Peran Kepala Sekolah dalam Pengembangan Kurikulum PAI Oleh (original) (raw)

Upaya Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Guru PAI

upaya peningkatan kompetensi

The demand of the quality of educational system is increasing along with the development of Indonesian social condition. It cannot be separated with the figure of teacher as the educator. The high demand itself has strong impacts toward some actions taken by the headmaster of SMK Kesehatan Bakti Indonesia Medika Ngawi in order to upgrade the teacher's professionalisms. This study uses data collection method as follows: a) deep interview, b) participants observation, and c) documents analysis. Then the collected data through these three methodologies are organized, interpreted, and analyzed deeper to arrange concept and abstraction of the finding result. In the case of the headmaster's leadership efforts in the managerial aspects to increase the professionalism of the teachers, the writer found some plans of action done by the headmasters for example: conducting workshop and supervision programs, optimizing teachers' discussion forums (MGMP), and organizing family recreation for fun. For the realization, those plan of action are successfully conducted. The conclusions of the study are: a) examined from the academic qualification, the level of teacher professionalisms in SMK Kesehatan Bakti Indonesia Medika Ngawi are less appropriate since there are still 3.08% of teachers have diploma degree. b) From the class implementation according to the headmaster's supervisions there are some teachers that do not apply the standard sets of teaching equipments in their class implementations. More specific, the teachers do not really care about the student's preparation of learning process; sometimes they do not give some apperception in the beginning of class, the teaching method that are still monotone, they have not apply the teaching media yet, and there are no reflection and follow up toward these conditions.

Peranan Guru dalam Pengembangan Kurikulum PAI

PENDAHULUAN Kurikulum merupakan alat/ kunci dalam prosess pendidikan formal. Tidak mengherankan apabila alat ini selalu dirombak atau ditinjau kembalii untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan zaman. Oleh sebab itu kurikulum juga harus selalu berkembang. Istilah pengembangan menunjuk pada suatu kegiatan menghasilkan suatu alat atau cara baru, dimana selama kegiatan tersebut penilaian dan penyempurnaan terhadap alat atau cara tersebut terus dilakukan. Bila setelah mengalami penyempurnaan-penyempurnaan akhirnya alat atau cara tersebut dipandang cukup mantap untuk digunakan seterusnya, maka berakhirlah kegiatan pengembangan tersebut. Kegiatan pengembangan kurikulum mencakup penyusunan kurikulum itu sendiri, pelaksanaan di sekolah-sekolah yang disertai dengan penilaian intensif. Di dalam makalah ini yang berhubungan dengan perkembangan kurikulum, maka peran guru di dalam pengembangannya sangat berpengaruh terhadap proses pembelajaran yang akan dilaksanakan secara kurikulum yang bersifat sentral maupun desentral, keduanya memerlukan penerapan dan perkembangan dari peran guru tersebut. Begitu juga dengan perkembangan kurikulum PAI, maka dari itu makalah ini akan membahas tentang peran guru terhadap perkembangan kurikulum yang akan membuka wawasan kita dalam hal peranan guru dalam pengembangan kurikulum PAI. PEMBAHASAN A. Pengertian Pengembangan Kurikulum Centre for Educational Research and Innovation (CERI) coba mendefinisikannya sebagai berikut curriculum development is the process of analiting and refining goals, aims and objektives, together with the translation of these into the content of courses by formal or informal methods. (CERI, handbook on curriculum development, P.12) Pada pengembangan kurikulum ialah mengarahkan kurikulum ketujuan pendidikan yang diharapkan karena adanya berbagai pengaruh yang sifatnya positif yang datangnya dari luar atau dalam, dengan harapan agar

Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru PAI di SMA Pesantren al-Quran Babussalam al-Muchtariyah Selayar

2018

Hasil dari penelitian ini bahwa pesantren ini didirikan oleh KH. Muchtar Adam. Pondok ini terletak di jalan poros bandara H. Aroeppala Passanderang Km. 5bvMatalalang desa Bontobangun kecamatan Bontoharu kabupaten Kepulauan Selayar Provinsi Sulawesi Selatan, berdiri pada tahun 1995 M (1416 H). Kepala Sekolah dalam hal ini berperan meliputi; peran sebagai fasilitator, peran sebagai motivator, peran sebagai manajer, dan peran sebagai supervisi. Sementara kinerja guru Pendidikan Agama Islam (PAI) pada SMA Pesantren Babussalam al-Muchtariyah Selayar meliputi; Kinerja sebagai pengasuh pondok, kinerja sebagai da’i, kinerja sebagai guru PAI. Faktor penghambat dari sisi internal yaitu: sarana yang kurang memadai, dan kurangnya Kedisiplinan. Adapun faktor eksternal, yaitu: kerjasama orangtua/wali santri kurang Maksimal. Sementara faktor pendukug dari segi internal adalah optimisme masyarakat pondok, adapun dari aspek eksternal meliputi kepercayaan Masyarakat, dan hubungan baik dengan pemerintah.

Pengaruh Manajerial Kepala Sekolah dalam Meningkatan Kompetensi Guru PAI pada Pendidikan Dasar

Jurnal El-Audi

Quality education requires human resources, a characteristic of quality education is the collaboration of supervisors, school principals, and teachers who must be able to better manage educational institutions because it will have an impact on teacher competence. Education is the most important element in improving human resources as a whole, because education management must be oriented towards better change. This study aims to determine the managerial influence of school principals in increasing student competence in the field of Islamic religious education. The research used a descriptive qualitative approach, because the symptoms, implications of information and information from the observations during the research process were naural. The results of the study resulted in the First Managerial Planning for school principals in improving student competence in MIN 5 Sukabumi Regency and at SDN CBM Baros Sukabumi City in accordance with predetermined planning procedures or implement...

