PERANCANGAN LIFT PENUMPANG KAPASITAS 1000Kg KECEPATAN 90M/Menit DAN TINGGI TOTAL 80M DENGAN SISTEM KONTROL VVVF (original) (raw)

PERANCANGAN PEMBANGKIT TEGANGAN TINGGI IMPULS 11,20 kV DENGAN MENERAPKAN ZERO VOLTAGE SWITCHING (ZVS) PADA KONVERTER FLYBACK

Transmisi

Tegangan tinggi tidak hanya digunakan untuk keperluan transmisi, tetapi juga untuk penelitian di laboratorium. Pada umumnya, tegangan tinggi dibangkitkan menggunakan pembangkit tegangan tinggi konvensional yang berukuran besar. Oleh karena itu, diperlukan rangkaian yang lebih sederhana untuk membangkitkan tegangan tinggi, misalnya menggunakan konverter flyback. Konverter flyback merupakan konverter DC-DC yang memiliki isolasi di antara masukan dan keluarannya. Komponen utama dari konverter flyback adalah trafo step up dan komponen pensaklaran. Pada penelitian ini dirancang penerapan zero voltage switching (ZVS) pada konverter flyback untuk membangkitkan tegangan tinggi. Trafo step up dan komponen pensaklaran yang digunakan adalah trafo flyback dari monitor CRT (Cathode Ray Tube) dan MOSFET IRFP460. Tegangan tinggi hasil pembangkitan konverter flyback diterapkan pada reaktor ozon. Pada pengujian mode pensaklaran dengan menerapkan ZVS diketahui tegangan drain-source MOSFET (VDS) berni...

MEMBANGUN PROTOTIPE SISTEM PENGENDALI LIFT BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 MENGGUNAKAN BAHASA C

JUDUL kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2010 diajukan oleh : ABSTRACT Elevator control system used in the storied buildings generally use control system PLC (Programmable Logic Controller). In making this prototype provides an alternative to replace the role of PLC in controlling the process of working elevator, which is using Atmel Microcontroller ATMega8535. The design of the elevator 3 floors using a microcontroller made include 3 parts, namely the framework of the elevator, the elevator cage and controller (controller). The first design: a framework made elevator 3 floors, where each floor has 3 pieces 7segment as the existence of elevator indicator lights, a light sensor in each floor is used as a boundary movement of the elevator, five buttons used to call the elevator cage and for flooring purpose, one motor power windows as a drive up and down the elevator cage. Second: elevator cage equipped with two light sensors to detect the presence of people or objects in front of the elevator door, two mechanical sensors as limiting the movement of the door and one DC motor as the elevator doors. And the last stage control design (controller) which at this stage requires elekronika circuit (hardware) as a minimum circuit,

RANCANG BANGUN ALAT PENGONTROL LAMPU DAN KIPAS ANGIN MENGGUNAKAN REMOTE KONTROL DENGAN TEKNIK PULSE WIDTH MODULATION

Pengontrolan peralatan rumah tangga selama ini masih banyak yang dikontrol secara manual baik untuk menghidupkan ataupun mematikannya, dimana manusia harus menyentuh langsung alat atau saklar agar alat tersebut bisa hidup atau mati.Pemakaian cahaya bola lampu kadang-kadang tidak bisa dikontrol, Karena pabrik yang memproduksi bola lampu tersebut telah menentukan besaran watt pada setiap masing-masing bola lampu, Sehingga tingkat kecerahan yang dihasilkan bola lampu tersebut tidak bisa diubah-ubah jika lampu tersebut terlalu cerah atau terlalu redup. Perancangan alat pengontrol peralatan rumah tangga ini menggunakan ir receiver dan ir transmitter untuk mengontrol lampu dan kipas angin dan mikrokontroler atmega 328 sebagai pusat pengendalian yang deprogram dengan pemograman arudiono IDE. Berdasarkan permasalahn tersebut dirumuskan pemecahannya dengan membuat alat yang dapat mengontrol kecerahan lampu dan kecepatan kipas dan kemudian dilakukan pengujian dari hasil pengujian alat ini berhasil mengontrol kecerahan lampu dan kecepatan kipas anngin sesuai dengan perintah yang dikontrol dari remote conrol. Dengan adanya alat ini sehingga dapat menghemat listrik karena kecerahan lampu dapat diatur sesuai dengan kebutuhan dan dapat mengurangi resko tersengat arus listrik.

