Sosialisasi Bersahabat Dengan Bencana Alam Gempa Bumi Dan Tsunami DI Desa Pemenang Barat Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara (original) (raw)

Sosialisasi Dan Pelatihan Pembuatan Bangunan Rumah Tahan Gempa Di Desa Pemenang Timur Kabupaten Lombok Utara

Jurnal PEPADU, 2020

Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), yang terdiri dari Pulau Lombok dan Sumbawa, berada pada posisi yang dekat dengan pertemuan dua lempeng yaitu Lempeng Indo-Australia di bagian selatan dan Lempeng Eurasia di bagian utara. Pada tempat pertemuan lempeng tersebut, yang dikenal dengan nama zona subduksi, terjadi tumbukan/pergesekan yang dapat menjadi sumber terjadinya letusan gunung api, gempa bumi dan tsunami. Pada Tahun 2018, bencana gempa bumipun terjadi yang berpusat pada Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara. Menurut laporan BNPB (2018), bencana gempa bumi tersebut memakan korban jiwa, baik meninggal maupun luka luka. Pada daerah terdampak tersebut, diperlukan pengetahuan tentang bagaimana cara merencanakan suatu bangunan yang aman terhadap bahaya gempa. Dalam hal ini akan disampaikan panduan teknis langkah-langkah merencanakan, mendesain dan melaksanakan suatu bangunan yang aman terhadap gempa bumi. Disamping itu akan diberikan pemahaman bagaiman cara memperbaiki rumah tembok...

Sosialisasi Waspada Gempa Bumi Untuk Anak-Anak DI Dusun Sang Hyang Desa Duman Kabupaten Lombok Barat

Jurnal Bakti Nusa, 2022

Gempa yang terjadi pada tahun 2018 membuat tatanan kehidupan telah berubah secara dramatis terutama ekonomi dan effek trauma pasca gempa tersebut. Effek gempa salah satu membuat menjadi terkejut karena mengalami musibah banyak kerugian secara moral dan speritual. Sebagai bagian dari mahluk sosial merupakan kegiatan penting yang wajib kita lakukan dalam membantu sesama dalam kehidupan bermasyarakat. Kegiatan Pengabdian masyarakat merupakan aplikasi dari kepekaan dengan lingkungan sekitar, memberikan pengabdian yang seutuhnya kepada masyarakat. Bencana alam dan dampak Psikologinya pada kehidupan manusia, peristiwa bencana alam memang dapat mengganggu kondisi psikologis seseorang karena mengancam keselamatan jiwa dan menyebabkan hilangnya mata pencaharian. Penanganan dampak psikologi terhadap korban dalam konteks bencana alam ditempuh dengan cara memberikan dukungan psikososial, pemulihan trauma. Kondisi tersebut penting mendapat pemulihan secara intensif agar kondisi pribadi atau personal masing-masing individu kembali bangkit walaupun belum secara maksimal. Pemberian dukungan pada masyarakat yang terdampak gempa dilakukan dengan datang langsung ke Dusun Sang Hyang Desa Duman Kabupaten Lombok Barat. Dusun ini hampir seluruh rumah rata dengan tanah karena dalam satu jalur lintasan gempa, anak-anak sebagai fokus pengabdian merupakan kunci untuk pemulihan masa depan. Hasil dari sosialisasi ini adalah memberikan semangat pada anak-anak untuk tetap hidup serta meraih masa depan lebih cerah dan ceria.

Edukasi Sadar Bencana Melalui Sosialisasi SOP Mitigasi Bencana Banjir dan Gempa Bumi di SMKN 1 Sekotong Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat

Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 2022

Kecamatan Sekotong termasuk dalam salah satu wilayah pesisir di Kabupaten Lombok Barat. Wilayah pesisir rentan akan terjadinya bencana banjir terutama ketika memasuki musim penghujan karena adanya 2 pertemuan air yang berasal dari bukit dan air pantai pasang yang diapit oleh sungai diantara keduanya. Hal tersebut dapat berdampak lebih besar jika dibarengi oleh musim penghujan dengan intensitas yang besar dan cukup lama. Selain ancaman banjir, Kecamatan Sekotong juga memiliki potensi ancaman gempa bumi karena letaknya yang dekat dengan pesisir. Maka dari itu, tim mahasiswa KKN melakukan kegiatan sosialisasi edukasi sadar bencana SOP mitigasi bencana banjir dan gempa bumi di beberapa sekolah salah satunya di SMKN 1 Sekotong. Hampir siswa di SMKN 1 Sekotong belum pernah mendapatkan penyuluhan atau sosialisasi terkait SOP mitigasi bencana. Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya mengetahui risiko, dampak serta langkah-langkah yang ha...

Pendugaan Potensi Air Tanah Untuk Mengatasi Krisis Air Pasca Gempa di Desa Pemenang Barat Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara

Jurnal Pepadu, 2021

merasakan kekurangan air. Desa Pemenang Barat merupakan salah satu desa di Kecamatan Pemenang yang terdampak kekeringan dan masih kekurangan akan ketersediaan air baku pada musim kemarau. Berdasarkan pengamatan di desa Pemenang Barat penggunaan sumur galian dan sumur bor telah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun pemanfaatan sumur galian dan sumur bor ini tidak selalu memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah tersebut. Sehingga perlu adanya suatu usaha pencarian sumber air tanah di daerah tersebut. Untuk mendapatkan sumber air dapat di lakukan penyelidikan awal di bawah permukaan tanah untuk mengetahui ada tidaknya lapisan pembawa air (akuifer) dengan cara menentukan letak dan kedalaman akuifer air tanah dengan menggunakan metode geolistrik. Berdasarkan hasil pendugaan potensi air tanah dengan geolistrik di desa Pemenang Barat diperoleh kedalaman akuifer berkisar antara 20-150 m, dengan ketebalan akuifer 10-80 m. Sehingga diharapkan hasil pendugaan potensi air tanah ini dapat digunakan sebagai dasar untuk menggali potensi sumber air untuk mengatasi krisis air dan membantu proses pemulihan pasca bencana gempa maupun kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca gempa Kata kunci: potensi air tanah, geolistrik, Desa Pemenang Barat

Pendampingan Mitigasi dan Simulasi dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi di Desa Rambu-rambu Kecamatan Kolono Timur, Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara

Jurnal Abdidas

Desa Rambu-Rambu Kecamatan Kolono Timur merupakan salah satu Desa yang berada di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. Sebagian besar penduduknya adalah petani dan nelayan dengan mata pencaharian utama berkebun dan menangkap ikan. Permasalahan yang dihadapi adalah Desa ini merupakan wilayah yang berpotensi terjadinya gempabumi karena berada pada kelompok sesar Kolono, sementara pengetahuan masyarakat tentang gempabumi masih kurang. Hal ini didukung oleh keberadaan rumah penduduk yang berada di pesisir pantai yang juga sangat berpotensi terhadap tsunami jika gempabumi terjadi. Melihat masalah yang dihadapi tersebut, maka dapat dilakukan upaya untuk memitigasi bencana gempabumi tersebut dengan memberikan pemahaman masyarakat tentang hal-hal yang mesti dilakukan dalam mengurangi resiko yang ditimbulkan oleh gempabumi. Metode yang digunakan adalah sosialisasi, pelatihan dan bimbingan teknis dalam simulasi bencana gempabumi. Hasil yang diperoleh setelah melakukan pengabdian kepad...

Sosialisasi Mitigasi Bencana Kepada Masyarakat Dan Pemasangan Plang Jalur Evakuasi Di Desa Selengen Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara

Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 2022

Selengen merupakan salah satu desa yang terletak di kabupaten lombok utara, merupakan salah satu daerah yang rawan bencana. Desa selengen merupakan kawasan yang termasuk tingkat rawan bencannya tinggi di kabupaten lombok utara. Untuk itu kesiapsiagaan diri secara mandiri sebagai bentuk penguasaan dan pengetahuan untuk menyelamatkan diri dari potensi bencana merupakan hal yang sangat penting. Minimnya pengetahuan masyarakat tentang kesiapsiagaan dan sadar bencana di akibatkan kuranng intensifnya sosialisasi kepada masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk membantu masyarakat dalam kesiapsiagaan diri dalam menghadapi potensi bencana alam didesa selengen kecamatan kayangan kabupaten lombok utara. Implementasi yang dilakukan oleh peneliti sebagai upaya mitigasi bencana alam didesa selengen yakni melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang ada di desa selengen dengan pihak BPBD sebagai narasumber dan pemasangan portal tanggap bencana di desa selengen kecamatan kayangan kabupaten lombok ut...

