Acep Atma Wijaya | University Majalengka (original) (raw)
Papers by Acep Atma Wijaya
Agrotek/Agrotek : jurnal ilmiah ilmu pertanian, May 6, 2024
Jurnal Agronomi Tanaman Tropika, May 31, 2024
Abdimas Galuh, Sep 29, 2023
ABSTRAK Tanaman sacha inchi berpotensi dikembangkan secara ekonomi dengan melihat berbagai peluan... more ABSTRAK Tanaman sacha inchi berpotensi dikembangkan secara ekonomi dengan melihat berbagai peluang manfaat bagi kesehatan, sektor industri makanan, dan farmasi. Namun, bukan karena belum begitu marak dibudidayakannya tanaman ini tetapi masyarakat masih belum memahami peluang-peluang komersial dan manfaat serta peluang produk turunan dari tanaman ini. Tema dari kegiatan pengabdian yaitu menggali potensi ekonomi dari pengembangan tanaman sacha inchi. Peningkatan pengetahuan, pemahaman dari potensi ekonomi tanaman sacha inchi dengan berbagai produk turunannya merupakan maksud dari kegiatan pengabdian ini. Metode dalam kegiatan pengabdian dengan menggunakan pendekatan edukasi, ceramah, penyuluhan melalui focus group discussion yang interaktif. Hasil akhir dari kegiatan ini para peserta berperan aktif dalam kegiatan melalui diskusi interaktif dan diperolehnya pengetahuan dan pemahaman yang lebih dari sebelum dilakukan kegiatan ini.
Agrivet: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian dan Peternakan : Journal of Agricultural Science and Veteriner, Dec 24, 2023
Pengaruh dosis herbisida bentazon 400 g/l + mcpa 60 g/l terhadap gulma,pertumbuhan dan hasil tana... more Pengaruh dosis herbisida bentazon 400 g/l + mcpa 60 g/l terhadap gulma,pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) Effect of bentazone 400 g/l + mcpa 60 g/l herbicide doses on weeds, growth and results of rice (Oryza sativa L.
Agrivet: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian dan Peternakan : Journal of Agricultural Science and Veteriner, Dec 29, 2021
Melon (Cucumis melo L.) contains various important vitamins and minerals, while melon consumption... more Melon (Cucumis melo L.) contains various important vitamins and minerals, while melon consumption in Indonesia is still far below the standard. The increase in melon production every year has not met the needs of melons. Intensification of acid dry land is one of the efforts to increase melon production, because of the vast potential of the land, but it is necessary to improve the soil properties. The purpose of this study was to test the formulations on the growth and yield of melon plants on acid dry land. The study was conducted in a greenhouse using a non-factorial Randomized
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Jul 25, 2015
Penggunaan pupuk anorganik secara berlebihan secara terus menerus akan berdampak buru k terhadap ... more Penggunaan pupuk anorganik secara berlebihan secara terus menerus akan berdampak buru k terhadap kondisi tanah. Hal tersebut perlu dikendalikan salah satunya dengan penggunaan pupuk hayati mikroorganisme lokal yang berasal dari bahan-bahan lokal. Selain itu penggunaan dosis yang tepat yang dibutuhkan tanaman akan mengurangi dampak dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) Kultivar Inpari 30. Penelitian negative tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian berbagai dosis pupuk anorganik dan macam mikroorganisme lokal terhadap pertumbuhan dilaksanakan di lahan sawah irigasi Desa Banjaran Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2015 sampai Februari 2016. Penanaman dilakukan dengan system tanam legowo 2:1. Metode penelitian menggunakan metode eksperiment dilapangan dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola Faktorial. Perlakuan yang diuji dalam penelitian ini adalah Dosis pupuk anorganik (P), dengan tiga taraf perlakuan yaitu p 1 = Dosis 200 kg Urea/ hektar + 100 kg NPK/ hektar, p 2 = Dosis 250 kg Urea/ hektar + 150 kg NPK/ hektar, dan p 3 = Dosis 300 kg Urea/ hektar + 200 kg NPK/ hektar. Factor kedua yaitu Macam MOL (M) terdiri dari empat taraf perlakuan yaitu, m 1 = tanpa MOL, m 2 = MOL bonggol pisang, m 3 = MOL buah-buahan, m 4 = MOL urin kelinci. Perbedaan rata-rata perlakuan diuji dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak terjadi interaksi pemberian dosis pupuk anorganik dan macam MOL. Efek mandiri dari pemberian dosis pupuk anorganik berpengaruh nyata pada bobot ubinan (taraf perlakuan p 3 = Dosis 300 kg Urea/ hektar + 200 kg NPK/ hektar). Efek mandiri dari pemberian MOL berpengaruh nyata pada jumlah anakan produktif, jumlah malai, jumlah butir isi per malai, bobot per rumpun, dan bobot ubinan. Taraf perlakuan m 3 = MOL buah-buahan memberikan pengaruh paling baik.
