Analisis Pembentukan Karakter Nilai Peduli Lingkungan Dalam Kurikulum SD Alam Tahfidz Quran (original) (raw)
Related papers
Analisis Integrasi Nilai Karakter Peduli Lingkungan dan Tanggung Jawab dalam Buku Ajar Kimia SMA
2021
Indonesia is one of the positive countries for the corona virus (Covid-19). Experts cite several reasons for the increasing number of cases, one of which is the attitude of the public who careless about minimizing contact between people, the lack of sanctions for violations of self-quarantine, and the lack of location information that the community must avoid. The attitude of caring society, especially education actors, is certainly one of the important things that needs attention. Environmental care and responsibility are character values that need to be developed. Students can get character education through the learning process and learning resources, one of which is textbooks. The purpose of this study was to determine whether there is an integration of character values and what is the percentage of integration of character values in high school chemistry textbooks that have been used by teachers in learning, especially the character of environmental care and responsibility. Thi...
JPPGuseda | Jurnal Pendidikan & Pengajaran Guru Sekolah Dasar, 2019
This a qualitative reasearch with a content analysis approach. The object of research is presenting the contents of books and sentences which contain the values of character education. The purposes of this study are 1) Describing the presentation characteristics of the teaching material for Environmental Education Books for 2nd grade of Sd/MI, 2) Exploring the content of character education values in teaching materials for Environmental Education Books for 2nd grade of SD/MI. The research used see and note techniques for data collection. The researcher using triangulation for data validit testing techniques. The conclusions of this research are 1) the characteristics of presenting environmental educations textbooks for 2nd grade of SD/MI compiled by the Bandung PLH team from aspects of content, language, and graphics feasibility have fulfilled good textbooks according to BSNP. However, charachter values need to be re-develoved in each sub-chapter to support the education program. 2) the values of character education contained in the teaching materials for environmental education for 2nd grade of SD/MI compiled by the Bandung PLH team are 1) religious, 2) discipline, 3) creative, 4) environemntal concern 5) social care, and 6) responsibility.
Analisis Penerapan Karakter Peduli Lingkungan di Sekolah Hijau
Jurnal Moral Kemasyarakatan
Penelitian ini bertujuan mengeksplor penerapan karakter peduli lingkungan pada Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Probolinggo dan SMAN 2 Pasuruan. Penelitian ini lebih berfokus bagaimana pelaksanaan karakter berbasis sekolah hijau ini berjalan dengan baik di sekolah secara optimal. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskrisptif. Teknik pengumpulan data menggunakan pengamatan, interview dan studi dokumentasi secara langsung di dua sekolah yakni SMAN 1 Probolinggo dan SMAN 2 Pasuruan. Informan penelitian melibatkan seluruh warga sekolah. Informan dari siswa diperoleh dari siswa kelas X sampai dengan kelas XII. Hasil studi menggambarkan peranan karakter peduli lingkungan ternyata dibutuhkan oleh sekolah dalam mengembangkan karakter warga sekolah baik di wilayah Probolinggo maupun Pasuruan. Pelaksanaan budaya karakter menjadi hal yang serius dan diperlukan untuk pengembangan sekolah ke depan. Oleh karena itu penerapan karakter di kedua sekolah akan menjadi baik...
DIKDAS MATAPPA: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar
This study aims to describe the values of character education contained in the 3rd grade students' books in theme 4 Caring for the Social Environment. This research is a qualitative descriptive study The data in this study are sentences that contain and show the value of social care character education. Data collection is documentation. Data analysis method used is content analysis. The results showed the value of character education of social care in accordance with the indicators, namely: (1) tolerant of differences, (2) able to work together, (3) willing to be involved in community activities, (4) love humans and living things, (5) love peace in dealing with differences. So there are indicators of the value of social care character education that has not been found in the sentences contained in the book grade 3 elementary school students theme 4 Caring for the Social Environment, namely: (1) treat others politely, (2) act politely, (3) do not like to hurt people others, (4) d...
