Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Multimedia Interaktif Pada Mata Kuliah Pendidikan Seni Musik DI Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Stkip Pgri Lubuklinggau (original) (raw)

Pengembangan Multimedia Interaktif pada Pembelajaran IPA bagi Siswa Sekolah Dasar Kota Lubuklinggau

Journal of Elementary School (JOES), 2018

The study aims at producing the valid, practical, interactive and potential multimedia to teach science to students achievement at the fifth grade elementary school in Lubuklinggau. The procedure of the study was through Rowntree model including three steps, namely planning, developing and evaluation. The evaluation stepnm used was Tessmer formative evaluation. The result of the material, media and design validation showed that interactive multimedia was valid. In one-to-one test, the students respond positively toward the interactive multimedia. In tryout step on the small group, it categorized as practical. In the field test, it was categorised as medium with score 79,11. It can be concluded that interactive multimedia was developed in the study was valid, practical and potential on students science learning achievement at the Elementary School. Keywords : Interactive Multimedia, Science Learning

Pengembangan Media Pembelajaran Inovatif Kooperatif Musik Ritmis Berbasis Multimedia DI Sma Negeri 3 Pati

Catharsis Journal of Arts Education, 2012

Media pembelajaran pada mata pelajaran Seni Musik di SMA N 3 Pati perlu sebuah desain yang inovatif berbasis komputer sehingga bisa menimbulkan daya tarik tersendiri dan akhirnya bisa memotivasi siswa dalam pembelajaran. Pemunculan ide media pembelajaran yang inovatif berbasis komputer mengacu pada tujuan pembelajaran yang tercantum di dalam Silabus, dan dijabarkan di dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Penelitian bertujuan: 1) menghasilkan media pembelajaran berbasis multimedia untuk mata pelajaran Seni Musik pokok bahasan musik ritmis kelas X semester 2 yang valid; dan 2) mengetahui kelayakan media pembelajaran dari aspek perangkat pembelajaran, materi ajar, media peraga, dan aspek daya tarik untuk pembelajaran musik ritmis. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (research and development). Setelah melalui tahap perencanaan dihasilkan produk awal kemudian dilakukan validasi oleh ahli materi dan ahli media. Hasil produk diujicobakan kepada siswa dengan membandingkan nilai pre-test dan pos-test. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data dari ahli materi, data ahli media, dan tanggapan siswa terhadap daya tarik media peraga musik ritmis berbasis multimedia. Instrumen pengumpulan data berupa lembar evaluasi untuk ahli materi dan ahli media serta lembar angket untuk subjek uji coba. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis multimedia adalah: 1) pengembangan media pembelajaran berbasis komputer melalui tahap analisis kebutuhan, desain, hasil produk media peraga, uji coba, dan revisi penyempurnaan; 2) kualitas media ditinjau dari aspek materi termasuk kriteria sangat baik dengan rata-rata skor 4,38; 3) kualitas media ditinjau dari aspek tampilan termasuk kriteria baik dengan rata-rata skor 4,00; 4) tanggapan siswa tentang daya tarik media termasuk kriteria menarik dengan rata-rata total skor 4,10; dan 5) terjadi peningkatan rata-rata perbandingan skor pre-test sebesar 34,40 dengan uji coba post-test dari 40 siswa (76%) telah mencapai ketuntasan peningkatan hasil belajar. Berdasarkan penelitian pengembangan media pembelajaran inovatif kooperatif musik ritmis berbasis multimedia dapat disarankan pengembangan pembelajaran berbasis komputer (multimedia) perlu dilakukan lebih lanjut agar pembelajaran musik lebih menarik, sehingga berdampak positif dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Pengembangan Bahan Ajar Multimedia Tutorial Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi Komunikasi Pendidikan, 2015