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Jul 25, 2019
Banana (Musa sp) is a fruit that has many benefits. Various types of bananas are spread in Indone... more Banana (Musa sp) is a fruit that has many benefits. Various types of bananas are spread in Indonesia. The development of local bananas as superior cultivar material is not only seen from its morphological nature, but also the response of the community to the likes or not of the local banana. The purpose of this study was to determine the level of people's preference for Apuy local banana as a superior ingredient of Majalengka cultivar. This study uses a survey method. 22 respondents were taken from various educational backgrounds, gender, and age. Data analysis used the Smallest Significant Difference test (LSD) at the level of 5%. There were 3 types of bananas tested, namely Raja Lemongrass Banana, Apuy Banana, and Banana King Dengkel. The characters tested are outer appearance, taste, aroma and texture. The results showed that respondents' preference for Apuy bananas was 1.7 for outer appearance, 2.6 for Aroma, 2.8 for Taste and 2.8 for texture.
Jurnal Agro, Dec 31, 2015
Kedelai merupakan komoditas pertanian yang sangat penting di Indonesia. Namun, produksi kedelai n... more Kedelai merupakan komoditas pertanian yang sangat penting di Indonesia. Namun, produksi kedelai nasional belum dapat memenuhi kebutuhan kedelai nasional. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan pola tanam tumpangsari kedelai dengan jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mencari genotip kedelai yang mampu beradaptasi pada pertanaman tumpangsari dengan jagung pola 3:1 serta menghitung produktivitas penggunaan lahan setiap genotip pada pertanaman tumpangsari dengan jagung pola 3:1. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen Rancangan Acak Kelompok (RAK). 16 genotip kedelai digunakan sebagai perlakuan, dan diulang sebanyak dua kali. Untuk melihat respons genotip pada pertanaman tumpangsari dilakukan dengan uji Least Significant Increase (LSI) pada taraf signifikansi 5%. Pendugaan produktivitas lahan pada setiap genotip dihitung berdasarkan nilai Nisbah Kesetaraan Lahan. Hasil penelitian ini menunjukkan genotip kedelai yang memperlihatkan respons paling baik pada pertanaman tumpangsari kedelai jagung dibandingkan kultivar cek untuk tinggi tanaman yaitu genotip BTN 5 dan JT 3, karakter jumlah cabang produktif yaitu genotip BTN 5, karakter luas daun dan indeks luas daun yaitu genotip JT 3, karakter sudut daun yaitu genotip CK 6, karakter bobot per plot yaitu genotip KBI 2, dan
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Dec 25, 2020
Gulma merupakan tanaman yang mengganggu pertumbuhan dan hasil tanaman pokok. Keberadaan gulma di ... more Gulma merupakan tanaman yang mengganggu pertumbuhan dan hasil tanaman pokok. Keberadaan gulma di pertanaman menyebabkan kompetisi dengan tanaman pokok dalam memperoleh nutrisi, cahaya, ruang tumbuh untuk proses pertumbuhan yang optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat efikasi pemberian herbisida (Nikosulfuron) dalam mengendalikan pertumbuhan gulma di pertanaman jagung. Penelitian dilakukan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Majalengka Cikasarung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dilapangan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 ulangan. Perlakuan yang diuji yaitu. (A) Nikosulfuron dosis 525 ml/ha. (B) Nikosulfuron dosis 700 ml/ha. (C) Nikosulfuron dosis 875 ml/ha. (D) Nikosulfuron dosis 1050 ml/ha. (E) Penyiangan manual. (F) Tanpa penyiangan. Perbedaan antar perlakuan diuji dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada traf 5%. Hasil penelitian menunjukkan pemberian Herbisida dengan dosis Nikosulfuron 875 ml/ ha memberikan pengaruh yang cukup baik dalam menekan pertumbuhan gulma, fitoksitas terhadap tanaman jagung, serta hasil tanaman jagung.Kata kunci: Nikosulfuron, Penyiangan, Gulma, Herbisid
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Jul 30, 2020
