Desain Turbin Angin Sumbu Horisontal Sudu Airfoil NREL S823 dan NREL S823 Sebagai Energi Alternative Di Kabupaten Malang (original) (raw)

Rancang Bangun Turbin Angin Pada Rooftop Sebagai Alternatif Energi Listrik

2016

Pemanfaatan renewable energy untuk sumber listrik pada kehidupan sehari-hari masih terbilang rendah, masyarakat umumnya lebih menggunakan energi listrik dari PLN. Pembangkit listrik tenaga angin merupakan pemanfaatan renewable energy yang ramah lingkungan dan dapat menjadi solusi ketika terjadi pemadaman listrik. Pemasangan turbin angin pada pembangkit listrik tenaga angin umumnya menggunakan tower yang tinggi untuk mendapatkan kecepatan angin. Dengan pemasangan turbin angin pada rooftop , maka sistem akan tetap mendapat kecepatan angin yang baik tanpa adanya sebuah tower yang tinggi. Pada penelitian ini dirancang sebuah turbin angin sumbu horizontal dengan 3 blade dan memiliki panjang 0,85 m pada setiap blade nya. Komponen yang digunakan antara lain adalah generator DC magnet permanen , pulley , boost converter , batteray control regulator , aki kering dan lampu LED. Semakin besar kecepatan angin yang berhembus, maka kecepatan putar, tegangan dan arus yang dihasilkan generator sem...

Perancangan Turbin Angin Sumbu Vertikal Dengan Daya 122 Watt Untuk Diversifikasi Pada Usaha Buah Naga

2020

Dragon Fruit (in English: Pitaya) is the fruit of several types of cacti from the general Hylocereus and Selenicereus. This fruit is a fruit that originates from Mexico, Central America and South America, but now it is also cultivated in the countries of the Asian continent. Dragon fruit is very adaptive to be cultivated in various regions with altitudes at 0-1200 m above sea level. The most important thing in cultivating dragon fruit is that the plants get enough sunlight. This plant will flourish if the planting media is not muddy, there are abundant nutrients, sandy, sufficiently irradiating the sun and with a state of temperature between 38-40 ° C. In this research, Vertical Axis Wind Turbine was designed to save funding on dragon fruit producers. Wind turbines are placed in the dragon fruit plantation area itself to flow electricity at night. Wind turbines convert wind speeds of 3.6 m / s to be converted into electrical energy. From the speed and data available in the field, th...

Perancangan Prototipe Turbin Angin Sumbu Horizontal Tiga Sudu Studi Kasus Institut Teknologi Kalimantan

SPECTA Journal of Technology

Institut Teknologi Kalimantan (ITK) merupakan salah satu perguruan tinggi negeri baru yang berlokasi di tengah hutan di Balikpapan. Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, kecepatan angin rata-rata di sekitar ITK berkisar antara 5 km/h – 18 km/h. Potensi angin yang melimpah dapat dimanfaatkan untuk merancang turbin angin yang sesuai yaitu turbin angin tipe horizontal. Perancangan turbin angin sumbu horizontal dengan tiga sudu dilakukan dengan variasi besar sudut serang untuk menentukan tingkat efisiensi turbin angin. Variasi besar sudut serang adalah 50, 100, dan 250. Pengujian turbin angin dilakukan pada beberapa tingkat kecepatan angin diantaranya 3.8 m/s, 4.3 m/s, 5.8 m/s. Hasil pengujian menunjukkan bahwa daya listrik terbesar dihasilkan pada pengujian turbin angin sumbu horizontal dengan variasi sudut serang 250 yaitu sebesar 118.7 mW.

Desain Turbin Angin Horisontal untuk Area Kecepatan Angin Rendah dengan Airfoil S826

Journal of Science and Applicative Technology

This research aims to determine performance of turbine rotor performance with a single rotor blade model with a diameter of 0.6 m that has been developed by NORCOWE, while for turbine rotor blades used is the NREL S826 airfoil series. The wind turbines are operated at wind speed intervals of 1-5 m / s. This parameter will also present data in the form of the optimal point of wind turbine rotation and rotor rotation speed. The pitch angles used are 25 °, 30 °, and 35 °. The pitch angle that affects the value of the ideal rotational speed with the highest optimization for the horizontal airfoil turbine S826 is 30 ° with a wind speed of 5 m / s and a rotation of 570 RPM. This is because the greater the pitch angle of the installation, the easier it will be to experience speed trimming but is vulnerable to too large an angle of attack that causes a stall.

Rancang Bangun Turbin Angin Sumbu Vertikal Mikro Wind Energyskala Rumah Tangga

2011

Makin berkurangnya ketersediaan sumber daya energi fosil sebagai pembangkit listrik, serta makin meningkatnya kesadaran akan usaha untuk melestarikan lingkungan, menyebabkan kita harus berfikir untuk mencari alternatif penyediaan energi listrik yang ramah lingkungan. Salah satu energi yang bisa menjadi alternatif adalah energi angin. Tenaga angin bisa dimanfaatkan untuk pembangkit energi listrik dengan menggunakan alat berupa turbin angin.Turbin angin yang dibuat adalah Mikro Wind Energy yang secara khusus diartikan turbin angin yang memerlukan dorongan tenaga angin kecil. Alat ini didesain untuk skala rumah tangga, dalam artian murah dalam pembuatan dan pengoperasian, sehingga dapat dijangkau oleh masyarakat. Dimulai dengan mendapatkan desain dan konstruksi turbin angin, menguji performa turbin angin terhadap faktor kecepatan angin, dan menguji efisiensi turbin angin terhadap pembebanan kelistrikan. Terdapat batasan masalah diberikan, seperti tipe turbin angin adalah VAWT (Vertical...

