Kontrol Frekuensi dan Tegangan Generator Menggunakan Metode Jaringan Syaraf Tiruan (original) (raw)
Related papers
Sistem Kendali dan Monitoring dengan Syaraf Tiruan pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya
Jurnal Petir, 2020
Solar Power Plant condition has not optimal due to the position of the solar cells in generator is still static so that the light absorption has not spread evenly. Although Hybrid technology is now available, but it cannot be optimized properly and still cannot be implemented especially in a small scale and in remote areas. Another problem that needs attention is the continuity of the operation of installed Solar Power Plants (SPPs), considering the installation and maintenance of the plant requires high investment costs because the installation of solar panels requires a large amount of land and costs. Moreover, it requires a qualified technician to handle the problems and monitor plant conditions quickly and accurately. From the problem description, the first step is to identify the technology used in the factory, the second is the need to design a new system to be able to solve important problems in the plant, and the third is to build a computerized system using the Hybrid Method on the plant used which is a combination of Artificial Intelligence and Data Mining processes so that it can present accurate data. Therefore, it can help and analyze plant performance, monitor, and control remote plants quickly using Web Control.
Jurnal ELPOTECS
Governor is a turbine speed regulator where the governor is the one who regulates the amount of water that enters the turbine as the initial driver. This arrangement is done by the governor unit that works with its functions in case of frequency changes in the system. Therefore the frequency raised is the same as that used by consumers, and the frequency will decrease if the power needs used by consumers are greater than those raised. Then the governor serves as a rotation guard on the generator to be in the frequency of 50 Hz. The change of a load will affect the output voltage of the generator, if the load rises then the generator output voltage drops and if the load drops then the generator output voltage rises. In order for the output voltage of the generator still needed a generator output voltage regulator.
Setrum : Sistem Kendali-Tenaga-Elektronika-Telekomunikasi-Komputer
Excitation System is a vital part of generating electricity in the generator, the function of the excitation system in the generator is to control the output of the generator to remain stable at the changing system load. The excitation control system of the synchronous generator is one of the steps to improve the stability of the power system and to ensure the quality of the electricity generated by the network. In this research used one of the implementation of artificial intelligence technology is Artificial Neural Network designed as controller excitation system generator. The network is designed using a backpropagation learning algorithm, and the Lavenberg-Marquardt training algorithm with a feedforward multilayer network architecture. The result of simulated test and training using Matlab application obtained with presentation of system success equal to 96,387%.
Peramalan Beban Tenaga Listrik Jangka Pendek Menggunakan Metode Jaringan Syaraf Tiruan
tentang prediksi ( peramalan ) beban listrik dalam ating kelistrikan di Indonesia dapat dilakukan dengan menggunakan metode Jaringan Syaraf Tiruan (JST) -backpropagation. Ramalan beban listrik 5 tahun yang akan ating sangat dipengaruhi oleh beberapa parameter, khususnya untuk wilayah Jakarta utara.Dalam studi ini dipilih data yang diperkirakan mempengaruhi prediksi ( peramalan ) beban tenaga listrik untuk 5 tahun yang akan ating, yang dalam hal ini menjadi data masukan JST, yaitu: PDRB, Jumlah Penduduk, Jumlah kepala Rumah tangga, Jumlah konsumen pelanggan Listrik, Daya Tersambung, Jumlah Industri besar dan Kecil, Temperatur. Data yang dipergunakan untuk pembelajaran adalah data sebenarnya (actual data), mulai tahun 2000 sampai dengan 2009. Pada penelitian ini, prosedur yang digunakan, yaitu perumusan masalah, pengumpulan data dan analisis data yang terdiri dari perancangan model peramalan Beban Jangka Pendek menggunakan jaringan syaraf tiruan backpropagation. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan backpropagation yang digunakan untuk memprediksi beban puncak dari 2010 sampai tahun 2014. maka hasil peramalan tahun 2010 sebesar Abstract--Studi about load forecasting on power system in Indonesia get by use of been done Artificial neural Network (ANN) -backpropagation.
