PROPOSAL BANTUAN PADI ORGANIK DI KELTAN BINA WARGA CIKARAMAS (original) (raw)

PROPOSAL FERMENTASI JERAMI PADI

Proposal Pemanfaatan dan pengolahan fermentasi jerami padi, 2019

Hijauan merupakan pakan pokok untuk ternak ruminansia. Umumnya hijauan berasal dari tanaman rumput-rumputan dan kacang-kacangan. Kekurangan hijauan makanan ternak setiap tahun terutama pada musim kemarau merupakan masalah yang harus dipecahkan.

KERAGAMAN PLASMA NUTFAH PADI LOKAL ASAL KALIMANTAN UTARA

Musamus Journal of Agrotechnology Research (MJAR), 2019

North Kalimantan has a high potential for local rice germplasm, with many types of rice cultivated by farmers, the cultivation system is still traditional since ancient times until now, but the naming of rice cultivars comes from the language of local communities (Dayak, Tidung and Bulungan tribes). This study aims to obtain superior local rice varieties in assembling new varieties and determine the characterization of local rice that can be used to support the development of food security. The qualitative research method is descriptive in nature by purposive sampling involving three stages, namely the first stage survey of rice planting areas, the second stage of Exploration by conducting an inventory of local rice cultivars. The results of local rice data inventorying were found as many as 69 local rice cultivars. Characteristics of local rice grain have diversity based on classification of shape, color, and size. Grain that is difficult to fall out and whether or not there is a tail in the grain.

TRANSFORMASI TEKNOLOGI PADI BERBASIS ORGANIK DI DUSUN TIREMAN TABANAN BALI

Tireman village is one of Tabanan regency region that located in West Selemadeg district. Most of community in this village as a farmer especially focus on padi cultivation, however almost all of the farmer conduct the cultivation use chemical suplemen. The aims of this research are to encourage the farmer in this village to use the organic manure and engaging farmers on organic farming technology especially minimized water use in the plantation. Since 2010 Bali Government implement SIMANTRI (Sistem Pertanian Terintegrasi) program for Gapoktan (Gabungan Petani dan Peternak) in each district. This program is focus on training farmer to conduct the organic system in their lands, and to manage the waste of agriculture product to produce the useful product such as manure and biourine. This research devide in two treatments of farming system such us: 1) the farming system based on organic fertilization using cows manure and 2) the conventional system which use petroganic fertilization. The result of the differences system of the fertilization on padi cultivation in Tireman village is the production of organic manner technology is 30 % higer than petroganic technology. Despite the differences of the production, the other advantages of organic farming are the sustainability of soil fertile and environment and also produce the healthy product compare to conventional system agriculture. Ringkasan Ekskutif Desa tireman adalah salah satu wilayah Kabupaten Tabanan yang terletak di wilayah Selemadeg Barat. Sebagian besar masyarakat di desa ini bekerja sebagai petani terutama fokus pada budidaya padi, namun hampir semua petani melakukan budidaya menggunakan bahan kimia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendorong petani di desa ini menggunakan pupuk organik dan melibatkan petani pada teknologi pertanian organik terutama diminimalkan penggunaan air di perkebunan. Sejak 2010 Pemerintah Provinsi Bali menerapkan Simantri (Sistem Pertanian Terintegrasi) program Gapoktan (Gabungan Petani Dan Peternak) di setiap kabupaten. Program ini fokus pada petani untuk melakukan pelatihan sistem organik di tanah mereka, dan untuk mengelola limbah produk pertanian untuk menghasilkan produk yang berguna seperti pupuk dan biourine. Penelitian ini terbagai dalam dua perlakuan sistem pertanian kita seperti: 1) sistem pertanian berdasarkan pemupukan organik menggunakan pupuk kandang sapi dan 2) sistem konvensional yang menggunakan pupuk petroganik. Hasil dari pemberian perlakuan ini adalah adanya perbedaan pembuahan pada budidaya padi di desa tireman dimana hasil produksi teknologi secara organik adalah 30% lebih tinggi daripada teknologi petroganic. Selain perbedaan produksi, keuntungan lain dari pertanian organik

ANALISIS TITIK IMPAS PADA USAHATANI PADI ORGANIK (Suatu Kasus di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis

Jurnal AGROINFO GALUH , 2015

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya : (1) Biaya yang di keluarkan dalam usahatani padi organik per hektar per satu musim tanam di Desa Sukanagara, (2) Pendapatan dalam usahatani padi organik per hektar per satu musim tanam di Desa Sukanagara, (3) Titik impas dalam usahatani padi organik per hektar per satu musim tanam di Desa Sukanagara. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survai, dengan mengambil kasus di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis. Jumlah responden diambil sebanyak 30 orang dari populasi 600 orang petani dengan menggunakan metode acak sederhana (simple random sampling). Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa : 1. Besarnya biaya yang dikeluarkan dalam usahatani padi organik per hektar per satu musim tanam di Desa Sukanagara adalah sebesar : Rp. 20.724.463,16,-2. Besarnya pendapatan pada usahatani padi organik per hektar per satu musim tanam di Desa Sukanagara adalah sebesar : Rp. 7.484.995,61 ,-3. Besarnya titik impas pada usahatani padi organik per hektar per satu musim tanam di Desa Sukanagara adalah sebagai berikut : Nilai penjualan (BEP np) adalah Rp. 3.080.697,04 ,-Titik impas volume produksi (BEP vp) adalah sebanyak 238,10 kilogram. Titik impas luas lahan (BEP LL) adalah seluas 0,05 hektar.

ANALISIS RISIKO PENDAPATAN PADA USAHATANI PADI ORGANIK DI DESA LOMBOK KULON KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN BONDOWOSO

Organic farming has become one of risky farming systems, because its yield could be lower than anorganic farming. Moreover, low yield can lead to a suffer in financial loss on organic farming. This might be caused by the changing in input usage when farmers changed their farming system from anorganic to organic farming. The research was aimed to determine : 1) income’s risk of organic farming by different cropping seasons. 2)income’s risk of organic farming based on its harvested area. The research was designed as descriptive and analytical research. The sampling farmers were selected by using proportioned stratified random sampling, Structural interview and documentational techniques were employed to gain informations about income’s risk in organic farming. Coefficient Variances was employed as primary analytical tool in this research. The result showed that : (1) risk in organic farming can be higher as long as it was applied by farmers. This result was concluded based on Coefficient Variance in farmer’s group both in Mandiri I which has 45,54% and Mandiri IB which has 41,34%. (2) according to Coeffient Variance Analysis, risk in organic farming can be lower if farmers have few harversted area. The Coeffient Variance for each categories in harvested area were : narrow harvested area (47,53%); medium harvested area (34,61%) and large harvested area (24,45%).

PENGARUH KERAGAMAN IKLIM TERHADAP SERANGAN EMPAT ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN UTAMA TANAMAN PADI DI JAWA BARAT RAYCEL SUNKAR TARIGAN