PENGEMBANGAN SISTEM MEKANIK PENGATUR ELEVASI TABUNG PESAWAT SINAR-X LORAD LPX 200

PENGEMBANGAN SISTEM MEKANIK PENGATUR ELEVASI TABUNG PESAWAT SINAR-X LORAD LPX 200. Telah dilakukan pengembangan sistem mekanik yang bertujuan untuk menggerakkan tabung pesawat sinar-X LORAD LPX-200 agar diperoleh pengaturan elevasi tabung yang tepat. Pengembangan sistem mekanik dirancang menggunakan rangkaian roda gigi atau gear reduction yang digerakkan oleh motor, untuk mendapatkan konversi gerak rotasi menjadi gerak linier. Perhitungan dilakukan terhadap pemilihan komponen, ukuran roda gigi, agar mampu menggerakkan tabung sinar-X. Hasil dari desain didapat torsi untuk mengangkat tabung sinar-X sebesar 4,87 Nmm dan mampu digunakan untuk mengangkat tabung sinar-X dengan kecepatan gerak naik dan turun sebesar 50 mm/detik. Kata kunci: pengembangan sistem mekanik, elevasi, sinar-X,

TEKNOLOGI ALAT TANGKAP KEPITING

Teknologi merupakan alat pendukung untuk menyelesaikan sebuah masalah, baik itu teknologi modern ataupun tradisional , Wilayah Indonesia menyimpan banyak sumber daya alam yang melimpah. Salah satu potensi sumber daya laut yang amat penting mendapatkan perhatian untuk di kembangkan ialah sektor perikanan. Hanya saja potensi sumber daya ikan yang demikian itu tampaknya agak paradox dengan kenyataan lapangan.

Material transfer PERANCANGAN FORKLIFT MANUAL DENGAN KAPASITAS ANGKAT 200 Kg

Aptek, 2020

Peralatan pemindah bahan atau sering disebut Material Handling Equipment (MHE) sangat dibutuhkan manusia untuk untuk mempermudah pekerjaan, terutama yang berhubungan dengan pengangkatan bahan. Peralatan tersebut dapat berupa peralatan yang digerakkan oleh engine atau dapat pula berupa peralatan sederhana yang masih mengandalkan manusia sebagai penggerak utamanya. Salah satu peralatan pemindah bahan yang sangat populer adalah forklift. Forklift dapat digunakan untuk mengangkat, menurunkan dan memindahkan bahan dari suatu tempat ke tempat yang lain. Forklift dapat digerakkan dengan menggunakan engine ataupun secara manual. Forklift manual biasanya digunakan untuk mengangkat beban yang tidak terlalu berat. Forklift manual sistem katrol yang telah dibuat ini memiliki kapasitas angkat beban maksimum seberat 200 kg dan ketinggian angkat 2 meter. Prinsip kerjanya menggunakan sistem katrol yang ditumpu oleh dua buah tiang rangka yang dihubungkan oleh tali baja dan digulung pada sebuah katrol yang ditransmisikan menggunakan tali sling dan perputaranya diatur oleh putaran engkol yang digerakkan tangan manusia. Jadi forklift manual ini sangat cocok dijadikan sebagai peralatan pemindah bahan yang efektif dan efisien. Kata kunciforklift, katrol , tali baja Abstract-Material transfer equipment or often called Material Handling Equipment (MHE) is needed by humans to facilitate work, especially those related to material removal. The equipment can be in the form of equipment that is driven by the engine or it can also be in the form of simple equipment that still relies on humans as its main driver. One of the most popular material transfer equipment is the forklift. Forklifts can be used to lift, lower and move material from one place to another. Forklifts can be driven using engines or manually. Manual forklifts are usually used to lift loads that are not too heavy. The manual forklift pulley system that has been made has a maximum lifting capacity weighing 200 kg and a lifting height of 2 meters. The principle works using a pulley system which is supported by two frame poles connected by a steel rope and rolled on a pulley that is transmitted using a sling rope and the rotation is governed by a crank rotation that is moved by a human hand. So this manual forklift is very suitable to be used as an effective and efficient material transfer equipment.

PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG TAHAN GEMPA DENGAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN MENENGAH DAN KHUSUS

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Perancangan Struktur Gedung Oleh: Muhammad Fauzi Novrizaldy (141144022) KELAS : 3-TPPG PROGRAM STUDI TEKNIK PERAWATAN DAN PERBAIKAN GEDUNG JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2017 i Perancangan Struktur Gedung Tahan Gempa (M. Fauzi Novrizaldy-141144022) KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan nikmat-Nya, penulisan laporan tugas besar akhir semester VI mata kuliah 'Perancangan Struktur Gedung Tahan Gempa' berupa desain bangunan gedung tiga lantai yang diperuntukan sebagai fasilitas pendidikan dengan sistem struktur beton bertulang dengan pemggunaan software SAP 2000 v14.2.2 tepat pada waktunya. Tak lupa penulis ucapakan terimaksih kepada dosen pengajar Bapak Riawan Gunadi yang telah memberikan materi mengenai mata kuliah Perencanaan Struktur Tahan Gempa serta arahan dalam penulisan laporan ini, sehingga penulisan laporan tugas besar mata kuliah tersebut dapat terselesaikan. Penulis juga ingin mengucapkan terimakasih kepada pihak lain yang telah membantu dalam proses penulisan laporan tugas besar ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu sehingga proses penulisan laporan tugas besar mata kuliah ini tidak begitu banyak mendapatkan hambatan yang berarti. Penulis berharap semoga laporan tugas besar ini tidak hanya sebagai salah laporan tugas besar akhir semester semata, namun juga dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran dan referensi bagi semua pihak yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai perancangan struktrur bangunan ramah gempa dengan sistem beton bertulang menggunakan software SAP 2000 v14.2.2.

PENENTUAN POSISI SIAGA LIFT SEBAGAI PEMANFAATAN PENGHEMATAN ENERGI PADA SISTEM KERJA LIFT

ABSTRAK Didalam penelitian ini kami membahas tentang bagaimana cara menentukan posisi siaga car lift yang tepat untuk memanfaatkan penghematan energi pada sistem kerja lift. Penentuan posisi siaga car lift ini ditinjau dari banyaknya aktivitas para pengguna lift yang berbeda-beda disetiap lantai. Kami menggunakan dua model pengamatan dalam penentuan posisi siaga pada sistem kerja lift di gedung Graha Simatupang. Dengan kedua model tersebut kami mencoba mengoptimalkan penghematan waktu dan energi yang akan dibutuhkan lift pada jam-jam pengoperasian lift. Hasil penelitian memperlihatkan solusi untuk mendapatkan posisi siaga car lift yang tepat pada sistem kerja lift. Kata kunci : posisi siaga car lift, penghematan waktu dan energi. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

ANALISIS KEANDALAN KOMPONEN KRITIS LIFT NPX-36000 UNTUK MENENTUKAN JADWAL PERAWATAN PENCEGAHAN YANG OPTIMUM

Maintenance system, surely takes important role for daily operational lift. A lift which frequently broken could delay the activities. The right maintenance system should be the one that is planned well. If we could identify or estimate an elevator reliability level, then we could determine when should the maintenance, in form of part replacement, best to perform. The data shown that lift NPX-36000 is the critical lift and its critical part is PCB, because of PCB failure percentage is more than 50% from all failure. ABSTRAK Sistem perawatan sangatlah penting bagi operasional lift yang digunakan seharihari. Lift yang sering mengalami kerusakan dapat menghambat jalannya aktivitas. Sistem perawatan yang tepat adalah perawatan yang terencana, baik itu rutin maupun tidak rutin. Lift dalam bekerja mempunyai tingkat keandalan tertentu. Dengan mengetahui atau mengestimasi tingkat keandalan lift maka dapat diketahui kapan perawatan berupa penggantian komponen sebaiknya dilakukan. Dari data diperoleh bahwa lift kritis adalah lift NPX-36000 dan yang menjadi komponen kritisnya adalah PCB, karena komponen ini memiliki tingkat persentase kerusakan lebih dari 50% dari semua kerusakan. Kata kunci: keandalan, komponen, komponen lift, jadwal perawatan.