Transient, 2014
Kecepatan stasioner dapat dijadikan sebagai acuan untuk mengetahui performansi dari mesin bensin. Kecepatan stasioner yang terlalu cepat akan menyebabkan pemakaian bahan bakar semakin boros. Sedangkan kecepatan stasioner yang terlalu lambat akan menyebabkan tenaga yang dihasilkan oleh putaran mesin kecil, sehingga kendaraan tidak mampu untuk menghidupkan aksesoris-aksesoris kendaraan bahkan kendaraan dapat mati. Oleh karena itu diperlukan sebuah pengontrolan agar kecepatan stasioner tetap dalam keadaan yang ideal, sehingga diperoleh performansi mesin yang baik. Pada penelitian ini menggunakan kontroler adaptif jaringan syaraf tiruan untuk mengatur kecepatan mesin saat keadaan stasioner terhadap gangguan berupa torsi beban yang diwakilkan oleh sinyal step, square dan random. Struktur jaringan yang digunakan adalah NARX (Nonlinear AutoRegressive Exogeneous). Algoritma pelatihan yang digunakan adalah metode Levenberg Marquardt. Model mesin bensin dan kontroler adaptif jaringan syaraf tiruan disimulasikan dengan software komputasi. Berdasarkan hasil simulasi, kontroler adaptif jaringan syaraf tiruan mempunyai performansi lebih baik dibandingkan dengan kontroler PID dalam mempertahankan kecepatan stasioner mesin dengan nilai IAE untuk gangguan step sebesar 71,77, nilai IAE untuk gangguan square sebesar 191 dan nilai IAE untuk gangguan random sebesar 243,8.
Sistem Pengendali Tegangan pada Generator Induksi 3 Phasa Menggunakan Kontrol PI
2017
Pada umumnya Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMh) banyak memanfaatkan motor induksi sebagai g enerator induksi karena cukup menggunakan energi terbarukan seperti air dan angin sebagai penggerak (Prime over) dan tidak banyak membutuhkan perawatan. Permasalahan generator induksi adalah apabila dibebani tegangannnya akan turun dan apabila terjadi pengurangan beban, maka tegangan akan naik. Tujuan penelitian ini adalah menstabilkan tegangan pada generator induksi 3 phasa 1 Kw 4 kutub menggunakan kontrol PI dengan cara menentukan parameter dan respon yang tepat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengujian dan pengukuran untuk mendapatkan parameter kendali Kp dan Ti berdasarkan metode Ziegler-Nichols. Hasil pengujian dengan mentuning kurva S didapat nilai Tu = 0,3 detik dan Tg = 2 detik serta parameter Kp = 6 dan Ti = 0,99. Respon kendali penstabil tegangan maksimal 25 detik dengan penambahan dan pengurangan beban sebesar 60 Watt. Tegangan stabil 200 VAC, f...
2018
Kebutuhan energi bahan bakar minyak yang semakin meningkat, mendorong perkembangan energy alternative pengganti energy bahan bakar, seperti penelitian dan pengembangan energy baru terbarukan (EBT). Salah satunya adalah pembangkit listrik tenaga pikohidro (PLTPH), PLTPH merupakan pembangkit berskala kecil dengan keluaran daya kurang dari 5 KW. Dalam setiap sistem pembangkit dibutuhkan sistem kontrol beban untuk menjaga daya yang dikeluarkan tetap stabil. Hal ini berpengaruh kepada lifetime generator maupun kualitas daya listrik yang dihasilkan. Ketikan beban yang digunakan berubah – ubah akan berpengaruh kepada kestabilan keluaran generator, sehinggan dibutuhkan suatu sistem kontrol beban elektronik. Pada penelitian kali telah dirancang sistem kontrol beban elektronik untuk menjaga fluktuasi frekuensi ketika terjadi perubahan penggunaan daya pada konsumen. Penelitian kali ini dapat menjaga nilai frekuensi yang dihasilkan generator berada pada nilai toleransi frekuensi yang dibolehkan...