2019
Pendidikan bagi kehidupan manusia merupakan kebutuhan primer atau mutlak yang harus dipenuhi sepanjang hayat. Sesuai dengan ketentuan pasal 5 ayat (1) Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 yang tertulis: setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu, karena itu, bila ini semua dipenuhi dan sistem kurikulum dirancang dan dilaksanakan secara relevan, maka cita-cita menjadikan pendidikan sebagai wahana pembentukan karakter bangsa akan dapat terlaksana dan masalah persatuan bangsa dengan sendirinya akan teratasi, dan negara bangsa yang cerdas kehidupannya serta negara bangsa Indonesia akan benar-benar berkarakter Pancasila.
2016
Pendidikan merupakan upaya potensial dalam mengatasi krisis lingkungan melalui pendidikan lingkungan di sekolah. Tujuan penelitian untuk mengetahui 1) proses belajar mengajar SMP Alam Ar-Ridho dan SMPN 26 Semarang 2) sarana dan prasarana SMP Alam Ar-Ridho dan SMPN 26 Semarang 3) perilaku peduli lingkungan siswa SMP Alam Ar-Ridho dan SMPN 26 Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Populasi sebanyak 61 siswa SMP Alam Ar-Ridho dan 751 siswa SMPN 26 Semarang. Sampel sebanyak 27 siswa SMP Alam Ar-Ridho dan 68 Siswa SMPN 26 Semarang. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan angket. Analisis data menggunakan deskriptif dan deskriptif persentase. Hasil penelitian: 1) proses belajar mengajar SMP Alam Ar-Ridho sudah baik karena sudah memenuhi standar kurikulum dan metode belajar sekolah alam, 2) proses belajar mengajar SMPN 26 Semarang sudah baik namun belum ada muatan lokal tentang lingkungan hidup, kegiatan pembuatan lubang biopori, dan kegiatan pering...
Peranan Guru Dalam Membina Karakter Peserta Didik SMA Untuk Peduli Lingkungan
Journal on Education
The purpose of this study was to understand the role of teachers in developing environmental care personalities in high school students and to describe the implementation of a waste-free program. The type of research used is descriptive qualitative method. The tool used is about the teacher's role in developing the disposition of high school students to care about the environment through the collection of interview data, observations, and recordings in a waste-free program. The findings of this study are the teacher's role in developing students' dispositions to care for the environment in a waste-free program and carry out and carry out their roles; 1) The teacher as a motivator provides encouragement and enthusiasm to handle waste. 2) Teachers act as facilitators to guide environmental care and provide cleaning tools in every school environment. 3) The teacher acts as a whistle blower to provide information about the importance of a clean environment, especially minimi...
Implementasi Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan di Sekolah Dasar
Jurnal Basicedu, 2021
Pendidikan karakter perlu disiapkan sejak dini, mulai dari jenjang sekolah dasar. Siswa yang memiliki karakter peduli lingkungan akan akan berdampak pada kondisi lingkungan masa depan. Potret kepedulian siswa sekolah dasar pada lingkungan perlu mendapatkan perhatian untuk mempersiapkan generasi unggul di masa depan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi dan hambatan pendidikan karakter peduli lingkungan di sekolah dasar. Penelitan ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian kepala sekolah, guru dan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pendidikan karakter peduli lingkungan di SD dilaksanakan melalui pembiasaan rutin, spontan, keteladanan, pengkondisian, budaya sekolah, kesehatan lingkungan. Hambatan dalam penerapan karakter peduli lingkungan seperti kebiasaan buruk peserta didik yang acuh terhadap kebersihan pada dirinya, rendahnya pengetahuan dengan kepedu...
Penguatan Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan Dalam Konteks Ecoliteracy DI SDN Cikande 3
Pelita Calistung, 2020
Indonesia merupakan salah satu negara besar dengan tingkat penduduk yang cukup banyak. Berdasarkan jumlah tersebut, seharusnya Indonesia dapat cepat melakukan perkembangan. Jumlah penduduk yang banyak ini tidak berbanding lurus dengan kualitas sumber daya manusia yang baik. Contoh tersebut antara lain membuka lahan baru secara besar untuk dijadikan tempat tinggal, pembakaran hutan, dan pembuatan teluk reklamasi. Apabila hal tersebut terus dilakukan tanpa adanya tinjauan dan perbaikan terhadap lingkungan maka secara tidak langsung kerusakan ekosistem akan terjadi. Salah satu cara untuk mencegahnya yaitu memberikan pelajaran literasi ekologis (literacy) kepada anak sebagai generasi penerus yang diharapkan mampu menjadi agen perubahan, penyelemat pelestari lingkungan alam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yaitu suatu metode penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada. Pengumpulan data menggunakan dua teknik pengumpulan, yaitu studi observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan strategi pelaksanaan penguatan pendidikan karakter peduli lingkungan dengan konsep ecoliteracy pada kegiatan pembelajaran peserta didik kelas IV di SDN Cikande 3 berkaitan erat dengan peran guru sebagai pendidik dan pengarah bagi peserta didik tentang membangun karakter kesadaran peduli lingkungan.
