PENGGUNAAN PERASAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) DALAM MENGHAMBAT BAKTERI Escherichia coli PADA BAHAN PANGAN (original) (raw)

ANTISEPTIK DARI JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle) UNTUK MENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus PADA TANGAN (Analisis Deskriptif Kualitatif dengan Teknik Studi Literatur)

2021

Pola hidup sehat merupakan kegiatan yang harus diterapkan sejak dini, menjaga kesehatan sebagai bentuk kepedulian terhadap diri sendiri, seperti halnya mencuci tangan sebelum makan. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran bakteri pada tangan agar tidak terinfeksi ke dalam tubuh, salah satu contohnya adalah bakteri Staphylococcus aureus, bakteri patogen yang merugikan manusia karena bisa menyebabkan penyakit seperti diare, endocarditis, abses, pneumonia, infeksi kulit. Oleh karena itu kegiatan mencuci tangan bagian dari pencegahan, Akan tetapi, penggunaan bahan kimia berlebih yang di aplikasikan pada tangan akan menyebabkan iritasi kulit, sehingga membutuhkan alternatif lain dari bahan alami untuk digunakan sebagai antiseptik. Jenis penelitian ini adalah studi kepustakaan. Metode penelitian kualitatif menggunakan metode dokumentasi jurnal. Sumber data yang digunakan adalah sumber primer dan sekduner Salah satu bahan alami yang bisa digunakan sebagai antiseptik adalah jeruk nipis ...

DAYA HAMBAT PERASAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Enterococcus faecalis

Jurnal Ilmiah dan Teknologi Kedokteran Gigi, 2021

Perawatan saluran akar merupakan salah satu perawatan endodontik untuk mempertahankan gigi dengan bagian jaringan pulpa yang sudah terinfeksi bakteri. Irigasi saluran akar merupakan salah satu proses yang sangat penting untuk mengeliminasi bakteri dalam saluran akar. Pada saluran akar gigi dengan perawatan endodontik yang gagal ditemukan bakteri Enterococcus faecalis, sehingga diperlukan alternatif bahan irigasi yang lebih efektif. Tujuan : Menjelaskan daya hambat perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia) sebagai bahan alternatif larutan irigasi dalam menghambat pertumbuhan bakteri Enterococcus faecalis pada perawatan saluran akar. Bahan dan Metode : Sampel yang diuji berjumlah 32 berupa biakan bakteri Enterococcus faecalis dalam media agar BHI pada cawan petri. Penelitian ini menggunakan metode difusi cakram kertas. Setiap 1 cawan petri dibagi menjadi 4 bagian dan diletakkan cakram kertas yang masing-masing telah diberikan perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia) kosentrasi 100 % ...

PENGARUH AIR PERASAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Lactobacillus acidophilus

2018

Lactobacillus acidophilus is bacteria that has a role play in the caries process. Efforts to control Lactobacillus acidophilus are using antibacterial agents from nature, one of these is lime juice (Citrus aurantifolia). Lime juice has citric acid, flavonoids, saponins, fenols, tannins, alkaloids, and vitamin C that have different antimicrobial action. The purpose of this study was to determine the effect of lime juice on growth of Lactobacillus acidophilus. The research is a laboratory experimental. Antibacterial activity test was performed using disc diffusion method consisted of 6 treatments and 3 times repetition. MRS-A is poured into a petri dish and inoculated suspension of Lactobacillus acidophilus, then 6 paper disc that has soaked into the lime juice concentration of 12.5, 25, 50, 100%, positive control, and negative control placed on an agar medium has cooled. Then the plates were incubated at 37°C for 24 hours. Inhibition zone of microbial growth were measured and recorde...

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN KRIM KOMBINASI EKSTRAK KULIT BATANG MANGROVE (Avicennia marina) DAN MINYAK ATSIRI JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP PERTUMBUHAN Staphylococcus aureus ATCC 25923

Jurnal Ilmiah JOPHUS : Journal Of Pharmacy UMUS, 2022

Kulit Batang Mangrove (Avicennia marina) mengandung senyawa alkaloid, terpenoid, tanin, dan saponin, serta Minyak Atsiri Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) yang mengandung Citral, limonene, fenchon, terpineol, bisabolene, dan terpenoid. Ekstrak Kulit Batang Mangrove (Avicennia marina) dan Minyak Atsiri Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dapat digunakan sebagai antibakteri karena dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi yang baik pada pembuatan Krim Kombinasi Ekstrak Kulit Batang Mangrove (Avicennia marina) Dan Minyak Atsiri Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dan aktivitas antibakteri pada formula. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan variasi konsentrasi Ekstrak Kulit Batang Mangrove (Avicennia marina) yaitu F1 (2,5 %), F2 (5%), dan F3 (7,5 %). Karakteristik fisik yang diamati berupa organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, daya sebar, daya lekat, dan tipe krim. Semua hasil evaluasi fis...

