Pengaruh Penerapan Model Problem Based Instruction Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau Dari Emotional Quotient Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama (original) (raw)

Pengaruh Penerapan Model Problem Based Instruction terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis ditinjau dari Adversity Quotient Siswa Madrasah Tsanawiyah

JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 2019

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang mengikuti model Problem Based Instruction dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional jika ditinjau dari Adversity Quotient tinggi, sedang, dan rendah pada siswa Madrasah Tsanawiyah. Penelitian ini merupakan penelitian Quasy Eksperimen. . Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji-t untuk hipotesis 2 dan 4, uji-t’ untuk hipotesis 1 dan uji Mann Whitney U untuk hipotesis 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang mengikuti model Problem Based Instruction dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional jika ditinjau dari Adversity Quotient tinggi, sedang, dan rendah pada siswa Madrasah Tsanawiyah. Hasil penelitian ini dapat digunakan dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.

Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction (Pbi) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP

2019

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji pengaruh penerapan model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMP dan mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mendapat model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) lebih baik daripada kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mendapat model pembelajaran Problem Posing. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Cikampek, sedangkan sampel penelitiannya dipilih dua kelas, yaitu kelas eksperimen (Model Problem Based Instruction ) dan kelas kontrol (Model problem Posing ) yang masing-masing berjumlah 40 orang. Analisis data kuantitatifdalam penelitian ini menggunakan bantuan Software SPSS Statistic 23 for windows . Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan mas...

Penerapan Model Problem Based Learning terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa SMP

PRISMA

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa menggunakan model pembelajaran PBL dan model pembelajaran langsung, mengetahui ada tidaknya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memiliki gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik, serta mengetahui ada tidaknya interaksi antara model pembelajaran dan gaya belajar terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasy Experiment dengan desain Post-test Only Control Group Design dan rancangan desain faktorial 2x3. Penelitian ini dilaksanakan di SMP PGRI Kalapanunggal dengan jumlah 113 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes soal berbentuk uraian pada materi pokok bagun datar segiempat dan segitiga dan instrumen non tes berupa angket gaya belajar siswa, lembar observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama. Hasil penelitian perhitungan uji analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama diperoleh bahwa: (1) terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran PBL dan model pembelajaran langsung; (2) terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang bergaya belajar visual, auditorial dan kinestetik; (3) tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dan gaya belajar terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.

Implementasi Model Pembelajaran Problem based Instruction Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA

EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika, 2016

Penerapan kurikulum 2013 mengharuskan guru menggunakan pendekatan saintifik sebagai pendekatan pembelajaran. Salah satu bentuk kreativitas guru adalah memilih model pembelajaran yang cocok dengan pendekatan saintifik. Kurikulum 2013 juga menginginkan agar siswa kelas X SMA memiliki kemampuan pemecahan masalah matematis. Salah satu upaya untuk memenuhi kedua hal tersebut adalah melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI). Oleh karena itu, dilakukan penelitian yang bertujuan (1) untuk membandingkan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar dengan model pembelajaran PBI dan siswa yang belajar dengan pendekatan saintifik, dan (2) untuk mengetahui bagaimana pengaruh model pembelajaran PBI terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu, dengan populasi seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Banjarmasin yang terdiri dari 10 kelas. Pengambilan sampel menggunakan teknik multi stage sampli...

Pengaruh Penggunaan Model Learning Starts with a Question Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa

Journal of Didactic Mathematics

The study began with observations at VIII Rengat Barat Middle School students of class VIII. This study aims to determine students' mathematical problem solving abilities using the Learnig Starts With A Question model. This type of research is experimental research (experimental research) with a quasi-experimental design research design. The research design used was The Randomized posttest-only control design. The sampling technique uses Simple Random Sampling. In this study the instrument used was a test of students' mathematical problem solving abilities. Data obtained on the problem-solving ability test were analyzed using the Independent Samples T-Test based on the results of the hypothesis test, the value of tcount = 2.014 and ttable = -1.999 with (df) n-2 and significance <0.05 (0.048 <0.05). As for the Independent Samples T-Test testing criteria, reject H0 if t> t table. Based on that, H0 is rejected because tcount = 2,014> ttable = -1,999. So it can be co...

Studi Meta-Analisis Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa

2020

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pengaruh problem based learning (PBL) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Pengaruh (Effect Size) pada penelitian-penelitian yang menerapkan problem based learning (PBL) dianalisis dengan teknik meta analisis. Data empiris diperoleh dengan menggunakan mesin pencari elektronik seperti Google Scholar, Portal Garuda, ERIC, SINTA dan URL jurnal nasional, dan instrumen yang digunakan adalah dalam bentuk pengkodean (coding). Analisis data dilakukan dengan bantuan perangkat lunak Comprehensive Meta-Analysis V.03. Metode penelitian yang digunakan adalah sistematik review terhadap analisis hasil penelitian ilmiah pada e-jurnal nasional di Indonesia dengan sampel penelitian sebanyak 16 artikel yang memenuhi kriteria inklusi. Penelitian meta analisis menunjukkan bahwa secara keseluruhan pengaruh penerapan problem based learning (PBL) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa memperoleh kategori efek tinggi. Sel...

Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau Berdasarkan Kecerdasan Emosional Siswa Kelas VII SMP

Asimtot : Jurnal Kependidikan Matematika, 2019

The research aims to get an overview about the ability of students in solving mathematical problem based on their emotional intelligence. This is qualitative research with a case study design. The subjects of this research were seventh-grade students who has high emotional intelligence, consisting of a student from catholik junior high school in Kefamenanu and one students from state secondary school in Kota Kupang, They were obtained using purposive. The data were collected using a questionnaire of emotional intelligence, a mathematical problem-solving task, and a interview sheet. The analysis of what is obtained from both subjects, being the high crossing of catholik junior high school students Kefamenanu, it is obtained from cross-leg’s ability: students can understand the matter, make quick plans, to implement completion plans and examine back. The state junior high school in Kupang have the ability of low-vang problems acquired from abilities of emerging problems: students cann...

Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas VII SMPN Se-Kabupaten Kuantan Singingi Pada Materi Aritmetika Sosial

Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis (KPMM) siswa pada materi Aritmetika Sosial. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh dari peenerapan model PBL terhadap KPMM siswa ditinjau dari keseluruhan siswa level tinggi, sedang dan rendah dan ditinjau dari setiap level sekolah yang menjadi sampel penelitian. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan pre-test post-test control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri se-Kabupaten Kuantan. Populasi berasal dari sekolah level tinggi, sedang, dan rendah. Sampel dalam penelitian ini adalah SMP Negeri 1 Taluk Kuantan (level tinggi), SMP Negeri 3 Taluk Kuantan (level sedang) dan SMP Negeri 2 Benai (level rendah). Penelitian dilakukan ditiga sekolah tersebut, setiap sekolah ada 1 kelas eksperimen dan 1 kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa signifikan 0,000 < 0,05 yang art...

Efektivitas Penerapan Model Problem Based Learning Ditinjau Dari Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa

Jurnal Pendidikan Matematika Unila, 2013

This research is a quasi-experimental study aimed to determine the effectiveness of the implementation of model Problem Based Learning (PBL) in terms of student's mathematical prolem solving. The research design was posttets control design. The population in this study were all seven grade students of SMPN 1 Jati Agung in the academic year 2012/2013 and the sample of this research are student of class VII-A and VII-D randomly selected from four class there. Based on the data analysis, found that the average of student's mathematical problem solving in PBL is higher than conventional learning and student learning completeness more than 50%. The conclusion that can be draw from this research is that model PBL is effective in terms of student's mathematical problem solving ability.