Pembangkitan Tegangan Generator Induksi Satu Fasa
Jurnal Ampere, 2018
Dari beberapa mesin pembangkit tenaga listrik yang digunakan sekarang ini, generator induksi merupakan mesin pembangkit energi listrik alternatif yang mulai digunakan, karena memiliki keunggulan, khususnya dibidang konstruksi yang dapat menurunkan biaya produksi pabrikasi mesin. Pada saat ini generator induksi diproduksi untuk daya kecil satu fasa, yang kebanyakan digunakan untuk sektor rumah tangga sebagai pembangkit cadangan. Eksitasi Generator induksi satu fasa menggunakan kumparan eksiter di sisi rotor yang merupakan rangkaian loop tertutup, dan sebuah kumparan di sisi stator yang diseri dengan kapasitor. Tegangan akan terbangkit karena adanya remanensi magnet di inti rotor, yang memnbangkitkan tegangan induksi di kumparan stator, sehingga kapasitor akan terisi muatan, yang akhirnya akan terbangkit tegangan yang nominal di sisi kumparan daya di stator. Kata kunci : generator induksi, kumparan eksiter, kumparan stator Abstract-electric power generation machines currently used, induction generators are alternative electric energy generation machines that are being used, because they have advantages, especially in the field of construction which can reduce the manufacturing costs of engine manufacturing. At this time an induction generator is produced for one phase small power, which is mostly used for the household sector as a backup generator. Excitation of a single phase induction generator uses an exciter coil on the side of the rotor which is a closed loop circuit, and a coil at the side of the stator which is supplied with a capacitor. The voltage will be generated due to the magnetic remanence in the rotor core, which generates an induced voltage in the stator coil, so that the capacitor will be charged, which will eventually generate a nominal voltage on the side of the power coil at the stator.
Pengendalian Tegangan Generator Oksihidrogen Menggunakan Metode Kontrol Pid
2019
Abstrak Dalam jurnal ilmiah ini, penulis melaporkan penelitian penulis mengenai perancangan algoritma kontrol PID pada sebuah model sistem sel oksihidrogen yang terdiri dari sebuah model konverter buck-boost dan model sel elektrolisis yang dirangkai secara lup-tertutup. Dari penelitian penulis, ditemukan konstanta PID K p , K i , dan K berturut-turut adalah 0,02982, 39,236842, dan 0,0000056658. Selain itu ditemukan juga rasio redaman ζ dan frekuensi natural ω n d berturut-turut 0,02679, dan 2187,782 Hz. Hasil temuan penulis menunjukkan perilaku sistem pada simulasi lebih lambat dibandingkan dengan prediksi perilaku sistem orde-dua secara analitik. Hal ini dikarenakan adanya zero bidang kanan pada fungsi transfer dari sistem serta karakteristik dari rangkaian konverter buck-boost itu sendiri. Selain itu, algoritma kontrol PID berhasil menstabilkan sistem dibuktikan dari hasil uji setpoint dan plot Nyquist yang dibuat berdasarkan fungsi transfer dari sistem. Kata Kunci : PID, oksihidr...
Teknik Peramalan Tingkat Penjualandengan Jaringan Syaraf Tiruan
2011
Tingkat penjualan merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan dalam usaha perdagangan. Pada penelitian ini telah dikembangkan teknik peramalan tingkat penjualan berbasis jaringan syaraf tiruan (JST) dengan metode propagasi balik. Tingkat penjualan berbasis JST yang dikembangkan terdiri 6 neuron masukan yang merupakan nilai parameter yang berpengaruh pada tingkat penjualan dan 1 neuron keluaran yang merupakan tingkat penjualan hasil prakiraan. Parameter-parameter tersebut meliputi : cuaca, tingkat hari libur (dalam 1 minggu), ada dan tidaknya event/kegiatan yang diselenggarakan di kota tempat restoran tersebut berada, banyaknya menu spesial yang ditawarkan, biaya iklan yang dikeluarkan dan frekuensi iklan di media. Adapun luaran sistem adalah tingkat penjualan yang dicapai restoran tersebut selama 1 minggu. Dalam penelitian ini digunakan 90 data penjualan dengan 80 data digunakan untuk pelatihan dan 10 data digunakan untuk pengujian. Dari hasil pengujian terhadap 10 data penjualan, JST dengan metode propagasi balik diperoleh tingkat penyimpangan rata-rata sebesar 3.3 %