Sistem Informasi Geografis Berbasis Web Untuk Pemetaan Jalan Dan Jembatan DI Kota Cirebon (original) (raw)
Related papers
Sistem Informasi Geografis Pemetaan Masjid DI Samarinda Berbasis Web
Jurnal Informatika
The mosque was built to meet the needs of the Islamic religious community in implementing the obligations of the God Almighty. The presence of mosques that spread requires a system that facilitates the provision of information regarding the location of the mosque, the capacity of the church, the activities in mosques, the existing facilities in the mosque, as well as other information about the mosque is useful for local residents as well as residents of areas outside Samarinda. This study aims to make an application to the web-based geographic information system in order to facilitate the public in obtaining information and find the location of the mosque. The data were collected by observation and gather supporting information via the internet. The programming language used is PHP, Google Maps API as a framework, and MySQL as the database. Results of the study is a mosque-based geographic information system website, which displays information on the location of the mosque and the search for the closest distance that comes with directions
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS TENTANG KOS-KOSAN DISEKITAR STIKOM POLTEK CIREBON BERBASIS WEB
Pada masa sekarang ini tidak jarang masyarakat merantau ke daerah lain untuk mencari nafkah atau menimbah ilmu dan menetap didaerah lain tersebut. Oleh sebab itu saya membuat sistem informasi geografis letak kos-kosan khususnya daerah Kedawung, Cirebon yang mana didaerah tersebut terdapat kampus Stikom Poltek yang sebagian besar mahasiswanya berasal dari luar kota Cirebon sehingga nantinya sistem informasi geografis ini dapat membantu mahasiswa dan masyarakat yang membutuhkan kos-kosan. Banyak sekali tempat kos yang dapat menjadi pilihan untuk tempat tinggal sementara, dimana tempat-tempat kos tersebut berada dalam lokasi atau daerah yang berbeda-beda. Daerah-daerah tempat kos tersebut berbeda tingkat kestrategisannya, sehingga setiap orang yang mencari tempat kos akan menjadi kesulitan karena tidak dapat melihat daerah-daerah mana yang strategis dan kurang strategis.
Sistem Informasi Geografis Panduan Wisata Berbasis Android di Kota Cirebon
INTERNAL (Information System Journal)
City guide is very important for tourists and nomads in cities that are a source of tourist destinations as well as a source of destination for immigrants both for education or for work, one of which is the city of Cirebon. Based on data collected from the Cirebon City Culture and Tourism Office, in 2019 there were 987,588 tourist visits in Cirebon City. The problem that occurs is that many of the immigrants or tourists are not informed about the places in the city of Cirebon. In this research, a tourist guide geographic information system will be made regarding the information and location of places in the city of Cirebon which can be accessed through their android devices. The method used in the development of this system is the waterfall method. The waterfall method was chosen because in the development process it has a clear work sequence and is also easy to manage because of the simple model. The stages of system development in the waterfall method are Requirements Analysis, Sy...
Perancangan Sistem Informasi Geografis Berbasis Web Pemetaan Ternak Ayam di Kabupaten Garut
Jurnal Algoritma, 2020
Peternakan ayam merupakan salah satu wirausaha yang cukup berkembang khusunya di masyarakat kabupaten Garut. Peternakan berbagai jenis ayam tersebar di berbagai wilayah kecamatan. Dengan banyak nya peternakan ayam yang tersebar di berbagai wilayah, harusnya memudahkan bagi masyarakat dalam mengetahui informasi tentang peternakan maupun lokasinya, tetapi karena keterbatasan informasi yang di dapat sehingga masyarakat masih kebingungan ketika mencari peternakan jenis ayam yang di butuhkannya. Dengan adanya permasalahan tersebut tujuan penelitian ini adalah membuat perancangan Sistem informasi geografis berbasis web pemetaan ternak ayam di kabupaten Garut. Sebagai solusi alternatif untuk membantu masyarakat mendapatkan informasi seputar lokasi ternak ayam secara mudah, cepat dan tepat, tanpa harus datang langsung kedinas terkait. Metode yang digunakan adalah Rational Unified Process tahapnnya yaitu inception, elaboration, contruction dan transition, kemudian menggunakan pemodelan Unifi...
