan bahwa dengan menelisik proses pengajuan permohonan praperadilan, keberadaan advokat rupanya berpengaruh besar pada penggunaan mekanisme praperadilan. Situasi ini dapat dilihat dalam komposisi pengajuan permohonan praperadilan antara yang diwakili advokat dengan yang tidak. kedudukan lembaga praperadilan dengan adanya asas Lex Specialis Derogat Legi Generalis memiliki kedudukan hukum umum karena tidak diatur secara khusus dalam SPPA mengen...