Proceeding Seminar Nasional Tahunan Pendidikan Ilmu-ilmu sosial
Pembentukan Nilai Karakter Peduli Lingkungan Studi Kasus Pondok Pesantren Darunnajah Cipining Bogor Oleh : Rihlah Nur Aulia, Moh Firdaus, Izzatul Mardhiah, Sari Narulita rihlah-nuraulia@unj.ac.id, mohfirdaus@unj. ac. id, izzatul-mardhiah@unj.ac.id, Sari-narulita@unj.ac.id Abstrak Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembentukan nilai karakter peduli lingkungan di pesantren Darunnajah Cipining dan menjelaskan nilai-nilai pembentuk karakter peduli lingkungan dan strategi pelaksanaan karakter peduli lingkungan di Pondok pesantren Darunnajah Cipining Bogor. Hasil Penelitian ini menyimpulkan: Pertama, bahwa Pesantren merupakan institusi pendidikan yang menerapkan pendidikan karakter peduli lingkungan secara integral dalam keseluruhan proses pendidikan dan pembelajaran yang ada dalam pesantren. Karena itu terbentuklah kultur khas pesantren yang membedakannya dengan sistem pendidikan di luar pesantren. Kedua, Nilai-nilai yang dikembangkan pesantren dalam membentuk karakter peduli lingkungan terintegrasi dalam kebijakan-kebijakan pondok pesantren, yang terdapat dalam : (1) kebijakan berwawasan lingkungan, dapat dilihat pada visi dan misi pesantren serta strategi pesantren, seperti memasukkan nilai-nilai peduli lingkungan dalam kurikulum, Meski bersifat hidden curiiculum. (2) implementasi pengelolaan lingkungan baik, dilihat dari aspek kegiatan partisipatif yang melibatkan santri. Selain itu pesantren telah ikut serta dalam memperbaiki lingkungan sekitar bersama masyarakat melaksanakan kegiatan reboisasi, melalui pembagian bibit pohon dan melakukan penanaman pohon bersama kepada warga setiap tahunnya. (3), terdapat pengembangan sarana dan prasarana ramah lingkungan di pondok pesantren, dapat dilihat dari aspek peningkatan kualitas pengelolaan lingkungan didalam dan diluar kawasan ponpes. meskipun belum dilengkapi dengan adanya sumber energy alternatif. (4) terdapat nilai-nilai karakakter peduli lingkungan, yang pada akhirnya menjadi budaya santri seperti: budaya kejujuran seperti santri melakukan pemanfaatan terhadap lingkungan secara bertanggungjawab seperti melakukan pemanfaatan air bekas pakai yang digunakan santri untuk irigasi sawah, tanaman di Hutan yang dikelola santri, dll. budaya disiplin, strategi pimpinan dalam membentuk disiplin santri sangat bijak seperti santri yang melanggar hukuman tata tertib pondok pesantren dengan cara menanam dan merawat pohon di lingkungan sekitar asrama dan sekolah serta hutan yang dimiliki pondok pesantren. Budaya kreatif dalam memanfaatkan alam dan mengelolanya. Budaya bersih baik pribadi santri, kamar, lingkungan asrama dan lingkungan pesantren secara menyeluruh. Ketiga, Adapun strategi pelaksanaan pondok pesantren dalam menumbuhkan nilai-nilai karakter peduli lingkungan melalui : proses pembelajaran, pembentukan budaya pesantren, kegiatan kokurikuler, dan kegiatan ekstrakurikuler. Kata Kunci : nilai-nilai Karakter. Peduli Lingkungan. Pondok Pesantren.