Perancangan Propeler Turbin Angin Pada Gedung Hemat Energi

2013

Turbin angin dapat menjadi salah satu solusi alat pembangkit tenaga listrik dengan mengkonversi energi angin menjadi listrik ditengah krisis energi global pada abad ke-21 ini. Kebutuhan energi didaerah perkotaan terus meningkat seiring berjalannya waktu yang tidak diikuti perkembangan sumber energi terbarukan. Dengan adanya gedung-gedung tinggi, semestinya meningkatkan potensi energi angin yang melewati sela-sela gedung yang merupakan konsentrator angin. Maka, perlu dirancang Propeler Turbin Angin yang optimal yang dapat menjawab kebutuhan energi di daerah perkotaan khususnya pada Gedung Hemat Energi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui desain propeler yang paling optimum. Penelitian dilakukan dengan proses perhitungan

Rancang Bangun Pengering Jagung Energi Surya Dengan Turbin Ventilator

2020

Abstrak Pada masa pasca panen, panen jagung yang melimpah menyulitkan petani untuk menyimpannya dalam waktu lama karena jagung yang disimpan dalam kondisi basah akan membusuk jika tidak dikeringkan, dari itu jagung harus dikeringkan. Untuk pengeringan jagung yang ekonomis, mudah, cepat dan bersih, Pengering Efek Rumah Kaca digunakan, di mana panas yang digunakan adalah sinar matahari. Pengering ini, dirancang sedemikian rupa, dilengkapi dengan Ruang Rumah Kaca, Rak Pengeringan jagung, dan Turbin Ventilator. Penelitian ini akan membandingkan Alat Pengeringan menggunakan Turbin Ventilator dan tanpa menggunakan Turbin Ventilator dan variabel yang akan diambil/dicatat adalah kondisi ruang pemanas (ruang efek rumah kaca), ruang sebelum dan sesudah Rak Pengeringan dan kecepatan aliran udara pemanas setelah melalui Rak Pengeringan. Hasil penelitian ini memperoleh laju pengeringan 3,77 gram/menit dan efisiensi sistem peralatan pengeringan jagung adalah 52%, untuk menggunakan Turbin Ventilat...

Perancangan Variasi Material Sudu Pada Turbin Angin Horisontal

Prosiding Penelitian Dosen UNISKA MAB, 2020

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh variasi material yang digunakan pada sudu turbin angin horisontal. Material sudu sangat perpengaruh terhadap unjuk kerja turbin angin horisontal. Material sudu yang digunakan terdiri dari bahan kayu meranti, fiberglass, dan pipa PVC. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kegiatan perancangan, pembuatan, dan pengujian sudu turbin. Bahan pembuatan sudu digunakan 3 buah material kayu meranti, fiberglass, dan pipa PVC, dengan ukuran 1300x160x40 mm, dengan jumlah sudu 2 dan 3 buah. Rancangan menggunakan sudut bagian ujung sudu 2°. Variasi kecepatan angin yang digunakan 2, 3, 4, 5, 6 m/s. Alat ukur yang digunakan adalah anemometer dan tachometer digital. Hasil penelitian untuk unjuk kerja putaran poros turbin tertinggi terdapat pada sudu kayu pada kecepatan angin 2 m/s menghasilkan putaran 181 rpm, dan pada kecepatan angin 4,5 m/s menghasilkan putaran poros 390 rpm. Sedangkan unjuk kerja terendah terdapat pada sudu PVC pada kecepatan angin 2 m/s menghasilkan putaran 97 rpm, dan pada kecepatan angin 4,5 m/s menghasilkan putaran poros 251 rpm. Unjuk kerja secara teoritis masih diatas putaran poros turbin yang diperoleh, hal ini dikerenakan oleh pengaruh dari material dan konstruksi sudu tersebut.

Analisa Daya Turbin Angin Sumbu Horizontal BladeTaperless Berbahan Komposit Hybrid dengan AirfoilBlade Tipe NACA

Jurnal Rekayasa Energi dan Mekanika

ABSTRAK Pemanfaatan angin sebagai pembangkit listrik di Indonesia masih mengalami beberapa kendala, diantaranya, kecepatan yang rendah, yaitu kisaran 2,5-6 m/s. Parameter utama yang perlu diperhatikan untuk mengoptimalkan daya yang dihasilkan turbin angin, diantaranya tipe blade, jenis airfoil, dan material yang digunakan. Pada penelitian ini digunakan blade yang berasal dari serat hibrid dengan komposisi 70% resin epoksi, 18% fiberglass dan 12% coir, dengan tipe taperless airfoil NACA 5513, 4712, 4412. Tujuan penelitian menganalisa daya yang diekstrak turbin pada 3-6 m/s serta memanfaatkan coir sebagai bahan pembuatan blade. Pengujian dilakukan dalam skala labor berbantuan terowongan angin, kecepatan angin divariasikan 3, 4, 5, dan 6 m/s, data yang diolah adalah tegangan listrik yang dibangkitkan generator serta arus listrik yang dibebani dengan lampu LED 10 W DC 12V diukur menggunakan multimeter, data diambil sebanyak 25 kali per variasi kecepatan angin dengan jeda waktu pengambi...