PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MERANGSANG MINAT MAHASISWA TERHADAP MATA KULIAH SENI TARI (original) (raw)
Related papers
Eye On The Increasing Interest Student College Dance Studio Art Through The Use Of Audio Visual Media Student Academic Year Semester VI 2011 UPP Parepare PGSD FIP UNM Sayidiman ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui prosedur penggunaan media audio visual dalam meningkatkan minat mahasiswa PGSD FIP UNM UPP Parepare dalam mata kuliah Studio Seni Tari, dan untuk mengetahui peningkatan minat mahasiswa PGSD FIP UNM UPP Parepare dalam mata kuliah Studio Seni Tari melalui penggunaan media audio visual. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi melalui lembar observasi dan hasil test akhir mahasiswa setelah melalui tahapan pretest,treatmen dan posttest.dari hasil analisis data didapatkan Berdasarkan hasil penelitian maka didapatkan data hasil pelaksanaan pretest berdasarkan pengamatan didapatkan bahwa sebagaian besar mahasiswa sangat canggung dalam memperagakan beberapa ragam tari bahkan kebanyakan dari mereka tidak mampu sama sekali memperagakan ragam tari yang diinstruksikan. Setelah pelaksanaan pretest dilanjutkan dengan treatmen dengan menyiapkan beberapa perangkat pembelajaran diantaranya penyediaan alat untuk penggunaan media audio visual yang dalam hal ini menggunakan laptop sebagai alat pemutar media dan seperangkat loudspeaker untuk memperdengarkan audio yang selanjutnya dihubungkan kelayar menggunakan LCD adalah hal yang pertama dilakukan dalam pelaksanaan penelitian ini.Tahap terakhir dari pelaksanaan penelitian ini adalah melakukan posttest untuk mengetahui perbedaan hasil dari pelaksanaan pretest dan treatmen. Berdasarkan lembar pengamatan yang terbagi dalam beberapa kategori penilaian tentang pemahaman mahasiswa terhadap beberapa ragam tari dan peningkatan minat mahasiswa terhadap mata kuliah ini. Pelaksanaan posttest dilakukan secara berkelompok namun penilaian mahasiswa dilakukan secara individu, dan didapatkan bahwa 90 % mahasiswa mampu mempergakan ragam tari yang telah ditontonnya dan selanjutnya bahkan secara berkelompok mahasiswa mampu membuat ragam tari sendiri yang mengarah pada ranah penciptaan tari secara sederhana.Dari hasil tersebut maka dapat disimpulkan Penggunaan media audio visual secara sistematis dengan langkah-langkah yang telah disusun dengan berbagai persiapan dapat meningkatkan kemampuan dan minat mahasiswa terhadap mata kuliah studio seni tari dan Hasil pelaksanaan penggunaan media audio visual dalam meningkatkan minat dan kemampuan mahasiswa daianggap telah berhasil berdasarkan hasil observasi dalam posttest. ABSTRACT 1
2016
Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Mengetahui apakah ada perbedaan sebelum dan sesudah penerapan media audio visual (video) terhadap hasil belajar meroda siswa-siswi kelas VIII di SMPN 2 Tempeh kabupaten Lumajang. 2. Mengetahui seberapa besar perbedaan sebelum dan sesudah penerapan media audio visual (video) terhadap hasil belajar meroda siswa-siswi kelas VIII di SMPN 2 Tempeh kabupaten Lumajang. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain penelitian one group pretest posttest design. Penelitian ini menggunakan metode cluster random sampling, karena sampel dipilih secara acak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah rubrik penilaian gerakan meroda yang diambil dari RPP. Teknik analisis statistik yang digunakan adalah Uji-T. Hasil penelitian yang diperoleh dari tes gerakan meroda terdapat perbedaan hasil belajar mulai dari pretest dan posttest mendapatkan nilai Asymp. Dari perhitungan data pretest dan posttest diperoleh hasil sebesar 0,018 dan ...
PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS KARANGAN PERSUASI
PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS KARANGAN PERSUASI, 2022
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan media audio visual terhadap peningkatan kemampuan menulis siswa dalam menulis karangan persuasi. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif subjektif. Jenis data yang dikumpulkan untuk pengkajian konsep dan teori ini adalah studi pustaka. Metode pengumpulan data yang didapat dari sumber bacaan seperti buku, artikel, jurnal, karya ilmiah, dan sumber lain yang mendukung penulisan sehingga mendapatkan kesimpulan mengenai pengaruh media audio visual terhadap peningkatan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media audio visual lebih berpengaruh dari pada media visual dalam menulis karangan persuasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan Enawar dan Sumiyani, menunjukkan hasil penelitian mereka yang menunjukkan bahwa adanya pengaruh media audio visual dalam meningkatkan kemampuan menulis karangan persuasi dan yang menjadi objek penelitian mereka yaitu siswa kelas X SMA 3 Kota Tangerang. Pengaruh ini ditunjukkan dari perbandingan pada nilai post test kelas eksperimen sebesar 71,3 dan pada kelas kontrol sebesar 66,8. Kemudian, dari hasil dari uji hipotesis thitung sebesar 4,59 > ttabel sebesar 2,00, maka terdapat perbedaan yang signifikan hasil tes akhir siswa di kelas eksperimen dan siswa di kelas kontrol. Hal ini bermakna bahwa siswa kelas eksperimen lebih terampil menulis karangan persuasi setelah diterapkannya media audio visual dibandingkan siswa di kelas kontrol yang tidak menggunakan media audiovisual.
2016
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, yang terdiri atas lima bab. Penelitian ini dilatar belakangi karena peneliti ingin mengetahui Kemampuan Shalat Siswa dengan Penggunaan Media Audio Visual yang diterapkan pada Mata Pelajaran Fiqih Materi Shalat Kelas VII di MTs Patra Mandiri Plaju Kota Palembang, Bagaimana hasil kemampuan Shalat siswa sebelum menggunakan Media Audio Visual kelas VII b melalui materi Shalat pada mata pelajaran Fiqih Ibadah di MTs Patra Mandiri Plaju Kota Palembang, Bagaimana hasil kemampuan shalat siswa sesudah menggunakan Media Audio Visual kelas VII b melalui materi Shalat pada mata pelajaran Fiqih Ibadah di MTs Patra Mandiri Plaju Kota Palembang, Apakah ada pengaruh Penggunaan Media Audio Visual dalam meningkatkan kemampuan Shalat siswa kelas VII b melalui materi Shalat pada mata pelajaran Fiqih Ibadah di MTs Patra Mandiri Plaju Kota Palembang. Kemudian untuk memperoleh data, penulis menggunakan alat pengumpul data yaitu: Observasi digunakan pe...
PENGARUH MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN BERBAHASA SISWA
2019
Meningkatkan kualitas pembelajaran adalah salah satu dasar peningkatan pendidikan secara keseluruhan. Upaya meningkatkan kualitas pendidikan menjadi bagian yang terintegrasi dari upaya peningkatan kualitas manusia, baik dari aspek kemampuan, kepribadian dan tanggungjawab. Salah satu untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran adalah dengan menggunakan media yang efektif, menarik siswa untuk belajar dan menjelaskan secara menyeluruh materi yang akan disampaikan sehingga pada akhirnya akan meningkatkan hasil belajar siswa. Keberhasilan guru memberikan materi pembelajaran dalam proses kegiatan belajar siswa sangat ditentukan dengan kelancaran interaksi komunikasi antara guru dengan siswa. Oleh karena itu, dibutuhkan adanya perantara atau media. Salah satu jenis media pembelajaran yang dapat digunakan adalah media audio visual, penggunaan media ini diharapakan memperlancar proses pembelajaran, sehingga dapat menghasilkan hasil belajar siswa yang baik dan optimal. Hasil belajar siswa inilah yang menjadi penilaian akhir yang bisa memudahkan guru untuk mengetahui sampai dimana kemampuan masing-masing siswa. Dengan hasil belajar yang baik, kemampuan siswa dari aspek kognitif sampai kemampuan berbahasanya akan meningkat.
