Potency of Bacillus dan Lactobacillus Bacteria as Probiotik to Reduce Ammonia Pollution in Poultry House (original) (raw)

Potency of Bacillus dan Lactobacillus Bacteria as Probiotik to Reduce Ammonia Pollution in Poultry

2015

The experiment was conducted in two phases. The first experiment was to observe the effectivity of six culture of Bacillus and Lactobacillus bacteria for reducing fecal ammonia. The second experiment was to evaluate the application of Bacillus and Lactobacillus bacteria as probiotic for reducing ammonia feses and litter in broiler chicken house and observe its effect on the performance. Six bacteria culture consisting of three species of Bacillus bacteria (Bacillus subtilis, Bacillus cereus and Bacillus thuringiensis) and three species of Lactobacillus bacteria (Lactobacillus acidophillus, Lactobacillus bulgaricus and Streptococcus thermophillus) were used in the first experiment and 200 Day Old Chicks CP 707 were used in application of probiotic at the second experiment. Probiotic treatment were administered by drinking water, sprayed on the litter, combination of drinking water and spraying, and without probiotic as the control. The result of the first experiment showed that the s...

Pengaruh Level Energi dan Protein dengan Bakteri Bacillus amyloliquefaciens sebagai Probiotik untuk Mengurangi Pencemaran Amonia pada Kandang Ayam broiler

Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science), 2018

Penelitian ini bertujuan bakteri Bacillus amyloliquefaciens dapat mengurangi pencemaran amonia pada kandang ayam broiler. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap Pola Faktorial 3x 3 dengan 3 ulangan dan 2 faktor. Faktor A level energi (H1 3000 kkal/kg), (H2 2900 kkal/kg), (H3 2800 kkal/kg). Faktor B level protein (R1 22 %), (R2 20 %) dan (R3 18%). Parameter yang diukur adalah Kadar ammonia, kadar air ammonia dan pH ammonia. Hasil penelitian menunjukan kombinasi level energi dan level protein serta interaksi kedua faktor signifikan (P< 0,05) terhadap kadar ammonia, kadar air dan pH ammonia. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi energi protein yaitu 2800 kkal/kg : 18% dan bakteri Bacillus amyloliquefaciens lebih efektif untuk mengurangi pencemaran amonia pada kandang ayam broiler.

Pengaruh Penambahan Probiotik Lactobacillus Acidophilus Dan Bifidobacterium Terhadap Produksi Ayam Petelur Yang Diinfeksi Escherichia Coli

Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan probiotik Lactobacillus acidophilus dan Bifidobacterium sp terhadap Feed Conversion Ratio (FCR) dan konsumsi protein ayam petelur yang diinfeksi Escherichia coli. Sebanyak 120 ekor ayam petelur umur 25 minggu diacak menjadi 6 perlakuan, masing-masing perlakuan terdiri dari 4 ulangan dan setiap ulangan terdiri dari 5 ekor ayam petelur. Perlakuan terdiri dari faktor a (infeksi dan non infeksi) Escherichia coli 10 8 CFU/ml dan faktor b (pakan basal, AGP dan probiotik). Analisis data yang digunakan adalah Rancangan Acak Lenfkap (RAL) faktorial. Hasil penelitian Pemberian probiotik berpengaruh (p<0,05) terhadap FCR dan konsumsi protein. Faktor infeksi berpengaruh (p<0,05) terhadap FCR dan konsumsi protein. Terdapat interaksi antara faktor probiotik dan infeksi (p<0,05) terhadap FCR dan konsumsi protein PENDAHULUAN Penggunaan antibiotik atau antimikroorganisme sebagai bahan aditif dalam pakan yang diberikan secara terus menerus dapat memicu terjadinya resistensi bakteri terhadap antibiotik dan juga residu yang dihasilkan dapat menyebabkan penyakit kanker bagi yang mengkonsumsi. Senyawa antibiotik tersebut digunakan sebagai growth promotor dalam jumlah yang kecil yaitu 1 g/ 400 g pakan dapat meningkatkan efisiensi pakan dan hasil produksi ternak sehingga dengan penggunaan bahan aditif tersebut peternak dapat memperoleh keuntungan lebih besar (Ariyanti dan Supar., 2005). Ayam petelur adalah ayam yang dipelihara dengan tujuan untuk menghasilkan produksi telur. Biaya terbesar yang harus dikeluarkan dalam produksi usaha peternakan ayam petelur adalah biaya pakan dengan presentase 60-70% dari usaha peternakan ayam petelur, oleh karena itu perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan efisiensi penggunaan pakan ternak dan salah satu diantaranya adalah penambahan probiotik (Djaya dan Hidayat., 2013). Probiotik merupakan mikroorganisme hidup yang mampu memberikan efek menguntungkan kesehatan inangnya. Pemberian probiotik dapat memberikan efek menguntungkan seperti berkompetisi dengan mikroflora inang, mengurangi efek Tersedia Online di http://www.jurnal.unublitar.ac.id/ index.php/briliant

