PENYUSUTAN, PENURUNAN NILAI DAN DEPLESI (original) (raw)
Related papers
DEREGULASI DAN DEBIROKRATISASI PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIJINAN
Decentralize the public service to local government represent the effort to do the debureaucracyzation. Through concept of Reinventing Government can be used for the reform of bureaucracy in public service management. Debureaucracyzation and deregulation public service as specifying of common guidance of public service management and also guidance of public service performance assessment. Deregulation to management of licensing service as arranging of inwrought licensing service in local government.
Mella Rizki Valenshi, 2023
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha kuasa karena telah memberikan kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayahNya lah penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul "Pembukuan/pencatatan, Pemeriksaan Pajak, Penyidikan dan Sanksi" tepat waktu. Makalah "Pembukuan/pencatatan, Pemeriksaan Pajak, Penyidikan dan Sanksi" disusun guna memenuhi tugas pada mata kuliah Perpajakan 1. Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi pembaca. Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Wirmie Eka Putra, S.E., M.Si. selaku dosen pengampu Perpajakan 1. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang ditekuni penulis. Penulis juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini.
A. PELAKSANAAN PRAKTIKUM 1. Tujuan Praktikum : Untuk mempelajari teknik pemisahan dan pemurnian suatu zat dari campurannya. 2. Waktu Praktikum : Sabtu, 17 November 2014 3. Tempat Praktikum : Laboratorium Kimia Dasar, Lantai III, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mataram. B. LANDASAN TEORI Metode pemisahan konvesional memerlukan peralatan yang sederhana, tetapi memiliki keterbatasan dalam hal efisiensi yang rendah, waktu pemisahan yang relatif lama, dan berlaku untuk senyawa berwarna saja. Keterbatasan tersebut disebabkan pada kromatografi kolom, menggunakan ukuran partikel fasa diam yang besar (diameter partikel 100 nm). Sementara pada metode alektroforesi, kuat arus searah yang relatif rendah merupakan faktor penyebabnya. Dilain pihak, metode pemisahan pada era teknologi dituntut memiliki tiga karakter yaitu efisensi tinggi, cepat dan dapat memisahkan senyawa yang kompleks untuk memenuhi ketiga tuntutan tersebut diperlukan metode pemisahan modern (Hendayana, 2006:6) Sentrifugasi secara khusus berguna untuk memisahkan dan mempelajari molekul yang sangat besar seperti protein, pati, asam nukleat (campuran kimia kompleks yang terdapat pada sel-sel hidup) atau polimer berantai lain yang dapat dilarutkan . pada dasarnya setrifugasi merupakan alat yang berputar(alat setrifugasi). Tenaga setrifugasi yang dihasilkan sengan memutar dapat memisahkan partikel menurut massa molar atau beratnya . biasanya putaran setrifugasi akan menyebabkan molekul yang paling besar kebawah. Sehingga molekul yang lebih ringan berada dekat ke permukaan.(grolier, 2004:258) Rekristalisasi merupakan teknik klasik dalam pemurnian senyawa organik, jika suatu campuran senyawa organik terlalu banyak, tidaklah mudah untuk dimurnikan dengan teknik rekristalisasi. Untuk mengetahui dapat tidaknya suatu senyawa organik dapat dimurnikan sengan teknik rekritalisasi, dapat di uji dengan cara menguapkan pelarunya. Jika terbentuk zat padat, berarti dapat di rekristalisasi , tetapi apabila 2
2022
Dismissal of employees is the most sensitive issue and requires serious attention from all parties in the world of employment and companies, because this issue will have an influence when withdrawing or terminating employees on the need for capital or funds. Apart from being related to the need for capital or funds, things that also need to be considered are the causes and consequences of the employee quitting or being terminated. Various reasons or reasons for employees to leave are because some are based on self-dismissal, some are due to regulatory reasons that make it no longer possible for employees to continue their work.