Pemetaan Lokasi Wisata Di Kota Cirebon Dengan Penerapan Aplikasi Sistem lnformasi Geografis
Jurnal ICT : Information Communication & Technology, 2019
Tourism in the city of Cirebon is still tinged with a very diverse religious tour and culturation of culture that is still heavily influenced by Persia, Arabia and China. This can be seen from the palace architectural style which is still influenced by Chinese, Persian, and even Arabic cultures. The results of cultural culture with foreign nations, resulting in a variety of tourist attractions in the city of Cirebon. But the location information of the existence of tourist attractions in the city of Cirebon is still not well publicized. This research will develop an application by utilizing the geographical information system of tourist attractions in the city of Cirebon. The Geographic Information System is very appropriate to map the spread of tourist attractions in the city of Cirebon. The software development model in this study is the system life cycle or the System Development Life Cycle. The results of this study are the value of T count> T table (3,230> 1,665). This me...
Desain Sistem Informasi Geografis Pemetaan Gizi Buruk DI Kota Semarang
Transformatika, 2016
Severe Protein Energy Malnutrition (PEM) are four major problems in the nutrition world. Such as iodine deficiency disorders, and lack of vitamin A. It also often called malnutrition caused by shortages associated poor dietary intake in terms of quality and quantity. Based on data from Semarang Health Office in 2013, the scope of severe PEM in children under five with BGM (Down Red Lines) of 1,502 (1.7%) and children with severe malnutrition by 32 (0.04%). The number of infants with BGM (Down Red Lines) in Semarang in 2013 was 1,502 or 1.7%. Geographical Information Systems (GIS) is one of the information technology that was designed to use spatial and non spatial data. The system could report information and summarize the malnutrition data thus help to process analysis of the causes of malnutrition in the region. Geographic information systems development method used waterfall method with Unified Modeling tools laguage (UML). System testing was done by white box method for testing complexity groove siklomatis on system design and black box to test the input and output.
APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS KELURAHAN SEI MEMPURA BERBASIS WEB
Abstrak – Sistem Informasi Geografi (SIG) dalam perkembangannya dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang salah satunya dalam bidang pariwisata. Dengan memanfaatkan teknologi website, SIG pariwisata dapat dirancang dan dikembangkan sebagai sebuah sistem informasi. Sungai Mempura merupakan kota kecil yang memiliki keunikan di sektor pariwisata. Akan tetapi informasi pariwisata masih terbatas pada media cetak (koran, spanduk, papan), dan radio. Pembuatan Sistem Informasi Geografi (SIG) mampu menampilkan lokasi pengguna dan lokasi obyek wisata, serta menampilkan daftar obyek wisata. Sistem juga dapat menampilkan informasi yang berkaitan dengan pariwisata antara lain informasi restoran, informasi, hotel, informasi ATM dan informasi SPBU. Selain untuk promosi Sistem Informasi Geografi (SIG) dibuat untuk mempermudah user untuk sampai ketujuan tempat wisata. Abstract Geographic Information Systems (GIS) in its development can be implemented in various fields of one of them in the field of tourism. By utilizing the website technology, tourism GIS can be designed and developed as an information system. Mempura River is a small city that is unique in the tourism sector. However, tourism is still limited information on the print media (newspapers, banners, boards), and radio. Making the Geographic Information System (GIS) is able to display the user's location and the location of tourist attraction, as well as displaying a list of attractions. The system can also display information related to tourism such as information on restaurants, information, hotels, information ATMs and gas station information. In addition to the promotion of Geographical Information Systems (GIS) designed to facilitate the user to to destination sites.
Sistem Informasi Geografis Pemetaan Pengrajin Kerajinan Tangan DI Kabupaten Tasikmalaya Berbasis Web
2018
Sistem Informasi Geografis (SIG) Untuk Pemetaan Pengrajin Kerajinan Tangan di Kabupaten Tasikmalaya merupakan alat bantu untuk menyampaikan informasi sekaligus media promosi mengenai persebaran pengrajin kerajinan tangan di Kabupaten Tasikmalaya. Kehadiran sistem informasi geografis ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi orang-orang yang membutuhkan informasi mengenai pengrajin kerajinan tangan. Sistem Informasi Geografis ini dikembangkan dengan menggunakan Google Maps API . Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengembangan sistem. Aplikasi ini memanfaatkan database MySQL sebagai database Server, PHP digunakan sebagai bahasa pemrograman dan Google Maps API untuk fasilitas pelayanan petanya. Sistem ini dapat memberikan gambaran mengenai pemetaan pengrajin kerajinan tangan dengan mengutamakan tata letak lokasi pengrajin kerajinan tangan, serta menampilkan grafik perkembangan perbulan meliputi, jumlah produksi kerajinan tangan dan jumlah tenaga kerja . Kata kunci : S...