zainuddin zainuddin, 2001
Arabic language at SMAN 1 Tanjung Lago is an elective subject for specialization and is only taught to students majoring in social studies. Apart from being a specialization subject, Arabic is not very familiar to students. One of the factors is the background of students who mostly come from junior high schools who have never studied Arabic before. So the problem that occurs is that the students 'ability in Arabic is quite low, both in maharah kalam, qiro'ah, kitabah and maharah istima'. It's just that this research is focused on maharah kalam. So as the results of the researchers' observations, the average ability of students at Maharah Kalam is still very low, this is due to two factors, namely internal factors and external factors. In each subject matter, there are learning materials that do not require tools, but on the other hand there are learning materials that really need aids in the form of learning media. Because there are learning materials that are difficult for students to digest, especially for students who do not like learning materials delivered by the teacher. Therefore, the researcher made audiovisual media in the teaching and learning process, which is an important indicator to improve students' learning abilities at maharah kalam. This research is a type of classroom action research, and consists of several stages, including; planning, implementing actions, observing, and reflecting. While the instruments used in this study were questionnaires, observation sheets, check lists, interviews, and tests. And data collection techniques used include, observation, interviews, documentation. Then the collected data is processed and analyzed with the stages of data reduction, data presentation, and verification or drawing conclusions. The results of this study succeeded in uncovering several important findings, namely the use of audiovisual media in improving the ability of maharah kalam in class X IPS 2 SMAN 1 Tanjung Lago for the academic year 2020/2021. each cycle. At the time of the pre-test, the average score of the students was 60. In the first cycle it increased to 68. While in the second cycle it increased again to 77 with the minimum completeness percentage reaching 100%.
RATIH PUSPA SARI, 2023
ABSTRAK “UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI MURID DALAM MENINGKATKAN KOSAKATA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DI MTS NAHDLATUL WATHAN LICIN KELAS VIIA SEMESTER GANJIL 2023 – 2024” Penelitian ini dilakukan di MTS Nahdlatul Wathan di Kelas VIIa yang memiliki kemampuan Bahasa Inggris muridnya cukup rendah dan disebabkan oleh rendahnya motivasi murid dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Bahasa Inggris. Murid merasa pelajaran Bahasa Inggris sulit karena murid kurang memahami kosakata dalam pelajaran Bahasa Inggris sehingga murid jadi malas dan bosan selama pembelajaran Bahasa Inggris. Siswa lebih banyak diam karena tidak tahu bagaimana harus menjawab dan merespon guru. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kosakata siswa dalam berbahasa inggris dengan menggunakan media Audio Visual sebagai media yang dapat menarik perhatian dan minat murid dalam belajar Bahasa Inggris. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah benar pembelajaran Bahasa Inggris menggunakan media Audio Visual dapat meningkatkan motivasi murid untuk belajar juga kosakata murid. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif baik data kualitatif maupun kuantitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan adanya progress baik terhadap keaktifan murid yang meningkat selama kegiatan pembelajaran. Murid tidak lagi merasa bosan karena merasa senang menonton video berbahasa inggris. Hal ini juga ditunjukan dengan hasil post – test yang jauh lebih baik di siklus 2 dibanding siklus 1 juga hasil observasi yang menunjukan keaktifan murid meningkat di siklus 2 dibanding siklus 1. Audio – visual memang sangat efektif untuk kegiatan pembelajaran ketika murid merasa bosan dan tidak berenergi untuk siap menerima pelajaran khususnya Bahasa Inggris.
Historis | FKIP UMMat
Mengetahui Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Bidang Studi Sejarah Di Mts Daarul Muttaqiin Jotang. Metode yang digunakan adalah Metode eksperimen dengan tehknik pengumpulan data menggunakan tehknik tes, wawancara, dan dokumentasi. Dengan jumlah sampel 34 siswa yang terdiri dari dua kelas, kelas A 20 orang dan kelas B 14 orang.Analisis data diperoleh nilai pre-tes kelas kontrol 49.73 dan nilai pos-tes 65.79, sedangkan nilai pre-tes kelas eksperimen adalah 61.62 dan nilai pos-tes 78.62. Untuk nilai F dengan taraf signifikansi 0.05 maka didapat F-tabel (1.82) dan rhitung 1.468. jadi bisa dikatakan kalau kedua kelas tersebut adalah homogen dan dapat dijadikan kelas penelitian. Sedangkan untuk nilai tes akhir dari kelas eksperimen adalah diketahui rhitung 7.828 sedangkan rtabel 1.671, dengan demikian terdapat prestasi belajar siswa kelas VIII pada bidang studi sejarah di MTs Daarul Muttaqiin jotang kerena memperoleh nilai rhi...