Facing climate change, water-saving cultivation techniques are needed. One of them is by using ma... more Facing climate change, water-saving cultivation techniques are needed. One of them is by using manure. Manure which is applied into the soil has a role to help the soil in storing water as water supply for plant life. The purpose of this study was to evaluate the combination of treatments between types of manure and periods of drought on the growth and yield of rice plants (Oryza sativa L.). The study design used a randomized randomized block design (RBD) with 12 treatment combinations, namely a combination of A = without manure + initial period of drought 4 WAP, B = without manure + initial period of drought 7 WAP, C = without manure + initial period of drought 10 WAP, D = cow manure + initial period of drought 4 WAP, E = cow manure + initial period of drought 7 WAP, F = cow manure + initial period of drought 10 WAP, G = goat manure + initial period of drought 4 WAP, H = goat manure + initial period of drought 7 WAP, I = goat manure + initial period of drought 10 WAP, J = chicken manure + initial period of drought 4 WAP, K = chicken manure + initial period of drought 7 WAP, L = chicken manure + initial period of drought 10 WAP. The results showed that the application of manure did not show a good effect if drought occurred at the beginning of growth (4 WAP and 7 WAP). Significant results were shown in the treatment of manure types in the dry period of 10 WAP.
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Dec 25, 2015
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh interaksi sistem tanam dan dosis pupu... more Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh interaksi sistem tanam dan dosis pupuk anorganik, pengaruh mandiri perlakuan sistem tanam, dan pengaruh mandiri pemberian dosis pupuk anorganik yang berpengaruh baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial dengan dua faktor perlakuan, yaitu faktor ke-1 sistem tanam (T), terdiri dua taraf t 1 = sistem tanam legowo 2:1 dan t 2 = sistem tanam tegel. Faktor ke-2 dosis pupuk anorganik p 1 = Dosis 200 kg Urea/ hektar + 100 kg NPK/ hektar, p 2 = Dosis 250 kg Urea/ hektar + 150 kg NPK/ hektar, dan p 3 = Dosis 300 kg Urea/ hektar + 200 kg NPK/ hektar. Hasil penelitian menujukkan interaksi perlakuan sistem tanam dan dosis pupuk anorganik terjadi pada variable volume akar, panjang malai, dan bobot ubinan. Sistem tanam berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman. Efek mandiri Perlakuan dosis pupuk anorganik tidak memberikan pengaruh nyata terhadap semua variable yang diamati.
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Dec 25, 2018
Soybeans as a plant very important in Indonesia. It is very sensitive to change grow environment.... more Soybeans as a plant very important in Indonesia. It is very sensitive to change grow environment. The objective of this research was to effect of grow environment factor to growth and yield of soybenas on saturated soil condition. The grow environment factor as a planting space and method of fertilizer application.. The research method used the experimental method in the field with factorial randomized block design. The results showed the interaction of fertilization methods and plant spacing occurred in the number of effective root nodules.
Agromix, Mar 14, 2020
The development of local cultivars is one of the activities that must be carried out in promoting... more The development of local cultivars is one of the activities that must be carried out in promoting their respective regions. Majalengka Regency is a developing Regency so there is a need for a commodity that characterizes the area. One commodity that can be developed for tourist attraction is the local apuy Banana. The existence of apuy bananas is increasingly pushed every year due to the presence of other superior banana cultivars, besides that the public's knowledge of the characteristics of apuy's local bananas is still very diverse so it needs information about the characteristics of local apuy bananas, so that the community can be uniform. The purpose of this study is to explore and identify local apuy bananas as superior banana ingredients in Majalengka Regency. This study uses a census method of local apuy cultivars, pisang Raja Dakit and pisang Raja Lemongrass. The results showed there was diversity between apuy Local Bananas, raja dengkel Bananas and raja sereh Bananas in terms of Morphological characters. Based on the results of relationship analysis, the level of similarity between genotypes observed was in the range of 77 to 92,51.