Penambahan Probiotik Lactobacillus Acidophilus Dan Bifidobacterium SP Terhadap Analisis Usaha Ayam Petelur Yang Diinfeksi Escherichia Coli

Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan probiotik Lactobacillus acidophilus dan Bifidobacterium sp terhadap analisis usaha ayam petelur yang diinfeksi Escherichia coli. Sebanyak 120 ekor ayam petelur umur 25 minggu diacak menjadi 6 perlakuan, masing-masing perlakuan terdiri atas 4 ulangan dan setiap ulangan terdiri atas 5 ekor ayam petelur. Perlakuan terdiri atas faktor a (infeksi dan non infeksi Escherichia coli) dan faktor b (pakan basal, AGP dan probiotik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian probiotik berpengaruh (p<0,05) terhadap biaya variabel, penerimaan dan keuntungan. Faktor infeksi berpengaruh (p<0,05) terhadap penerimaan dan keuntungan, tetapi tidak berpengaruh (p>0,05) terhadap biaya variabel. Terdapat interaksi antara faktor probiotik dan infeksi (p<0,05) terhadap penerimaan dan keuntungan, tetapi tidak terdapat interaksi (p>0,05) antara faktor probiotik dan infeksi terhadap biaya variabel. Biaya variabel tertinggi terdapat pada perlakuan probiotik non infeksi yaitu Rp 13.594, penerimaan tetinggi terdapat pada probiotik non infeksi yaitu Rp 26.564 dan keuntungan tertinggi terdapat pada perlakuan probiotik non infeksi Rp 12.969. Dapat disimpulkan bahwa pemberian probiotik Lactobacillus acidophilus dan Bifidobacterium sp dapat menghasilkan performan produksi yang baik dan keuntungan yang tinggi.

Pengaruh Probiotik Bakteri Asam Laktat dalam Air Minum Terhadap Konversi Pakan Ayam Broiler

Journal of Basic Medical Veterinary

This study aimed to determine the effect of probiotics of lactic acid bacteria in drinking water on feed consumption, weight gain and feed conversion ratio of broiler chickens. This research is an experimental research. The experimental animals used in this study were 28 male broiler chickens strain Cobb 700 aged 20 days. P0 was not given the addition of probiotic lactic acid bacteria, P1 was given the addition of probiotic lactic acid bacteria Lactobacillus acidophilus in 1ml/liter drinking water, P2 was given the addition of probiotic lactic acid bacteria Lactobacillus casei in drinking water 1ml/liter, P3 was given the addition of probiotic lactic acid bacteria Lactobacillus fermentum in drinking water 1ml/liter, P4 was given the addition of probiotic lactic acid bacteria Lactobacillus plantarum in drinking water 1ml/liter, P5 was given the addition of probiotic lactic acid bacteria Pediococcus in drinking water 1ml/liter, P6 was given the addition of probiotic mix lactic acid ba...

Potensi Pemberian Probiotik Bifidobacterium sp., Lactococcus lactis, dan Lactobacillus sp. Terhadap Performa Produksi Ayam Petelur

Jurnal Medik Veteriner

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik Bifidobacterium sp., Lactococcus lactis, dan Lactobacillus sp. terhadap efisiensi pakan dan massa telur ayam Isa Brown. Penelitian ini menggunakan ayam petelur strain Isa Brown sebanyak 36 ekor umur 30 minggu. Konsentrasi probiotik yang digunakan yaitu 1.2x109 CFU/ml. Tiga perlakuan dalam penelitian yaitu P0 (tanpa diberi probiotik), P1 (diberi probiotik sebanyak 1 ml/liter air minum), dan P2 (diberi probiotik sebanyak 2 ml/liter air minum). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai massa telur pada P2 berbeda nyata (p<0.05) dengan P1 dan P0, namun P1 tidak berbeda nyata (p>0.05) dengan P0. Berdasarkan hasil efisiensi pakan, probiotik dapat memberikan perbedaan yang nyata (p<0.05) antar perlakuan baik P0, P1, maupun P2. Probiotik sebanyak 2 ml/liter air minum (P2) menunjukkan nilai efisiensi pakan tertinggi (73.88 ± 4.06), sedangkan nilai efisiensi pakan terendah terjadi pada perlakuan P0. Kesimpulan pene...

