Efektivitas Layanan Konseling Individu dalam Menghadapi Anak Broken Home di SMA N 1 Tebing Tinggi (original) (raw)
Related papers
Strategi Konseling Untuk Menangani Anak Usia Dini Yang Terdampak Broken Home
Jurnal Kajian Anak (J-Sanak)
Keluarga adalah salah satu unit kelompok sosial terkecil dari kelompok sosial masyarakat dengan karakteristik tinggal bersama, terdapat kerja sama ekonomi, dan terjadi proses reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui bagaimana penerapan strategi konseling yang dilakukan orang tua dalam menangani anak usia dini yang terdampak broken home di Kelurahan Betungan Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan Jenis penelitian kualitatif deskriptif jenis penelitian ini secara harfiah merujuk pada uraian (description) data untuk ditafsirkan sehingga peneliti menguraikan mengenai penggunaan strategi konseling yang dilakukan oleh orang tua dalam menangani anaknya yang terdampak broken home. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 2 orang tua yang masih memperhatikan dan memberikan kasih sayang yang cukup terhadap anaknya dalam bentuk memperhatikan tumbuh kembang anak dan memastikan kebutuhan anak di saat usia dini terpenuhi hingga ketika ia dewasa dan 4 orang tua lainnya k...
Konselor
Broken home's family is the family that function of father and mother do not work functionally. Child that experience this situation called broken home child. This research aim's to look at the description of the problems that face by student who wellborn in broken home's family in SMA N 1 Banuhampu. This research is descriptive research, that see problems which are faced by student who wellborn in broken home's family. The subject of this research is 39 students. Research instrument is questionnaire. The results of this research is the student have a problems in academic, themselves, family lives and peer relations. In this situation guidance and counseling teacher could arrange guidance and counseling service program that match with problems of students who from broken home's family.
2014
Perkembangan jaman yang semakin melesat dan tidak dapat dihindari dari segi ekonomi, pendidikan, maupun sosial sangat mempengaruhi sikap mental seseorang. Maka dari itu keluarga merupakan unit terkecil untuk dapat membimbing dan membina anak-anaknya agar terhindar dari perkembangan jaman yang negatif, namun apabila dalam keluarga tersebut mengalami disfungsi dalam anggotanya maka akan terjadinya kesenjangan-kesenjangan dalam perkembangan anak serta anak akan menjadi korban perkembangan jaman yang semakin canggih dan melesat. Kondisi yang sangat mengkhawatirkan dalam fase perkembangan yaitu pada masa remaja karena remaja saat ini memiliki tingkat emosional yang tinggi terhadap lingkungannya, tidak suka digurui, diperintah maupun diabaikan. Remaja pada umumnya sangat kritis terhadap pernyataan-pernyataan orang lain yang mereka belum paham dengan logikanya apalagi remaja yang memiliki kecenderungan masalah yang dimunculkan karena peran yang dilihatnya atau seorang figure yang salah. Ap...
2018
Penelitian ini diangkat berdasarkan fenomena yang terjadi di MAN 2 Kota Bandung yaitu ada sekitar 3 siswa broken home 2 diantarnya bisa berinteraksi dengan baik dan l yang mengalami masalah pribadi, sosial, belajar dan karir. Siswa yang broken home di kelas X itu ada 3 siswa, akan tetapi peneliti hanya meneliti 1 Siswa hal dikarenakan 2 diantaranya sudah bisa bersosialisasi dengan baik. Siswa yang mengalami broken home di MAN 2 Kota Bandung tersebut identik memiliki sikap seperti kurang peduli dengan pendidikan, tidak bisa bersosialisasi dengan baik mereka selalu membolos, merokok, prestasi menurun dan lain sebagainya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk memiliki komitmen yang kuat dalam mengamalkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa baik dalam kehidupan pribadi, keluarga, pergaulan dengan teman sebaya, sekolah, tempat kerja maupun masyarakat pada umumnya, memiliki sikap toleransi terhadap umat beragama lain dengan saling menghormati dan memelih...