IOP conference series, Apr 1, 2021
The study’s objective was to determine the effect of dose Fertilizer Coop Chicken and Plant Growt... more The study’s objective was to determine the effect of dose Fertilizer Coop Chicken and Plant Growth Promoting Rhizobacteria on growth and yield crops of onion (Allium ascalonicum L.). The research was conducted in the agricultural land of Sadasari Village, Argapura District, Majalengka Regency, West Java. With an altitude of 639 masl, starting from April 2020 to June 2020. The research method used a randomized block design (RBD) Factorial pattern was repeated 3 times. The treatment tested is Factor 1 is chicken manure (K), consisting of three levels: k 1 = 10 tons / ha, k 2 = 15 tons / ha and k 3 = 20 tonnes / ha. Factor 2 is PGPR (P), consisting of three levels: p 1 = 5 ml / litre water, p 2 = 10 ml / litre water, and p 3 = 1 5 ml / litre water . The difference in the average treatment was tested using Duncan’s Multiple Range Test at the 5% level. The results showed that there was an interaction between the dose of 20 ton / ha of chicken manure and 10 ml / l of PGPR of water on the average number of leaves aged 28 and 35 hst. The independent effect of chicken manure had a significant effect on the average plant height at 14 days and 35 days of planting, tuber diameter, average tuber wet weight per hill, and the average tuber dry weight per hill. The independent effect of PGPR has a significant effect on all observed parameters.
Agrivet: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian dan Peternakan : Journal of Agricultural Science and Veteriner, Dec 28, 2022
AGRIVET Respons pemberian liquid organic biofertilizer urin kambing terhadap pertumbuhan dan hasi... more AGRIVET Respons pemberian liquid organic biofertilizer urin kambing terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai (Glycine max L.) The response of the administration of liquid organic biofertilizer goat urine on the growth and production of soybean (Glycine max L.
Covid19 ditetapkan sebagai pandemi karena menjangkit hampir sebagian besar negara di seluruh duni... more Covid19 ditetapkan sebagai pandemi karena menjangkit hampir sebagian besar negara di seluruh dunia. Indonesia menjadi negara yang kasus Covid19 tinggi di kawasan Asia Tenggara. Perlu adanya peran serta dari seluruh lapisan masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran Covid19. Pendidik baik guru dan dosen menjadi ujung tombak untuk melakukan edukasi kepada masyarakat. Melalui kegiatan pengabdian yang digagas ini yaitu melalui edukasi booklet diharapkan masyarakat dapat memahami dengan baik mengenai Covid19 ini sehingga tingkat penyebarannya menjadi rendah bahkan tidak ada. Booklet yang dirancang akan disusun dengan mudah dan sistematis sehingga pembaca dapat memahami dengan baik isi informasi dam booklet tersebut. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan dengan cara melakukan pemberian booklet langsung kepada masyarakat dan memberikan pelatihan pengolahan kopi secara langsung kepada penggiat kopi di Majalengka. Hasil kegiatan menunjukan bahwa masyarakat menjadi lebih paham mengenai Covid-19 setelah diberikan booklet, kemudian peserta kegiatan pengolahan kopi antusias dalam melaksanakan pelatihan kopi sehingga memberikan tambahan pengetahuan cara pengolahan kopi yang bai
Open Agriculture, 2022
Black soybean (Glycine soja (L.) Merril) is one of the potential agricultural commodities in Indo... more Black soybean (Glycine soja (L.) Merril) is one of the potential agricultural commodities in Indonesia. The multilocation trial is the primary requirement for variety release before farmers can widely use the new varieties. Various stability measurements on grain yields will provide more accurate information in selecting superior lines. The aims of the study were to: (i) identify the effect of genotype by environment interactions (G×E) on black soybean grain yields; (ii) select the black soybean lines with stable and high grain yields in different agroecosystems; and (iii) determine the best representative environment for testing black soybean lines. The field trials used an augmented design that was applied in three blocks for each location. The research was conducted in West Java, Indonesia, specifically in Sumedang, Indramayu, and Majalengka. The three locations are traditionally soybean production areas in West Java. The results showed that G×E significantly affected grain yields, with a contribution of 38.35%. Based on the results of stability testing using parametric, non-parametric, and genotype plus genotype by environments (GGE) biplot measurements, the G13, G22, G25, and G26 lines were considered the most stable and produced the highest yields in the three agroecosystems. In addition, Sumedang is the most representative location for testing black soybeans in Indonesia. Therefore, the four lines can be proposed as new superior lines for black soybeans with high yields and stability in three environments. Information about the relationship between the yield stability parameters can be used for the most accessible parameter selection.