EFEK PENGGUNAAN PROBIOTIK Lactobacillus casei DAN Bifidobacterium sp TERHADAP ANGKA KONVERSI PAKAN DAN KONSUMSI PAKAN PADA AYAM PETELUR YANG DIINFEKSI Escherichia coli

Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual

Penelitian ini bertujuan mengetahui probiotik Lactobacillus casei dan Bifidobacterium sp terhadap rasio konversi pakan dan konsumsi pakan pada ayam petelur yang diinfeksi escherichia coli. Dalam penelitian ini menggunakan sebanyak 120 ekor ayam petelur umur 25 minggu dengan menggunakan metode percobaan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial. Probiotik L.casei 10 8 CFU/ml dan Bifidobacterium sp 10 8 CFU/ml diberikan seacara oral melalui air minum sebanyak 250 ml air/ekor/hari. Hasil penelitian efek probiotik Lactobacillus casei dan Bifidobacterium (p <0,05) konsumsi pakan tidak menunjukkan perbedaan yang nyata (p>0,05). Konsumsi pakan tidak menunjukkan perbedaan antara perlakuan dan kontrol yaitu berkisar 113,72 sampai 114,22 g/ekor/hari. Konversi pakan menunjukkan perbedaan yang nyata p<0,05 terhadap FCR. Terdapat interaksi antara infeksi dengan feed additive p<0,05 terhadap FCR. PENDAHULUAN Keberhasilan suatu usaha peternakan ayam petelur ditentukan dari pakan (feed), bibit (breed), dan manajemen. Pakan merupakan faktor penentu keberhasilan dalam peternakan untuk menentukan konsumsi, bobot badan dan hasil produk. Permasalahan peternakan ayam petelur yaitu ketergantungan terhadap pemakaian antibiotika. Pada usaha peternakan ayam petelur, pakan memerlukan biaya tertinggi dari seluruh total biaya. Cara yang digunakan peternak yakni meningkatkan efisiensi penggunaan pakan (feed convertio ratio/ FCR) antara lain dengan menambahkan berbagai tambahan pakan seperti enzim dan antibiotika (Manafi et al., 2017). Diperkirakan penekanan populasi mikroba patogen dalam usus merupakan salah satu cara Antibiotic Growth Promoter (AGP) dalam memacu pertumbuhan atau produksi (Kompiang, 2009). Penggunaaan probiotik sebagai pengganti antibiotik mulai digunakan peternak ayam karena dampak buruk dari residu antibiotik yang dihasilkan (Amer And Khan, 2012). Probiotik bekerja dengan memperbaiki keseimbangan mikroflora didalam usus dan meningkatkan jumlah mikroba yang Tersedia Online di http://www.jurnal.unublitar.ac.id/ index.php/briliant

PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK Lactobacillus acidophilus DAN Bifidobacte-rium sp TERHADAP PERFORMA PRODUKSI AYAM PETELUR YANG DIINFEKSI Escherichia coli

Jurnal Ilmiah Teknosains

The purpose of this study is to determine the use of probiotics Lactobacillus acidophilus and Bifidobacterium sp on feed consumption and Hen Day Production (HDP) laying hens which infected by Escherichia coli. Arround 120 layers at the age of 25 weeks are divided into six treatments. Each treatment consisted of factor a (infection and non-infection Escherichia coli) and factor b (basal feed, AGP and probiotics). The result of this study shows that giving probiotic has taken an effect (p<0,05) on the feed consumption and HDP. The infection factor takes effect (p <0.05) on HDP but it does not take effect (p>0,05) on the feed consumption. There is interaction among probiotic factor and infection (p>0.05) on HDP but it has no effect (p> 0.05) on feed consumption. The highest feed consumption is found in the giving of non-infectious probiotics that is 114.7 g and the highest HDP which is from the giving of non-infectious probiotics is 98.6 %. In conclusion, the giving of p...

PENGGUNAAN PROBIOTIK KOMBINASI Lactococcus lactis DAN Lactobacillus acidophilus SEBAGAI PENGGANTI ANTIBIOTIKA PADA AYAM PETELUR YANG DIINFEKSI Escherichia coli TERHADAP PERFORMAN DAN KELAYAKAN USAHA PENELITIAN EKPERIMENTAL DAN ANALISIS USAHA

2019

ABSTRAK Eschericia coli merupakan flora normal pada pencernaan ayam petelur yang bersifat non patogen, yang mampu berubah menjadi patogen dan menyebabkan ayam petelur mengalami penurunan produksi telur. Sehingga pemberian probiotik kombinasi Lactococcus lactis dan Lactobacillus acidophilus diharapkan mampu mengatasi E. coli serta menjadi pengganti antibiotika (Virginiamycin) dalam pakan ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis usaha meliputi Break Even Point (BEP), Revenue Cost Ratio (R/C Ratio), Payback Period (PP) dan Return on Invesment (ROI). Hasil terbaik yang diperoleh untuk penghitungan Break Even Point (BEP) pada perlakuan a0b2 dengan BEP harga Rp 15.695 dengan BEP produksi 21 kg, Revenue Cost Ratio (R/C Ratio) menghasilkan nilai sebesar 1,217 untuk perlakuan a0b2, Payback Period (PP) menghasilkan nilai sebesar 1 tahun 3 bulan 9 hari, dan Return on Invesment (ROI) menghasilkan nilai sebesar 2,8. Disimpulkan bahwa perlakuan a0b2 memiliki hasil bagus untuk dikembangkan.