Sosialisasi Mitigasi dan Game Gempa Bumi Pada Panti Asuhan Dharma Jati Kecamatan Denpasar Timur Provinsi Bali

Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS

merupakan salah satu panti asuhan yang terletak di Kecamatan Denpasar Timur Kota Denpasar merupakan salah satu panti asuhan yang terkena guncangan gempa bumi tahun 2019. Setelah kejadian gempa terakhir itu belum ada sosialisasi tentang gempa bumi dan langkahlangkah yang harus dilakukan apabila terjadi gempa bumi. Metoda yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metoda ceramah yang dilengkapi dengan sesi tanya jawab dan game atau tes kecil. Game berisi pertanyaan-pertanyaan acak yang diberikan langsung dan oleh nara sumber dan dijawab secara langsung oleh para peserta. Game sebelum dan sesudah kegiatan pengabdian menunjukan hasil bahwa ada peningkatan pengetahuan dan pemahaman gempa dan mitigasi nya dari 25 % yang menjawab benar menjadi 75 %.

Edukasi Mitigasi Bencana Banjir Berbasis Komunitas Masyarakat di Kelurahan Wundumbatu Kecamatan Poasia Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara

Jurnal Abdidas

Kelurahan Wundumbatu termasuk dalam Kecamatan Poasia yang berada di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Wilayah ini berada pada pedataran rendah dan bersebelahan dengan sungai Anduonohu yang sering mengalami banjir pada musim hujan karena luapan air sungai. Adapun tujuan yang dan pengabdian Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir. Metode yang digunakan pada pengabdian ini adalah menggunakan aplikasi zoom, namun pada proses pendirian posko relawan dan pembuatan sistem peringatan dini, dilakukan langsung di lapangan dengan tetap mengacu pada protokol kesehatan. Hasil yang diperoleh pada kegiatan pengabdian PKM adalah telah memberikan dampak positif yakni mengedukasi masyarakat sehingga memperoleh ilmu dan pengalaman tentang cara memitigasi bencana banjir. Selain itu, juga dihasilkan adanya peta resiko bencana banjir wilayah kelurahan, pembentukan posko relawan masyarakat dalam rangka kegiatan aksi ...

Penguatan Ekonomi Masyarakat Pasca Bencana Gempa Melalui Pendampingan Pembuatan Usaha Rumahan DI Pemenang Barat

SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan

ABSTRAKProgram pengabdian ini ditujukan untuk memfasilitasi masyarakat yang kesulitan secara ekonomi pasca gempa di tahun 2018. Masyarakat yang mengandalkan perekonomiannya hanya dari satu sumber yaitu kepala rumah tangga dan saja serta dari sektor pariwisata, mengalami kendala ekonomi yang sangat besar pasca terjadinya gempa di tahun 2018. Program pengabdian ini dilakukan untuk memberikan pendampingan pada istri dan kaum perempuan untuk dapat memperoleh pendapatan sendiri dari memulai usaha rumahan dengan meningkatkan keterampilan mereka. Usaha rumahan yang dimaksud adalah membuat kue populer seperti putu ayu, roti kukus, sumping perenggi, dan pukis. Program pengabdian ini memuat tahapan-tahapan antara lain, tahapan pertama mengajarkan keterampilan membuat usaha rumahan sederhana, memberikan penyuluhan tentang memulai usaha, dan membantu masyarakat sekitar membentuk kelompok usaha informal. Walaupun hasil penjualan, dan pemantauan menunjukkan bahwa capaian penjualan tidak sesuai ...