Agrotek/Agrotek : jurnal ilmiah ilmu pertanian, May 6, 2024
Jurnal Agronomi Tanaman Tropika, May 31, 2024
Abdimas Galuh, Sep 29, 2023
ABSTRAK Tanaman sacha inchi berpotensi dikembangkan secara ekonomi dengan melihat berbagai peluan... more ABSTRAK Tanaman sacha inchi berpotensi dikembangkan secara ekonomi dengan melihat berbagai peluang manfaat bagi kesehatan, sektor industri makanan, dan farmasi. Namun, bukan karena belum begitu marak dibudidayakannya tanaman ini tetapi masyarakat masih belum memahami peluang-peluang komersial dan manfaat serta peluang produk turunan dari tanaman ini. Tema dari kegiatan pengabdian yaitu menggali potensi ekonomi dari pengembangan tanaman sacha inchi. Peningkatan pengetahuan, pemahaman dari potensi ekonomi tanaman sacha inchi dengan berbagai produk turunannya merupakan maksud dari kegiatan pengabdian ini. Metode dalam kegiatan pengabdian dengan menggunakan pendekatan edukasi, ceramah, penyuluhan melalui focus group discussion yang interaktif. Hasil akhir dari kegiatan ini para peserta berperan aktif dalam kegiatan melalui diskusi interaktif dan diperolehnya pengetahuan dan pemahaman yang lebih dari sebelum dilakukan kegiatan ini.
Agrivet: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian dan Peternakan : Journal of Agricultural Science and Veteriner, Dec 24, 2023
Pengaruh dosis herbisida bentazon 400 g/l + mcpa 60 g/l terhadap gulma,pertumbuhan dan hasil tana... more Pengaruh dosis herbisida bentazon 400 g/l + mcpa 60 g/l terhadap gulma,pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) Effect of bentazone 400 g/l + mcpa 60 g/l herbicide doses on weeds, growth and results of rice (Oryza sativa L.
Agrivet: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian dan Peternakan : Journal of Agricultural Science and Veteriner, Dec 29, 2021
Melon (Cucumis melo L.) contains various important vitamins and minerals, while melon consumption... more Melon (Cucumis melo L.) contains various important vitamins and minerals, while melon consumption in Indonesia is still far below the standard. The increase in melon production every year has not met the needs of melons. Intensification of acid dry land is one of the efforts to increase melon production, because of the vast potential of the land, but it is necessary to improve the soil properties. The purpose of this study was to test the formulations on the growth and yield of melon plants on acid dry land. The study was conducted in a greenhouse using a non-factorial Randomized
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Jul 25, 2015
Penggunaan pupuk anorganik secara berlebihan secara terus menerus akan berdampak buru k terhadap ... more Penggunaan pupuk anorganik secara berlebihan secara terus menerus akan berdampak buru k terhadap kondisi tanah. Hal tersebut perlu dikendalikan salah satunya dengan penggunaan pupuk hayati mikroorganisme lokal yang berasal dari bahan-bahan lokal. Selain itu penggunaan dosis yang tepat yang dibutuhkan tanaman akan mengurangi dampak dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) Kultivar Inpari 30. Penelitian negative tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian berbagai dosis pupuk anorganik dan macam mikroorganisme lokal terhadap pertumbuhan dilaksanakan di lahan sawah irigasi Desa Banjaran Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2015 sampai Februari 2016. Penanaman dilakukan dengan system tanam legowo 2:1. Metode penelitian menggunakan metode eksperiment dilapangan dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola Faktorial. Perlakuan yang diuji dalam penelitian ini adalah Dosis pupuk anorganik (P), dengan tiga taraf perlakuan yaitu p 1 = Dosis 200 kg Urea/ hektar + 100 kg NPK/ hektar, p 2 = Dosis 250 kg Urea/ hektar + 150 kg NPK/ hektar, dan p 3 = Dosis 300 kg Urea/ hektar + 200 kg NPK/ hektar. Factor kedua yaitu Macam MOL (M) terdiri dari empat taraf perlakuan yaitu, m 1 = tanpa MOL, m 2 = MOL bonggol pisang, m 3 = MOL buah-buahan, m 4 = MOL urin kelinci. Perbedaan rata-rata perlakuan diuji dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak terjadi interaksi pemberian dosis pupuk anorganik dan macam MOL. Efek mandiri dari pemberian dosis pupuk anorganik berpengaruh nyata pada bobot ubinan (taraf perlakuan p 3 = Dosis 300 kg Urea/ hektar + 200 kg NPK/ hektar). Efek mandiri dari pemberian MOL berpengaruh nyata pada jumlah anakan produktif, jumlah malai, jumlah butir isi per malai, bobot per rumpun, dan bobot ubinan. Taraf perlakuan m 3 = MOL buah-buahan memberikan pengaruh paling baik.
