Bahan Ajar Diklat Kompetensi bagi Guru SMK (original) (raw)

Analisis Kompetensi Profesional Guru di SMK

Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan

This study aims to find out information related to the professional competence of teachers at SMKN 5 Padang City. This type of research is descriptive research. The population in this study is all students of class XI and XII at SMK N 5 Padang with a total of 492 students. While the number of samples in this study amounted to 88 students taken from the population using a sampling technique using the Stratified Proportional Random Sampling technique. The technique used to determine the sample size is the Slovin formula with a margin of error of 10%. In this study, the analytical technique used is descriptive statistical analysis. The trial was conducted on 33 students of class XI and XII outside the research sample. Test the validity and reliability using the IBM SPSS (Statistic Package and Social Science) 24.0 for windows program. The validity test of this study used the product moment with a significant level of 5% (0.444) and the reliability test used the Alpha formula. The data that has been collected is processed using the average formula (mean). The results of this study indicate that the teacher's skills in explaining learning materials include: 1) Managing the learning program shows an average score of 3.80, 2) Mastering the material or lesson materials shows an average score of 3.88, 3) Managing the class shows a score of 3.88. an average of 4.02. 4) managing and using media and learning resources shows an average score of 4.02. Overall, it can be concluded that students' perceptions of the professional competence of teachers at SMK N 5 Padang City are in the capable category with an average score of 3.94. Abstrak Penelitian bertujuan untuk mengetahui informasi terkait dengan kompetensi profesional guru di SMKN 5 Kota Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif, Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas XI dan XII di SMK N 5 Padang dengan jumlah 492 siswa. Sedangkan jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 88 siswa yang diambil dari populasi dengan menggunakan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Stratified Proportional Random Sampling. Teknik yang digunakan untuk menentukan ukuran sampel yaitu rumus slovin dengan margin of error 10%. Pada penelitian ini teknik analisis yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif. Uji coba dilakukan kepada 33 siswa kelas XI dan XII diluar sampel penelitian. Uji coba validitas dan reliabilitas menggunakan program IBM SPSS (Statistic Package and Social Science) 24.0 for windows. Uji validitas penelitian ini menggunakan product moment dengan taraf signifikan 5% (0,444) dan uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha. Data yang telah terkumpul diolah menggunakan rumus rata-rata (mean). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa keterampilan guru dalam menjelaskan materi pembelajaran pada komponen: 1) Mengelola program pembelajaran menunjukkan skor rata-rata 3,80, 2) Menguasai materi atau bahan pelajaran menunjukkan skor rata-rata 3,88, 3) Mengelola kelas menunjukkan skor rata-rata 4,02. 4) mengelola dan menggunakan media serta sumber belajar menunjukkan skor rata-rata 4,02. Secara keseluruhan dapat disimpulkan persepsi siswa tentang kompetensi profesional guru SMK N 5 Kota Padang berada pada kategori mampu dengan skor rata-rata 3,94.

Upaya Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru DI SMK

2020

ABSTRAK Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan guru dalam pengelolaan pembelajaran peserta didik dengan berbasis pendekatan yang bersifat mendidik, sehingga melaksanakan fungsi profesionalnya dengan lebih efektif. Kompetensi ini berguna bagi pendidik dalam rangka memahami fenomena pendidikan secara sistematis, sehingga diperoleh pemahaman yang jelas mengenai objek studinya, memberikan petunjuk bagaimana seharusnya pendidik bertindak dalam rangka mendidik anak, dan apa yang seharusnya dilaksanakan, demi menghindari terjadinya kesalahan-kesalahan dalam praktek mendidik anak. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis penguasaan guru dalam kompetensi pedagogik di SMK Nuurul Muttaqiin Cisurupan; (2) menganalisis upaya-upaya yang dilakukan guru dan sekolah untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru; (3) menganalisis faktor pendukung dan penghambat yang ditemui guru dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pa...

Kemampuan Guru Dalam Menerapkan Keterampilan Dasar Mengajar Pelajaran Penjasorkes DI SMK

2015

Abstrak: Permasalahan dalam penelititan ini adalah bagaimana kemampuan guru dalam menerapkan keterampilan dasar mengajar pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Se-Kota Pontianak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemampuan guru dalam menerapkan keterampilan dasar mengajar pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Se-kota Pontianak. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian survei. Populasi dalam penelitian ini adalah berjumlah 10 Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Sampel yang digunakan total sampling yang berjumlah 10 Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan mengenai kemampuan guru dalam menerapkan keterampilan dasar mengajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Kota Pontianak tergolong 2 klasifikasi yaitu sangat baik berjumlah 3 orang atau sebesa...

Kompetensi Profesional Guru : Keterampilan Dasar Mengajar

Journal Peqguruang: Conference Series, 2019

Teaching is a professional occupation that requires complex abilities to be able to do it. Teaching is not just the process of delivering material, but it involves broader aspects such as the development of attitudes, emotional, character, habits and values. As other professional work, the work of a teacher requires special expertise so that not everyone is able to do the work as they should. There is a set of abilities that must be possessed by a teacher. This set of abilities is called teacher competency. According to Government Regulation Number 19 of 2005 Concerning National Education Standards, a teacher is required to master pedagogical, professional, personal, and social competencies. Teaching basic skills are teaching abilities or special skills (most specific instructional behavior) that must be possessed by teachers, lecturers, instructors in order to carry out teaching assignments effectively, efficiently and professionally.

Kompetensi Kepribadian Guru Bersertifikat DI SMK Kabupaten Aceh Barat

2020

Certification is the process of giving educator certificates to teachers who already have academic qualifications, competencies, physically and mentally healthy, and have the ability to realize national education goals. Educator certificates are formal proof as the recognition given to teachers as professionals. This study examines whether there is an influence of educator certificates on the personality competencies of vocational school teachers in West Aceh Regency. This quantitative research seeks to find out whether or not there is an influence of teacher certificates on the personality competence of teachers in vocational schools in West Aceh Regency. The population in this study were certified teachers at vocational high schools in Aceh Barat District. Samples were done by random technique, each school was taken as 10 people as their representatives. Namely 5 teacher certification and 5 non-certification. The results showed a significant influence between teacher certificates ...

Peningkatan Kompetensi Mekatronika Bagi Guru SMK Balikpapan

Abdimas Universal

Semakin besar tuntutan untuk membuat lulusan dengan keterampilan yang memadai, perlu disiapkan pengajar yang berkualitas, serta memliki ketrampilan yang baik. Salah satu ketrampilan yang perlu dimiliki oleh guru SMK bidang elektro, listik maupun otomasi adalah mekatronika. Berdasarkan analisis kebutuhan serta diskusi dengan mitra, teridentifikasi 3 (tiga) permasalahan pokok, yaitu: (1) Guru masih sering menggunakan metode ceramah, sehingga siswa menjadi pasif dan mengakibatkan rendahnya kompetensi siswa pada mata pelajaran mekatronika. (2) Kondisi sarana dan prasarana sekolah masih kurang memadai mengakibatkan minat dan motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran menjadi berkurang. (3) Pemanfaatan media pembelajaran mekatronika oleh guru yang kurang maksimal mengakibatkan kreativitas siswa dalam pemecahan masalah tidak muncul. Hasil survei tim pelaksana pengabdian ini, menemukan bahwa guru-guru SMK bidang teknik kota Balikpapan membutuhkan keterampilan mekatronika dalam menggunakan ...