UJI EFEKTIVITAS AIR PERASAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle)DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN JAMUR Candida albicans

HERBAPHARMA : Journal of Herb Farmacological, 2021

Masalah yang sering terjadi di masyarakat adalah penyakit kandidiasis yang disebabkan oleh beberapa jamur salah satunya Candida albicans. Jeruk nipis (Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle) merupakan tanaman obat yang tumbuh subur di negara Indonesia. Salah satu kandungan utama dari jeruk nipis (Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle) adalah flavonoid yang memberikan berbagai macam aktivitas farmakologi sebagai antifungi, antibakteri dan antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas air perasan jeruk nipis, (Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle) dalam menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara dilusi padat yaitu dengan cara menanam biakan suspensi jamur Candida albican sebanyak 1 ml yang telah di sesuaikan kekeruhannya dengan larutan standar Mc Farland 0.5 pada media SDA (Sabouraud Agar Dexrose) dengan penambahan air perasan jeruk nipis sebanyak 2 ml dengan konsentrasi 125%, 150%, 175% dan 200...

POTENSI LIMBAH KULIT JERUK NIPIS (Citrus auronfolia) SEBAGAI INHIBITOR TIROSINASE

Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology, 2017

Hiperpigmentasi merupakan kelainan kulit wajah yang umum terjadi, terutama karena adanya peningkatan melanogenesis, dengan gambaran berupa warna kulit menjadi hitam atau coklat kehitaman. Kelainan ini terdapat pada beberapa macam penyakit kulit diantaranya melasma, melanoderma paska inflamasi, lentigo solaris dan freckles. Salah satu prinsip penanganan hiperpigmentasi yaitu menghambat sintesis melanin yang dapat dilakukan dengan menggunakan agen depigmentasi yang mekanisme kerjanya menghambat aktivitas enzim tirosinase. Penelitian ini bertujuan untuk menguji potensi kulit jeruk nipis sebagai inhibitor tirosinase. Kulit jeruk nipis diektraksi dengan etanol 96 %, identifikasi flavonoid, menghitung flavonoid total, kemudian diuji inhibisi tirosinase menggunakan instrumen microplate reader (ELISA). Hasil penelitian ekstrak kulit jeruk mengandung flavonid, dengan total flavonid totalnya 0,667 % b/b dan inhibition concentration (IC) 50 42,11 mg/mL, Kulit jeruk berpotensi sebagai inhibisi tirosinase.

UJI EFEKTIVITAS SEDIAAN GEL MINYAK ATSIRI KULIT BUAH JERUK PONTIANAK (Citrus nobilis Lour. Var. microcarpa) TERHADAP Escherichia coli DAN Staphylococcus aureus

2015

Essential oil is a natural substance that has been known as antibacterial. This research aimed to examine the effectiveness of antiseptic gel from essential oil which taken from rind Pontianak orange. Essential oil from rind Pontianak orange are formulated into a gel and it tested its effectiveness as an antibacterial to Escherichia coli and Staphylococcus aureus. Based on the result of the study, the effective concentration of essential oil to inhibit Escherichia coli is 0,5%, while Staphylococcus aureus is inhibited at concentration 0,1%, 0,3% and 0,5%. The results of the gel test stabilization showed that the homogenity of gel, pH value and stable adhesion are good. Coverage gel increased during 30 days of storage. One Way Anova test analysis showed that the dispersive power of each gel formula does not differ significantly.Minyak atsiri adalah suatu substansi alami yang telah dikenal memiliki aktivitas antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas sediaan gel a...

FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS GEL HAND SANITIZER DAUN SIRIH HIJAU (Piper betle Linn) ASAL TELAGA NIPA TERHADAP BAKTERI Escherichia coli

Jurnal Kesehatan Amanah

Kesehatan merupakan salah satu aspek penting bagi manusia untuk menjalankan aktivitasnya sehari-hari, sehingga aktivitas seseorang akan sangat terganggu jika kesehatannya sedang menurun, Penyaki yang berasal dari infeksi dan penyebaran kuman, bakteri dan virus merupakan salah satu permasalahan dalam bidang kesehatan yang dari waktu kewaku tuterus berkembang, hal ini disebabkan karena pertumbuhan dan penyebaran kuman yang sangat cepat dan dapat terjadi dimanapun, baik dari penularan satu orang keorang lain, dari hewan ke manusia, bahkan dari udara dan tempat – tempat umum atau fasilitas umum lain yang memungkinkan menjadi tempat berkembangbiaknya mikroorganisme. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi kandungan senyawa tanin, flavonoid, saponin dan alkaloid yang berkhasiat sebagai antibakteri dan membuat formulasi gel hand sanitizer infusa daun sirih hijau (Piper betle Linn) sebagai antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dengan basis carbomer 940. Gel hand san...

Uji Efektivitas Antibakteri Sari Buah Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia, Swingle) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus

Majalah INFO Sains

Jeruk nipis (Citrus aurantifolia, Swingle) merupakan tanaman obat keluarga yang banyak digunakan sebagai obat tradisional. Sari buahnya sering digunakan untuk mengurangi ketombe, mengobati berbagai infeksi seperti jerawat dan infeksi saluran kemih. Kandungan fitokimia yang terdapat dalam sari buah jeruk nipis adalah minyak atsiri, flavonoid, saponin serta asam organik seperti asam sitrat dan asam askorbat yang memiliki kemampuan dalam menghambat pertumbuhan bakteri.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan perbedaan efektivitas antibakteri dari konsentrasi sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia, Swingle) terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus dengan desain penelitian rancangan acak lengkap, empat perlakuan tiga kali ulangan. Sari buah didapat dengan cara pemerasan secara langsung dari daging buah jeruk nipis. Pengambilan data menggunakan parameter angka lempeng total dan data yang diperoleh dianalisis ragam, dilanjutkan dengan uji beda nyata terkecil pada taraf signifikan (...