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Jul 25, 2019
Banana (Musa sp) is a fruit that has many benefits. Various types of bananas are spread in Indone... more Banana (Musa sp) is a fruit that has many benefits. Various types of bananas are spread in Indonesia. The development of local bananas as superior cultivar material is not only seen from its morphological nature, but also the response of the community to the likes or not of the local banana. The purpose of this study was to determine the level of people's preference for Apuy local banana as a superior ingredient of Majalengka cultivar. This study uses a survey method. 22 respondents were taken from various educational backgrounds, gender, and age. Data analysis used the Smallest Significant Difference test (LSD) at the level of 5%. There were 3 types of bananas tested, namely Raja Lemongrass Banana, Apuy Banana, and Banana King Dengkel. The characters tested are outer appearance, taste, aroma and texture. The results showed that respondents' preference for Apuy bananas was 1.7 for outer appearance, 2.6 for Aroma, 2.8 for Taste and 2.8 for texture.
Jurnal Agro, Dec 31, 2015
Kedelai merupakan komoditas pertanian yang sangat penting di Indonesia. Namun, produksi kedelai n... more Kedelai merupakan komoditas pertanian yang sangat penting di Indonesia. Namun, produksi kedelai nasional belum dapat memenuhi kebutuhan kedelai nasional. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan pola tanam tumpangsari kedelai dengan jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mencari genotip kedelai yang mampu beradaptasi pada pertanaman tumpangsari dengan jagung pola 3:1 serta menghitung produktivitas penggunaan lahan setiap genotip pada pertanaman tumpangsari dengan jagung pola 3:1. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen Rancangan Acak Kelompok (RAK). 16 genotip kedelai digunakan sebagai perlakuan, dan diulang sebanyak dua kali. Untuk melihat respons genotip pada pertanaman tumpangsari dilakukan dengan uji Least Significant Increase (LSI) pada taraf signifikansi 5%. Pendugaan produktivitas lahan pada setiap genotip dihitung berdasarkan nilai Nisbah Kesetaraan Lahan. Hasil penelitian ini menunjukkan genotip kedelai yang memperlihatkan respons paling baik pada pertanaman tumpangsari kedelai jagung dibandingkan kultivar cek untuk tinggi tanaman yaitu genotip BTN 5 dan JT 3, karakter jumlah cabang produktif yaitu genotip BTN 5, karakter luas daun dan indeks luas daun yaitu genotip JT 3, karakter sudut daun yaitu genotip CK 6, karakter bobot per plot yaitu genotip KBI 2, dan
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Dec 25, 2020
Gulma merupakan tanaman yang mengganggu pertumbuhan dan hasil tanaman pokok. Keberadaan gulma di ... more Gulma merupakan tanaman yang mengganggu pertumbuhan dan hasil tanaman pokok. Keberadaan gulma di pertanaman menyebabkan kompetisi dengan tanaman pokok dalam memperoleh nutrisi, cahaya, ruang tumbuh untuk proses pertumbuhan yang optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat efikasi pemberian herbisida (Nikosulfuron) dalam mengendalikan pertumbuhan gulma di pertanaman jagung. Penelitian dilakukan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Majalengka Cikasarung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dilapangan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 ulangan. Perlakuan yang diuji yaitu. (A) Nikosulfuron dosis 525 ml/ha. (B) Nikosulfuron dosis 700 ml/ha. (C) Nikosulfuron dosis 875 ml/ha. (D) Nikosulfuron dosis 1050 ml/ha. (E) Penyiangan manual. (F) Tanpa penyiangan. Perbedaan antar perlakuan diuji dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada traf 5%. Hasil penelitian menunjukkan pemberian Herbisida dengan dosis Nikosulfuron 875 ml/ ha memberikan pengaruh yang cukup baik dalam menekan pertumbuhan gulma, fitoksitas terhadap tanaman jagung, serta hasil tanaman jagung.Kata kunci: Nikosulfuron, Penyiangan, Gulma, Herbisid
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Jul 30, 2020