Development of Interactive Tutorial Multimedia Teaching Material Through Scientific Approach in Audio Digital Manipulation Material at Student of SMK. The aims of research are (1) to describe potency and condition of audio digital manipulation teaching material in SMK, (2) to produce interactive tutorial multimedia teaching material in audio digital manipulation product, (3) to explain the effectiveness, (4) efficiency, and (5) interesting of interactive tutorial multimedia teaching material to audio digital manipulation teaching material. The type of research is research and development. This research was done at SMK Negeri 1 Kotaagung Barat, SMK Negeri 1 Gading Rejo, SMK Karya Bhakti Pringsewu, and SMK PGRI Pringsewu. To collecting the data was done by test and questionnaire. The result data of research was analyzed by quantitative and qualitative. The conclusion of research are (1) interactive tutorial multimedia has potency which is developed as in additional teaching materials to audio digital manipulation material to SMK student, (2)successfully designed product begins by finding teaching materials needs in audio digital manipulation and it is integrated in pre product design by making GBIPM, flow chat, storyboard, and it was validated by expert (media expert, matter expert, designs expert), (3) product of interactive tutorial multimedia is effective by student's result study average score 74,15 > 34, 10, (4) interactive tutorial multimedia usage is efficient by score 1, 71 (more than 1), and (5) interesting of interactive tutorial multimedia has average score 3,34 (very interesting).

Pendampingan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Multimedia bagi Kelompok Guru Sekolah Dasar di Desa Petunang Kabupaten Musi Rawas

Jurnal Anugerah

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk melatih guru SD di Desa Petunang, Kabupaten Musi Rawas untuk membuat bahan ajar berbasis multimedia dengan menggunakan aplikasi Microsoft PowerPoint dan Cabri 3D, menghasilkan bahan ajar berbasis multimedia, dan melihat respons peserta terhadap kegiatan pelatihan.Pengabdian ini penting agar guru di setiap daerah mampu untuk menghasilkan bahan ajar berbasis multimedia yang berkualitas dan mendorong perkembangan pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan abad 21. Model yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian ini adalah model pendampingan dengan metode pembagian alat dan bahan serta metode demonstrasi yang diikuti oleh 9 peserta dari SDN 1 Petunang. Hasil kegiatan menunjukan bahwa kegiatan berlangsung dengan baik serta guru-guru mampu membuat dua buah bahan ajar berbasis multimedia. Respons peserta pelatihan masuk ke dalam kategori memuaskan (3,129 dari 4) dengan rata-rata range kepuasan untukseluruh indikator sebesar 78,...

Pengembangan Bahan Ajar Menggunakan Literasi Musik di Sekolah Dasar

2020

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan literasi musik untuk siswa kelas IV yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan berdasarkan model 4D (Define, Design, Develop dan Disseminate) . Kevalidan dilhat dari segi isi, bahasa, penyajian, kegrafikaan dan RPP, keseluruhan 3,78 dengan kategori sangat valid. Pratikalitas bahan ajar dilihat dari respon pendidik dengan rata-rata 90% respon peserta didik 90 %. Dapat disimpulkan bahwa bahan ajar literasi musik yang dikembangkan layak digunakan di kelas IV SD.

Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Multimedia Interaktif

Teknologi informasi dan komunikasi sedang berkembang dengan pesat yang seharusnya dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran matematika terutama di Sekolah Menengah Atas. Hal ini dikarenakan pembelajaran matematika di Sekolah Menengah Atas telah banyak berhubungan dengan kehidupan sehari-hari seperti materi kombinasi. Salah satu bentuk pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi adalah bahan ajar multimedia interaktif yang dapat dijadikan variasi dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar multimedia interaktif yang dikembangkan dengan metode pengembangan 4D (Define, Design, Develop, dan Desseminate) namun hanya dilakukan sampai tahap develop. Proses validasi produk yang dilakukan oleh 3 orang validator menghasilkan bahan ajar yang valid. Uji coba terbatas pertama dilakukan terhadap 10 orang siswa kelas XI IPS 1 SMA N 1 Selupu Rejang menghasilkan bahan ajar yang praktis menurut siswa. Uji coba terbatas ke dua dilakukan kepada seluruh siswa kelas XI IPS 1 SMA N 1 Selupu Rejang menghasilkan bahan ajar yang praktis menurut guru.