PENGARUH KERAGAMAN IKLIM TERHADAP SERANGAN EMPAT ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN UTAMA TANAMAN PADI DI JAWA BARAT RAYCEL SUNKAR TARIGAN DEPARTEMEN PROTEKSI TANAMAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2021 PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Pengaruh Keragaman Iklim terhadap Serangan Empat Organisme Pengganggu Tumbuhan Utama Tanaman Padi Di Jawa Barat adalah karya saya dengan arahan dari dosen pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir laporan skripsi ini. Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut Pertanian Bogor. Bogor, Januari 2021 Raycel Sunkar Tarigan NIM A34130079 ABSTRAK RAYCEL SUNKAR TARIGAN. Pengaruh Keragaman Iklim terhadap Serangan Empat Organisme Pengganggu Tumbuhan Utama Tanaman Padi di Jawa Barat. Dibimbing oleh ALI NURMANSYAH. Pada tanaman padi, terdapat 4 hama yang sering menurunkan produksinya yaitu hama penggerek batang padi (PBP), wereng batang coklat (WBC), hawar daun bakteri (HDB), dan blast (Pyricularia oryzae Cav.). Tingkat serangan keempat OPT tersebut sensitif terhadap perubahan suhu udara, kelembaban dan curah hujan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara keragaman ketiga variabel iklim terhadap luas serangan 4 hama utama padi di Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan data sekunder luas areal serangan hama padi dari Badan Perlindungan Pangan dan Hortikultura (BPTPH) dan data iklim (suhu, kelembaban, dan curah hujan) dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) periode 1990 -2018. Pengaruh keragaman iklim terhadap luas serangan 4 OPT utama diuji dengan menggunakan analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu udara memberikan kontribusi yang nyata terhadap peningkatan luas serangan keempat hama utama padi, sedangkan kelembapan relatif hanya memberikan kontribusi yang nyata terhadap peningkatan luas serangan blas dan curah hujan tidak memberikan kontribusi yang nyata terhadap perubahan luas serangan 4 hama tersebut. Kata kunci: analisis regresi linier, hama padi, perubahan iklim ABSTRACT RAYCEL SUNKAR TARIGAN. The Effect of Climate Diversity on Invasion of Four Main Pests of Rice in West Java. Supervised by ALI NURMANSYAH. In rice crops, there are 4 pests that often reduce their production, namely rice stem borer (RSB), brown planthopper (BPH), bacterial leaf blight (BLB), and blast (Pyricularia oryzae Cav.). The invasion level of the four pests is sensitive to changes in air temperature, humidity and rainfall. This study was aimed to examine the relationship between the diversity of the three climate variables on the invasion area of the 4 main pests of rice in West Java Province. This research used secondary data on the area of rice pests invasion from the Food and Horticultural Protection Agency (BPTPH) and climate data (temperature, humidity and rainfall) from the Meteorology, Climatology and Geophysics Agency (BMKG) in the period 1990 -2018. The impact of climate variability on invasion area of 4 major rice pests was examined using a linear regression analysis. The results showed that air temperature contributed significantly to the increase in invasion area of the four main rice pests, while relative humidity only contribute significantly to the increase in invasion area of blast, and rainfall did not significantly contribute to changes in the invasion area of the four pests. PENGARUH KERAGAMAN IKLIM TERHADAP SERANGAN EMPAT ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN UTAMA TANAMAN PADI DI JAWA BARAT RAYCEL SUNKAR TARIGAN Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Program Studi Proteksi Tanaman DEPARTEMEN PROTEKSI TANAMAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2021 PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, kasih dan karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul "Pengaruh Keragaman Iklim terhadap Serangan Empat Organisme Pengganggu Tumbuhan Utama Tanaman Padi di Jawa Barat". Penulisan penelitian ini merupakan salah satu syarat untuk melaksanakan tugas akhir pada program studi Proteksi Tanaman, Departemen Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Terima kasih penulis ucapkan kepada Dr. Ir. Ali Nurmansyah, M.Si selaku dosen pembimbing akademik atas bantuan, bimbingan, masukan serta kesabaran dan dukungannya dalam pelaksanaan tugas akhir. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Ayahanda Dulista Tarigan dan Ibunda Yuyun N Yuningsih serta abang dan kakak tercinta Crishnov M Tarigan dan Tania S Tarigan dan adik tersayang Angelika S Tarigan yang tak henti-hentinya memberi perhatian dan bantuan moril maupun spiritual, yang mana setiap langkah dan ucapnya merupakan doa bagi penulis. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada sahabat Proteksi Tanaman 50 dan Faperta IPB yang telah banyak membantu dan memberikan dukungan serta semangat hingga penulis menyelesaikan tugas akhir ini. Terima kasih kepada Kakak-kakak dan teman-teman Lawalata IPB yang telah memberikan semangat kekeluargaan yang menjadi penguat penulis selama mengerjakan tugas akhir.

ANALISIS LAND RENT DAN DAYA SAING PERTANIAN PADI ORGANIK DI KABUPATEN TASIKMALAYA

Journal of Agriculture, Resource and Environmental Economics, 2019

The high rate of conversion of agricultural land to non-agriculture in West Java is a threat to the sustainability of agricultural land as a source of food production and has an impact on food security. The high rate of conversion of agricultural land is due to the low agricultural land rent. To improve agricultural land rent, Tasikmalaya Regency implements an organic rice farming system. In 2012, as much as 21% of the total paddy fields in Tasikmalaya District have implemented organic farming systems and have been able to expand the market overseas. Based on the results of the analysis, the value of organic rice land rent is IDR 14,974,224 / planting season / hectare or IDR 44,922,671 per year / hectare. The value of the Domestic Resource Ratio (DRC) shows that organic rice farming carried out by farmers has been efficient and has a comparative advantage and is able to survive without assistance or government intervention.

PROPOSAL PEMANFAATAN PAKARANGAN KWT BINANGKIT CIKARAMAS

Ade R. Tamada, 2023

Bersama ini kami Kelompok Wanita Tani (KWT) “BINANGKIT” Desa Cikaramas Kecamatan Tanjungmedar Kabupaten Sumedang bermaksud mengajukan permohonan Bantuan Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) dengan tanaman cabe, pakchoy, tomat, dan kangkung, dalam rangka mengantisipasi permasalahan ketersediaan kebutuhan pangan dilingkungan keluarga yang ada dilingkungan Sumedang umumnya, dan Dusun Cikaramas khususnya. Bantuan yang kami ajukan tidak lain untuk mengembangkan lahan pekarangan supaya lebih produktif sehingga dapat menyerap tenaga kerja sekitar yang masih tergolong tidak menentunya pendapatan keluarga, ini sebagai antisipasi mencegah pengangguran yang lebih banyak dan menjaga stabilitas dan keamanan lingkungan. Juga dapat membantu dan menambah pendapatan keluarga tani