Facing climate change, water-saving cultivation techniques are needed. One of them is by using ma... more Facing climate change, water-saving cultivation techniques are needed. One of them is by using manure. Manure which is applied into the soil has a role to help the soil in storing water as water supply for plant life. The purpose of this study was to evaluate the combination of treatments between types of manure and periods of drought on the growth and yield of rice plants (Oryza sativa L.). The study design used a randomized randomized block design (RBD) with 12 treatment combinations, namely a combination of A = without manure + initial period of drought 4 WAP, B = without manure + initial period of drought 7 WAP, C = without manure + initial period of drought 10 WAP, D = cow manure + initial period of drought 4 WAP, E = cow manure + initial period of drought 7 WAP, F = cow manure + initial period of drought 10 WAP, G = goat manure + initial period of drought 4 WAP, H = goat manure + initial period of drought 7 WAP, I = goat manure + initial period of drought 10 WAP, J = chicken manure + initial period of drought 4 WAP, K = chicken manure + initial period of drought 7 WAP, L = chicken manure + initial period of drought 10 WAP. The results showed that the application of manure did not show a good effect if drought occurred at the beginning of growth (4 WAP and 7 WAP). Significant results were shown in the treatment of manure types in the dry period of 10 WAP.
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Dec 25, 2015
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh interaksi sistem tanam dan dosis pupu... more Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh interaksi sistem tanam dan dosis pupuk anorganik, pengaruh mandiri perlakuan sistem tanam, dan pengaruh mandiri pemberian dosis pupuk anorganik yang berpengaruh baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial dengan dua faktor perlakuan, yaitu faktor ke-1 sistem tanam (T), terdiri dua taraf t 1 = sistem tanam legowo 2:1 dan t 2 = sistem tanam tegel. Faktor ke-2 dosis pupuk anorganik p 1 = Dosis 200 kg Urea/ hektar + 100 kg NPK/ hektar, p 2 = Dosis 250 kg Urea/ hektar + 150 kg NPK/ hektar, dan p 3 = Dosis 300 kg Urea/ hektar + 200 kg NPK/ hektar. Hasil penelitian menujukkan interaksi perlakuan sistem tanam dan dosis pupuk anorganik terjadi pada variable volume akar, panjang malai, dan bobot ubinan. Sistem tanam berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman. Efek mandiri Perlakuan dosis pupuk anorganik tidak memberikan pengaruh nyata terhadap semua variable yang diamati.
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), Dec 25, 2018
Soybeans as a plant very important in Indonesia. It is very sensitive to change grow environment.... more Soybeans as a plant very important in Indonesia. It is very sensitive to change grow environment. The objective of this research was to effect of grow environment factor to growth and yield of soybenas on saturated soil condition. The grow environment factor as a planting space and method of fertilizer application.. The research method used the experimental method in the field with factorial randomized block design. The results showed the interaction of fertilization methods and plant spacing occurred in the number of effective root nodules.
Agromix, Mar 14, 2020
The development of local cultivars is one of the activities that must be carried out in promoting... more The development of local cultivars is one of the activities that must be carried out in promoting their respective regions. Majalengka Regency is a developing Regency so there is a need for a commodity that characterizes the area. One commodity that can be developed for tourist attraction is the local apuy Banana. The existence of apuy bananas is increasingly pushed every year due to the presence of other superior banana cultivars, besides that the public's knowledge of the characteristics of apuy's local bananas is still very diverse so it needs information about the characteristics of local apuy bananas, so that the community can be uniform. The purpose of this study is to explore and identify local apuy bananas as superior banana ingredients in Majalengka Regency. This study uses a census method of local apuy cultivars, pisang Raja Dakit and pisang Raja Lemongrass. The results showed there was diversity between apuy Local Bananas, raja dengkel Bananas and raja sereh Bananas in terms of Morphological characters. Based on the results of relationship analysis, the level of similarity between genotypes observed was in the range of 77 to 92,51.