Evaluasi Hasil Layanan Konseling Individual di Sekolah Menengah Atas Yogyakarta
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, 2019
This research aimed to evaluate the implementation of individual counseling results at Muhammadiyah 3 Yogyakarta Senior High School. Evaluation model used was gap (discrepancy evaluation model). In addition, population in this research was students who had attended individual counseling. Furthermore, research samples were 104 students, obtained by using proportionate stratified random sampling technique. Data collection used was individual counseling scale. The data was analyzed using descriptive statistics. Findings indicated that the majority of individual counseling results was in good criteria.
Persepsi Siswa Terhadap Layanan Konseling Individual di SMP Negeri 11 Kota Jambi
Jurnal Wahana Konseling
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap persepsi siswa kelas VIII terhadap layanan konseling individual yang dilakukan oleh guru pembimbing mulai dari tahap pengantaran, tahap penjajakan, tahap penafsiran, tahap pembinaan sampai pada tahap penilaian di SMP Negeri 11 Kota Jambi. Penelitian ini bersifat deskriptif, dengan populasi siswa kelas VIII yang sudah melakukan konseling individual sebanyak 44 siswa. Sampel diambil secara total sampling yaitu sebanyak 44 siswa. Kemudian data angket diolah dengan menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan 76,40% siswa kelas VIII mempunyai persepsi yang berada pada tingkat tinggi terhadap layanan konseling individual yang dilakukan di SMP N 11 Kota Jambi, yang dijabarkan pada (1) persepsi siswa kelas VIII terhadap layanan konseling individual pada tahap pengantaran berada pada tingkat tinggi yaitu 81,18% (2) persepsi siswa kelas VIII terhadp layanan konseling individual pada tahap penjajakan berada pada tingkat tinggi yaitu 74,6...
Konseling Logoterapi dalam Penetapan Tujuan Hidup Remaja Broken Home
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
This paper aims to reveal how logotherapy counseling in setting adolescent life goals is broken home, by having a meaningful life humans will find a directed life process, logotherapy counseling invites clients to understand the wisdom of each problem from the beginning of the counseling process. The method used is library research. It can be seen that with 4 steps logotherapy counseling is the stage of forming and fostering rapport, the stage of disclosure and assessment of problems, the stage of joint discussion, and the stages of evaluation and conclusion. The results obtained from the research data sources are that logotherapy counseling can help clients determine their life goals, clients who face fearsome difficulties or are in conditions that do not allow them to move and creativity are helped to find the meaning of their life in how they deal with these conditions and how his suffering. Logotherapy counseling teaches clients to see the positive value of suffering and provide...
Pendekatan Layanan Bimbingan Dan Konseling Anak Berkebutuhan Khusus
AL-TAZKIAH, 2018
Special Needs Children (ABK) are individuals who have characteristics that are different from other individuals in the normal view of society in general. More specifcally, children with special needs show lower intellectual or emotional characteristics or higher than normal anal peers or are outside the normal standards that apply in society. So that it has diffculty in achieving success both in terms of social personal, and educational activities. especially what they have makes children with special needs need special education and services to optimize their inner potential. The impact of negative developments raises the risk of increasing the likelihood of the emergence of diffculties in adjustment to disabled children so that supporting factors are needed to adjust. Environment as an important factor to adjust. The attitude of parents, family, peers, school friends, and the general public as supporters in adjusting to their environment.
Arah Layanan Konseling Perorangan dan Penerapannya di Sekolah
This paper discuss the direction of individual counseling services seen from a general purpose guidance and counseling is to help individuals develop themselves optimally in accordance with the stage of development and its predisposition such basic abilities and talents, there is a variety of backgrounds such as family background, education and socioeconomic, and in accordance with the demands of the environment positively. In particular, guidance and counseling intended to help individuals (clients) to overcome the problems they experienced with the optimal effort from guidance and counseling teacher or counselor. In this case, professional service is a service to clients who implemented seriously by science and appropriate technology.