Prinsip-prinsip Pengembangan Kurikulum (original) (raw)

Prinsip-prinsip Perkembangan Kurikulum

Irvan Maulana, 2025

Curriculum development is a key aspect of improving the quality of education. This paper discusses the fundamental principles and procedures that must be followed in the process of educational curriculum development. These principles include relevance, flexibility, continuity, efficiency, and effectiveness, all of which aim to meet the needs of students, society, and the demands of the times. Additionally, the curriculum development procedure is systematically explained, starting from the planning, implementation, to the evaluation stages. This paper also outlines the factors that influence the success of curriculum development as well as the challenges often encountered during the process. Through a theoretical and practical approach, this paper provides insights into the importance of an adaptive and innovative curriculum development in enhancing the quality of education sustainably.

Prinsip-prinsip dalam Pengembangan Kurikulum

PALAPA, 2020

Curriculum development is an important thing to do. In Indonesia, there have been ten curriculum changes that have started from the 1947 Curriculum to the present, the 2013 Curriculum. In fact, the curriculum changes show that the principles of education must be able to adjust the development of the times without leaving the cultural values of the relevant community. The purpose of this research is to find out the principles in curriculum development. This research uses library research method. The results of this study indicate that curriculum development resources, including; empirical data, experimental data, folklore and general public knowledge. The principles in curriculum development are divided into two things: 1. General Principles, which include; the principle of relevance, the principle of flexibility, the principle of continuity, the practical principle, and the principle of effectiveness, 2. Special Principles, which include; principles for determining educational objec...

Prinsip dan Konsep Pengembangan Kurikulum

Pengembangan kurikulum adalah istilah yang komprehensif, didalamnya mencakup: perencanaan, penerapan dan evaluasi. Perencanaan kurikulum adalah langkah awal membangun kurikulum ketika pekerja kurikulum membuat keputusan dan mengambil tindakan untuk menghasilkan perencanaan yang akan digunakan oleh guru dan peserta didik. Penerapan Kurikulum atau biasa disebut juga implementasi kurikulum berusaha mentransfer perencanaan kurikulum ke dalam tindakan operasional. Evaluasi kurikulum merupakan tahap akhir dari pengembangan kurikulum untuk menentukan seberapa besar hasil-hasil pembelajaran, tingkat ketercapaian program-program yang telah direncanakan, dan hasil-hasil kurikulum itu sendiri.

Landasan dan prinsip Pengembangan kurikulum

Kurikulum dalam Arti Sempit. Secara tradisional (arti sempit), istilah kurikulum diartikan sebagai rencana tentang sejumlah mata pelajaran atau bahan ajaran yang ditawarkan oleh suatu lembaga pendidikan untuk dipelajari oleh siswa dalam mengikuti pendidikan di lembaga itu. 1 Dalam kamus "Webster's New International Dictionary" yang sudah memasukan istilah kurikulum sejak tahun 1953, memberi arti kepada istilah kurikulum sebagai berikut: (1) sebagai sejumlah pelajaran yang ditetapkan untuk dipelajari oleh siswa di suatu sekolah atau perguruan tinggi, untuk memperoleh suatu ijazah atau gelar. (2) keseluruhan mata pelajaran yang ditawarkan oleh suatu lembaga pendidikan atau suatu departemen tertentu.

Landasan Pengembangan Kurikulum

Kurikulum sebagai rancangan sekaligus kendaraan pendidikan mempunyai peran yang sangat signifikan dan berkedudukan sentral dalam seluruh kgiatan pendidikan, menentukan proses pelaksanaan dan hasil pendidikan. Mengingat pentingnya kurikulum dalam dunia pendidikan dan dalam perkembangan kehidupan manusia, penyusunan kurikulum tidak dapat dikerjakan secra sembarangan saja.

Dasar-dasar perkembangan kurikulum

Sesuai dengan Pasal 2 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa pendidikan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sedangkan Pasal 3 menegaskan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Menurut driyakarya, pendidikan adalah pemanusiaan atau pengembangan manusia muda ketaraf insani. Sedangkan menurut Ki. Hajar Dewantara, pendidikan merupakan tuntutan, bagi pertumbuhan anak-anak. Berdasarka pengertian tetentang pendidikan, dapat di rumuskan bahwa pendidkan dapat di artikan yaitu pendidikan mengandung pembinaan kerpibadian, pengembangan kemampuan, atau otensi yang perlu dikembagkan dari yang belum tahu menjadi tahu. Kurikulum dikembangkan berdasarkan, Pancasila, UUD 1945, Perkembangan zaman, perkembangan zaman meliputi perkembangan teknologi yang menbuat kegian pembeljaran semakin berkembang karena dengan muda para siswa dapat mengakses materi dari internet. 2. KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM SMP/MTs KELAS: VII KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 3.1 Menerapkan konsep pengukuran berbagai besaran dengan menggunakan satuan standar (baku) 4.1 Menyajikan data hasil pengukuran dengan alat ukur yang sesuai pada diri sendiri, makhluk hidup lain, dan bendabenda di sekitar dengan menggunakan satuan tak baku dan satuan baku