IOP conference series, Apr 1, 2021
The study’s objective was to determine the effect of dose Fertilizer Coop Chicken and Plant Growt... more The study’s objective was to determine the effect of dose Fertilizer Coop Chicken and Plant Growth Promoting Rhizobacteria on growth and yield crops of onion (Allium ascalonicum L.). The research was conducted in the agricultural land of Sadasari Village, Argapura District, Majalengka Regency, West Java. With an altitude of 639 masl, starting from April 2020 to June 2020. The research method used a randomized block design (RBD) Factorial pattern was repeated 3 times. The treatment tested is Factor 1 is chicken manure (K), consisting of three levels: k 1 = 10 tons / ha, k 2 = 15 tons / ha and k 3 = 20 tonnes / ha. Factor 2 is PGPR (P), consisting of three levels: p 1 = 5 ml / litre water, p 2 = 10 ml / litre water, and p 3 = 1 5 ml / litre water . The difference in the average treatment was tested using Duncan’s Multiple Range Test at the 5% level. The results showed that there was an interaction between the dose of 20 ton / ha of chicken manure and 10 ml / l of PGPR of water on the average number of leaves aged 28 and 35 hst. The independent effect of chicken manure had a significant effect on the average plant height at 14 days and 35 days of planting, tuber diameter, average tuber wet weight per hill, and the average tuber dry weight per hill. The independent effect of PGPR has a significant effect on all observed parameters.
Agrivet: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian dan Peternakan : Journal of Agricultural Science and Veteriner, Dec 28, 2022
AGRIVET Respons pemberian liquid organic biofertilizer urin kambing terhadap pertumbuhan dan hasi... more AGRIVET Respons pemberian liquid organic biofertilizer urin kambing terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai (Glycine max L.) The response of the administration of liquid organic biofertilizer goat urine on the growth and production of soybean (Glycine max L.
Covid19 ditetapkan sebagai pandemi karena menjangkit hampir sebagian besar negara di seluruh duni... more Covid19 ditetapkan sebagai pandemi karena menjangkit hampir sebagian besar negara di seluruh dunia. Indonesia menjadi negara yang kasus Covid19 tinggi di kawasan Asia Tenggara. Perlu adanya peran serta dari seluruh lapisan masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran Covid19. Pendidik baik guru dan dosen menjadi ujung tombak untuk melakukan edukasi kepada masyarakat. Melalui kegiatan pengabdian yang digagas ini yaitu melalui edukasi booklet diharapkan masyarakat dapat memahami dengan baik mengenai Covid19 ini sehingga tingkat penyebarannya menjadi rendah bahkan tidak ada. Booklet yang dirancang akan disusun dengan mudah dan sistematis sehingga pembaca dapat memahami dengan baik isi informasi dam booklet tersebut. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan dengan cara melakukan pemberian booklet langsung kepada masyarakat dan memberikan pelatihan pengolahan kopi secara langsung kepada penggiat kopi di Majalengka. Hasil kegiatan menunjukan bahwa masyarakat menjadi lebih paham mengenai Covid-19 setelah diberikan booklet, kemudian peserta kegiatan pengolahan kopi antusias dalam melaksanakan pelatihan kopi sehingga memberikan tambahan pengetahuan cara pengolahan kopi yang bai
Open Agriculture, 2022
Black soybean (Glycine soja (L.) Merril) is one of the potential agricultural commodities in Indo... more Black soybean (Glycine soja (L.) Merril) is one of the potential agricultural commodities in Indonesia. The multilocation trial is the primary requirement for variety release before farmers can widely use the new varieties. Various stability measurements on grain yields will provide more accurate information in selecting superior lines. The aims of the study were to: (i) identify the effect of genotype by environment interactions (G×E) on black soybean grain yields; (ii) select the black soybean lines with stable and high grain yields in different agroecosystems; and (iii) determine the best representative environment for testing black soybean lines. The field trials used an augmented design that was applied in three blocks for each location. The research was conducted in West Java, Indonesia, specifically in Sumedang, Indramayu, and Majalengka. The three locations are traditionally soybean production areas in West Java. The results showed that G×E significantly affected grain yields, with a contribution of 38.35%. Based on the results of stability testing using parametric, non-parametric, and genotype plus genotype by environments (GGE) biplot measurements, the G13, G22, G25, and G26 lines were considered the most stable and produced the highest yields in the three agroecosystems. In addition, Sumedang is the most representative location for testing black soybeans in Indonesia. Therefore, the four lines can be proposed as new superior lines for black soybeans with high yields and stability in three environments. Information about the relationship between the yield stability parameters can be used for the most accessible parameter selection.