PERAN GURU DALAM PENGEMBANGAN KURIKULUM PAI

Rumzil Azizah, 2023

Dalam perencanaan sistem pembelajaran, guru tidak hanya berfungsi sebagai perencana pembelajaran tetapi juga sebagai pelaksana perencanaan pembelajaran dalam proses kegiatan belajar mengajar. Bahkan sebagai penilai keberhasilan

Peran Kepala Sekolah Sebagai Motivator Dalammengelola Kinerja Guru Pai DI Sma Al Azhar 3BANDAR Lampung

2017

Dalam suatu lembaga pendidikan keberadaan kepala sekolah adalah salah satu aspek penting, selain Guru, staff, karyawan, sarana prasarana, dan lain-lain.Karena Kepala Sekolah harus mampu mempengaruhi orang lain dan lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kepemimpinan kepala sekolah dalam memberikan dorongan dan arahan melalui motivasi. Penulis melakukan penelitian di SMA Al-Azhar 3 Bandar Lampung Karena ada kinerja guru yang meningkat dari tahun ke tahun dibuktikan dengan semakin banyaknya jumlah siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi.Sedangkan Uji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan Triangulasi sumber dengan menggunakan dan menggabungkan sumber yang telah ada.Teknik Analisis Data dalam penelitian ini mengunakan data reduction, data display (penyajian data), dan Conclusion drawing/verification.Dengan subyek penelitian k...

Pengembangan PAI di Sekolah

PENGEMBANGAN PAI DI SEKOLAH DENGAN PENCIPTAAN BUDAYA RELIGIUS, 2016

Dilihat dari sejarahnya, Pendidikan Agama sejak Indonesia merdeka tahun 1945 telah diajarkan di sekolah-sekolah negeri. Pada masa kabinet RI pertama tahun 1945, Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan yang pertama Ki Hajar Dewantara telah mengirimkan surat edaran ke daerah-daerah yang isinya menyatakan bahwa pelajaran budi pekerti yang telah ada pada masa penjajahan Jepang tetap diperkenankan dan diganti namanya menjadi pelajaran Agama. Pada saat tersebut, pendidikan agama belum wajib diberikan pada sekolah-sekolah umum, namun bersifat sukarela/fakultatif, dan tidak menjadi penentu kenaikan/kelulusan peserta didik

Implementasi Peran Kepala Sekolah dalam Peningkatan Kompetensi Guru PAUD

2020

Abstract. This writing aims to find out 1)the competence of teachers at the Paud DewiSartika Bandung, 2) the role of the principal in increasing the competence of the Paud teacher at the Paud Dewi Sartika Bandung, 3) the obstacles of the principal in incresing the competence of the Paud teacher at the paud Dewi sartika Bandung post. This research is a qualitative. With data collection techniques in the form of observation, interviews, ang documenttation studies, with an emphasis on the source of informant data of school principals and teacher to strengthen the validaty of the data obtained. from the results of this study revealed three findings, namely 1)the comptence of the teachers at the paud Dew sartika Bandung, 2) the role of the principal in increasing the competence of the Paud teacher at Paud Dewi sartika Bandung, 3) the obstacles of the principal in increasing the completence of the Paud teacher at the Paud Dewi sartika Bandung. From the explanation above, it can be conclu...

Pengembangan Kurikulum PAI

Di dalam proses pengendalian mutu pendidikan, kurikulum merupakan perangkat yang sangat penting karena menjadi dasar untuk menjamin kompetensi keluaran dari proses pendidikan. Kurikulum harus selalu diubah secara periodik untuk menyesuaikan dengan dinamika kebutuhan pengguna dari waktu ke waktu. Tujuan penulisan makalah ini yaitu: Memberikan pengetahuan dan wawasan tentang pengembangan kurikulum dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, memberikan pengetahuan tentang hambatan-hambatan yang mempengaruhi perkembangan kurikulum. Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi pengembangan kurikulum, yaitu meliputi: 1. Pergururan Tinggi, 2. Masyarakat, 3. Sistem Nilai, 4. Filosofis, 5. Psikologis, 6. Sosial-Budaya, 7. Politik, 8. Pembangunan Negara Dan Perkembangan Dunia, 9. Ilmu dan Teknologi (IPTEK) Sedangkan prinsip yang dijadikan dasarnya adalah sebagai berikut: 1. Relevansi, 2. Fleksibel, 3. Kontinuitas, 4. Kepraktisan, 5. Efektifitas

Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Guru

2018

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi guru di SMA Negeri 1 Banjarsari. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah. Setting penelitian di SMA Negeri 1 Banjarsari. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dengan wawancara observasi,, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Data dianalisis dengan menggunakan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi kepala sekolah sebagai edukator adalah menciptakan iklim sekolah yang kondusif, memberikan nasehat kepada warga sekolah, memberikan dorongan kepada tenaga kependidikan serta melaksanakan model pembelajaran yang menarik. Sebagai manajer Kepala sekolah mampu menghadapi berbagai persoalan di sekolah, berpikir secara analitik, konseptual, senantiasa berusaha menjadi juru p...