Pengembangan Materi Ajar Seni Budaya Sub Materi Musik pada Sekolah Umum Jenjang Pendidikan Dasar

Resital: Jurnal Seni Pertunjukan

Pendidikan Dasar di Indonesia memberikan mata pelajaran seni budaya yang di dalamnya tercakup materi musik. Pendidikan Dasar tingkat Sekolah Dasar pada kurikulum 2013 edisi revisi 2016 pembelajarannya diubah dalam bentuk pembelajaran tematik namun demikian musik tetap digunakan sebagai alat pendidikan. Untuk tingkatan Sekolah Menengah Pertama tetap menggunakan nama mata pelajaran seni budaya yang di dalamnya tercakup materi musik.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kebutuhan dan pengembangan materi ajar seni budaya sub materi musik untuk Pendidikan Dasar SD dan SMP. Metode penelitian yang diterapkan adalah research development. Lokasi penelitian, Kota dan Kabupaten Semarang. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan treangulasi data. Teknik analisis data menggunakan alur analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan, materi ajar seni budaya sub materi musik dalam praktik pembel...

Rancang Bangun Multimedia Interaktif Pembelajaran Alat Musik Tradisional Melayu

2016

Perkembangan aplikasi pembelajaran yang semakin berkembang, memungkinkan untuk dimanfaatkan dalam pengenalan alat musik tradisional. Alat musik tradisional merupakan salah satu warisan leluhur yang harus dijaga dan dikembangkan oleh generasi muda. Pengenalan alat musik sangat penting diberikan kepada anak-anak karena dapat dipandang sebagai salah satu cara memperkenalkan budaya. Salah satu suku budaya di Indonesia yang memiliki alat musik tradisional yang unik dan beragam adalah suku Melayu. Suku ini mendominasi penduduk di wilayah Kepulauan Riau dan beberapa sekolah memasukkan pembelajaran alat musiknya ke dalam ekstrakurikuler. Oleh karena itu diperlukan alternatif media pembelajarannya melalui multimedia interaktif.

Pengembangan Materi Pembelajaran Seni Musik Berbasis Seni Budaya Berkonteks Kreatif, Kecakapan Hidup, Dan Menyenangkan Bagi Siswa SD/MI

Harmonia Journal of Arts Research and Education, 2009

Education Unit Level Curriculum (KTSP) in Elementary School / MI, the level of implementation still meet many difficulties and obstacles experienced by the teachers. The research objective is to find information to develop teaching materials based music arts and culture for elementary school children / MI that can support the development of students' creative thinking, provide supplies to the students life skills, and create a pleasant learning atmosphere (joyful learning). Based on the data obtained, it can be concluded that the current primary school teachers / MI are still experiencing difficulties and obstacles in learning the art of music. Difficulties and obstacles are: (1) the ability to translate the contents of the education unit level curriculum (KTSP) competency-based music, (2) the ability to optimize your child's music potential, (3) apply the method, (4) use of education tools and media (5) utilisation of the potential of cultural and natural environments around, and (6) develop an evaluation form. In this study developed a textbook model of music teaching materials that are expected to be implemented at the same time teachers are able to stimulate and motivate teachers to develop further music learning. Suggestions proposed is that the institutions associated with the development of learning in primary schools can develop training programs, development of sourcebook and textbook which considers the potential of art, culture, and the needs of teachers. Kata kunci : seni budaya, kreatif, kecakapan hidup dan menyenangkan

Pengembangan Bahan Ajar Matematika-l Berbasis Multi Media Interaktif

Multimedia adalah suatu istilah generik bagi suatu media yang menggabungkan berbagai macam media baik untuk tujuan pembelajaran maupun bukan. Keragaman media ini meliputi teks, audio, animasi, video, bahkan simulasi. Multimedia sebagai :Kombinasi teks, grafik, suara, animasi dan video. BHa pengguna me~dapatkah keleluasaan dalam mengontrol maka hal ini disebut multimedia inteta~J1f" MUfti media interaktif pada mata kuliah matematika I dirancang vsedemikian rupa berdasarkan kebutuhan dosen dan mahasiswa dengan menggunakan Macromedia . flash program ini berisi informasi materi dalam bentuk teks, suara, gambar video maupun gambar animasi. Selain itu matematika I ini juga berisi evaluasi dalam bentuk pilihan ganda. Pada setiap tahap evaluasi diberikan umpan batik berupa pernyataan benar atau salah terhadap jawaban yang diberikan pemakai (user). Program ini diimplementasikan terhadap kurang lebih 25 mahasiswa. Sembilan puluh enam persen menyatakan program ini sangat menarik dan sanga...